Suatu Perusahaan
Oleh:
Nama: Christianto
NIM: 1301040840
Kelas: 01PKM
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan, atas berkat dan bimbingannya yang diberikan kepada
Penulis selama dalam penulisan karya tulis sehingga Penulis dapat menyelesaikan
karya tulis ini dengan baik dan tepat waktu.
Penulis berharap karya tulis ini bermanfaat untuk menambah informasi atau wawasan
mengenai manfaat Customer Relationship Management (CRM) pada profit perusahaan
melalui hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis dan semoga memberikan hasil yang
positif, karena CRM merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk
dipertimbangkan bagi kemajuan perusahaan.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk
menyempurnakan karya tulis ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih untuk
segala bantuan yang diberikan dan perhatiannya.
Salam
2
Penulis
DAFTAR ISI
Bab 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang…………………………………….. 4
1.2 Ruang Lingkup…………………………………….. 4
1.3 Tujuan dan Manfaat………………………………. 5
1.4 Metodologi Penelitian…………………………….. 5
Bab 3 PEMBAHASAN
3.1 Tujuan CRM………………………………………. 9
3.2 Manfaat CRM……………………………………... 9
3.3 Implementasi CRM……………………………….. 10
3.4 CRM Merubah Data Menjadi Profit……………... 11
3.5 Target CRM……………………………………….. 13
3.6 Aplikasi CRM…………………………….............. 15
Bab 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan………………………………………… 18
4.2 Saran……………………………………………….. 18
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………... 19
3
BAB 1
PENDAHULUAN
4
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan CRM :
• Untuk Mengelkan kepada perusahaan aplikasi apa saja yang akan digunakan di
CRM
• Untuk memperkenalkan pada pengusaha yang akan menanamkan modal di
perusahaan apa saja yang akan dilakukan oleh CRM dalam menarik pelanggan
• Untuk menciptakan CRM yang baik dan menguntungkan bagi perusahaan dan
menambah profit perusahaan dengan significant
Manfaat CRM :
• Untuk menciptakan hubungan yang baik antara perusahaan dengan pelanggan
• Untuk mempertahankan loyalitas dari suatu pelanggan kepada suatu
perusahaan
• Perusahaan menjadi lebih mengenal CRM dan dapat mengaplikasikan CRM
dengan lebih baik di perusahaannya
5
BAB 2
LANDASAN TEORI
Sales Force automation (SFA) adalah sistem yang menyediakan sebuah array
kemampuan untuk merampingkan semua tahap proses penjualan, meminimalkan waktu
yang dibutuhkan yang menghabiskan tenaga pada entri data manual dan administrasi.
Hal ini memungkinkan mereka untuk berhasil mengejar lebih banyak pelanggan dalam
jumlah waktu yang lebih pendek. Pusat dari SFA adalah sistem manajemen kontak
untuk melacak dan merekam setiap tahap dalam proses penjualan untuk setiap calon
pelanggan, dari kontak awal sampai disposisi final. Banyak aplikasi SFA juga meliputi
fitur untuk kesempatan manajemen, teritori manajemen, pipa dan peramalan penjualan,
alur kerja otomasi, kutipan generasi, dan pengetahuan produk
6
Marketing
Analytics
Tiga fase siklus pelanggan dari CRM adalah akuisisi pelanggan, peningkatan
pelayanan kepada pelanggan dan mempertahankan pelanggan. Masing-masing dari
fase ini mempunyai pengaruh terhadap hubungan dengan pelanggan, dengan tujuan
untuk membuat hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan.
Mengakuisisi pelanggan baru atau acquire adalah strategi untuk menarik
pelanggan baru. Dilakukan melalui promosi terhadap produk / jasa. Tujuan utama dari
7
fase pertama ini adalah membangun basis awal yang kuat bagi pelanggan yang setia
kepada produk/jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Tidak ada fase kedua dan ketiga
apabila fase pertama ini gagal dan tidak memberikan basis yang kuat dalam pemikiran
pelanggan.
Meningkatkan nilai tambah kepada pelanggan yang telah ada atau
enchance adalah strategi untuk meningkatkan nilai bagi pelanggan. Nilai tambah itu
berupa penawaran produk / jasa dengan kualitas yang lebih baik. Menjaga dan
meningkatkan kepuasaan pada fase ini penting, karena pada fase ini pelanggan sedang
menggunakan semua yang menjadi produk / jasa dari perusahaan.
