UNKNOWN
Kadek Anggra Suprapta
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pendidikan Ganesha
Email: Dekanggra5@gmail.com
Abstract
This experiment aims to identify the amino acids contained in the protein solution through Test
Millon, Hopkins-Cole Test, Test Ninhydrin; Identify the amino acid cysteine to test the Sistine
and PbS and nitroprusside test; Identify the types of amino acids contained in the unknown
sample through the test reaction of amino acids. Data from the observations obtained with
experimental methods in accordance with the working procedures, as well as analyzing the data
obtained from the experiments. The results of observations show that the solution of egg
albumin test positive to Millon, Hopkins-Cole Test and Test PbS, which means successive egg
albumin solution containing amino acids tyrosine, tryptophan, and Cysteine. Sample A solution
is then to test positive to Millon, Hopkins-Cole Test and Ninhydrin test which indicates that
sample A contains amino acids tyrosine and tryptophan. Samples B and C only positive
Ninhydrin test which indicates that the samples B and C is an amino acid. While the D
samples positive for Hopkins-Cole Test and Test Ninhydrin which indicates that the sample D is
the amino acid tryptophan.
Keywords: identification, amino acids, egg albumin.
1. PENDAHULUAN
Protein merupakan salah satu kelompok
bahan makronutrien. Tidak seperti bahan
makronutrien lainnya (karbohidrat, lemak),
protein ini berperan lebih penting dalam
pembentukan biomolekul daripada sumber
energi. Setiap sel hidup mengandung protein
yang merupakan senyawa organik essensial
bagi mahluk hidup tersusun atas sejumlah
asam amino yang membentuk suatu untaian
(polimer) dengan ikatan peptida.
Asam amino di dapatkan dari sumbersumber protein. Protein adalah senyawa
organik yang terdiri dari satu atau lebih asam
H
Gugus
amino
C C
OH
Gugus
-karboksil
H
Gambar 1. Struktur umum Asam amino
Asam amino termasuk golongan senyawa organisme, yaitu sebagai penyusun protein.
yang fungsinya sangat penting dalam Kedua puluh jenis asam amino standar
Reaksi Uji
Uji Millon
Uji Hopkins-Cole
Uji Ninhidrim
Uji PbS
Uji Nitroprusida
yang Warna
2. METODE
Eksperimen identifikasi asam amino ini
dilakukan pada tanggal 28 Februari 2014 yang
bertempat di Lab Kimia Organik Undiksha.
Dalam eksperimen ini digunakan alat-alat dan
bahan sebagai berikut: 1 rak tabung reaksi,
pipet tetes, corong, gelas kimia 25 mL, gelas
kimia 100 mL, gelas ukur ukuran 5 mL, 1
buah labu erlenmeyer ukuran 100 mL, spatula,
batang pengaduk, pembakar spritus, korek api,
kaca arloji, dan heater. Sedangkan bahan yang
digunakan terdiri dari larutan albumin telur,
sampel A, B, C dan D, larutan Pb(CH3COO)2,
reagen Millon, reagen Hopkins-Cole, reagen
Ninhidrin, larutan natrium nitroprusida,
(a)
Gambar 2.
(b)
(c)
d)
(e)
(a) Larutan albumin telur + Reagen Millon; (b) Sampel A + Reagen Millon;
(c) Sampel B + Reagen Millon; (d) Sampel C + Reagen Millon;
(e) Sampel D + Reagen Millon
O2N
O
HO
+ Hg22+
CH2CH
CH2CH
HO
OH
NH2
NH2
Hg22+
C
O2
(a)
(b)
Uji HopkinsCole
Pada uji Hopkins Cole ini sebanyak 2 mL
larutan sampel albumin telur yang berwarna
putih keruh ditambahkan 2 mL reagen
Hopkins-Cole.
Kemudian
setelah
ditambahkan beberapa tetes H2SO4 pekat
melalui dinding tabung, terbentuk cincin ungu
pada pertemuan kedua cairan. Hal yang sama
juga terjadi pada larutan sampel D. Pada
sampel A, B dan C tidak terbentuk cincin
ungu, akan tetapi tetap bening tidak berwarna.
