Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Karakteristik Dioda
Irwansyah Ramadhani, Adis Prasetyo
Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi
Sepuluh Nopember
Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111
E-mail: irwansyahramadhani@yahoo.co.id
Abstrak Telah dilakukan percobaan yang berjudul
penyearah
yang
bertujuan
untuk
mengetahui
karakteristik penyearah setengah gelombang dan
gelombang penuh dengan tapis (filter) dan tanpa tapis.
Prinsip kerja dari penyearah setengah gelombang ini
adalah mengambil sisi sinyal positif dari gelombang AC
dari transformator. Sedangkan prinsip kerja dari
penyearah gelombang penuh dengan 2 dioda ini dapat
bekerja karena menggunakan transformator dengan CT.
Alat-alat yang digunakan dalam peraktikum ini adalah
transformator CT 2 Amp, dua buah dioda 1N4002, resistor
33, kapasitor 100F 25 V dan 1000F 25 V, osiloskop,
project boar, dan kabel penghubung. Dalam percobaan ini
menggunakan dua jenis gelombang, yaitu full wave dan
half wave. Untuk tiap jenis gelombang tersebut
menggunakan variasi filter dan tanpa filter. Dalam
percobaan ini juga digunakan variasi resistor, yaitu
sebesar 100F 25 V dan 1000F 25 V. Langkah kerja
dalam peraktikum ini yaitu alat yang telah disiapkan
dirangkai sesuai gambar rangkaian. Rangkaian yang
dibentuk adalah rangkaian half wave dengan
menggunakan filter dan tanpa menggunakan filter. Untuk
variasi dengan penggunaan filter, digunakan pula variasi
kapasitor. Percobaan ini dilakukan dengan lima kali
perulangan. Rangkaian yang kedua adalah rangkaian full
wave dengan menggunakan filter dan tanpa filter. Untuk
variasi dengan penggunaan filter, digunakan pula variasi
kapasitor. Percobaan ini dilakukan dengan lima kali
perulangan. Maka dari kedua rangkaian diatas, akan
didapatkan data nilai dari Vpp, V max, V rms, Periode,
dan Frekuensi.
Kata Kunci Arus Listrik, Dioda, Foward Bias, Reverse Bias.
dan Tegangan.
I. PENDAHULUAN
ioda merupakan komponen elektronika yang
mempunyai dua elektroda(terminal), dapat
berfungsi sebagai penyearah arus listrik. ada dua
jenis dioda, yaitu dioda tabung dan dioda
semikonduktor. Dioda yang paling banyak
digunakan adalah dioda semikonduktor. Simbol
dioda adalah sebagai berikut [1],
Berdasarkan
tingkat
kemurniaannya,
semikonduktor dibedakan menjadi dua, yaitu
semikonduktor
intrinsik dan semikonduktor
ekstrinsik.
Semikonduktor
intrinsik
adalah
semikonduktor murni yang tidak mendapatkan
pengotoran dari atom-atom asing. Sedangkan
semikonduktor ekstrinsik adalah semikonduktor
yang mendapatkan pengotoran dari atom-atom asing
dari luar semikonduktor. Untuk kelompok ekstrinsik
terdapat dua jenis/tipe semikonduktor, aitu tipe p
dan tipe n. Bahan semikonduktor yang banyak
dipelajari dan secara luas telah dipakai adalah bahan
sikikon(Si). Semikonduktor tipe n dibuat dari bahan
silikon murni dengan menambahkan sedikit pengotor
berupa atom-atom asing yang memiliki elektron
valensi lima. Empat elektron terluar dari donor ini
berikatan kovalen dan menasakan satu elektron
lainnya yang dapat meninggalkan atom induknya
sebagai elektron bebeas. Dengan demikian pembawa
muatan mayoritas dari bahan ini adalah elektron. Hal
yang sama, semjikonduktor tipe p dibuat dengan
mengotori silikon murni dengan atom-atom asing
yang memiliki elektorn valensi tiga, sehingga
meninggalkan kemungkinan untuk menarik elektron.
Pengotor sebagai aseptor menghasilkan proses
konduksi dengan lubang sebagai pembawa muatan
mayortas[2].
Jika suatu semikonduktor separuh dikotori
sehingga menjadi semikonduktor tipe P dan
separunya lagi dikotori lagi sehingga menjadi
semikonduktor tipe n, maka bidang yang membatasi
kedua tipe semikonduktor ini disebut sambungan
tipe p-n. Ada beberapa sifat yang dimiliki sambungan
semikonduktor ini. Yang pertama adalah juka kedua
II. METODELOGI
PERCOBAAN
Mula-mula, peralatan yang dibutuhkan untuk
melakukan percobaan disiapkan terlebih dahulu.
Peralatan yang dibutuhkan adalah dioda, power
suppl, resistor variabel 50 kilo ohm dan 10 kilo ohm,
ampermeter DC, dan voltmeter DC. Peralatan yang
telah disiapkan dirangkai seperti gambar berikut,
DAFTAR PUSTAKA
[1] Sadiku. 2000. Fundamentals of Electric Circuit
Fourth Edition. New York: McGraw-Hill
Companies, Inc.
[2] Sutrisno. 1986. Elektronika Teori dan
Penerapannya. Bandung: ITB
[3] Yohanes,
H.
C.
1979.
Dasar-Dasar
Elektronika. Jakarta: Ghalia Indonesia.