Mempertahankan pelanggan untuk selamanya atau retain adalah strategi agar
pelanggan dapat kembali lagi dan dia akan membawa teman-temannya untuk mencoba.
Mempertahankan lebih dipusatkan pada kemampuan untuk mengadaptasi pelayanan
kepada apa yang diinginkan pelanggan, bukan apa yang diinginkan pasar.
1. Mengidentifikasi Customers
Informasi adalah pengerak CRM. Perusahaan mendapatkan informasi mengenai
individual customers dari berbagai sumber seperti, force, customers service
ecounter,bar code scanners dan website. Semakin banyak informasi yang dimiliki
perusahaan, semakin baik nilai yang bias disediakan bagi customers dan
calon customers dalam hal keakuratan, ketepatan waktu dan dapat memberikan
penawaran yang masuk akal.
2. Membedakan Customers
Customers memiliki perbedaan kebutuhan. Internet memungkinkan
perusahaan untuk mengumpulkan informasi untuk mengidentifikasi berbagai kesamaan
maupun perbedaan individu dan kelompok, kemudian menggunakannya untuk
meningkatkan keuntungan.
3. Menyesuaikan Marketing
Interaksi dengan customers adalah suatu yang memungkinkan perusahaan untuk
mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi dan membedakan, serta
untuk mengevaluasi keefektifan hasil penyesuaian marketing.
8
BAB 3
PEMBAHASAN
Manfaat yang didapat oleh perusahaan yang menerapkan konsep CRM adalah :
• Menjaga pelanggan yang sudah ada
• Menarik pelanggan baru
• Cross Selling : menjual produk yang dibutuhkan pelanggan berdasarkan
pembeliannya
• Upgrading: menawarkan status pelanggan yang lebih tinggi
• Perusahaan dapat merespon keinginan pelanggan lebih cepat
9
3.3 Implementasi CRM
CRM Operasional
Sebuah perusahaan harus mempunyai sasaran yang tepat agar tidak salah
dalam memilih pengaplikasian CRM yang lebih menguntungkan. Dengan memprediksi
sasaran yang tepat perusahaan bisa menghemat uang perusahaan sangat banyak
karena tidak perlu buang-buang uang untuk iklan dan kuisioner-kuisioner. Perusahaan
yang menggunakan CRM operasional sangat menghemat biaya-biaya tersebut.
10
CRM Analitik
Penerapan CRM analitik tidak mudah karena diperlukan persiapan yang sangat
matang agar bisa menerapkannya. Perusahaan harus menyiapkan data terpusat untuk
dianalisis, membuat tampilan lengkap dari masing-masing pelanggan dan
menghubungkan sistem satu dengan lainnya merupakan langkah-langkah yang wajib
dilakukan.
Dua Sekaligus
Data-data pelanggan / relasi jika dikelola dengan baik akan sangat berguna bagi
perusahaan. Data tersebut dapat berubah menjadi profit bagi perusahaan.
Secara umum data bisa dikelola menjadi informasi, kemudian informasi dikelola menjadi
ilmu pengetahuan (knowledge), dan ilmu pengetahuan dikelola menjadi profit. Data-data
yang didapat dari pelanggan ada dua bagian besar, yakni data tentang sikap (attitudinal
data) dan data tentang perilaku (behavioral data).
11
Berdasarkan solusi CRM, maka informasi yang sudah berbentuk ilmu
pengetahuan ini dapat dikategorikan ke dalam beberapa jenis :
1. menyangkut hasil-hasil yang bersifat analitis. Hal ini menyangkut berbagai
model dari perilaku pelanggan, serta indikator-indikator kinerja pelanggan.
2. menyangkut perilaku pelanggan (customer behavior). Dari informasi ini
perusahaan akan mengetahui tingkat retensi dari seorang pelanggan. Artinya,
perusahaan dapat mengetahui faktor-faktor apa yang akan membuat pelanggan
bertahan untuk menjadi pelanggan setia, serta faktor-faktor apa yang akan
menyebabkan dia meninggalkan produk dan jasa yang diberikan perusahaan.
