SOAL HALAMAN 42
1; Diketahui garis g dan h seperti dapat dilihat pada gambar. Dengan menggunakan jangka
dan penggaris lukislah garis g=Mh(g) dengan Mh sebuah pencerminan pada garis h.
Jawab :
g
2; Diketahui garis-garis s, t, u dan titik A,B seperti dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
s, lukislah t=T(t).
Diketahui : dan ,
Karena maka
Karena dan T isometri, maka
.
Jadi, untuk melukis t buat garis t melalui B yang tegak lurus u.
s
A
B
3; Diketahui garis t, lingkaran l dengan pusat D dan segitiga ABC seperti pada gambar.
a) Lukislah Mt(
b) Hubungan apakah antara
dan Mt(
c) Lukislah Mt(l)
Jawab:
a)
B
C
O
P
4; Diketahui garis t.
a; Lukislah sebuah ABC sehingga Mt(ABC) = ABC (artinya : oleh Mt, ABC dan
hasil refleksi pada t berimpit).
b; Lukislah sebuah lingkaran yang berimpit dengan petanya oleh Mt.
c; Lukislah sebuah segi empat yang berimpit dengan petanya oleh Mt.
Jawab:
a;
A=A
B=CO
C=B
l=l
b;
O=O
c;
C
B(0, )
A(-3,0)
A(1,0)
D
h:x = -1
gX
Koordinat titik C
g x + 2y = 1 x + 2y 1 = 0,
h x = -1
substitusikan x = -1 ke persamaan garis g x + 2y = 1, diperoleh :
-1 + 2y 1 = 0 2y =2 y = 1
Jadi C(-1,1)
Kordinat A = Mh(A)
Titik D(-1,0) adalah titik potong h dengan sumbu X.
AD = xA xD = 1- (-1) = 2
Karena isometri maka D A = AD = 2
Jadi, AA = AD + DA = 2 + 2 = 4
Misal titik A(x,y)
Absis titik A adalah 1 - 4 = -3
Diperoleh x = -3 dan y = y = 0
Jadi, A(-3,0)
Jadi, g melalui titik C(-1,1) dan A(-3,0)
y y1
x x1
y 1
x (1)
0 1 3 (1)
Persamaan garis g: y 2 y1 x 2 x1
y 1 x 1
1 = 2
y 1=
x 1
2
1
1
x 1
y= 2
2
1
3
x
y= 2
2
x 2y 3 0
Jadi, g = {(x,y) | x - 2y + 3 = 0}
6; Diketahui garis g = {(x,y) |3x - y + 4= 0} dan h = {(x,y) |y = 2}.
Tulislah persamaan garis g = Mh(g).
Jawab:
g
A(0,4)
A(0,0)
B(,0)
Koordinat titik C
g 3x - y + 4= 0, h y = 2
substitusikan y = 2 ke persamaan garis g 3x - y + 4= 0, diperoleh:
3x 2 + 4= 0 3x = -2 x =
2
3
2
Jadi C ( 3 ,2)
Koordinat A = Mh(A)
Titik D (0,2) adalah titik potong h dengan sumbu Y.
AD = yA yD = 4
2=2
2
x ( )
3
y y1
x x1
y2
2
0 ( )
y
y
x
x
02
3
2
1
2
1
Persamaan garis g:
x
y2
2 =
2
3
2
3
3
( x 1)
y 2 = -2 2
y = -3x -2 +2
y = -3x
3x y 0
Jadi, g = {(x,y) | 3 x y 0 }
7; Diketahui garis-garis g = {(x,y) | y = 0}, h = {(x,y) |y = x}, dan k = {(x,y) |x = 2}.
Tulislah persaman garis-garis berikut;
a). Mg(h)
b). Mh(g)
c). Mg(k)
d). YMh(k)
h: y=x
Jawab:
A(1,1)
a).
X
A(1,-1)
1
g: y=0
h: y=-x
A(x,y) A(x,-y)
, g = {(x,y) | y = 0}
Mg
y 2 y1 x 2 x1
1 0 1 0 y x
Jadi, h = {(x,y) | y = -x}.
b).
