JUDUL
2. Darah
Darah adalah plasma (cairan darah) beserta butir-butir (a) eritrosit
(darah merah), (b) lekosit, limfosit, monosit (darah putih), dan
(c)
Gas-gas
O2 dan CO2
Bahan makanan
Garam mineral
NaCl, KCI,
bikarbonat
Produk limbah
Bahan pengatur
fosfat,
dan
sulfat
Sel darah merah ( eritrosit ) adalah bagian utama dari sel-sel darah.
Ciri-ciri sel darah merah antara lain bentuknya melingkar, pipih, dan
cakram bikonkaf, sel yang telah matang tidak mempunyai nucleus,
berdiameter kurang dari 0,01 mm dan elastis. Setiap mm 3 darah manusia
mengandung kira-kira 4-6 juta sel darah merah. Masing-masing sel darah
merah mengandung 200 juta molekul hemoglobin (Hb). Dengan adanya
Hb , sel darah merah dapat berfungsi untuk mengangkut O 2 dan berwarna
merah. Umur sel darah merah lebih kurang 120 hari. Setelah sel darah
merah usang/mati, kemudian di hancurkan didalam organ hati/ limpa dan
di telan oleh makrofag. Pada saat di hancurkan , sel darah merah
membebaskan Hb. ( arif priadi,2009)
Gambar di bawah ini adalah bentuk dari sel darah merah atau (
eritrosit ).
Jantung
Jantung mamalia terdapat di dalam rongga dada ( thorax), terbaring
a. Pembuluh Darah
Pembuluh darah adalah organ yang berfungsi untuk mengangkut
darah yang keluar ataupun menuju jantung. Manusia mempunyai 3 jenis
pembuluh darah, yaitu arteri ( pembuluh nadi ), kapiler ( pembuluh
halus ), dan vena ( pembuluh balik ). Arteri berfungsi untuk membawa
darah yang keluar dari jantung , kapiler merupakan tempat pertukaran zat
5
Arteri ( nadi )
Vena
Kapiler
Dinding
Tebal, elastis
dan
Arah Aliran
Meninggalkan
jantung
dari
Tekanan
Kuat,
terpotong
memancar
Darah
Banyak
Banyak
Banyak
mengandung
O2 mengandung CO2, mengandung O2
kecuali nadi paru- kecuali vena paruparu
paru
Letak
Lebih ke dalam
Klep
Tidak memiliki
Gambar 1.4 : jalur peredaran darah (a) peredaran pulmonari, (b) peredaran
sistemik.
(sumber : Arif priadi, 2009)
c. Fungsi Darah
Fungsi utama darah adalah sebagai media pengangkut beragam
substansi dari satu bagian tubuh kebagian tubuh yang lain dan sebagai alat
pertahanan tubuh terhadap serangan organisme patogen. Darah sebagai
alat pertahanan tubuh mempunyai tiga fungsi utama diantaranya yaitu :
1.
Fagositosis
Proses penelanan dan pencernaan partikel asing oleh sel darah
putih.
2.
3.
Produksi antibodi
Antibodi berperan sebagai antitoksin untuk menetralisir efek racun
dari toksin, antibodi juga membunuh bakteri didalam darah.
Pembekuan darah
Berikut ini adalah proses pembekuan darah
Trombosit
pecah
Tromboplastin/tromb
okinase (enzim)
Ca2
Trombin
(aktif)
Ca2
+
Fibrinogen
3
D. HASIL PENGAMATAN
Berikut adalah hasil pengamatan yang telah kami lakukan
Trache
a
Tymus
Jantung
Tulang
rusuk
yang
dipotong
Bilik kiri
Paru-paru
Bilik kanan
Arteri
Vena
E. PEMBAHASAN
Sistem sirkulasi darah pada Mus musculus terdiri dari jantung,
pembuluh darah dan darah.
1. Jantung
Jantung mamalia terdapat di dalam rongga dada ( thorax), terbaring
miring di atas sekat rongga dada ( diafragma ) dalam keadaan
terbungkus oleh selaput yang di namakan pericardium ( pericardium ).
Jantung Mus musculus mempunyai 4 ruang yaitu : bilik kanan, bilik kiri
serambi kanan, dan serambi kiri. Jantung pada bagian kiri menerima
darah bersih yang rendah kadar CO 2, tetapi kaya O2 dan kaya bahan
makanan dari pembuluh balik paru yang bermuara diserambi kiri. Darah
yang telah mencapai serambi kanan di alirkan ke bilik kanan ( right
ventricle) melalui katub berdaun tiga ( tricuspidal value). Bilik kanan
jantung mempunyai dinding yang relative lebih tipis disbanding bilik
kiri karena darah yang di pompa dari sini lebih kecil tekananya. Darah
10
tersebut di pompa melewati katup lain yang juga berdaun tiga ( semilunar valve ) ke pembuluh nadi paru-paru (Arif Priadi : 2005).
2. Pembuluh darah
Pembuluh darah adalah organ yang berfungsi untuk mengangkut darah
yang keluar ataupun menuju jantung. Sama halnya pada manusia, Mus
musculus juga mempunyai 3 jenis pembuluh darah, yaitu arteri
( pembuluh nadi ), kapiler ( pembuluh halus ), dan vena ( pembuluh
balik ). Arteri berfungsi untuk membawa darah yang keluar dari jantung
, kapiler merupakan tempat pertukaran zat antara darah dengan cairan
jaringan, sedangkan vena berfungsi untuk mengembalikan darah ke
jantung. Arteri memiliki dinding yang tebal. Arteri besar yang dekat
jantung di namakan aorta. Arteri akan bercabang menjadi arteri akan
bercabang menjadi arteriola akan bercabang lagi membentuk kapiler
arteri. Kapiler arteri akan berhubungandengan kapiler arteri. Kapiler
arteri akan berhubungan dengan kapiler vena di jaringan. Pada kapiler
terjadi transport bahan nutrisi O2, CO2, zat eksresi , obat, dan bahan
imunitas antara darah dengan jaringan. Kapiler-kapiler vena akan
bergabung membentuk venula, kemudian beberapa venula akan menuju
ke saluran lebih besar yang di sebabkan beberapa venula akan menuju
ke saluran lebih besar yang di sebabkan vena. Vena akan bermuara ke
serambi kiri dan kanan jantung. Di bawah kulit , darah di dalam vena
tampak berwarna kebiruan.
Di bawah ini adalah gambar anatomi pembuluh darah pada Mus
musculus ataupun mamalia.
12
F. KESIMPULAN
1. Sistem sirkulasi darah adalah suatu system tertutup yang mengatur dan
mengalirkan darah di dalam tubuh dikatakan tertutup karena pada
keadaan normal tidak ada darah yang berada di luar wadah aliran
darah.
2. Sistem sirkulasi pada Mus musculus terdiri dari organ jantung,
pembuluh darah dan darah.
3. Jantung Mus musculus mempunyai 4 ruang diantaranya yaitu bilik
kanan, bilik kiri, serambi kanan dan serambi kiri.
4. Pembuluh darah yang ada pada Mus musculus diantaranya yaitu
pembuluh arteri, vena dan kapiler yang masing-masing mempunyai
perbedaan.
5. Darah pada mamalia umumnya memiliki golongan yang berbeda-beda
hal tersebut dipengaruhi oleh faktor keturunan atau genetika.
13
14