Dengan solusi CRM, perusahaan akan dapat memberikan produk dan jasa yang
sudah disesuaikan dengan personalisasi mereka. Di samping itu, perusahaan juga
sudah pasti hanya akan membidik pelanggan-pelanggan yang benar-benar akan
memberikan keuntungan. Informasi yang telah diubah menjadi ilmu pengetahuan
tersebut, akan dapat menentukan kapan, tempat, akses, dan bagaimana cara mencapai
pelanggan yang menguntungkan tersebut.
12
Pelanggan yang setia biasanya diasosiakan dengan kesetiannya kepada merek
(brand) milik perusahaan. Dalam hal ini perusahaan akan memaksimalkan nilai merek
(brand value) dari perusahaan. Sebab, kalau merek merupakan pencerminan dari
hubungan baik (relationship), maka CRM akan membangun relationship.
Demikian juga kalau merek sering diasosiasikan dengan pengalaman dengan suatu
produk atau jasa, maka CRM akan memberikan pengalaman yang diinginkan secara
tepat. Sebuah penelitian dari Gartner menyebutkan bahwa dengan meningkatkan
kesetiaan pelanggan sebanyak 5 persen, maka keuntungan perusahaan akan
meningkat antara 25 persen sampai 125 persen.
Berdasarkan hasil penelitian, didapat 3 buah target CRM yang menjadi tujuan
bagi perusahaan. Perusahaan menerapkan CRM dengan target :
13
2. Membuat sebuah CRM Infrastructure :
Aplikasi CRM membutuhkan sebuah tehnikal infrastructure yang tidak hanya
menyediakan computing power dan link telekomunikasi untuk menghubungkan satu
aplikasi dengan lainnya, namun juga membutuhkan logical data konsistensi, sehingga
antar aplikasi dapat bertukaran informasi. Perusahaan tidak hanya butuh menyimpan
data yang cukup besar namun aplikasi CRM-nya juga butuh untuk dapat mengakses
data tersebut. Mekanisme seperti ini membutuhkan infrastruktur data yang memiliki
standarisasi umum, sehingga banyak aplikasi berbeda dapat mempergunakannya.
Investasi infrastruktur sangatlah memakan biaya, selain itu return valuenya juga sangat
lama untuk diperoleh, sehingga untuk mampu mempengaruhi top management ,IT
department harus mampu menjualnya menjadi infrastruktur yang menghasilkan nilai
bisnis yang kongkrit.
14
3.6 Aplikasi CRM
15
Customer Service Tracking
16
• Setiap kasus berhubungan ke Rekening terkait, Contacts, Notes, ditambah
dengan sejarah dan panggilan kegiatan Rapat.
• Sebuah sistem pelacakan bug untuk mengatur melaporkan bug revisi terhadap
perangkat lunak yang berbeda.
Corperate Calendar
• Calendar view (by Day, Minggu, Bulan, atau Tahun) dari semua Kegiatan
perusahaan, dengan daftar Tugas terkait.
17
• Berbagi kalender untuk melihat kalender pengguna lain untuk menghindari
konflik penjadwalan.
BAB 4
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
18
Perusahaan Sangat Memerlukan CRM dalam setiap kegiatannya. Sehingga
pemilihan CRM yang baik akan meningkatkan profit dari perusahaan tersebut. Aplikasi
CRM juga sangat mendukung perusahaan dalam menjalankan segala usahanya dan
meningkatkan profit perusahaan juga menjaga keharmonisan hubungan antara
perusahaan dengan konsumen.
4.2 Saran
Suatu perusahaan juga harus mengetahui perkembangan aplikasi CRM agar
bisa mengikuti perkembangan jaman dan tidak ketinggalan dengan perusahaan lain.
Penggunaan aplikasi CRM yang baik dan yang terbaru akan meningkatkan hubungan
antar perusahaan dengan pelanggan dan meningkatkan keuntungan bagi perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
19
http://www.ittelkom.ac.id
http://en.wikipedia.org
http://www.scribd.com
http://software-crm-indonesia.blogspot.com
http://www.ebizzasia.com
http://www.google.com
http://www.linedrivemarketing.com
20