Y
h: y=x
C(0,1)
C(1,0)
g: x=0
X = g:y=0
C(x,y) C(y,x)
Mg
y 2 y1 x 2 x1
1 0 0 0 x 0
Jadi, g = {(x,y) | x = 0}.
c).
k : x=2
B(2, )
g:y=0
P(2,0)
B(2,- )
k'
Mg
d).
B(0,2)
h: y=x
k: x=2
A(2,2)
k: y=2
B(2,0)
y 2 y1 x 2 x1
22 20 y 2
Y
g: y=x
X
A
C(,0)
B(3,0)
10
3
x3
y 2 y1 x 2 x1
0
03
2
3 y
3
9
x
2
2
6 y 3 x 9
3x 6 y 9 0
Jadi, h = {(x,y) | 3 x 6 y 9 0 }.
Y
9; Jika g = {(x,y) | y = -x} dan h = {(x,y) |3y = x + 3}, selidikilah apakah A(-2,-4) terletak
pada garis h = Mg(h).
Jawab:
B(0,3)
D
B(-3,0)
h: 3y=x+3
C(0,1)
g: y=-x
11
y 2 y1 x 2 x1
3 0 0 (1) y ( x 1)3 y 3 x 3
Jadi, h = {(x,y) | y 3 x 3 }
Akan diselidiki apakah A(-2,-4) terletak pada garis h = Mg(h)
Substitusikan A(-2,-4) pada h: y = 3x + 3
Maka h : -4 = 3(-2) + 3
-4 = -3 ( pernyataan yang salah)
Diperoleh A(-2,-4) tidak memenuhi persamaan h: y = 3x + 3, artinya A(-2,-4) tidak
terletak pada garis h = Mg(h)
10;
Diketahui lingkaran l= x, y : x 2 y 3 4
2
T sebuah isometri yang memetakan titik A(2,3) pada A(1,-7). Tentukan persamaan
himpunan T(l). Apakah peta l juga lingkaran?
Jawab:
l = x, y : x 2 y 3 4
2
12
Sehingga T(l)=l= x, y : x 1 y 7 4
2
Diketahui lima garis g, g, h, h, dan k sehingga g=M k(g), dan h=Mk(h). Apabila
g//h buktikan bahwa g//h.
Jawab:
Dipunyai g//h.
Adt g//h
Andaikan g
Jawab:
g.
a; Benar
h
g
h
b; Benar
c; Benar
A
h
h'
g
13
g maka Mh(P)=P?
Jawab:
Dipunyai g
h.
Adt Mh(g)=g.
Karena Mh mengawetkan besarnya dua sudut yaitu sudut antara g dan h sebesar 90 o,
maka sudut antara g dan h juga 90o. Sehingga g merupakan pelurus g. Jadi, g
berimpit dengan g sehingga Mh(g)=g.
Kasus I. P
Kasus II. P
g, P
P P
h maka Mh(P)=P.
g, P
15;
Y
h
E
g: y=2x+3
h: y=2x+1
D(0,3)
B(0,1)
C ,1)
A
14
3
Titik C(- 2 ,0 ) merupakan titik potong antara garis g dengan sumbu X.
Titik D(0,3) merupakan titik potong antara garis h dengan sumbu Y.
Sehingga AC =1, BD =1
5
Diperoleh h memotong sumbu X di titik F(- 2 ,0)
h memotong sumbu Y di titik E(0,5)
Persamaan garis h melalui F dan E sehingga persamaan g:
5
x ( )
2
y y1
x x1
y0
5
5
5
y 5( x )
0
)
y 2 y1 x 2 x1
50
2
2 5 y 10 x 25
2
y 2x 5 0
Jadi, h = {(x,y) | y 2 x 5 0 }
16;
d; AB
e; Apabila D(e,f)
f;
AB selidiki apakah D
g;
AB dengan D=T(D).
