dan mempengaruhi kejadian-kejadian hujan. Untuk terjadinya hujan, diperlukan adanya gerakan
udara lembab yang berlangsung terus menerus.Peralatan yang digunakan untuk menentukan
kecepatan angin dinamakan anemometer.
Yang disebut arah angin adalah arah dari mana angina bertiup.Untuk penentuan arah angin ini
digunakan lingkaran arah angina dan pencatat angin.Untuk penunjuk angina biasanya digunakan
sebuah panah dengan pelat pengarah.Pengukuran angin diadakan di puncak menara stasiun cuaca
yang tingginya 10 m dan lain-lain.
Apabila dunia tidak berputar pada porosnya, pola angin yang terjadi semata-mata ditentukan oleh
sirkulasi termal. Angin akan bertiup ke arah khatulistiwa sebagai udara hangat dan udara yang
mempunyai berat lebih ringan kan naik ke atas di gantikan oleh udara padat yang lebih dingin.
Apabila ada dua massa udara dengan dua suhu yang berbeda bertemu, maka akan terjadi hujan
dibatas antara dua massa udara tersebut.
Dalam suatu hari, kecepatan dan arah angin dapat berubah-rubah. Perubahan ini sering sekali
disebabkan oleh adanya beda suhu antara daratan dan lautan. Adanya beda suhu tersebut juga
dapat menyebabkan terjadinya perubahan arah angin. Proses kehilangan panas oleh adanya
padang pasir, daerah beraspal, dan daerah dengan banyak bangunan juga dapat menyebabkan
terjadinya perubahan arah angin. Antara dua tempat yang tekanan etmosfernya berbeda, ada gaya
yang arahnya dari tempat bertekanan tinggi ketempat bertekanan rendah.
4. Suhu udara
Suhu mempengaruhi besarnya curah hujan, laju evaporasi dan transpirasi.Suhu juga di anggap
sebagai salah satu factor yang dapat memprakirakan dan menjelaskan kejadian dan penyebaran
air dimuka bumi. Dengan demikian, adalah penting untuk mengetahui bagaimana cara untuk
menentukan besarnya suhu udara.
Yang biasa disebut suhu udara adalah suhu yang di ukur dengan thermometer dalam sangkar
meteorology (1,20-1,50 m di atas permukaan tanah) makin tinggi elevasi pengamatan di atas
permukaan laut, maka suhu ydara makin rendah. Peristiwa ini disebut pengurangan suhu
bertahap yang besarnya disebut laju pengurangan suhu bertahap.
Pengukuran besarnya suhu memerlukan pertimbangan-pertimbangan sirkulasi udara dan bentukbentuk permukaan alat ukur suhu udara tersebut.Suhu udara yang banyak dijumpai didalam
laporan-laporan tentang meteorologi umumnya menunjukkan data suhu musiman, suhu
berdasarkan letak geografis, dan suhu untuk ketinggian tempat yang berbeda.Oleh karnanya,
besarnya suhu rata-rata harus ditentukan menurut waktu dan tempat.
2. Mekanisme Hujan
Hujan terjadi karena adanya perpindahan massa air basah ke tempat yang lebih tinggi
sebagai respon adanya perbedaan tekanan udara antara dua tempat yang berbeda ketinggiannya.
Di tempat tersebut karena adanya akumulasi uap air pada suhu rendah, maka terjadilah proses
kondensasi dan pada gilirannya massa air basah tersebut jatuh sebagai hujan. Disamping itu
hujan bisa juga terjadi akibat dari pertemuan antara dua massa air basah dan panas. Mekanisme
berlangsungnya hujan melibatkan 3 faktor utama, yaitu:
1. Kenaikan massa uap air ke tempat yang lebih tinggi sampai saatnya atmosfer menjadi jenuh.
2. Terjadi kondensasi atas partikel-partikel uap air kecil di atmosfer.
3. Partikel-partikel uap air tersebut bertambah besar sejalan dengan waktu untuk kemudian jatuh ke
permukaan tanah dan permukaan laut (sebagai hujan) karena gravitasi bumi.
Keterangan :
R
n
R1 + R2 + R3 +Rn
2.
3.
Wilson E. M memberikan tabel untuk menentukan kerapatan stasiun hujan berdasarkan keluasan dari DAS,
seperti pada tabel berikut:
Jumlah Stasiun Hujan Yang Diperlukan Untuk Ukuran DAS Dengan Luas Tertentu
Luas DAS
2
Km2
26
260
1300
2600
5200
7800
Mil
10
100
500
10000
20000
30000
Dimana :
n = banyaknya stasiun hujan
Menghitung jumlah kuadrat curah hujan semua stasiun (Ss)
2
Ss = P1 + P2 + + Pn
2
Menhitung varians (S )
Menghitung jumlah stasiun hujan optimum (N) dengan persentase kesalahan yang
diterapkan (p)
dimana :
XII
XI
: harga rata-rata curah hujan tahunan dari stasiun hujan hasil pemilihan (mm)
Bila harga Y lebih kecil dari besar penyimpangan yang diijinkan maka pemilihan tersebut dapat diterima.
NO
1
2
3
4
5
6
Jangka
Pengamatan (Thn)
1
3
5
10
20
30