Pokok Bahasan
Sub
Sasaran
Hari/tanggal
Waktu
: 11.00 WITA
Tempat
Penyaji
A. LATAR BELAKANG
Penyakit dengue hemmoragic fever (DHF) merupakan salah satu penyakit
yang sudah populer dikalangan masyarakat. Penyakit DHF adalah penyakit
yang berbahaya karena dapat menimbulkan kematian
F. METODE
Penyuluhan yang diberikan kepada sasaran dilakukan dengan metode :
1. Ceramah
2. Tanya-jawab
G. MEDIA
a. Leaflet
b. Poster
H. PENGORGANISASIAN KELOMPOK
Moderator
Penyaji
: Menyajikan materi
Fasilisator
Observer
Notulen
Pengorganisasian
Moderator
Penyaji
Fasilitator
Observer
Notulen
I. SETTING TEMPAT
KETERANGAN :
POSTER
POSTER
PENYAJI
MODERATOR
PESERTA
FASILITATOR
OBSERVER
J. KRITERIA EVALUASI
1. EVALUASI STRUKTUR
a. Persiapan Media
Menyiapkan media yang akan digunakan (leaftlet, poster dan
sebagainya).
b. Persiapan Materi
Menyiapkan SAP ( Satuan Acara Penyuluhan ) serta materi.
c. Sasaran/Peserta Penyuluhan
Menyiapkan tempat penyuluhan dan kontrak waktu dengan sasaran
yaitu penunggu pasien di ruang Mawar RSU Ganesha.
2. EVALUASI PROSES
1. Kehadiran audiens/sasaran mencapai minimal 3 orang.
2. Tidak ada audiens yang meninggalkan ruangan selama penyuluhan
berlangsung kecuali dalam keadaan mendesak dengan ijin penyuluh.
3. Sasaran memperhatikan saat diberi materi penyuluhan.
4. Sasaran aktif bertanya.
5. Penyaji, moderator, observer dan fasilitator bekerja dengan baik sesuai
tugasnya masing masing
3. EVALUASI HASIL
a. 3 dari 5 peserta mampu menjawab pertanyaan yang diberikan oleh
penyaji
K. STRATEGI PELAKSANAAN
1. PROSES KEGIATAN
NO WAKTU
1
5 menit
KEGIATAN PENYULUH
Pembukaan :
WAKTU
Menjawab
salam.
salam
Memperkenalkan diri
Mendengarkan
Memperhatikan
Memperhatikan
Apersepsi
Menjawab
pertanyaan
10 menit
Pelaksanaan :
Menjelaskan
mengenai
pengertian
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan
Menjelaskan
mengenai
pencegahan
Bertanya
menjawab
bertanya
pertanyaan yang
diajukan
10 menit
Evaluasi :
dan
Menanyakan
materi
yang
kepada
telah
peserta
tentang
diberikan,
dan
Menjawab
pertanyaan
5 menit
Terminasi :
Mendengarkan
serta peserta.
Menjawab
salam
LAMPIRAN MATERI
1. Definisi/Pengertian Penyakit Dengue Hemorrhagic Fever (DHF)
Demam dengue/ DF dan demam berdarah dengue/ DBD (dengue
haemorrhagic fever/ DHF) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh
virus dengue dengan manifestasi klinis demam, nyeri otot dan/ atau nyeri
sendi yang disertai lekopenia, ruam, limfadenopati, trombositopenia. Pada
DBD terjadi perembesan plasma yang ditandai oleh hemokonsentrasi
(peningkatan hematokrit) atau penumpukan cairan di rongga tubuh.
Sindrom renjatan dengue (dengue shock syndrome) adalah demam
berdarah dengue yang ditandai oleh renjatan/ shock. (Suhendro, et al.
2006)
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit demam akut dengan
ciri-ciri demam manifestasi perdarahan dan yang bisa mengakibatkan
renjatan yang dapat menyebabkan kematian (Mansjoer Arif, 2000).
Dengue haemorhagic fever (DHF) adalah suatu penyakit yang timbul
akibat dari masuknya virus dengue sejenis virus yang tergolong arbovirus
yang
Perdarahan
disini
terjadi
akibat
berkurangnya
trombosit
Hepatomegali :
- Biasanya dijumpai pada awal penyakit
- Pembesaran hati tidak sejajar dengan beratnya penyakit
- Nyeri tekan pada daerah ulu hati
- Tanpa diikuti dengan icterus
- Pembesaran ini diduga berkaitan dengan strain serotipe virus
dengue
Syok
Yang dikenal dengan DSS , disebabkan oleh karena : Perdarahan dan
kebocoran plasma didaerah intravaskuler melalui kapiler yang rusak.
Sedangkan tanda-tanda syok adalah:
- Kulit dingin, lembab terutama pada ujung hidung, jari dan
kaki
- Gelisah dan Sianosis di sekitar mulut
- Nadi cepat, lemah , kecil sampai tidak teraba
- Tekanan darah menurun (tekanan sistolik menurun sampai 80
mmHg atau kurang dari 80 mmHg)
- Tekanan nadi menurun (sampai 20mmHg atau kurang)
4. Penanganan Penyakit Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) di Rumah
gigitan nyamuk.
Menghindari gigitan nyamuk di sepanjang siang hari
(pagi sampai sore) karena nyamuk Aedes Aegypti aktif
DAFTAR PUSTAKA
DepKes RI. (2011). Data Penyakit Demam Dengue dan Demam Berdarah
Dengue. Jakarta : Departemen Kesehatan RI
Hastuti, Oktri. 2012. Demam Berdarah Dengue. Yogyakarta: Kanisius
Kemenkes RI. (2011). Modul Pengendalian DBD Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia. Jakarta : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Misnadiarly. (2009). Demam Berdarah Dengue (DBD) Ekstrak Daun Jambu Biji
bias untuk mengatasi DBD. Jakarta : Pustaka Populer Obor
Soedarto. (1990). Penyakit-Penyakit Infeksi di Indonesia. Jakarta : Widya Medika