Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
DIPERIKSA OLEH
DISAHKAN OLEH
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
1.
TUJUAN
Pembuatan Standar Operasional Prosedur ( SOP ) Tindakan Pertama di Tempat
Kejadian Perkara ( TPTKP ) bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keseragaman
bertindak dalam hal Tindakan Pertama di Tempat Kejadian Perkara ( TPTKP ) untuk
memberikan pelayanan kepada Masyarakat dengan mendatangi TKP untuk melakukan
pertolongan korban dan pengamanan TKP agar tetap dalam keadaan Satatus Quo,
menangkap pelaku, penemuan saksi, barang bukti, dan pencarian petunjuk lainnya, serta
sebgai dasar dimulainya penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
2.
RUANG LINGKUP
Ruang lingkup Standard Operating Prosedure ( SOP ) Tindakan Pertama di
Tempat Kejadian Perkara ( TPTKP ) ini meliputi TPTKP Laka Lantas, TPTKP kriminalitas,
TPTKP bencana alam, dan TPTKP bom.
3.
REFERENSI
a. Undang Undang RI No. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara republic
Indonesia.
b. Undang - Undang No. 23 Tahun 2010 tentang Pelayanan Publik.
c. Peraturan Kapolri No. 23 tahun 2010 tentang susunan Organisasi dan Tata
Kerja pada tingkat Kepolisian Resort dan Kepolisian Sektor.
d. Peraturan Kaba Binkam Polri No. 12 Tahun 2009 Tentang TPTKP.
e. Renja Polres Tapin Tahun 2012.
4.
5.
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
5.1.
Sasaran TPTKP
Sasaran TPTKP adalah meliputi :
a. Korban
b. TKP
c. Pelaku
d. Saksi
e. Barang Bukti
5.2.
6.
Persiapan
Persiapan dalam melaksanakan Tindakan Ditempat Kejadian Perkara (TPTKP)
adalah sebagai berikut :
a.
b.
c.
d.
e.
6.2.
Pelaksanaan
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
a.
b.
c.
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
3. Mengamati secara umum tentang situasi, baik orang maupun barang atau
benda - benda.
4. Mencatat tempat, waktu kejadian dan keadaan cuaca.
5. Mendata dan mencatat orang orang yang berada di TKP terutama yang
mengetahui tentang kejadian dan diperintahkan untuk tidak
meninggalkan tempat.
6. Ikut serta pencarian korban bencana.
7. Ikut serta mengevakuasi korban yang selamat dan luka - luka.
8. Mengamankan harta benda yang masih bisa diselamatkan dengan
memberi tanda tanda.
9. Mengamankan tempat penampungan pengungsian, dapur umum, posko
kesehatan dan posko peralatan peralatan yang digunakan untuk
bantuan pertolongan dan penyelamatan.
10. Membuat gambar / sketsa TKP.
11. Membuat Berita Acara Penanganan TKP.
12. Menyiapkan permintaan visum et repertum.
13. Meminta bantuan anjing pelacak apabila hal ini diperlukan.
14. Menyerahkan hasil penanganan TKP kepada petugas yang berwenang
menangani pertolongan dan penyelamatan korban bencana.
d.
Dalam hal penanganan Tindakan Pertama di TKP Pra Bom / ancaman bom,
prosedur penanganannya adalah :
1. Mendatangi TKP.
2. Memasang garis polisi (police line) atau peralatan tali lainnya.
3. Mengamati secara umum tentang situasi, baik orang maupun barang atau
benda - benda.
4. Mencatat tempat, waktu kejadian dan keadaan cuaca.
5. Mendata dan mencatat orang orang yang berada di TKP terutama yang
mengetahui tentang kejadian dan diperintahkan untuk tidak
meninggalkan tempat.
6. Menangkap pelaku apabila masih berada di sekitar TKP.
7. Menghubungi Tim Jihandak dan Petugas anjing pelacak.
8. Membuat gambar / sketsa TKP.
9. Membuat Berita Acara Penanganan TKP.
10. Menyerahkan hasil penanganan TKP kepada petugas Jihandak dan
Petugas anjing pelacak.