(c)
d)
(e)
Gambar 4. (a) Larutan albumin telur + Reagen Hopkins Cole + H2SO4; (b) Sampel A +
Reagen Hopkins Cole + H2SO4; (c) Sampel B + Reagen Hopkins Cole + H2SO4; (d)
Sampel C + Reagen Hopkins Cole + H2SO4; (e) Sampel D + Reagen Hopkins Cole +
H2SO4
Terbentuknya
cincin
ungu
pada
pertemuan kedua cairan pada larutan protein
albumin telur dan sampel D ini menandakan
bahwa dalam larutan protein telur ini positif
mengandung asam amino triptophan. Pada
asam amino triptophan terdapat cincin indol
pada strukturnya. Maka cincin ungu yang
terbentuk pada pertemuan kedua cairan
merupakan hasil kondensasi triptophan
dengan gugus aldehida yang berasal dari asam
glioksilat (pada reagen HopkinsCole) dimana
struktur dari asam glioksilat adalah HOOC
O
CH
NH2
OH
CHO
CH2
H 2S O 4
COOH
NH
NH
H
Asam-2,3,4,5-tetrahidro-karbolin-4-karboksilat
(cincin ungu)
Gambar 5. Persamaan reaksi pada Uji Hopkins Cole
Triptophan
Uji Ninhidrin
Uji ini merupakan uji universal untuk
asam amino. Pada uji Ninhidrin ini
sebanyak 3 mL larutan sampel albumin telur
ditambahkan dengan 0,5 mL larutan
Ninhidrin. Kemudian dilakukan pemanasan
hingga mendidih. Sebelum dipanaskan
terbentuk larutan bening tak berwarna, dan
setelah dilakukan pemanasan terbentuk
endapan warna merah dan sedilit terdapat
warna ungu. Pada sampel A, B, C dan D
terjadi perubahan warna secara jelas dari tidak
(a)
Gambar 6.
H
COOH
H
NH
(b)
(c)
d)
(e)
(a) Larutan albumin telur + larutan Ninhidrin; (b) Sampel A + larutan Ninhidrin;
(c) Sampel B + larutan Ninhidrin; (d) Sampel C + larutan Ninhidrin; (e) Sampel
D + larutan Ninhidrin
O
+
OH
OH
-H2O
OH H
100 C
NH
-CO2
-
H2NCHROO2H
H2O
CHR
Ninhidrin
O
O
H2O
CHR
+NH
RCHO
NH2
O-
Ninhidrin
O
-H2O
O
N
HO
O
O-
diketohidrindilidenadiketohidrindamida
(pigmen warna biru-ungu)
Gambar 7. Persamaan reaksi pada Uji Ninhidrin
Uji PbS
Untuk uji ini dilakukan dengan cara
menambahkan 2 mL NaOH dan 2 tetes Pbasetat pada 5 mL larutan albumin telur.
Kemudian dilakukan pemanasan di atas
(a)
(b)
(c)
d)
(e)
Gambar 8. (a) Larutan albumin telur + Pb asetat; (b) Sampel A + Pb asetat; (c) Sampel B + Pb
asetat; (d) Sampel C + Pb asetat; (e) Sampel D + Pb asetat
(b)
(a)
(c)
(d)
Gambar 9. (a) Larutan sampel A ditambahkan larutan nitroprusida dan NH4OH; (b) Larutan
sampel A ditambahkan larutan nitroprusida dan NH4OH; (c) Larutan sampel A
ditambahkan larutan nitroprusida dan NH4OH; (d) Larutan sampel A ditambahkan
larutan nitroprusida dan NH4OH
4. SIMPULAN
Berdasarkan hasil percobaan yang
diperoleh dapat disimpulan bahwa
pada
albumin telur mengandung asam amini tirosin,
triptopan, asam -amino bebas, asam amino
yang dalam struktur asam aminonya
mengandung belerang. Untuk sampel
unknown D menghasilkan uji positif pada uji
Millon, Hopkins-Cole, dan Ninhidrin yang
menandakan adanya tirosin, tiptopan dan
asam -amino bebas. Pada sampel unknown
A,B,C hanya menghasilkan uji positif
Ninhidrin yang mendakan adanya asam amino bebas seperti fenilalanin, glisin,
triptopan, tirosin dan lain-lain kecuali prolin.
5.