AB
y y1
y 2 y1
x x1
x2 x1
y ( 1)
x 1
3 (1)
0 1
y 1
x 1
4
1
y 1
4x 4
y 4x 3 0
A' B '
y y1
y 2 y1
x x1
x 2 x1
y (2)
x2
6 ( 2)
1 2
y2
x2
8
1
y 2
8 x 16
y 8 x 14 0
b; C(c,d)
c; AB
Akan diselidiki C=T(C)
A' B'
d; D(e,f)
e; AB diselidiki apakah D
f; AB dengan D=T(D).
Karena A' B ' merupakan peta AB maka jika D
AB pasti D
AB .
15
Jawab:
a; 1 refleksi
b; 2 refleksi
c; 4 refleksi
16
17
SOAL HALAMAN 47
1; Pada gambar 4.10, ada tiga titik tidak segaris, yaitu P, Q, R; T dan S adalah
isometri- isometri dengan P = T(P), Q = T(Q), R = T(R) sedangkan P = S(P), Q =
S(Q), R = S(R). Termasuk golongan manakah T dan S itu?
R
Q
P
Jawab :
Q
P
Jadi :
T merupakan isometri lawan dan S merupakan isometri langsung.
2; Isometri T memetakan A pada X; B pada Y dan C pada Z. Apabila T sebuah
isometri lawan tentukan titik Z.
A
C
X
Z
3;
W
Z
D
E
4;
18
Diketahui sebuah titik A dan dua transformasi T dan S yang didefinisikan sebagai
berikut: T(A)=A, S(A)=A. Jika P A, T(P)=P dan S(P)=P. P adalah titik tengah
ruas garis AP sedangkan A titik tengah PP' ' . Termasuk golongan manakah masingmasing trnsformasi S dan T itu?
Jawab:
T(A)=A, S(A), jika P A T(P)=P,S(P)=P
Ilustrasi:
P
Agar maka,
Jadi, agar maka P(9/4,0)
B(6,5)
5
A(0,3)
x P
6-x
19
Sebuah sinar mamancar dari titik A(6,4) dan diarahkan ke titik P(2,2) pada
sebuah cermin yang digambar sebagai garis g = {(x,y) |y = x}. Ada sebuah garis h =
{(x,y) |x = -1}. Sinar yang dipantulkan memotong garis h pada sebuah titik Z.
Tentukan koordinat- koordinat titik Z.
Jawab:
Koordinat A(4,6)
Persamaan sinar AP
Jika x = -1 maka 2y + 4 +4 =0
Jadi, y = -4
Jadi, koordinat Z(-1,-4)
g; y=x
A
A(6,4)
P(2,2)
Z
h: x=-1
a;
P
R
20
Ditunjukkan W surjektif
Pikirkan sebarang titik A(x,y)
T
A(x,y) A(x,y)
Jadi, titik A A S W(P) = P.
Jadi, W surjektif.
Ditunjukkan W injektif
Pikirkan sebarang titik B(x,y) dan C dengan BC.
W
Jelas B B = W(B)
W
R ( P ) = ( y , x )
a; Selidiki apakah R suatu isometri
b; Jika R sebuah isometri, apakah isometri langsung atau isometri lawan?
21
Jawab :
R transformasi
P ( x , y ) , R ( P ) = ( y , x )
a; Apakah R isometri
Ambil P1 ( x , y ) , P2 ( a , b )
'
R ( P1 ) = ( y , x ) = P1
'
R ( P2 ) = (a , b ) = P2
P1 P2 =
Akan ditunjukkan
P1 P2 =
( x a ) +( yb )
2
P'1 P'2
x 22ax +a 2+ y2 2by + b2
'
'
P1 P2 =
=
(y (b ) ) +( xa )
2
(y +b ) + ( x a )
2
y 22 by+ b2 + x 22 ax+ a2
x 22ax +a 2+ y2 2by + b2
Diperoleh
P1 P2 =
'
'
P 1 P2
S ' (f , e )
'
dengan R ( P ) = P , R
P
X
22
10; Diketahui sebuah garis g dan titik A, A dan B sehingga M g(A) = A dan garis AB //
g. Dengan menggunakan suatu penggaris saja tentukan titik B = Mg(B)
Jawab:
A
B
g