PERENCANAAN TANGGA

A. Data teknis
Lebar tangga
Tinggi tangga
Lebar langkah datar (Antrede)
Lebar langkah naik (Optrede)
Jumlah anak tangga
Tebal pelat tangga

: 1.4 m
: 1.99m
: 0.3 m
: 0.19 m
: 11 buah
: 0.25 m

( Pemodelan struktur tangga dengan SAP 2000 )

B. Beban pada tangga

1. Beban pada pelat tangga

Berat finishing lantai (sepasi dan keramik ) tebal 5 cm

= 0.05 x 22 = 1.1 KN
Beban mati total trap beton
= 0.5 x 0.3 x 0.19 x 11 x 1.25 = 0.4 KN
Berat pegangan handrail
= 0.1 KN
Sdl = 1.1 + 0.4 +0.1 = 1.6 KN
Qll = 3 KN/m2

2. Beban pada bordes

- Berat finishing lantai (sepasi dan keramik ) tebal 5 cm
= 0.05 x 22 = 1.1 KN
- Qll = 3 KN/m2

Distribusi beban pada SAP 2000

Distribusi Beban Mati (SDL) Pada Tangga

Distribusi Beban Hidup (QLL) Pada tangga

Teganggan Yang Terjadi Akibat Beban Hidup & Mati (Mumax= 18,963 KNm)

C. Kontrol kekuatan tangga

Data struktur
- Tulangan D12
- Fy = 400 Mpa
- fc = 25 Mpa
- Tebal pelat = 120 mm

PENYELESAIAN :
-

Luas tulangan terpakai, AS = 1/4 x x d2 x b / s

= 1/4 x x 122 x 1000 / 150
= 753,98 mm2

Tinggi blok regangan, a

Tinggi efektif, d

Momen nominal, Mn

As x fy
0,85 x fc x b

753,98 x 400
0,85 x 25 x 1000

= 14,19 mm
= tebal pelat selimut 1/2 d
= 120 20 (12/2)
= 94 mm
a
= As x fy x (d - 2 x 10-6
= 753,98 x 400 x (94 -

14,19

= 26,21 KNm
-

Syarat

Mn Mu

0,8 x 26,21 KNm 18,963 KNm

20,97 KNm 18,963 KNm (OK, Pelat tangga mampu menerima
beban )