11. Melanjutkan pengamanan TKP.
e.
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
3. Tim Jihandak dan anjing pelacak memasuki TKP untuk menetralisir TKP.
4. Setelah TKP dinyatakan steril dari adanya Bom oleh tim Jihandak dan
anjing pelacak petugas TPTKP memasang Police Line dan melakukan
pengamanan TKP agar tetap Status Quo.
5. Mencatat tempat, waktu kejadian dan keadaan cuaca.
6. Mendata dan mencatat orang orang yang berada di TKP terutama yang
mengetahui tentang kejadian dan diperintahkan untuk tidak
meninggalkan tempat.
7. Menangkap pelaku apabila masih berada di sekitar TKP.
8. Tim olah TKP melakukan kegiatan olah TKP.
9. Melakukan pertolongan dan penyelamatan korban ledakan Bom.
10. Melakukan evakuasi korban.
11. Membuat gambar / sketsa TKP.
12. Membuat Berita Acara Penanganan TKP.
13. Melanjutkan pengamanan TKP.
6.3.
7.
LARANGAN LARANGAN
Petugas TPTKP dilarang :
a. Menyimpang dari route saat menuju TKP yang sudah ditentukan kecuali dalam
keadaan mendesak / darurat.
b. Menerima segala bentuk imbalan / pemberian yang diduga berhubungan dengan
pelaksanaan tugas TPTKP.
c. Melepaskan salah satu kelengkapan perorangan penanganan TKP pada saat
melakukan TPTKP.
d. Melakukan perbuatan yang dapat mencemarkan kehormatan diri, orang lain, dan
kesatuan.
e. Melakukan perbuatan yang dapat mengurangi sikap kewaspadaan.
f. Melakukan perbuatan lainnya yang melanggar undang undang.
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
8.
KEWAJIBAN
Petugas TPTKP berkewajiban untuk :
a. Berpenampilan rapi, bersikap ramah, tanggap, tegas, peduli, etis, korek, dan tidak
sewenang wenang.
b. Bersikap responsive terhadap situasi dan kondisi lingkungan sekelilingnya.
c. Menguasai daerah, route dan medan TKP.
d. Senantiasa menjaga keamanan diri pada saat penanganan TKP.
e. Melakukan pengecekan sarana dan pra sarana perorangan maupun satuan sebelum
berangkat tugas TPTKP.
f. Mematuhi rambu rambu lalulintas dan peraturan perundang undangan yang
berlaku.
9.
KETENTUAN LAIN
a. Setiap mengakhiri kegiatan TPTKP, pimpinan lapangan / pimpinan kesatuan wajib
melakukan analisa dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas guna mengadakan koreksi
terhadap tindakan dan cara bertindak yang tidak sesuai dengan prosedur.
b. Susunan perlengkapan satuan, perlengkapan perorangan, persenjataan, dan personil:
1. Perlengkapan satuan
1.1.
1.2.
1.3.
1.4.
1.5.
1.6.
Ranmor R2
Ranmor R4
Sabhara Kit
Handy Talky
Hand Phone
Kamera Video
2. Perlengkapan perorangan
2.1.
2.2.
2.3.
2.4.
2.5.
2.6.
2.7.
2.8.
3. Persenjataan
3.1.
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
3.2.
4. Personil
4.1.
4.2.
10.
11.
PEMBIAYAAN
Pembiayaan dalam kegiatan penanganan TPTKP sepenuhnya di bebankan pada
anggaran Polres Tapin.
12.
PENUTUP
Demikian Standar Operasional Prosedure ( SOP ) Tindakan Pertama Di Tempat
Kejadian Perkara ( TPTKP ) ini dibuat untuk dapat digunakan sebagai pedoman bagi
personil Sat Sabhara Polres Tapin dalam melaksanakan tugas.
Rantau,
Januari 2012
KEPALA SATUAN SABHARA
HARYONO. MT
AKP NRP 62020706
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin
Telp. 0517-31888
NO. DOKUMEN
: SOP-1
NO. REVISI
: 00
TGL. BERLAKU
: 01-01-2012
HALAMAN
: 1/ 9
Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin