Anda di halaman 1dari 60

KRISTEN MENUDUH-MUSLIM MENJAWAB

Seorang Misionaris menguraikan dengan panjang lebar tentang ketidaksenangannya terhadap ajaran
Islam dan prilaku orang muslim. Dengan tujuannya untuk membengkokkan iman seorang muslim
sehingga berbalik arah , mengimani ajaran yang diusung oleh mereka yaitu ajaran Trinitas.
Dia menyerang ajaran islam dengan berbagai dalil dan mencoba melakukan penyesatan terhahap ayat-
ayat suci dalam AL Qur’an. Untuk menjawab semua tuduhannya, maka sebagai muslim yang masih
mengerti, saya menyampaikan beberapa jawaban sebagai surat balasan atas tuduhan yang ditulis oleh
Misionaris tersebut.

Firman Yesus yang menghakimi kesaksian kristen


++ Kata Yesus : "Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu sampai akhir zaman." (Matius 28:20) Kutipan ini
merupakan firman terakhir Yesus sebelum Dia terangkat ke Surga. Yesus memerintahkan muridNya
untuk memberitakan Injil Keselamatan ke seluruh dunia. Yesus berjanji akan menyertai hingga akhir
zaman.

++ Yesus tidak pernah menyuruh murid-muridnya untuk menyebarkan ajarannya keseluruh dunia,
bahkan dia menyampaikan pesan kepada para muridnya yaitu ajarkanlah ajaranku ini kepada orang-
orang bani Israel dan janganlah kalian kenyimpang kejalan orang lain atau ke kota orang samaria ”.
Bahkan dia membatasi penyebaran ajarannya terbatas pada lingkungan orang dari kalangan bani Israel
bukan kepada orang-orang di samaria sekalipun. Matius 10:5 – 6.

++ Jadi agama Kristen adalah agama Dakwah. Setiap orang Kristen wajib memberitakan Injil termasuk
juga memberikan kesaksian tentang iman Kristen. Tapi apakah itu Kristenisasi ? Sama sekali bukan.
Karena menjadi Kristen merupakan kehendak dan panggilan Tuhan, bukan usaha manusia.

++ Tetapi orang kristiani mendakwahi agamanya kepada orang-orang yang sudah beragama.
Mereka mendakwahi orang islam agar berpindah agama, mereka merayu dan membodohi umat islam
yang belum memahami keislamannya dengan bujukan dan bantuan makanan , mereka membantu orang
muslim yang sedang dirawat dirumah-rumah sakit untuk mengelabui iman orang , mereka mendakwahi
umat muslim seolah doa yang mereka berikan adalah berkat karunia Tuhan Yesus untuk keselamatan
umat manusia, mereka membantu para penderita bencana alam yang beragama islam dengan jaminan
pertukaran iman. Begitulah pada umumnya orang-orang kristen mendakwahi orang islam yang belum
mengerti keislamannya untuk berpindah ke agama yang mereka inginkan. Kalau ajaran Kristen itu ajaran
kebenaran, lalu kenapa umat kristiani menjalankan dakwahnya dengan cara kepalsuan? Umat kristiani
seperti mengejar target untuk dapat menjaring domba-domba sebanyak-banyaknya kedalam perangkap
iman mereka.

++ Yang kami lakukan cuma sebatas mengabarkan dan memberikan informasi, bahwa di dalam
Yesus ada keselamatan, bahwa dosa-dosa anda diampuni jika percaya kepada Dia dan bahwa Anda
berharga di mata Allah sehingga Dia datang untuk menyelamatkan Anda.

++ Sebarkanlah informasi agama anda kepada orang yang belum beragama, tetapi bukan kepada orang
islam yang sudah beragama. Orang kristen mempunyai misi yang jelas yaitu ingin merusak keimanan
orang islam. Apakah hal itu yang orang kristen maksudkan dengan berdakwah? Sebenarnya ahli kitab
anda ingin menyesatkan orang-orang muslim dengan ajarannya.
Beginilah informasi dari Allah kepada orang islam tentang penyesatan ahli Kitab ;

“Segolongan dari Ahli Kitab ingin menyesatkan kamu, padahal mereka (sebenarnya) tidak
menyesatkan melainkan dirinya sendiri, dan mereka tidak menyadarinya.” (Qs Ali Imran
3:69).
Begitulah petunjuk Allah kepada orang-orang yang beriman bahwa sebenarnya yang tersesat itu adalah
orang-orang kristen.

++ Tentang akhir zaman, Yesus pernah bersabda :

"Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua
bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya." (Matius 24:14)

Kenapa harus demikian ? Karena dari Injil inilah semua manusia akan dihakimi.

Kata Yesus : "Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya,
yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya
pada akhir zaman." (Yohanes 12:48)

Orang Muslim paling keras menolak

++ Injil Kenyataan bahwa orang Muslim merupakan umat yang paling keras menolak Injil sudah tidak
bisa dibantah lagi. Belum lama ini saya menonton di televisi, bagaimana luasnya akses dan kebebasan
yang diberikan oleh pemerintah Inggris (yang penduduknya mayoritas Kristen) kepada umat Islam untuk
beribadah. Hampir tidak ada hambatan sedikit pun. Tapi kenapa hal seperti ini tidak berlaku di negara-
negara Islam dan mayoritas Islam. Lihatlah Pakistan, Malaysia, Iran, Arab Saudi bahkan beberapa daerah
di Indonesia. Di Negara-negara ini, yang namanya pengijilan, jangan memang dilakukan terang-terangan,
segala yang berbau Kristen dinajiskan...

++ Tadi Anda mengatakan bahwa agama Kristen adalah agama dahwah dan kewajiban setiap orang
Kristen untuk mendakwahi dan menyebarkan agamanya kepada siapapun termasuk kepada orang-orang
islam yang sudah beragama. Tetapi orang muslim berprinsip bahwa “agamamu untukmu dan agamaku
untukku” dan Allah menginformasikan kepada umat islam bahwa “ orang Kristen( ahli kitab) dan anda
sendiri berkeinginan untuk menyesatkan orang-orang Islam menjadi kafir”. Sekiranya orang Kristen
diberikan akses sebebas-bebasnya untuk berdakwah di pemukiman orang muslim atau di Negara
Muslim maka akan terjadi pertentangan-pertentangan yang menjurus kepada pertikaian yang akan
menyebabkan perperangan. Inilah yang dihindari oleh kalangan orang muslim sebenarnya.

++ Tapi tak mengapa... Kami tahu mengatasinya... Musuh kami bukanlah anda tetapi Iblis yang ada di
belakang Anda... Kesulitan kami bukanlah penindasan anda tetapi kekerasan hati Anda... Kami akan
mengalahkannya dengan senjata yang telah ada pada kami yaitu Doa, Penyembahan, Firman, ketulusan
dan kasih..
Selanjutnya yang ingin saya soroti adalah pandangan umat Islam tentang iman Kristen dan Yesus Kristus.
Penolakan Islam terhadap Kristen paling-paling berkisar tentang : Ke-Ilahi-an Yesus, sebutan Anak Allah,
Juruselamat, Injil telah diubah, kematian Yesus/salib, kebangkitan Yesus, dosa warisan dan Tritunggal.
Dari semuanya ini, umat Islam sampai pada kesimpulan bahwa orang Kristen itu kafir dan telah
melakukan apa yang jahat di mata Allah. Kesimpulan ini ngawur malah tidak sesuai dengan Al Quran.

++ Orang muslim menyimpulkan bahwa Umat Kristen itu kafir, itu benar adanya, alasannya adalah
bahwa dalam ajaran Kristen terdapat unsur yang menduakan Tuhan terutama dalam doktrin trinitasnya.
Bertolak belakang dengan ajaran islam yang tegas-tegas mengatakan bahwa Allah tidak ada tuhan selain
Dia, Allah tidak beranak dan tidak diperanakan. Inilah dasar yang menyebabkan Islam mengatakan
bahwa ajaran Kristen itu adalah ajaran orang kafir.
Dan di dalam Al Quran dengan tegas dikatakan ;

“ Mereka orangorang kafir berkata: "Allah mempunyai anak". Maha Suci Allah, bahkan apa yang ada
di langit dan di bumi adalah kepunyaan Allah; semua tunduk kepada-Nya. (qs 2:116)”.

Jadi orang muslim mengatakan bahwa orang Kristen adalah orang kafir berdasarkan petunjuk dari Allah.
Namun Allah menginformasikan pada umat islam bahwa masih ada ahli kitab yang bertaqwa kepada
Allah dengan sebenar-benarnya bertaqwa yaitu tidak mepersekutukanNYA dengan unsur apapun juga,
mereka membaca ayat-ayat Allah pada waktu malam, juga bersujud pada Allah, mereka berjalan di jalan
yang lurus dan selalu berbuat kebaikkan

“di antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah pada
beberapa waktu di malam hari, sedang mereka juga bersujud (shalat) “. (qs 3:113).

Tentu saja anda tidak termasuk kedalam kategori ayat al Qur’an tersebut diatas.

++ Sumber anda biasanya buku-buku Kristologi yang ditulis oleh kalangan Islam sendiri. Yang
populer dan menjadi pegangan antara lain Ahmad Deedat dan KH Bahaudin Mudhary
(DIALOG MASALAH KETUHANAN YESUS).

++ Sumber yang mengatakan dan menyimpulkan bahwa ajaran Kristen itu adalah ajaran kafir
Bukan berasal dari textbook karangan seseorang, tetapi tercantum t di dalam Al Qur’an sendiri
sementara di dalam injil yang dipegang oleh umat Kristen saat ini terdapat banyak pertentangan-
pertentangan mengenai ketuhanan Yesus. Yang menyimpulkan bahwa yesus itu adalah tuhan ternyata
adalah umat Kristen sendiri semantara Yesus sendiri tidak pernah mengatakan bahwa dia adalah Tuhan.
Tidak satupun ayat-ayat di dalam kitab Injil yang tegas-tegas menyatakan bahwa Yesus adalah “Tuhan
yang harus disembah “, tidak ada satupun ayat di dalam al kitab Injil yang mengatakan dengan tegas
bahwa “sembahlah aku Tuhanmu maka dosa kalian akan aku ampuni”, atau tidak ada pula ayat di dalam
kitab anda yang menyebutkan "Akulah Allah, Tuhanmu, maka sembahlah aku saja". . Jadi yang
menyatakan bahwa Yesus itu Tuhan adalah para pemimpin gereja nasrani dan seluruh umat Kristen yang
pada awalnya berasal dari ajaran Paulus tetapi bukan dari Yesus langsung.
Kenapa Yesus tidak mengatakan secara langsung bahwa dia adalah Tuhan yang harus disembah oleh
manusia ?. Karena Yesus sendiri bukan penganut agama Kristen. Coba anda cari di dalam kitab ada yang
menyatakan bahwa “ Yesus menganut agama Kristen” atau “ agama yang disampaikan Yesus adalah
agama Kristen” . atau “ Yesus adalah penganut agama Kristen yang taat” atau “Allah menurunkan agama
kristen kepada umat manusia “ Dapatkah anda membuktikannya seperti permintaan diatas? Sebenarnya
nama Kristen pertama kali disebutkan oleh Barnabas dan Saulus ketika mereka berkumpul bersama
teman-temannya di Antiokhia. Tahukah anda kapan Barnabas dan Saulus hidup? Apakah mereka hidup
pada saat Yesus masih hidup atau Sesudah peristiwa penyaliban? Tahun berapakah mereka belajar
ajaran kristen itu?
Jadi siapakah yang memberikan nama agama anda itu adalah “agama Kristen?” Siapakah sebenarnya
Nabi anda ? Para uskup Kristen telah merampok dan menyandera nabi Kami yaitu nabi Isa a.s kemudian
menobatkannya menjadi Tuhan , padahal Nabi Isa adalah manusia mulia dan suci yang diutus oleh Allah
untuk menyampaikan agama Allah yaitu “agama Islam” . Nabi Isa sebenarnya beragama “islam” karena
dia menyampaikan ajaran Tauhid (tidak ada tuhan melainkan Allah).
Beginilah sebenarnya pengakuan semua Nabi – nabi kepada Allah di dalam Al Qur’an ;

“ Rasul telah beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula
orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikatmalaikat- Nya, kitab-kitab-Nya
dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun
(dengan yang lain) dari rasul rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat".
(Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali". ( qs al
baqarah 2:285).

++ Kepada anda umat muslim, saya katakan : Jangan membaca buku-buku itu.
Semuanya merupakan penyesatan, tidak benar dan layaknya orang buta menuntun orang buta.
Sebab Yesus telah bersabda :

"Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku,
jangan tinggal di dalam kegelapan." (Yohanes 11:46)

Jadi bagaimana bisa orang-orang yang tidak percaya kepada Yesus, bicara tentang Yesus.
Masuk akalkah jika orang-orang yang hidup dalam kegelapan bicara tentang terang yang tidak pernah
dia ketahui. Yang terjadi adalah meraba-raba dan menulis sembarangan. Inilah penyesatan...

++ Umat Islam mempercayai yesus atau Isa a.s hanya sebatas dia sebagai manusia pilihan Allah untuk
menyampaikan ayat-ayatNya. Orang Islam menghormati Isa a.s sebagai Rasul Allah sama dengan
menghormati para nabi yang lainnya seperti Musa, Idris, Yunus, Ibrahim, dan nabi Muhammad dan para
nabi lainnya.

++ Pada zaman Yesus sudah ada orang-orang seperti mereka, yang mendengar perkataan Yesus
dan menyelidiki kitab suci tapi tetap tidak percaya kepada Dia. Saya menilai Deedat, KH BM
dan ahli Kristologi lainnya adalah orang orang yang paling bebal sedunia.

++ Seorang Deedat, KH BM dan ahli Kristologi lainnya menentang ajaran Kristen bukan karena
kebenciannya kepada umat Kristen tetapi lebih kepada tuntutan hati nuraninya yang tidak bisa
menerima ketidakbenaran suatu ajaran sesuai dengan akal sehatnya bahkan di dalam ajaran itu dia
menemukan banyak sekali pertentangan-pertentangan. Jadi seorang Deedat tidak akan pernah berhenti
untuk mencari dan membuktikan suatu kebenaran yang datang dari sisi Tuhannya. Untuk mendebat
seorang Deedat maka diperlukan suatu dalil-dalil yang kuat baik dalil Ilahi maupun dalil akal dan dalil
hati nurani. Berdebat merupakan suatu cara untuk menguji suatu nilai kebenaran yang dilakukan
dengan pemikiran jernih dan jauh dari prasangka buruk.

++ Yesus sangat mengecam orang-orang seperti ini. Yang pertama : Yesus mengatakan mereka
munafik,
"Hai orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan
melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu." (Mat 7:5).
Orang-orang munafik sangat sulit untuk percaya dan sok merasa benar. Mereka menyelidiki Injil tetapi
tetap tidak percaya kepada Yesus, padahal banyak sekali ayat dalam Injil yang mengatakan siapa yang
percaya akan memperoleh hidup kekal.

++ Orang seperti Deedat tidak dapat dimasukkan sebagai orang yang munafik, karena orang munafik
adalah orang yang tidak bersesuaian antara hati nuraninya dengan kata-katanya atau perbuatannya.
Sementara seorang deedat mempunyai keteguhan hati yang sesuai dengan keyakinan akal sehatnya.
Seorang Deedat akan selalu siap berdebat dengan siapapun demi mempertahankan keyakinan logikanya
itu. Kepercayaan atau keimanan seseorang terhadap sesuatu tidak dapat dipaksakan dengan cara
apapun. Sebelum seseorang menjatuhkan pilihan terhadap apa yang akan diimaninya itu, maka dia akan
mencoba menguji kebenaran dari nilai-nilai tersebut. Setelah beberapa tahap penilaian dan pengujian
tersebut bersesuaian dengan logikanya serta bukti-bukti yang logis, maka dia akan masuk ke dalam
tahap keyakinan. Setelah dia memperoleh keyakinan maka dia akan membuktikan keyakinannya itu
dengan berbagai cara termasuk dengan cara perdebatan.
Dalam perdebatan dia akan menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas demi memperkuat argumentasinya
untuk menjawab seluruh pertanyaan serta membuang jauh-jauh perasaan iri , dengki atau sifat munafik
yang akan membelunggu kebebasannya dalam berpikir.

++ Yang kedua : mereka adalah anak-anak Iblis... Yesus mengatakan orang yang tidak mengerti
perkataanNya adalah anak Iblis,

"Iblislah yang menjadi bapamu... Sebab kamu tidak dapat menangkap firman-Ku." (Yoh 8:44,43)...

Demikianlah Iblis telah membutakan orang-orang itu...


Jadi saudaraku yang muslim, hentikan saja membaca buku-buku mereka...

++ Pencarian dan pembuktian suatu kebenaran merupakan proses yang berlanjut terus tanpa dapat
dihentikan oleh siapapun juga bahkan diri sendiri tidak akan mampu mencegahnya.
Manusia diciptakan Tuhan dengan kemampuan akal yang sempurna sehingga dia akan selalu mencari
kebenaran dan sekaligus berusaha untuk membuktikan kebenaran itu.
Namun Iblis akan selalu mencegah manusia untuk memperoleh kebenaran bahkan Iblis akan selalu
menggoda manusia agar tetap berada dalam kesesatan dan kegelapan. Hanya manusia yang tidak
mempunyai akal sehat dan tidak memiliki kebebasan berpikir yang menerima keyakinan yang
dipaksakan kepadanya. Anda termasuk orang-orang yang menelan unsur dogmatis itu , tanpa anda
cerna sebelumnya sehingga pemikiran sehat anda sudah dibutakan oleh iblis, karena anda sudah
membelenggu Akal-budi anda sendiri.

++ Iblis yang akan memperoleh keuntungan karena melalui mereka anda ditarik untuk tidak datang
kepada Yesus... Tapi jika anda masih tetap mempercayainya, saya cuma katakan :
Jika terang yang ada padamu adalah kegelapan, betapa gelapnya kegelapan itu. Saran saya : bacalah
Injil, selidikilah dengan hati yang jujur, singkirkan 'balok' yang ada di matamu maka selubung hatimu
akan terlepas...
Satu hal yang perlu saya tegaskan : Nubuat tentang Yesus, mulai dari kelahiran, ke-Ilahian, mukjizat,
penyaliban, penebusan, kebangkitan sampai dengan berita Injil ke seluruh bangsa semuanya ada dalam
kitab Perjanjian Lama (PL). Kitab PL adalah kitab suci umat Yahudi.
Ke-Ilahi-an Yesus, kematian dan kebangkitan-Nya Pada halaman depan, sudah saya jelaskan ke-Ilahi-
an Yesus berdasarkan Alkitab. Ternyata setelah saya mempelajari ayat Al Quran tentang Yesus, rupanya
tidak ada yang bertentangan. Al Quran mengatakan Isa adalah Roh Allah dan Firman-Nya yang
menjelma menjadi manusia sempurna (dari surah Maryam 19:17 dan An Nisa 4:171). Ini selaras dengan
apa yang ada dalam Alkitab. Gelar Anak Allah diberikan karena Isa berasal dari Allah (Roh dan Firman-
Nya). Bukan berarti Allah punya istri lalu punya anak. Itu adalah pemikiran yang dangkal/bodoh dan
iman Kristen sama sekali tidak menerima itu....
++ Baiklah kita mambahas ayat-ayat Al Quran yang anda coba ambil untuk memperkuat argumentasi
anda tentang keyakinan anda bahwa Yesus adalah Tuhan sesuai dengan al kitab anda.

“maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh
Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang
sempurna. (qs Maryam 19:17).

Kontek ayat tersebut tidak berdiri sendiri tetapi terkait dengan beberapa ayat sebelum dan sesudahnya.
Ayat ini menceritakan tentang dialog antara Maryam dengan Malaikat Jibril sebagai utusan (roh) dari
Allah secara langsung yang berujud sebagai manusia sebenarnya.
Ayat ini tidak menggambarkan atau tidak menjelaskan tentang ke Ilahian Yesus seperti yang ada dalam
pikiran anda, anda salah dalam mengambil ayat Al Quran untuk memperkuat nubuat anda bahkan anda
telah memutar balikkan kebenaran ayat al Quran demi untuk memenuhi kebutuhan anda yang
dipaksakan.
Coba anda baca lagi ayat-ayat dari kelanjutan surat Maryam tersebut diatas ;

“ Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Qur'an, yaitu ketika ia menjauhkan diri dari
keluarganya ke suatu tempat di sebelah timur (qs 9:16), maka ia mengadakan tabir (yang
melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia
menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna (qs 9:17). (Maryam
berkata: "Sesungguhnya aku berlindung dari padamu kepada Tuhan Yang Maha
Pemurah, jika kamu seorang yang bertakwa" (qs 19:18). Ia (Jibril) berkata:
"Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang
anak laki-laki yang suci"(qs 19:19). Maryam berkata: "Bagaimana akan ada bagiku
seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusia pun menyentuhku dan aku
bukan (pula) seorang pezina (qs 19:20)!" Jibril berkata: "Demikianlah. Tuhanmu
berfirman: "Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya suatu
tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang
sudah diputuskan. (qs 19:21)" Maka Maryam mengandungnya, lalu ia menyisihkan diri
dengan kandungannya itu ke tempat yang jauh (qs 19:22).”

Ayat-ayat di dalam surat Maryam tersebut merupakan dialog antara Malaikat Jibril dengan Maryam
sebelum kelahiran Isa atau Yesus, bukan tentang keIlahian Yesus seperti yang ada dalam pikiran anda.
Bahkan dalam ayat tersebut jelas-jelas dinyatakan bahwa Isa adalah calon bayi yang akan dikandung
oleh Maryam. Begitulah Allah menyampaikan berita kepada Maryam tentang bakal calon bayinya , yang
menyumpai secara langsung adalah roh Allah berujud Malaikat Jibril seperti yang tercantum di dalam
dialog pada ayat 19:22.
Apakah anda berpikir bahwa Allah akan lahir kedunia dari rahim seorang perempuan kemudian akan
muncul kedunia melalui kemaluan seorang perempuan sebagaimana anda pernah dilahirkan dulu?
Kemudian setelah itu anda menyembahnya dan minta keampunan dosa kepadanya? (kalau anda
berpikiran seperti itu, maka anda sudah keterlaluan menghina Allah).
Kemudian anda juga memperkuat nubuat anda dengan ayat al quran lainnya yaitu surat
An Nisaa’ ayat 171.
Coba anda baca lebih teliti lagi tentang ayat tersebut dan anda jangan memotong-motong sebagian ayat
tersebut karena anda ingin mengambil suatu keuntungan dengan cara yang batil. Tahukah anda bahwa
di dalam ajaran agama Islam , dosa yang paling besar adalah mengambil sebagian ayat dalam Al kitab
lalu membuang sebagaian yang lainnya dan Allah akan melaknati orang mencurangi ayat-ayat Al Kitab,
hukumannya adalah dimasukkan kedalam api neraka dan dia kekal selamanya disana.

“ Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah
kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putra
Maryam itu, adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang
disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya. Maka berimanlah
kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan: "(Tuhan itu)
tiga", berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan
Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi
adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah sebagai Pemelihara (qs Anisa 4:171) “.

Kalau anda memahami tentang makna dari ayat tersebut, seharusnya anda malu dan sadar
atas kekeliruan anda selama ini, seharusnya anda tobat kepada Allah untuk tidak mempersekutukanNya
(Allah tidak beranak apalagi anggapan bahwa anak Allah akan jadi Allah). Anda mengatakan bahwa
orang islam adalah munafik namun sebenarnya yang munafik adalah anda sendiri ( anda percaya akan
keesaan Allah tetapi anda masih mempersekutukan Allah , jadi seharusnya anda konsekwen dalam
berkeyakinan ). Tahukah anda bahwa Ahli Kitab yang dimaksud dari ayat diatas adalah para pemimpin
gereja anda dimasa lalu yang telah merubah-rubah ayat-ayat di dalam Injil yang telah disampaikan oleh
Nabi Isa ?. Anda mungkin tidak akan mampu memahami makna dalam ayat Al Qur’an tersebut karena
mungkin hati dan perasaan anda sudah tertutup untuk menerima kebenaran. Ketahuilah bahwa Allah
yang disembah oleh umat Islam adalah sama dengan Allah yang anda sembah oleh Nabi Isa a.s. Tuhan
itu satu “ tidak ada Tuhan selain Allah”.

++ Tentang peran Yesus sebagai Juruselamat, tak perlu dibantah lagi, karena nama Isa yang berulangkali
dipakai dalam Al Quran adalah nama Arab dari Yesus (bahasa Ibrani) yang kedua-duanya berarti
Juruselamat. Jadi Al Quran tidak menyangkal bahwa Yesus adalah Juruselamat. (Lagi-lagi ini adalah hal
yang sederhana). Selanjutnya tentang kematian dan kebangkitan Yesus, Al Quran tidak pernah
membantah.
Ada tertulis dalam Surah Ali Imran 3:55 :

"Ingatlah tatkala Allah berfirman; Hai Isa, sesungguhnya Aku akan mewafatkanMu, dan
mengangkatMu kepadaKu, dan akan menyucikan Engkau dari orang-orang kafir, dan menjadikan
orang-orang yang mengikutiMu diatas mereka yang kafir hingga hari kiamat."

Jadi Yesus itu dari Allah kembali ke Allah...Dari ayat ini pun, anda harus percaya bahwa kami yang
mengikuti Yesus bukanlah orang kafir.

++ Kembali anda memutar balikkan makna dalam Al Qur’an, coba anda baca sekali lagi terjemahan dari
surat Ali Imran ayat 55 ini ;

“ (Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu
kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari
orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas
orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu,
lalu Aku memutuskan di antaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya".
(qs Ali Imran :55).

Ayat diatas menjelaskan bahwa Isa atau Yesus sama seperti mahkluk Tuhan lainnya , tubuh Nabi Isa atau
Yesus sama seperti tubuh para nabi-nabi yang lainnya, terdiri dari unsur jasad dan roh sama seperti
manusia lainnya yang pada saat kematian akan dipisahkan oleh Allah.
Allah yang berkuasa atas kehidupan dan kematian makhluknya termasuk Yesus, semuanya Tunduk pada
ketetapan Allah. Setelah kematian maka Allah akan membangkitkan kembali manusia di akhirat nanti
untuk menghadapai pengadilan yang Maha Agung yang akan diputuskan oleh Allah dimana tiap-tiap
Nabi akan menjadi saksi atas umat-umatnya.
Kematian dan kebangkitan Isa a.s adalah sesuatu yang lumrah dihadapan Allah sama dengan kematian
dan kebangkitan manusia lainnya yang tidak perlu dibesar-besarkan.

++ Tentang sebutan Tuhan untuk Yesus sama dengan Lord Jesus (Inggris), Rabbi Isa (Arab) yang ketiga-
tiganya bermakna Penguasa. Yesus adalah Raja di atas segala raja dan Tuan atas segala tuan karena Dia
Ilahi dan satu dengan Allah. Dalam Injil Yesus berfirman :

"Aku dan Bapa adalah satu." (Yohanes 10:30).

Wajar saja Yesus mengatakan demikian, Dialah Roh Allah dan Firman Allah yang menjelma.
Sedangkan ungkapan La ilaha illallah, kurang tepat kalau diterjemahkan sebagai "Tiada Tuhan selain
Allah" tetapi lebih tepat "Tiada ilah (sembahan) selain Allah". Dan ini bisa diterima oleh iman Kristen.

++ Kalau anda memahami bahwa Yesus adalah raja atau pemimpin maka pemahaman anda
sama dengan pemahaman orang islam terhadap Yesus. Tetapi kalau anda mengatakanYesus adalah Raja
diatas Raja , lalu berubah menjadi Allah. Hal ini tentu janggal dan lucu sekali. Orang islam juga
menganggap dan memuliakan Isa a.s sebagai pemimpin dari umat Bani Israel. Sama dengan umat islam
menganggap Muhammad sebagai Nabi dan pemimpin umuat islam. Kalau anda beranggapan Yesus
hanya sebagai pemimpin umat, maka seharusnya panggilan terhadapnya bukan Tuhan tetapi cukup
dengan “Tuan Yesus” saja. Kalau sampai disini tidak ada perbedaan penafsiran tentang Yesus antara
umat Kristen dengan umat Islam.

Tentang Salib

++ Pada Surah Al Imran 3:55 di atas, Al Quran sudah mencatat bahwa Yesus wafat kemudian bangkit dan
diangkat ke Surga. Tentang bagaimana Yesus mati, yang menurut Kristen : mati di kayu salib, umat Islam
membatahnya dengan satu ayat yaitu Surah An Nisa ayat 157. Ayat ini lemah karena menulis perkataan
orang Yahudi yang sedang dalam keragu-raguan tentang seorang yang dibunuh oleh mereka.
Tapi jika kita melihat berdasarkan Alkitab, semuanya tidak bisa dibantah lagi yaitu : nubuat nabi Yesaya,
perkataan Yesus sendiri dan kesaksian para murid.
- Nubuat Yesaya :

"Orang menempatkan kuburnya di antara orang-orang fasik, dan dalam matinya ia ada di antara
penjahat-penjahat, sekalipun ia tidak berbuat kekerasan dan tipu
tidak ada dalam mulutnya." (Yesaya 53:9)
++ Keyakinan umat Islam terhadap ayat-ayat al qur’an tidak bisa dibantah lagi, walaupun Allah
menyampaikannya dengan satu ayat saja, maka iman seorang muslim tidak akan mengingkarinya.
Seperti kata Allah ;

“Kebenaran itu adalah dari Tuhanmu, sebab itu jangan sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang
ragu“ .qs Al Baqarah 2:147).

Lain halnya dengan umat bani Israel atau umat kristiani yang selalu meminta lebih dari Allah dan
sekiranya pemberian Allah tidak memuaskan hati mereka maka mereka akan membuat suatu
kesimpulan dan dugaan-dugaan menurut akal pikiran mereka sendiri.

++ Yesus mati sebagai penjahat karena salib adalah salah satu cara orang Yahudi menghukum mati
penjahat.
- Perkataan Yesus sendiri bahwa Dia harus menderita dan dibunuh di Yerusalem adalah jelas sekali.
Malah dalam Matius, Yesus sampai empat kali mengatakan hal yang sama - Kesaksian para murid juga
sangat menguatkan. Mereka bersama Yesus ketika Dia ditangkap, mereka mengiringi Yesus ketika Dia
memikul salib ke Golgota, mereka menyaksikan sendiri ketika Yesus mati, mereka pula yang ikut
menurunkan tubuhNya untuk dikuburkan. Selain itu setelah Yesus bangkit dan menampakkan diri,
mereka melihat langsung bagaimana Yesus menunjukkan luka-lukaNya pada tangan dan lambung. Ini
adalah bukti konkret yang tidak bisa disangkal.
Anda tahu kenapa pemimpin Yahudi membunuh Yesus ? Salah satunya karena mereka menganggap
Yesus menghujat Allah dengan menyebut Allah sebagai BapaNya yang berarti pula menyamakan diriNya
dengan Allah.

++ Orang kristiani dan orang yahudi menganggap bahwa Yesus sudah mati di tiang salib dan mereka
membuktikannya dengan beberapa orang saksi mata yang menurut sumbernya telah menyaksikan
kejadian itu. Mereka yakin bahwa Yesus sudah mati.. tetapi mereka tidak menyadari dan mereka tidak
bisa membantah bahkan sampai sekarang mereka tidak mampu membuktikan dimana kuburan Yesus ,
bahkan terhadap jasad Yesus . Sementara jasad Fir’un yang ratusan tahun sebelum Yesus mati, masih
bisa disaksikan jasadnya .
Kenapa jasad Yesus tidak ditemukan sampai sekarang?. Untuk menjawab pertanyaan dan gugatan-
gugatan itu , maka para pemimpin Gereja membuat kesimpulan sendiri bahwa Yesus sudah menjelma
menjadi Roh dan Firman Allah, jasad Yesus sudah menyatu bersama Firman dan Roh Allah, dan Yesus
bangkit bersama Allah, dan Yesus itu Allah. Kematian Yesus adalah demi membersihkan dosa-dosa
manusia, karena hanya Tuhan yang dapat membersihkan dosa manusia.
Pendapat dan Alasan inilah yang menjadi pegangan yang kuat bagi umat nasrani untuk mengimani Yesus
sebagai Allah dan Firman Allah. Kematian dan kebangkitan Yesus bukan bersifat jasad tetapi Roh ,
begitulah penalaran pimpinan Gereja waktu itu. Kesimpulan ini dibuat oleh Gereja jauh setelah kejadian
penyaliban tersebut. Bahkan kesimpulan dari dugaan tersebut dijadikan sebagai dasar iman bagi umat
Kristen atas keIlahian Yesus dengan jaminan bahwa dengan mempercayai KeIlahian Yesus maka orang
itu pasti masuk syorga dan seluruh dosa-dosanya pasti terampuni.
Kenapa para pimpinan dan ahli kitab anda menyimpulkan seperti itu? Jawabannya adalah karena Allah
tidak memberikan petunjuk yang jelas tentang peristiwa penyaliban itu kepada ahli kitab anda.
Ahli kitab anda hanya membuat kesimpulan sendiri atau bersama-sama kemudian mereka mensyahkan
hasil kesepakatan itu dalam acara Konsili (seminary) di Nicea yang dihadiri oleh lebih dari duaribu Uskup
gereja-gereja sedunia pada tanggal 20 Mei 325 Masehi.
Naskah kesepakatan itu mereka sebut "the Creed of Nicea" , dimana naskah kesepakatan tersebut
melahirkan Surat Keputusan (SK) yang dibacakan dan disyahkan oleh Kaisar Agung Romawi yang
berkuasa di kala itu yaitu , “ Kaisar Constantine”. Kongres itu sebenarnya bertujuan untuk menetapkan
apakah kristen menganuat ajaran Tauhid atau Trinitas.
Dari 2.048 pendeta yang hadir, 318 diantaranya setuju dengan ajaran Paulus yaitu ajaran Trinitas,
sedangkan sisanya (1,730) menolak dan tetap berpegang kepada ajaran Tauhid dari Yesus. Namun
ketetapan itu di diputuskan tidak berdasarkan sistim demokrasi karena Kaisar Constantine yang sudah
menyatakan dirinya beragama Kristen masih tetap meyakini ajaran paganisme atau Polytheisme
sehingga Kaisarpun berpihak kepada pendapat Paulus.
Setelah ajaran Trinitas disyahkan dan ditetapkan oleh kaisar Agung Constantine, maka semua penentang
ajaran trinitas tersebut dibasmi habis karena dianggap sebagai golongan sesat yang menentang agama
dan keputusan negara.
Setelah kongres Nicea itu, ditetapkan lagi beberapa keputusan antara lain ; menetapkan Hari minggu
sebagai hari suci untuk umat kristen untuk menggantikan hari sabat sebagai penghormatan terhadap
kelahiran dewa Matahari, menetapkan hari raya natal pada tanggal 25 Desember bersamaan dengan
tanggal lahir dewa Matahari, kemudian menetapkan Salib sebagai lambang ketuhanan Yesus dimana di
kepalanya dikalungkan lingkaran berbentuk matahari.
Peristiwa sejarah inilah yang membuktikan bahwa agama Kristen bukan lagi “agama tauhid” yang
diredhai Allah. Agama Kristen semenjak saat itu sudah menjelma menjadi “Agama Kerajaan “ Romawi.
Penobatan Yesus menjadi Allah sudah di syahkan oleh seorang Raja Romawi “ Kaisar Constantine”. Para
Uskup dan seluruh rakyat Romawi beserta segenap umat Kristen Katolik diseluruh dunia menyambut
gembira keputusan itu. Tidak ada lagi dosa bagi mereka, yang ada hanyalah keselamatan, syorga hanya
milik kaum nasrani, kerajaan Allah di syorga hanya diperuntukkan pada yang percaya Tuhan Yesus.
Kesepakatan para prajurit berpangkat kopral sudah behasil mengangkat seorang Jendral sebagai
pemimpin mereka. Syahkah pengangkatan itu? Gembira atau menangiskah Yesus mendengar berita itu?.

Ketika keputusan itu diambil, semua alam dan seluruh isinya sangat terkejut mendengarnya. Bumi ,
langit seluruh alam semesta bagaikan pecah berkeping-keping mendengar berita yang sangat dahsyat
itu. Keterangn ini diabadikan oleh Allah di dalam Al Qur’an surat Maryam ayat 88 – 92 yang berbunyi ;

“Dan mereka berkata: "Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil anak"88. Sesungguhnya kamu telah
mendatangkan sesuatu perkara yang sangat keji 89, hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu,
dan bumi terbelah, dan gunung-gunung runtuh 90, karena mereka menetapkan Allah Yang Maha
Pemurah mempunyai anak 91. Dan tidak layak bagi Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil seorang
anak (Qs Maryam 19:88-92) “.

Sebenarnya seluruh umat krinten yang tidak mengerti seperti anda telah tersesat jalan, karena mereka
hanya patuh kepada para pembesar (kepala Negara) dan kepada para pemimpin gereja ( uskup atau
Paulus), sementara kalian sudah mengabaikan perintah Yesus yang sesungguhnya. Yesus pasti menangis
menyaksikan kebodohan umat kristen yang tidak mengikuti perkatan Yesus. Diakhirat ,kalian bukannya
masuk syorga, tetapi kalian kekal di neraka. Beginilah Firman Allah ;
“ Pada hari ketika muka mereka dibolak-balikkan(bingung) dalam neraka, mereka berkata: "Alangkah
baiknya, andai kata kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada Rasul". Dan mereka berkata: "Ya
Tuhan kami, sesungguhnya kami telah menaati pemimpin-pemimpin dan pemuka-pemuka kami, lalu
mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar).( qs Al Ahzan 33:66-67) ”.

Bahkan pada kitab anda di katakan bahwa Yesus tidak mengenal para peminpin gereja (uskup, paus)
serta para pembesar Negara yang mengaku-ngaku sebagai pengikut Yesus.
Bahkan di Neraka itu, Yesus memalingkan muka dari permohonan mereka ;

“ Pada waktu itulah Aku (Yesus) akan berterus terang kepada mereka dan berkata: “Aku
tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!
Matius 7 :23 ”.

Prosesi pengangkatan Yesus menjadi Tuhan oleh umat Kristen adalah sesuatu yang tidak wajar. Manusia
diciptakan oleh Allah, Yesus juga terlahir sebagai manusia ciptaan Allah namun setelah Yesus tiada
mereka membuat kesepakatan bersama dan menyatakan bahwa “ Pada mulanya adalah Firman;
Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.”

Maka tentu saja Allah menyindir manusia-manusia bodoh itu yang tertera di dalam Al Qur’an ;

“Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Al Kitab, hikmah dan
kenabian, lalu dia berkata kepada manusia: "Hendaklah kamu menjadi penyembah-penyembahku
bukan penyembah Allah." Akan tetapi (dia berkata): "Hendaklah kamu
menjadi orang-orang rabbani, karena kamu selalu mengajarkan Al Kitab dan disebabkan
kamu tetap mempelajarinya. Dan (tidak wajar pula baginya) menyuruhmu menjadikan
malaikat dan para nabi sebagai tuhan. Apakah (patut) dia menyuruhmu berbuat
kekafiran di waktu kamu sudah (menganut agama) Islam?" (qs Ali Imran 3:79-80)

Sementara umat islam sedunia bertambah kuat keimannya dan kecintaannya kepada sang Pencipta
yaitu Allah SWT. Karena , hanya Agama Islam yang disyahkan dan ditetapkan oleh Allah SWT sebagai
agama tauhid ;

“.. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan
kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridai Islam itu jadi agama bagimu…” (qs AL Maaidah
5:4).

++ Saya andaikan, jika Yesus hidup dan diutus kepada Anda (umat Islam) di waktu sekarang, bukan 2000
tahun y.l, maka bisa dipastikan : kamu-lah yang akan membunuh Dia, kamu yang akan mengangkat batu
melempari Dia. Anda pasti akan melakukan itu demi membenarkan iman anda tapi hanya menunjukkan
ceteknya pengertian Anda tentang rencana keselamatan dari Allah. Lebih luas, andalah angkatan yang
tidak percaya, angkatan yang jahat seperti yang pernah dikatakan Yesus.

++ Kembali anda bersifat apriori dan membenci orang muslim, bagaiman anda bisa berpikiran jelek
terhadap islam sejauh itu. Kalau anda ingin menyampaikan keimanan anda kepada orang lain, anda
harus membuang jauh-jauh rasa benci dan rasa permusuhan anda.
Ketahuilah bahwa orang Islam tidak pernah membenci penganut kristiani yang ditentang oleh islam
hanya paham dan ajaran dalam Kristen. Kalau anda yakin dengan ajaran anda, pertahankanlah ajaran
tersebut dengan cara yang baik. Kalau anda tetap beriman dengan ajaran anda, maka itu lebih baik bagi
anda, tidak ada paksaan dalam memeluk agama, orang islam tidak akan menyembah apa yang disembah
oleh orang Kristen dan orang Kristen bukanlah penyembah dari apa yang disembah oleh orang Islam,
agama Kristen untuk orang kristen dan agama islam untuk orang islam.

++ Sejak hidup di dunia sampai dengan saat ini, Yesus selalu ditentang di manamana.
Dia menderita oleh manusia. Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya
itu tidak menerima-Nya. Padahal sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungNya, dan
kesengsaraan kita yang dipikulNya. Dia diremukkan oleh dosa kita.
Yesus sudah melakukan segalanya untuk anda tetapi yang Dia peroleh adalah penolakan dan
penghinaan. Anda telah menolak salib, berarti menolak penebusan dan keselamatan.
Jika demikian, saya cukup katakan :

"Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi
bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah." (I Korintus 1:18)

Tentang keaslian Injil


++ Anda akan terkejut jika saya mengatakan bahwa bukti-bukti tentang keaslian Injil lebih banyak dan
kuat dibandingkan dengan bukti keaslian Al Quran.
Naskah-naskah yang ditemukan banyak sekali yang ditulis pada abad pertama dan kedua Masehi dan
semuanya sama persis dengan Alkitab sekarang.

++ Kalau anda benar-benar yakin akan keaslian Injil yang anda pegang , maka cobalah anda tunjukkan
apa bahasa asli (bahasa ibu) dari Injil itu?, apakah kitab asli itu masih ada? Dan kenapa Injil yang beredar
saat ini banyak sekali versinya dan tiap tiap versi berbeda-beda terjemahan dan kandungannya,
mampukah anda menunjukan kitab Injil yang asli itu? Atas dasar apa anda mengatakan bahwa Injil yang
anda pegang sekarang itu benar-benar Asli?
Apakah ada jaminan dari Yesus terhahap keasliannyai? Atau adakah sebuah ayat di dalam al kitab injil
anda yang menyatakan bahwa dijamin asli dari Yesus atau Tuhan seperti kalimat berikut; "Akulah yang
mewahyukan Alki tab, dan Aku pula yang menjaganya.”

Sebaliknya keaslian kitab Al Qur’an dijamin oleh Allah yaitu;

"Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al Qur`an dan sesungguhnya Kami pula yang
Memelihara (Qs 15 Al Hijr 9) ”.

Sebenarnya anda sudah tahu bahwa kitab Injil yang ada sekarang ini hanyalah kumpulan dari naskah-
naskah yang berasal dari berbagai sumber yang dikumpulkan setelah Yesus tiada , kemudian berlanjut
terus hingga 200 sampai 325 tahun kemudian. Dimana antara satu naskah dengan naskah yang lainnya
bisa saja terdapat perbedaan-perbedaan dan bahkan pertentangan tergantung kepada pemahaman dari
orang yang menulis naskah-naskah itu. Keaslian dan umur naskah itu dijadikan sebagai dasar penilaian
terhadap kebenaran ajaran Yesus. Naskah-naskah yang dikumpulkan itu lebih banyak bercerita tentang
kisah kehebatan Yesus karena mukjizat yang dimilikinya atau kisah perjalanan Yesus dalam
menyebarkan ajarannya atau kisah raja-raja yang mengetahui keadaan Yesus dari cerita rakyat tentang
kehebatan Yesus yang tidak lumrah manusia, atau kumpulan kotbah-kotbah dari pimpinan ahli Kitab
orang nasrani di kala itu, sementara hukum-hukum yang dibawa Yesus tidak mendapat perhatian utama
sebagaimana layaknya perintah dari Allah. Padahal Yesus membawa hukum-hukum untuk
menyempurnakan hukum Taurat yang dibawa oleh nabi Musa a.s karena telah banyak diingkari dan
diselewengkan oleh Bani Israel. Kumpulan naskah-naskah tentang ajaran Yesus mereka rangkum dalam
Al Kitab dengan istilah Perjanjian Baru (PB). Karena tidak puas, mereka mengumpulkan lagi naskah-
naskah dari ajaran nabi-nabi lainnya yang hidup sebelum Yesus, dan kumpulan Naskah-naskah itu
dimasukkan kedalam al Kitab sebagai Perjanjian Lama. Selama perjalanan waktu , tentu saja penyusunan
Al KItab itu telah mengalami editing berkali-kali. Tentu saja tidak pernah dicatat kapan dilakukan editing
dan siapa-siapa saja yang pernah melakukan proses editing dari kitab itu. Buktinya , banyak sekali
terdapat perbedaan-berbedaan bahkan pertentangan di dalamnya, diantaranya ada juga cerita-cerita
tentang Nabi-nabi sebelum Isa yang digambarkan tidak bermoral atau telah melakukan dosa yang lebih
bejat dari manusia biasa, ada juga cerita yang bersifat fulgar dalam masaalah sek seperti cerita
pornografi saja, tatabahasa di dalam kumpulan naskah tersebut tidak menunjukan bahwa kumpulan
naskah itu berasal firman Allah.

++ Artinya Taurat dan Injil yang menjadi rujukan Muhammad adalah sama dengan yang ada dalam
Alkitab sekarang. Mengatakan bahwa Injil telah diubah merupakan penafsiran yang salah dari Surah Al-
Baqarah ayat 75. Penafsiran ini bertentangan dengan Al Quran sendiri :

"...Dan Kami turunkan kepadamu Kitab dengan membawa kebenaran untuk mengesahkan
benarnya Kitab-kitab Suci yang telah diturunkan sebelumnya dan untuk memelihara serta
mengawasinya." (Surah 5:48).

Mengatakan bahwa Taurat dan Injil telah diubah sama saja dengan mengatakan bahwa Al Quran telah
gagal memelihara dan mengawasinya.

++ Anda kembali merujuk kepada Al Qur’an untuk membenarkan penafsiran anda, anda seolah-olah
sudah mengerti tentang AL Qur’an kemudian anda berlagak pintar untuk mendakwahi umat islam
dengan Al Qurannya, padahal pemahaman anda terhadap ayatayat Al Quran keliru dan seperti di buat-
buat untuk menjungkal-balikkan makna ayat-ayat Al Qur’an.
Begitu lah cara orang kristen mendakwahi agamanya kepada orang islam yaitu dengan cara
memutarbalikkan ayat-ayat al qur’an kemudian membisikkan dan menghasut orang islam untuk
berpindah ke agama anda. Cara orang-orang kristen mendakwahkan agamanya tersebut benar-benar
sangat licik dan curang sekali. Orang kristen melakukan berbagai cara untuk mengelabui orang islam
yang belum mengerti dan belum banyak membaca ayat-ayat Allah dalam al qur’an .
Baiklah , coba anda teliti lagi arti dari surat Al Maidah ayat 48 tersebut;

“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an dengan membawa kebenaran,


membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan
batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut
apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat di antara
kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya
kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap
pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada
Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah
kamu perselisihkan itu (qs Al Maaidah 5:48 )“,
Ayat tersebut masih belum berakhir, tetapi anda sudah berusaha untuk memotongnya sehingga anda
memutar makna ayat tersebut untuk kepentingan dakwah anda. Coba anda perhatikan lagi bunyi ayat
berikutnya yaitu ayat 49 dari surat al Maa-idah tersebut ;

“dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang
diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah
kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa
yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah
diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan
menimpakan musibah kepada mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan
sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik (qs Al Maa-idah 5:49) “.

Anda mengartikan bahwa kata-kata “membenarkan “ berarti mengakui “kebenaran” dari Injil yang anda
pegang sekarang, kemudian anda melanjutkan artinya menjadi “mengesahkan” kitab injil yang anda
pegang itu. Padahal bukan begitu maksudnya, anda berusaha untuk memutarbalikan makna dari ayat
tersebut. Padahal kata “membenarkan” berarti menjadikan ” lebih benar” atau menjadikan lebih
“sempurna” atau “memperbaiki” yang sudah rusak.
Sementara anda menterjemahkan ayat tersebut seperti berikut

"...Dan Kami turunkan kepadamu Kitab dengan membawa kebenaran untuk mengesahkan benarnya
Kitab-kitab Suci yang telah diturunkan sebelumnya dan untuk
memelihara serta mengawasinya (Surah5:48) “
.
Jadi jelas sekali bahwa orang kristen seperti anda adalah orang yang sangat licik untuk merusak iman
orang islam, apakah ini yang anda maksudkan dengan dakwah orang kristen . sekali lagi anda bermaksud
merubah ayat-ayat Allah, karena begitulah tabiat ahli kitab kristen dari dulu . Semoga anda tidak
dilaknati oleh Allah.
Benar sekali dengan apa yang disampaikan oleh Allah di dalam Al quran bahwa Ahli Kitab Kristen akan
selalu menghalangi orang beriman sampai orang beriman tersebut menjadi sesat

(“Katakanlah (Muhammad): "Hai Ahli Kitab, mengapa kamu menghalang-halangi


dari jalan Allah orang-orang yang telah beriman, kamu menghendakinya menjadi
bengkok, padahal kamu menyaksikan?" Allah sekali-kali tidak lalai dari apa yang kamu
kerjakan.qs Ali Imran 3:99).

Anda dengan sengaja menyesatkan orang-orang islam. Tahukah anda bahwa anda dan kaum orientalis
mempunyai misi mirip dengan iblis dan setan yang terkutuk. Hanya iblis dan setan yang menjerumuskan
manusia ke dalam kesesatan yang nyata. Sebagaiman Iblis telah berhasil menyesatkan pemimpin geraja
anda yaitu Paulus ketika dia mengesahkan ajaran Tirnitasnya itu.
Anda mengatakan bahwa terdapat pertentangan-pertentangan di dalam al quran, tetapi setelah anda
menunujuk kepada ayat yang anda sangsikan itu, maka ayat tersebut akan menyerang balik kepada anda
. kerena kebenaran itu mutlak milik Allah , manusia tinggal menjalankan hukum-hukum Allah dan tidak
ada hak manusia untuk merubahnya.

++ Atau marilah kita berpikir dengan logika sederhana. Jika anda mengatakan bahwa Allah selalu
menjaga keaslian Al Quran, tidak sanggupkah Allah untuk menjaga keaslian Taurat dan Injil, apalagi Injil
adalah Firman Yesus Sang Hakim di Akhirat, yang dari firmanNya itu semua manusia akan dihakimi ???
Atau lihatlah alam semesta, bagaimana Allah begitu berkuasa sehingga planet dan bintang-bintang tetap
pada orbitnya, tidak bertabrakan satu sama lain; tidak berkuasakah Allah untuk menjaga firmanNya dari
tangan manusia yang hanya 'setitik debu' pada alam semesta ini ??

++ Hanya Al Qur’an yang dijamin oleh Allah keasliaanya hingga akhir zaman, tidak ada yang akan mampu
merusak kesucian dan keaslian Al QUr’an, bahkan Allah menantang seluruh manusia kafir kalau mampu
membuat kitab sehebat satu surat Al Qur’an saja. Adanya jaminan keutuhan dan penjagaan Al Qur’an
oleh Allah tercantum pada Surat Al Hijr ayat 19 yang berbunyi ;

"Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al Qur`an dan sesungguhnya Kami pula yang
Memeliharanya (Qs 15 Al Hijr 9)”.

Sekiranya ada yang coba-coba untuk memalsukan Al Qur’an , pasti aka ketahuan. Sekiranya anda
bersekutu bersama seluruh orang kafir lainnya membuat semisal satu surat saja silahkan, tetapi pasti
kalian tidak akan sanggup. Begitulah tantangan Allah dalam surat Al Baqaraah ayat 23-24 yang berbunyi
;

“Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur'an yang Kami wahyukan kepada
hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Qur'an itu dan
ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar. Maka jika
kamu tidak dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat (nya),
peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan
bagi orang-orang kafir. (Qs Al Baqarah 2:23-24 )“

++ Umat Islam mengatakan bahwa Injil telah diubah tapi sampai dengan hari ini tidak bisa menunjukkan
bagian mana yang diubah. Hanya asal bicara tanpa dilandasi bukti konkret.

++ Mana ada seorang pendusta mau mengakui kekeliruan dan kesalahannya yang sengaja dia lakukan
untuk maksud-maksud tertentu. Untuk menunjuk kepada yang diubah tersebut maka perlu dilakukan
koreksi secara menyeluruh dari ayat-ayat itu satu persatu. Untuk mengoreksi ayat-ayat yang tidak benar
, maka perlu satu rujukan yang asli untuk merubahnya, namun sumber al kitab yang asli tidak mungkin
ada sehingga generasi umat berikutnya berjalan dalam kegelapan tanpa arah, berjalan menurut
kehendak masing-masing tanpa petunjuk dan bimbingan Allah. Namun Allah yang Maha pengasih dan
tidak pernah lelah mengurus malhlukNya memberi Kasih Sayang dan RahmatNYa dengan menurunkan
Al Quran untuk memperbaiki dan menyempurnakan al Kitab terdahulu yang sudah dirusak itu. Hanya al
qur’an yang dapat dijadikan rujukan dan pedoman untuk mengkoreksi seluruh ayat-ayat al kitab yang
sudah rusak itu, yang tidak cocok dengan ayat Allah dalam al qur’an, harus di buang dan dibasmi habis.
Seperti Firman Allah bahwa Al Qur’an sudah memperbaiki kitab Taurat yaitu;

“Dia menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan


(memperbaiki) kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil
(Qs Ali Imran 3:3)”

“Tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang telah diberi bahagian yaitu Al Kitab ,
mereka diseru kepada kitab Allah supaya kitab itu menetapkan hukum di antara mereka;
kemudian sebahagian dari mereka berpaling, dan mereka selalu membelakangi
(kebenaran). Hal itu adalah karena mereka mengaku: "Kami tidak akan disentuh oleh api
neraka kecuali beberapa hari yang dapat dihitung". Mereka diperdayakan dalam agama
mereka oleh apa yang selalu mereka ada-adakan .(qs Ali Imran 3:23-24)”

Namun yang paling baik adalah “masuklah kedalam Islam” semoga anda mendapat petunjuk yang benar
dari Allah.
Sebenarnya bagi orang-orang kristen yang berakal sehat dan berpikiran jernih tentu mampu melihat
berbagai kejanggalan dan pertentangan di dalam injil yang sekarang .
Cobalah baca dengan lebih teliti beberapa ayat-ayat yang ada di dalam kitab anda , kenapa ayat-ayat
tersebut saling betentangan, dan kenapa umat kristen memilih hukum Allah yang enak-enak saja dan
yang menguntung saja, yaitu kalau mereka dihahapkan untuk memilih ayat yang mereka senangi.
Sebenarnya banyak sekali ayat-ayat di dalam Al Kitab anda yang saling bertentangan, namun karena
tidak mungkin menyampaikannya satu-persatu dalam tulisan ini, maka disajikan beberapanya saja yaitu ;

1.Tentang mamakan babi “ Halal atau Haram “

Ayat-ayat di dalam al kitab anda yang menyatakan haram ;


a.Ulangan 14:8 juga babi hutan, karena memang berkuku belah, tetapi tidak memamah biak; haram itu
bagimu. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan janganlah kamu terkena bangkainya.
b. Imamat11:7-8 Demikian juga babi, karena memang berkuku belah, yaitu kukunya bersela panjang,
tetapi tidak memamah biak, haram itu bagimu.

Sedangkan yang mengatakan menghalalkan Babi ;


a. Korintus 6:12 Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal
bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apa pun.
b. Injil Matius 15:1 “Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk kedalam mulut yang menajiskan orang ,
melainkan yang keluar dari mulut yag menajiskan orang.”
Bagaimana anda menjelaskan, kenapa terjadi pertentangan dalam menetapkan halal atau haram dalam
ayat-ayat dalam kitab anda? Yang manakah yang benar dari ayat-ayat tersebut? Tentu anda berpikir dan
memilih bahwa yang enak adalah yang benar !

2. Tentang disunat (khitan) “ wajib atau tidak wajib”

Ayat- ayat di dalam al Kitab anda yang mewajibkan sunat adalah :


a. Kejadian 17 :9-14 : (9)Lagi firman Allah kepada Abraham: “Dari pihakmu, engkau harus memegang
perjanjian-Ku, engkau dan keturunanmu turun temurun. (10) Inilah perjanjian-
Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki
di antara kamu harus di sunat; (11) Haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda
perjanjian antara Aku dan kamu. (12) Anak yang berumur delapan hari haruslah disunat, yakni setiap
laki-laki diantara kamu, turun temurun: baik yang lahir di rumahmu, maupun yang dibeli dengan uang
dari salah seorang asing, tetapi tidak termasuk keturunanmu. (13)Orang yang lahir di rumahmu dan
orang yang engkau beli dengan uang harus disunat; maka dalam dagingmulah perjanjian-Ku itu menjadi
perjanjian yang kekal. (14) Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit
khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah
mengingkari perjanjian-Ku.”
b. Kejadian 17 :17 “ Dan orang yang tidak disunat , yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya,
maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjian-
Ku.”
Sedangkan ayat-ayat di dalam kitab anda yang melarang bersunat ;
- Galatia 5:2 dan 6 (2) Sesungguhnya aku, Paulus, berkata kepadamu: Jikalau kamu menyunatkan
dirimu , Kristus sama sekali tidak akan berguna bagimu. (6) Sebab bagi orang-orang yang ada didalam
kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai suatu arti, hanya iman yang bekerja
oleh kasih.
- Korintus 7:18-19 . (18) Kalau seorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha
meniadakan tanda-tanda sunat itu,. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat,
janganlah ia mau bersunat. (19) Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah
mentaati hukum-hukum Allah.

Sekarang coba anda pilih yang mana diantara ayat-ayat itu yang benar. Anda memilih disunat atau tidak
disunat? Hanya ada satu pilih yang benar karena kebenaran itu milik Allah, manusia tidak berhak untuk
merubah-ubah kebenaran itu. Tentu saja anda akan memilih bahwa yang benar itu adalah yang tidak
menimbulkan rasa sakit karena anda tidak mau disakiti bukan? Apakah menurut anda bersunat itu tidak
termasuk mentaati hukumhukum Allah? Ajaran umat kristen memang hebat karena banyak pilihan yang
ada di dalam Al Kitabnya sehingga apapun yang dilakukan pengikut kristen tidak akan dinilai salah.

3. Tentang KeIlahian Yesus ( Hamba Allah atau Allah ?)

Ayat-ayat yang menolak KeIlahian Yesus diantaranya adalah ;


- Matius 7 : 21 Bukan setiap orang yang berseru kapada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam
Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
- Matius 7:22 Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami
bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mukjizat demi
nama-Mu juga?
- Matius 7 :23 Pada waktu itulah Aku (Yesus) akan berterus terang kepada mereka dan berkata: “Aku
tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”

Ayat-ayat yang mengisyaratkan keIlahian Yesus adalah ;


- Yohanes 1 1:1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu
adalah Allah.
- Yohanes 1 1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat
kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih
karunia dan kebenaran.
- Yoh 5:7-8 berbunyi: (7) Sebab ada tiga yang memberi kesaksian (di dalam sorga; Bapa, Firman dan Roh
kudus; dan ketiganya adal h satu.(8) Dan ada tiga yng memberi kesaksian di bumi): Roh dan air dan
darah dan ketiganya adalah satu.

Kenapa di dalam al kitab anda terdapat banyak sekali kontradiksi terhadap keIlahian Yesus ? Di beberapa
ayat dikatakan dengan tegas bahwa Yesus menolak KeIlahiannya bahkan dia mengancam orang-orang
yang mendewakannya yaitu ; “Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian
pembuat kejahatan!”.
Apapun alasan anda, yang jelas anda tentu akan mencari opini dan dalil-dalil yang akan menguntungan
anda, yang jelas anda akan menolak ayat yang tidak memberi mamfaat terhadap keyakinan anda,
padahal ayat- ayat tersebut masih dalam genggaman anda.
Anda seolah-olah sedang bermain kartu dengan ayat-ayat tersebut padahal anda mengetahui. Kenapa
tidak anda buang saja ayat-ayat yang tidak menguatkan nubuat anda itu dari al kitab anda sendiri. Dalam
hal ini anda termasuk orang-orang yang munafik dalam berkeyakinan. Atau mungkin anda sama sekali
belum pernah membaca al kitab anda sampai tamat. Benar bukan?

Kalau anda yakin dengan kebenaran kitab Injil Anda, maka bacalah kitab anda lebih sering dan lebih teliti
lagi lalu anda bahas secara mendalam. Kalau anda mempunyai kemampuan untuk menulis dan anda
sanggup menghasilkan suatu karya yang hebat dari kitab anda, maka buatlah semacam “Kamus dari Al
Kitab” tersebut, sehingga setiap orang dapat mencari jawaban dari seluruh persoalan yang mereka
pertanyakan. Bersediakah anda melakukannya? Tetapi anda jangan menyembunyikan, menghilangkan,
menyalahi, merubah satu ayatpun, dan anda jangan membuat opini-opini dalam kamus itu untuk
mengarahkan jalan pikiran orang , anda harus bersifat netral, biarkan saja pembaca yang akan menilai
akan kebenaran al kitab anda. Sanggupkah anda melakukkannya? Rasanya tidak mungkin anda berani
melakukkannya. Kamus itu berupa petunjuk praktis untuk menganalisis kebenaran Al Kitab Anda.
Misalnya ayat-ayat apa saja yang menerangkan tentang keIlahian Yesus , tentang babi halal, tentang
babi haram, tentang Yesus utusan Allah, dan lain sebaginya. Bacalah seluruh al Kitab anda dengan
seksama, kemudian anda buatlah sebuah buku rangkuman dari seluruh ayat-ayat al Kitab anda menjadi
sebuah buku petunjuk praktis untuk mencari ayat-ayat yang dipertanyakan sehingga menjawab semua
persoalan ummat kristen.

Benar apa yang dinyatakan oleh Allah dalam al Qur’an ;

” Hai Ahli Kitab, mengapa kamu mencampur adukkan yang hak dengan yang bathil, dan
menyembunyikan kebenaran, padahal kamu mengetahui? ( qs Ali Imran 3:71).”

Allah mengatakan bahwa tidaklah wajar seorang rasul Allah menyuruh orang menyembah dirinya ;

“Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Al Kitab,
hikmah dan kenabian, lalu dia berkata kepada manusia: "Hendaklah kamu menjadi
penyembah-penyembahku bukan penyembah Allah." … (Qs. Ali Imra 3:79)”.

Atau sebaliknya ;

“ tidak wajar pula umatnya menyeru nabi sebagai Malaikat atau sebagai
Tuhan seperti pernyataan Allah dalam al qur’an ; “Dan (tidak wajar pula baginya)
menyuruhmu menjadikan malaikat dan para nabi sebagai tuhan” (qs Ali IMran 3:80).

Kalau seorang Nabi setuju diangkat menjadi Tuhan , maka kafirlah nabi itu karena mengakui dirinya
sebagai Tuhan.

++ Kenapa demikian ? Karena anda frustrasi bahwa ternyata di dalam Alkitab tidak ada satu ayat pun
yang menubuatkan tentang Muhammad. Artinya kenabian Muhammad hanya dikuatkan oleh dia
sendiri.
Musa dan Yesus sama sekali tidak mengatakan apa-apa. Dalam Ulangan 18:15, jelas-jelas Musa
berbicara tentang Yesus. Ayat ini secara sembarangan dipakai sebagai bukti bahwa Muhammad yang
diramalkan. Penafsiran yang salah - kalau tidak mau dibilang bodoh - karena tidak melihat konteks
kepada siapa Musa bicara.

++ Anda mengira bahwa di dalam al kitab Injil tidak terdapat satu ayatpun yang menubuatkan
Muhammad, pendapat anda itu keliru. Ketahuilah bahwa nubuat tentang Muhammad dalam Injil yang
asli benar adanya, tetapi sudah dihapus oleh para pendeta Kristen atau ahli Kitab anda , namum Allah
masih dapat menyisakan ayat yang terluput dari perhatian pemuka agama anda yang licik itu , masih
terdapat sisa-sisa ayat yang diabaikan oleh para pendeta ahli Kitab anda ; coba anda perhatikan dan
teliti dalam ayat yang terdapat pada kitab Ulangan 18:18 yang berbunyi ;

“ Seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau
ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka
segala yang Kuperintahkan kepadanya. (Ulangan 18:18) “

Jika firman diatas tidak tertuju kepada Muhammad, maka firman itu tetap masih berlum terpenuhi.
Karena Yesus sendiri tidak pernah mengklaim sebagai nabi dari nubuat yang dimaksud. Bahkan murid-
muridnya pun berpendapat sama. Mereka mengharapkan kedatangan nabi setelah Yesus untuk
memenuhi nubuat tersebut.
Sekarang cobalah anda baca lagi sebuah nubuat dari ayat di dalam al kitab anda yaitu ;

“Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Periqlytos yang
lain, supaya ia menyertai kamu selamanya (Yohanes 14:16) “

Ahli kitab anda mengatakan “Periqlytos” artinya penghibur. Mungkin Yesus sendiri yang akan datang di
akhir Zaman untuk menghibur umatnya. Kalau seluruh umat Kristen yang sudah yakin bahwa Yesus
adalah Tuhan yang akan menyelamatkan seluruh umat Kristen, maka untuk apakah Yesus menginginkan
seorang penyelamat atau penghibur selain dirinya? Sebenarnya umat kritiani tidak butuh seorang
penyelamat lain setelah Yesus, dan kenapa umat kristiani masih mengharapkan kedatangan Yesus untuk
ke dua kalinya? Kalau anda dan orang-orang yang seiman dengan anda masih mengharapkan lagi
kedatangan yesus bararti anda dan umat Kristen lainnya masih ragu-ragu dengan keimanan atau anda
kurang mengakui keIlahian Yesus sebagai juru penyelamat anda. Artinya pengorbanan Yesus di tiang
salib untuk menebus dosa-doa anda, sia-sia bukan? Suatu kematian yang siasia bagi Tuhan anda jika
anda mengharapkan kedatangan kembali Yesus di akhir zaman.
Kalau disampaikan suatu berita kepada anda, maka anda pasti menolaknya. Ketahuilah bahwa kata
“Periqlytos” dari keterangan ayat diatas merupakan sebuah kata yang sudah dihapus yaitu kata
“Ahmad” yang kemudian diganti dengan kata lain oleh ahli kitab anda menjadi “Periqlytos”. Padahal
setelah kata “Periqlytos” ditelusuri kembali oleh Prof. David Benjamin Keldani , seorang mantan pastur
Katholik Roma sekte Uniate-Chaldean, maka artinya adalah “anak manusia“ yang mulia, yang apabila
ditelusiri terus lebih lanjut akan menuju kepada nama seorang nabi yaitu “Ahmad”. Sebenarnya kata
“Ahmad “ sudah diganti oleh para ahli Kitab anda dengan kata “Periqlytos”.
Kemudian cobalah anda simak lagi suatu nubuat lain dalam kitab Anda :

“ Kebenaran yang ketika ia datang dalam wujud “Anak Manusia” adalah “ia menyadarkan
dunia akan dosa (Yohanes 16:8-9) “.

Tidak cukup hanya ayat-ayat diatas, masih ada lagi, yaitu Yohanes 23 ;

“ Injil Yohanes ayat 23 yang berbunyi, "Berbahagialah kalian kalau Aku kembali kepada Bapa
di surga, karena kalau Aku tidak kembali, maka pengganti-Ku tidak akan datang. Apabila
Aku kembali, Aku akan menyuruh dia datang kepadamu untuk menegakkan hukum dan
kebenaran. Ikutilah Dia, karena memang Dia berkata menurut perintah Bapa di surga."
Sebenarnya para ahli kitab kristen sengaja menyembunyikan ayat-ayat yang menubuatkan Nabi
Muhammad sebagai penganti Yesus.
Setelah anda membaca sisa-sisa ayat yang belum terhapus oleh pimpinan gereja anda zaman dulu
tentang nubuat nabi Muhammad setelah Yesus, maka terserah anda untuk tidak mempercayainya, atau
mungkin saja anda akan membantah tentang ayat-ayat dalam kitab anda sendiri seperti kebiasaan ahli
kitab anda, atau mungkin saja anda akan mencari alasan-alasan lain yang dibuat-buat untuk menutupi
kemaluan anda.
Namun kami umat islam masih berbesar hati , karena Allah yang Maha adil, kembali menyampaikan
WahyuNYa tentang ayat yang sudah dihapus oleh ahli Kitab kaum Nasrani itu. Wahyu itu tercantum di
dalam Al Qur’an dengan jelas dan kami mengimani atas kebenaran Allah dalam ayat tersebut. Ayat itu
berbunyi ;

“Dan (ingatlah) ketika Isa Putra Maryam berkata:


"Hai Bani Israel, sesungguhnya akuadalah utusan Allah kepadamu, membenarkan (memperbaiki)
kitab (yang turun) sebelumku , yaitu Taurat dan memberi kabar gembira dengan (datangnya) seorang
Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)" Maka tatkala rasul
itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata:
"Ini adalah sihir yang nyata" (qs Ash Shaff 61:6).

Dari ayat tersebut jugalah, kami umat islam mendapat informasi yang jelas dari Allah, bahwa Nabi Isa
hanya di utus kepada Umat bani Israel saja , bukan kepada seluruh bangsa-bangsa lain di dunia seperti
yang anda klaim.
Dan ada lagi ayat di dalam Al Qur’an yang menjelaskan bahwa Muhammad adalah anak manusia yang
diramalkan baik di dalam Taurat maupun di dalam Injil.

“(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang umi yang (namanya) mereka
dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang menyuruh
mereka mengerjakan yang makruf dan melarang mereka dari mengerjakan yang
mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan
bagi mereka segala yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan
belenggu-belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman
kepadanya, memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang
yang diturunkan kepadanya (Al Qur'an), mereka itulah orang-orang yang
beruntung.(qs An Nisaa’ 4:157)”

Yesus sendiri hanya menjanjikan Roh Kudus yang telah datang 10 hari setelah Dia kembali ke Surga.
Tidak benar kalau Yesus pernah bernubuat tentang nabi setelah Dia. Buktinya para murid sama sekali
tidak menunggu dan tidak ada pula tulisan dalam surat-surat mereka yang mengatakan tentang itu.
Semua pemberitaan mereka adalah tentang Yesus, ajaran, kebangkitan dan keselamatan melalui Dia.
Dari Al Quran Surah 5:48 di atas, anda sudah tahu bahwa Al Quran mengesahkan kebenaran dari Taurat
dan Injil sedangkan Taurat dan Injil yang ada dalam Alkitab sekarang ini adalah sama dengan yang ada
ketika Al Quran diturunkan. Tanpa perlu melihat bukti sejarah, anda seharusnya percaya akan hal ini
karena Al Quran telah bertugas untuk mengawasi dan memelihara.
Tentang pemahaman anda yang salah besar dari surat Al Maa-idah ayat 58 tadi sudah dibahas dengan
sangat jelas pada bagian diatas, namun sekarang anda mencoba lagi untuk memaksakan kehendak anda
yang tidak logis itu. Semoga Allah masih akan member petunjuk yang baik bagi Anda.
++ Dalam Al Quran pun, anda tahu bahwa Muhammad disarankan untuk bertanya kepada Ahli Kitab
(Alkitab) seandainya ada firman-firman yag membingungkan; juga disarankan untuk jangan berbantahan
dengan para Ahli Kitab tersebut.

++ Seolah-olah mengatakan bahwa Muhammad meminta petunjuk kepada ahli kitab tentang ayat-ayat
dalam Al qur’an. Kembali rasa kebencian anda melakukan fitnah yang besar kepada Nabi besar
Muhammad tanpa fakta sama sekali, anda hanya menuruti rasa kebencian anda. Kalau anda tidak
senang kepada seseorang maka sebaiknya anda memberikan alasan dan bukti-bukti yang nyata tentang
ketidaksenangan anda , setelah tuduhan anda itu terbukti maka anda boleh membenci seseorang atau
menghukumnya.
Namun sekiranya anda menuduh seseorang tanpa bukti, maka anda telah melakukan fitnah yang besar.
Ketahuilah bahwa fitnah itu lebih kejam dari pada pembunuhan. Anda telah membunuh karakter
seorang yang paling mulia di sisi Allah. Semoga allah tidak melaknati anda.
Cobalah anda teliti sebuah hadis dari Nabi Muhammad berikut ini ;
Dalam kitab Fathul-Bari (syarah Sahih Bukhari) karya Ibnu Hajar disebutkan satu hadis yang
diriwayatkan dari Jabir ra. Dalam hadis tersebut, Jabir mengatakan: “Umar (bin Khatab) telah
menyalin tulisan (yang diambil) dari al Kitab Taurat dengan berbahasa Arab. Lantas ia membawa dan
kemudian membacanya di hadapan Rasulullah saw.
(Mendengar itu) wajah Rasulullah saw tampak berubah. Lalu, berkatalah seorang dari kaum Anshar
kepadanya (Umar), “Celakalah engkau wahai putera (Ibnu) Khatab! Tidakkah engkau melihat wajah
Rasulullah?” Lantas Rasulullah saw bersabda, “Janganlah kalian menanyakan kepada Ahli Kitab
tentang sesuatu apapun. Karena mereka tiada akan pernah memberi petunjuk yang benar(hidayah)
kepada kalian. Dan karena mereka telah sesat. Sedang kalian, (jika kalian membenarkannya) maka
berarti kalian telah membohongkan kebenaran, atau berarti kalian telah membenarkan kebatilan.
Demi Allah, jika (nabi) Musa ada di tengah-tengah kalian, niscaya ia tidak akan memposisikan (dirinya)
kecuali dengan mengikutiku”.

Bahkan di dalam Al Qur’an , Allah melarang Muhammad dan orang-orang muslim untuk meminta
petunjuk kepada orang ahli kitab yang kafir itu ( baca surat ali Imran ayat 73);

“Dan Janganlah kamu(Muhammad) percaya melainkan kepada orang yang mengikuti


agamamu. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah,
dan (janganlah kamu percaya) bahwa akan diberikan kepada seseorang seperti apa yang
diberikan kepadamu(Muhammad), dan (jangan pula kamu percaya) bahwa mereka akan
mengalahkan hujahmu di sisi Tuhanmu". Katakanlah: "Sesungguhnya karunia itu di
tangan Allah, Allah memberikan karunia-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya; dan
Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui" Qs Ali Imran 3:73)

Di dalam al qur’an, Allah melarang orang muslim agar jangan tertipu dengan petunjuk sekecil apapun
dari ahli kitab karena mereka akan membengkokkan iman orang muslim menjadi kafir

“Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti sebahagian dari


orang-orang yang diberi Al Kitab, niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi
orang kafir sesudah kamu beriman.QS 3:100 “.

Jelas sekali Allah melarang orang muslim meminta petunjuk tentang ayat-ayatNYA kepada ahli kitab
walau sekecil apapun nilainya.
Di dalam al Qur’an terdapat ayat yang disebut dengan ayat “mutasyaabihaat” seperti ,”Alif laam miim”
(qs al baqarah 2:1), “ Yaa Siin” ( qs yasiin 36: 1), “Alif, laam miim shaad “ (qs Al A’raaf 7: 1), atau “ Haa
Miim“ (qs Al Mu’min 40:1) dan banyak masih lagi terdapat pada pembukaan surat-surat AL Qur’an
lainnya. Hanya Allah yang mengetahui arti dari ayat tersebut , bahkan Muhammad sendiri tidak
mengatahuinya. Arti kata dari ayat-ayat “mutasyaabihaat” merupakan password yang hanya Allah SWT
yang mengetahui kode rahasianya. Hal ini menunjukkan bahwa Al Qur’an tersebut bukanlah hasil karya
tulis Muhammad. Kalau Nabi Muhammad yang menulis Al Qur’an tersebut, tentu dia mengetahui
rahasia dari password tersebut. Bacalah lebih teliti dari surat ali Imran ayat 7 dibawah ini ;

Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepada kamu (Muhammad). Di antara (isi)
nya ada ayat-ayat yang muhkamaat itulah pokok-pokok isi Al Qur'an dan yang lain (ayatayat)
mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada
kesesatan, maka mereka mengikuti sebagian ayat-ayat yang mutasyabihat untuk
menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang
mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya
berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyabihat, semuanya itu dari sisi
Tuhan kami." Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orangorang
yang berakal. (qs Ali Imran 3:7)”.

Tentu tidak logis dan tidak masuk akal, sekiranya sebuah hasil karya paling hebat yang dikarang oleh
seorang professor sepintar apapun, ternyata dia tidak mengerti dengan apa yang dia tulis. Tentu para
pembaca tidak akan membaca buku karangan ilmiah seorang professor tersebut sebelum dia dapat
menjelaskan tentang kata-kata yang tidak dimengerti orang di dalam bukunya itu, atau setidaknya orang
akan menilai bahwa buku karangan professor tersebut adalah hasil contekkan dari buku lainnya yang dia
sendiri tidak mengerti sama sekali.
Akan halnya Al Qur’an, tentu Muhammad tidak mungkin mengarang sendiri Al Qur’an tersebut , karena
beberapa ayat di dalamnya, Muhammad tidak mengerti artinya. Kalau Muhammad saja tidak mengerti
arti dari ayat “mutasyaabihaat” tersebut, apakah orang Kristen mengira bahwa passwordnya terdapat di
dalam al kitab anda? Coba anda tunjukkan kalau Al Kitab anda adalah kitab yang lebih benar? Kalau anda
tidak mampu . coba anda panggil seluruh Ahli Kitab dan para pemimpin gereja anda, kemudian
terangkanlah arti dari ayat-ayat “mutasyaabihaat” yang ada di dalam Al Qur’an tersebut, kalau memang
ajaran anda yang lebih benar.
Maka Allah memberikan teguran kepada umat Kristen dan para Ahli KItab lainnya di dalam ayat tersebut
yang diatas dengan kalimat yang tertulis yaitu ;

“.. Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal. (qs Ali
Imran 3:7) “.

Maknanya adalah, kalau Ahli KItab anda adalah orang-orang selalu iri dan dengki kepada Al Qur’an maka
Ahli Kitab anda termasuk orang yang tidak mau mengambil pelajaran dari kebenaran Al Qur’an dan
tentu saja ahli kitab anda termasuk orang yang tidak mau menggunakan pikirannya atau orang-orang
yang bodoh.
Hanya khayalan anda saja yang menuduh bahwa Muhammad selalu bertanya tentang ayat al Quran
kepada ahli Kitab atau memang begitu gosip dari pimpinan gereja anda untuk memfitnah nabi umat
Islam kerena kedengkian mereka.. Memang umat Kristen paling senang melakukan fitnah kepada umat
islam dari zaman dulu sampai sekarang termasuk anda. Nabi Muhammad mendapat petunjuk langsung
dari Allah dan hanya kepada Allah nabi Muhammad meminta petunjuk. Para ahli kitab baik dari Yahudi
maupun Nasrani yang kafir sudah dilaknati Allah maka diharamkan bagi umat islam utuk menanyakan
tentang kebenaran ayat –ayat Allah kepada para ahli Kitab atau kepada kaum kafir lainnya .
Memang orang Kristen benci dan dengki pada umat islam , karena mereka tidak pernah mendapat
petunjuk dari Allah karena kekafiran mereka. Tetapi umat islam disuruh oleh Allah agar tetap
memaafkan mereka kerana Allah lebih berkuasa terhadap segala sesuatunya;

“ Sebahagian besar Ahli Kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu
kepada kekafiran setelah kamu beriman, karena dengki yang (timbul) dari diri mereka
sendiri, setelah nyata bagi mereka kebenaran. Maka maafkanlah dan biarkanlah mereka,
sampai Allah mendatangkan perintah-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu.” qs Al Baqarah 2:109.

++ Tapi kenapa kebanyakan dari orang Muslim memiliki Alkitab hanya untuk mencari kesalahan di
dalamnya. Apakah Al Quran menyatakan bahwa Alkitab itu salah ? Tunjukkan pada saya jika ada ayat
yang menyatakan demikian.

++ Sebenarnya bukan hanya umat islam saja yang dapat mencari kesalahan ayat-ayat di dalam al Kitab
anda, ada banyak kalangan yang tidak sependapat dengan ayat-ayat yang ada di dalam al kitab anda ,
terutama para ahli sejarah, ahli perbintangan, ahli biolgi , ahli filsafat dan banyak lagi kalangan scientis
yang meragukan kebenaran ayat-ayat di dalam al kitab anda. Ayat-ayat di dalam al kitab anda banyak
yang bertentangan dengan ilmu pengetahuan modern, walaupun yang menemukan Ilmu ciptaan Allah
itu banyak yang berasal dari kalangan umat nasrani, tetapi penemuannya tidak menambah kepada
keimanannya bahkan mereka menjadi bingung dengan keimaman mereka bila dihubungkan ayat-ayat
dalam al kitabnya. Seolah-olah ajaran Kristen sudah tidak relevan lagi dengan kemajuan ilmiah.
Anda sebenarnya dapat menemukan dan menggali banyak sekali ayat-ayat dalam al kitab anda yang
tidak cocok dengan logika anda, ada banyak ayat-ayat yang bertentangan satu sama lainnya, tidak
relevan dengan ilmu pengetahuan, tidak mempunyai kekuatan hokum dalam memutuskan suatu
perkara yang adil dan ajaran agama anda tidak mempunyai kesempurnaan hukum untuk mengatur
perundang-unadangan dalam suatu Negara yang berdaulat. Tetapi mata hati anda sudah tertutup untuk
memperoleh petunjuk sehingga anda menganggap bahwa ajaran andalah yang paling benar di dunia ini ,
anda menelan mentah-mentah dogma-dogma yang disuapi oleh pastor anda tanpa anda cerna terlebih
dahulu sehingga anda hanya dapat mencaci maki agama umat islam. Cobalah anda berfikir lebih rasional
dan hilangkan rasa kebencian anda , setelah itu baru anda bisa melakuan dialog yang baik dengan lawan
debad anda.

++ Adalah kesalahan yang besar jika anda melakukan hal ini. Yang harus anda lakukan adalah mencari
kebenarannya. Al Quran mewajibkan anda untuk mengimani Alkitab. Jika anda mengatakan Alkitab telah
diubah, sama saja dengan menghina Allah. Masakan Allah menyuruh Anda mempercayai kitab yang
cacat.

++ Orang islam wajib mempercayai adanya Nabi-nabi beserta kitab-kitab yang dibawanya, seperti Nabi
Daud membawa kitab Zabur, Nabi Musa mambawa kitab Taurat dan Nabi Isa membawa kitab Injil ,
semuanya dari Allah, tetapi hal itu sebatas kepada percaya bahwa Allah pernah menurunkan kitab-kitab
suci tersebut kepada umat-umat manusia sebelumnya. Semua nabi-nabi itu membawa ajaran yang sama
dari Allah. Semua Nabi beragama sama yaitu Islam. Namun setelah para ahli Kitab menyelewengkan
atau merubah-rubah ayat-ayat allah maka umat islam hanya diwajibkan mengamalkan Al Qur’an saja
yang diturunkan kepada nabi Muhammad SAW. Karena semua ketentuan dan hukum-hukum yang ada
di dalam kitab-kitab sebelumnya sudah disempurnakan dan diperbaiki oleh Allah di dalam Al Qur’an.
Sedangkan yang lain hanya sebatas mengetahuinya saja.
Bahkan Allah melarang mengikuti kitab yang sudah diselewengkan itu seperti yang terdapat pada surat
al Baqarah ayat 109 diatas.
Orang kristen mengatakan bahwa “Al Quran mewajibkan untuk mengimani Alkitab ”. Sekali lagi anda
mengada-ada dan memutarbalikan makna ayat Allah. Tidak , sekali lagi tidak “, bahkan orang Islam
diharamkan oleh Allah untuk mengimani Al Kitab anda tersebut. Injil yang anda pegang sekarang adalah
Injil palsu atau kitab Allah yang sudah bercampur dengan buatan tangan manusia yang menodainya.
Sudah tidak jelas lagi yang mana yang asli dan yang mana yang pula palsu “ ibarat kotoran yang sudah
larut di dalam air murni”, tidak mungkin lagi dipisahkan dengan yang sebenarnya. Injil yang anda pegang
itu sudah kotor dan merupakan najis bagi umat islam untuk mengamalkannya.
Menurut ketentuan Allah, maka Nabi Isa a.s wajib mengimani ayat-ayat al Quran yang diturunkan Allah
kepada Nabi Muhammad, bukan sebalik.
Menurut ketentuan Allah yang sebenarnya adalah ;

“Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku
berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah, kemudian datang kepadamu seorang rasul yang
membenarkan
apa yang ada padamu, niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya dan
menolongnya". Allah berfirman: "Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku
terhadap yang demikian itu?" mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah berfirman:
"Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu".
(qs Ali Imran 3:81)

++ Alasan anda : Al Quran adalah benar maka semua yang tidak sejalan dengan Al Quran adalah tidak
benar (atau telah dipalsukan). Jadi karena Alkitab tidak sejalan dengan Al Quran maka Alkitab itu salah
atau palsu.

++ Al Quran sudah lengkap dan telah selesai memperbaiki kitab-kitab sebelumnya kepada nilai-nilai yang
telah ditetapkan oleh Allah sebagaimana mestinya. Al qur’an adalah kitab Allah yang paling sempurna
maka tidak logis lagi kalau orang beriman mengambil atau masih memakai al kitab lama yang sudah
bernajis.
Kalau agama kristen yang paling benar menurut anda , lalu kenapa Allah kembali mengutus seorang
Nabi setelah kepergian Nabi Isa? Kenapa setelah Nabi Muhammad , Allah tidak menurunkan lagi
untusannya kepada manusia?.
Hanya orang orang kurang akal saja yang masih bertahan dengan barang lama dan sudah ketahuan
bohongnya menurut ketentuan hukum Allah. Biasanya ketentuan yang berlaku adalah bahwa “undang-
undang lama akan ditinggalkan setelah undang-undang yang baru dinyatakan sebagai penggantinya “,
Dan tidak mungkin berlaku sebaliknya, karena undangundang lama tidak dapat membatalkan undang-
undang yang baru. Jadi yang berlaku sebenarnya adalah bahwa “karena alkitab anda itu palsu maka AL
Quran tidak dapat menerimanya, jadi bukan masaalah al quran tidak dapat sejalan dengan al kitab anda
yang sekarang. Ketahuilah bahwa kitab Injil itu aslinya datang dari Allah tetapi para ahli kitab telah
merusaknya dengan menambah dan menguranginya walaupun sebagian masih ada ditempatnya. Ini
namanya ASPAL (asli tapi palsu). Tentu saja sang pencipta ayat-ayat tersebut menjadi murka kepada si
pemalsu itu. Karena kecintaan Allah kepada manusialah, maka Allah menurunkan Al Quran untuk
memperbaikinya dan memberi petunjuk kepada manusia yang sudah disesatkan oleh orang yang fasik
itu agar kembali ke jalan yang benar.
++ Okey.. Kalau begitu, saya cuma membantah begini :
Karena Al Quran ditulis di atas kebenaran Alkitab, maka yang berlaku justru sebaliknya. Al Quran yang
harus mengikuti Alkitab.

++ Karena anda tidak mengerti dan tidak pernah mau mamahami al quran , maka anda manganggap
bahwa al quran adalah karya tulis dari Muhammad. Ketahuilah bahwa muhammad itu adalah seorang
yang ummi atau buta huruf (tidak pandai membaca dan menulis), dia tidak pernah berguru sebelumnya
kepada para ahli kitab dari pemuka bani Israel atau kepada pemuka kaum nasrani. Ayat-ayat itu adalah
wahyu langsung dari Allah yang disampaikan kepada RasulNYa Muhammad melalui Malaikat Jibril yang
suci. Ayatayat tersebut kemudian dicatat oleh juru tulis muhammad yaitu beberapa orang sahabatnya
kemudian selanjutnya mereka menghafalnya bersama-sama.
Bahkan dari ayat-ayat Allah di dalam al Qur’an terdapat ayat yang disebut dengan ayat
“mutasyaabihaat” seperti ,”Alif laam miim” (al baqarah ayat 1), “ Yaa Siin” ( surat yasiin ayat 1), “Alif,
laam miim shaad “ (surat Al A’raaf ayat 1), atau “ Haa Miim“ ((surat Al Mu’min ayat 1) dan banyak masih
lagi terdapat pada permulaan surat AL Qur’an lainnya.
Hanya Allah yang mengetahui arti dari ayat tersebut , bahkan Muhammad sendiri tidak mengatahuinya.
Arti kata dari ayat-ayat “mutasyaabihaat” merupakan password yang hanya Allah SWT yang mengetahui
kode rahasianya. Hal ini menunjukkan bahwa Al Qur’an tersebut bukanlah hasil karya tulis Muhammad.
Kalau Nabi Muhammad yang menulis Al Qur’an tersebut, tentu dia mengetahui rahasia dari password
tersebut. Bacalah lebih teliti dari surat ali Imran ayat 7 dibawah ini ;

“ Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepada kamu (Muhammad). Di antara (isi)
nya ada ayat-ayat yang muhkamaat itulah pokok-pokok isi Al Qur'an dan yang lain (ayatayat)
mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada
kesesatan, maka mereka mengikuti sebagian ayat-ayat yang mutasyabihat untuk
menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang
mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya
berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyabihat, semuanya itu dari isi
Tuhan kami." Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orangorang
yang berakal. (qs Ali Imran 3:7)

Di dalam Al Kitab umat kristen tidak mungkin ada ayat mutasyaabihaat seperti yang ada di dalam Al
Qur’an. Di dalam Al Kitab anda, banyak terdapat ayat-ayat yang tidak dimengerti oleh orang-orang yang
berpikir, atau disebut juga dengan ayat-ayat “ngawur”.
Sekiranya anda dan umat Kristen tidak juga percaya bahwa Al Qur’an itu datangnya dari Allah, maka
Allah menantang orang Kafir seperti anda. Kumpulkanlah seluruh pemukapemuka agama Kristen
diseluruh dunia , carilah pembantu-pembantu yang anda inginkan termasuk semua Tuhan-tuhan lain
yang anda sekutukan dengan Allah, setelah kalian berkumpul maka cobalah kalian bersatu membuat
satu surat saja semisal Al Qur’an (minimal 50 ayat) yang sama kwalitasnya dengan al Qur’an. Buktikanlah
kalau orang-orang kafir seperti kalian adalah lebih benar atau lebih pintar dan hebat. Tetapi Allah
menjamin dan memastikan bahwa kalian tidak akan sanggup mengerjakannya walau seluruh alam dan
semua makhluk kalian kerahkan untuk melakukannya . Dengarlah firman Allah dalam surat Al Baqarah ;

“Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur'an yang Kami wahyukan kepada
hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Qur'an itu dan
ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar. Maka jika
kamu tidak dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat (nya),
peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan
bagi orang-orang kafir. (Qs Al Baqarah 2:23-24 )“

Hukum dan ketentuan dalam al quran itu berlaku pada nabi Muhammad dan seluruh umat islam tanpa
ada pengecualian. Allah menjamin kesucian dan keaslian al KitabNya sampai pada ahkir zaman. Buktinya
adalah, Sampai sekarang banyak umat islam yang bisa menghafal ayat-ayat alquran diluar kepala.
Mereka dapat menghafal semua bentuk hurufnya, dimana penempatannya, bagaimana pembacaannya,
tanpa salah satu hurufpun, bahkan mereka tahu dimana letak titik komanya. Begitulah Allah menjamin
keaslian Al quran sampai akhir zaman. Sekiranya Anda bermaksud memusnahkan al quran dimuka bumi
ini, maka tidak mungkin anda melakukannya dengan cara membakar habis al quran beserta seluruh
isinya di muka bumi ini, bahkan diantara orang-orang nasrani masih ada yang mampu menghafal al
quran walaupun mereka tidak mengimani dan tidak pula mengamalkannya. Sebaliknya tidak ada
satupun dari umat kristiani mampu menghafal al kitabnya secara utuh di luar kepala, karena banyak
sekali versi-versi al kitab umat nasrani yang ada di muka bumi ini, semuanya dengan bahasa yang
berbeda-beda dengan arti dan kandungan yang berbeda-beda pula. Jadi tidak mungkin seorang ahli
kitab Nasrani sehebat apapun sanggup menghafal seluruh jenis al kitab mereka. Apakah anda bisa
menghafal diluar kepada kitab suci anda? Tidak mungkin , pasti anda tidak sanggup ! jangankan seluruh
kitab itu, untuk satu lembar saja anda tidak mungkin dapat melakukannya (artinya tidak boleh salah
sedikitpun baik titik koma maupu huruf-hurufnya). Ini perlu anda hayati dengan hati nurani anda.

++ Kita tahu bahwa bahwa firman-firman dalam Al Quran diturunkan satu per satu tidak sekaligus dalam
satu kitab. Ayat-ayat dalam Al Quran adalah ayat-ayat lepas, tanpa konteks seperti dalam Alkitab.
Karena itu amat sulit manafsirkan Al Quran. Yang anda pelajari selama ini sebenarnya adalah penafsiran
Al Quran saja. Penafsiran yang hanya berdasarkan Hadits atau kata-kata Muhammad tidaklah cukup.
Adakah dari penafsir-penafsir itu bertanya kepada Ahli Kitab sebagaimana yang disarankan ? Penafsiran
yang mereka buat adalah penafsiran manusia; manusia yang tanpa diilhami oleh Roh Kudus karena
dalam Islam tidak ada karunia Roh Kudus.
( Sedangkan Firman Allah itu hanya bisa dimengerti dengan benar jika dibimbing oleh Roh Kudus ).

++ Allah pernah menurunkan al kitab secara utuh (tinggal pakai dan diamalkan saja) kepada nabi Musa
yang diserahkan langsung oleh Allah ke tangan Musa di bukit Tursina untuk dijalankan oleh umat bani
Israel di kala itu yaitu kitab Taurat.
Beginilah keterangan Allah tentang kitab Taurat yang sudah disiapkan langsung kepada Nabi Musa a.s;

“ Dan telah Kami tuliskan untuk Musa pada luh-luh (Taurat) segala sesuatu sebagai
pelajaran dan penjelasan bagi segala sesuatu; maka (Kami berfirman): "Berpeganglah
kepadanya dengan teguh dan suruhlah kaummu berpegang kepada (perintahperintahnya)
dengan sebaik-baiknya, nanti Aku akan memperlihatkan kepadamu negeri
orang-orang yang fasik. Qs Al a’raaf 7 : 145)”

Namun karena sifat dasar manusia selalu khianat, curang, mau yang enak-enak saja, maka akhirnya
ketentuan tertulis yang dibawa oleh Musa akhirnya dirusak juga olah tangantangan kotor yang tidak
mau patuh pada hukum Allah. Setelah nabi Musa diwafatkan oleh Allah, maka seiring dengan perjalanan
waktu , ayat-ayat Allah tersebut mulai berubah makna, mulai ditambah dan dikurangi, bahkan mereka
membuat peraturan yang seakanakan sangat memberatkan untuk dilaksanakan.
Beginilah Allah menjelaskan tentang kedatangan Isa untuk mengembalikan kemurnian ayatayat
Allah dalam kitab Taurat ;

“Dan (aku datang kepadamu) membenarkan (memperbaiki) Taurat yang datang


sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang telah diharamkan untukmu,
dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu.
Karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. (QS Ali Imran 3:50).

Maka celakalah orang-orang yang merubah Al kitab itu menurut apa yang mereka pikirkan.
Mereka telah menyesatkan banyak orang pada generasi berikutnya, mereka telah membodohi dan
menipu anak cucu mereka sendiri. Sehingga untuk menyelamatkan dan memberi kabar gembira kepada
anak cucu mereka yang sudah tetipu tersebut , maka Allah dengan kasih sayang Nya kembali mengirim
seorang nabi yang berasal dari keturunan mereka sendiri. Nabi Isa dikirim oleh Allah untuk
menyempurnakan dan memperbaiki AL Kitab Taurat yang kehilangan makna bahkan sudah menjurus
kepada pertentanganpertentangan yang terjadi di kalangan umat Yahudi .
Allah memberikan kemampuan kepada Isa untuk memahami Taurat, Injil dan Hikmahhikmahnya, seperti
yang dijelaskan pada ayat Al Qur’an surat Ali Imran ayat 48 ;

“ Dan Allah akan mengajarkan kepadanya (Isa) Al Kitab, Hikmah, Taurat dan Injil.” (QS Ali
Imran 3:48)”

Allah mengajarkan Al Kitab Taurat, Hikmah dan Injil kepada Nabi Isa melalui perantara Malaikat Jibril .
Kemudian ayat-ayat itu diajarkan kepada murid-muridnya. Jadi nabi Isa tidak menerima kitab
sebagaimana kejadian Musa menerimanya langsung dari Allah. Allah memerintahkan Nabi Isa untuk
menyempurnakan dan memperbaiki hukum-hukum yang ada di dalam kitab taurat .
Allah kembali menguji iman umat bani Israel dengan mengutus Isa sebagai anak yang tidak punya Bapak.
Ternyata, pemuka umat bani Israel tidak menerima Isa yang terlahir tanpa Bapak. Penghinaan yang
mereka tujukan kepada Isa sangat keterlaluan, cacian serta sumpah serapah kaum yahudi kepada
seorang yang behati mulia tersebut tidak sepantasnya mereka lontarkan. Padahal Nabi Isa diutus untuk
memperbaiki budi perkerti dan akhlak kaumnya yang sudah rusak , bahkan Isa melakukan dakwahnya
tanpa meminta bayaran sedikitpun. Sebaliknya mereka melakukan pembalasan dengan penghinaan
yang sangat keji , bahkan lebih keji dari penghinaan kepada hewan redah sekalipun. Fitnah yang mereka
tujukan kepada Isa telah membunuh karekter Isa sebagai sosok anak manusia.
Mungkin anda pernah membaca atau mendengar bahwa pemuka Yahudi menghina Nabi Isa dengan
mengilustrasikan sebagai anak bayi yang lahir dari seorang perawan yang lagi kedatangan haid
kemudian iblis memperkosanya? Benar-benar keji sekali hinaan tersebut.
Begitulah orang Yahudi memperlakukan seorang Nabi utusan Allah yang paling mulia di muka bumi.
Pemuka dan umat yahudi menolak keras ajaran Nabi Isa di tanah air mereka. Sehingga mereka
melenyapkan Yesus untuk selama-lamanya. Namun sebaliknya para pemuka Kristen sedunia
memperlakukan Yesus sebagai Dewa, mereka memuja Yesus sebagai Tuhan. Suatu fenomena dari 2
umat yang berlainan karakter. Benar-benar kontradiktif sekali. Walaupun umat Kristen telah melakukan
pemujaan yang berlebihan kepada Yesus, tetapi mereka lupa bahwa Dewa yang mengutus Yesus tentu
cemburu. Allah yang maha Esa akan murka besar kepada Umat Kristen sedunia.
Hanya Al Qur’an yang memposisikan Isa pada porsi yang sebenarnya. Al Qur’an menempatkan Isa pada
posisi yang jelas dan tepat. Isa hanya seorang anak manusia yang suci, tidak ternoda sedikitpun dari
tuduhan dan fitnah yang kejam itu, dia diutus oleh sang Pencipta untuk memperbaiki kaum yang sudah
rusak sendi-sendi kehidupannya, dia diutus untuk menyampaikan dan menyempurnakan Al Kitab
(Taurat) yang pernah diberikan oleh sang Pencipta kepada kaum itu dahulunya, dia menyampaikan
ajaran sang Pencipta dengan susah payah tanpa meminta bayaran sedikitpun. Hanya agama Islamlah
satu-satunya agama yang menghargai Isa a.s sebagaimana mestinya, hanya agama Islamlah yang dengan
konsisten menerapkan ajaran Isa yang kemudian disempurnakan lagi oleh sang Pencipta. Orang islamlah
yang mencintai Isa sebagaimana mestinya, Islam masih menjalankan apa-apa yang pernah dilakukan
oleh Isa sewaktu beliau masih hidup, seperti bersunat, shalat, tidak memakan babi, mengharamkan
minuman anggur, dan banyak lagi dimana sekarang sudah ditinggalkan oleh penganut Kristen.
Padahal penciptaan Isa tidak susah-susah amat bagi Allah, hanya dengan kalimat “Kun fayakun”( Jadilah
maka jadilah) Isa. Menurut logika manusia, penciptaan isa tentu saja tidak sesulit penciptaan Adam.
Penciptaan Adam hanya dari tanah tanpa ada unsur sepasang kromosome, sementara pada penciptaan
Isa sudah tersedia setengah kromosome. Bahkan menurut Ilmu perbandingan logika, lebih sulit lagi
mengumpulkan tulang belulang dari fosilfosil manusia yang sudah mati, kemudian menjadikannya hidup
seperti sediakala pada hari kiamat nanti. Semua itu tidak sulit bagi Allah. Aneh sekali kalau manusia
berasumsi , bahwa kejadian Yesus yang dilahirkan tanpa Bapak kemudian disimpulkan “ Yesus adalah
Allah”.
Allah menyatakan dalam AL Quran tentang penciptaan Adam dan Isa ;

“Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam.
Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: "Jadilah"
(seorang manusia), maka jadilah dia. (qs Ali Imran 3:59)”

Kemidian Allah menjelaskannya lagi tentang Isa yang akan lahir pada surat Ali Imran ayat 47;

“Maryam berkata: "Ya Tuhanku, betapa mungkin aku mempunyai anak, padahal aku
belum pernah disentuh oleh seorang laki-laki pun." Allah berfirman (dengan perantaraan
Jibril): "Demikianlah Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Apabila Allah
berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup berkata kepadanya:
"Jadilah", lalu jadilah dia (qs Ali Imran 3:47).”

Namun Allah telah melengkapi Nabi Isa dengan berbagai macam mukzizat untuk memperkuat
kerasulannya sebagaimana Allah juga telah memberi mukzizat kepada RasulrasulNYa yang terdahulu .
Karena kedengakian dan kesombongan bangsa Yahudi, akhirnya mereka membuat rencana yang matang
bersama Pemerintah Romawi yang menjajah mereka, untuk melenyapkan Nabi Isa bersama pengikut-
pengkutnya. Rencana mereka yang hebat untuk melenyapkan Isa dan pengikutnya akhirnya terlasana
juga , mereka mengatakan bahwa Isa sudah dibunuh dan digantung di tiang salib pada hari jumat,
namun besoknya, pada hari sabat yang merupakan hari suci bagi orang yahudi, jasad Yesus tidak
ditemukan di tiang salib, kata beberapa sumber yesus sudah dikafani dan dikubur di tanah perkuburan
orang kaya Yahudi, namun pada hari minggu , setelah diperiksa kedalam kuburan yang berukuran luas
itu, ternyata jasad Yesus juga tidak ada. Maka terjadilah pertentangan di kalangan orangorang yang
merasa yakin sudah membunuh Yesus, mereka saling menuduh bahwa mereka tidak melakukan
perintah pembunuhan itu sebagai mana mestinya sesuai dengan yang telah mereka rencanakan, bahkan
diantara mereka merasa tidak yakin kalau yang mereka salib itu adalah Yesus yang mereka incar. Jadi
jelas bahwa Allah membuat rencana jauh lebih hebat dari pada rencana orang-orang kafir itu. Sampai
sekarang perdebatan tentang kematian Yesus terus saja berlanjut, bahkan sampai akhir zaman tidak
akan habishabisnya.
Orang-orang kafir pasti tidak akan percaya bahwa Allah telah menyelamatkan Nabi Isa dari rencana
jahat orang kafir yang hendak membunuhnya.
Begini Allah menerangkannya ;

“Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah
sebaik-baik pembalas tipu daya. “ (QS Ali Imran 3:54)”.

Rahasia terbongkarnya kesalahan orang kafir membunuh Isa di beberkan oleh Allah di
dalam Al Qur’an surat An Nisaa’ ayat 157.
“dan karena ucapan mereka: Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam,
Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang
mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan 'Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang
yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang
dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali
mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu
adalah Isa (qs an Nisaa’ 4:157 “).

Rencana Allah jauh lebih hebat, Allah telah merubah wajah orang yang disalib itu dengan wajahnya
Yesus. Allah telah menceritakan dan membuka rahasia rencana hebatNYA di dalam al Qur’an yang
disampaikan kepada nabi Muhammad. Hanya orang islam yang mempercayai keterangan Allah di dalam
al qur’an tersebut,

Tentang Tritunggal mantan biarawati hj irena irene handono dan da'i sejuta
umat KH Zainudin MZ
++ Saya tidak mau bicara panjang lebar tentang Tritunggal karena istilah Tritunggal adalah istilah teologi
yang digali dari Alkitab. Singkatnya Tritunggal terdiri dari Bapa (pencipta), Putera (firman) dan Roh
Kudus (pembimbing,penolong dan penghibur). Ketiga-tigaNya adalah SATU.
Umat Islam memahami Trinitas sama dengan Tritheis sehingga menganggap umat Kristen telah
mempersekutukan Allah. Istilah Trinitas sendiri baru dikukuhkan pada Konsili Nicea tahun 325 M di
mana konsili ini dimaksudkan untuk menghadang ajaran sesat Arius.
Perlu diketahui bahwa Trinitas bukan diambil dari satu atau dua ayat Alkitab tetapi dari telaah banyak
ayat mulai dari kitab kejadian sampai kitab Wahyu.
(anda bisa membaca artikel tentang Trinitas pada situs http://www.yabina.org) Trinitas selalu menjadi
batu sandungan bagi umat Islam. Anda menolak menyebut Bapa kepada Allah, tidak memahami
keilahian Yesus dan tidak punya pengalaman dengan Roh Kudus. Hal ini membuat sulit sekali
menjelaskan doktrin Trinitas ini..
Dalam Injil ada tertulis : "..dan tidak seorangpun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya
Anak itu berkenan menyatakannya. (Matius 11:27)... Jadi hanya melalui Yesus, anda bisa memahami
tentang Bapa.
Saat ini Roh Kudus hanya diperoleh sebagai karunia yang diberikan Yesus kepada orang yang percaya
kepada Dia.. Di dunia ini, hanya Yesus yang membaptis dengan Roh Kudus (Yoh 1:33).. Ada ayat lain pula
yang berbunyi :

"..tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh
Kudus" (1 Korintus 12:3)...

Demikianlah, penolakan umat Islam akan Trinitas dimulai dari penolakan anda terhadap Yesus... Anda
tidak percaya kepada Yesus, bagaimana anda bisa memahami Bapa dan memperoleh Roh Kudus ?
Jika anda ingin tahu, Roh Kudus-lah yang membimbing kami, yang membuat kami berbuah dalam damai
dan sukacita, yang menjadikan kami anak-anak Allah dan membentuk kami menjadi manusia baru yang
sesuai dengan kehendak Allah. Roh Kudus bukanlah Jibril tapi Roh Allah yang diam di dalam kami.
Mengatakan bahwa Roh Kudus adalah Jibril sudah membuktikan bahwa Islam dan Muhammad tidak
tahu apa-apa tentang Roh Kudus. Jibril adalah malaikat yang hanya mempunyai satu roh. Kalau dia ada
di suatu tempat maka dia tidak ada di tempat yang lain. Dia tidak maha ada. Tetapi Roh Kudus akan
diam kepada setiap orang yang percaya kepada Yesus. Bukti paling jelas adalah kisah pada hari
Pentakosta di mana Roh Kudus dalam rupa api hinggap ke atas para murid (Kisah PR pasal 2).
Setelah Yesus datang, Roh Kudus tidak mungkin ada pada orang yang tidak percaya kepada Yesus. Selain
karunia keselamatan, Roh Kudus adalah kelebihan umat Kristen di mana Roh Allah sendiri berkenan
diam di dalam kami. Untuk itu orang Kristen (yang baik) tidak perlu membaca penafsiran Injil yang ditulis
oleh orang bukan Kristen (baca : Islam), karena apa yang ditulis itu sama sekali tidak di bawah bimbingan
Roh Kudus. Terus terang, Injil tidak mungkin dipahami dengan benar jika tidak ada pimpinan Roh Kudus.
Mata rantainya adalah : percaya dulu kepada Yesus, memperoleh Roh Kudus lalu akan mengenal Bapa
melalui Yesus dan firman-firmanNya dalam Alkitab.

++ Artinya anda sudah memasang jebakan untuk menjerumuskan seseorang kepada kepercayaan anda.
Bagi orang yang beriman kepada Allah , maka haram hukumnya percaya kepada Tuhan lain selain dari
pada Allah. Anda mempunyai strategi yang hebat dalam menjalankan misi anda.

++ Oleh karena itu saya menyimpulkan : umat Islam menyembah Allah yang tidak dikenal karena
mustahil mengenal Bapa kalau tidak melalui Yesus.
Jadi anda tidak perlu mengajari kami akan ke-Ilahi-an Yesus karena Roh Allah sendiri yang mengajari
kami untuk memuliakan Yesus. Apakah kami harus mengikuti ajaran manusia dan menyepelekan ajaran
Allah ?
Ada banyak sekali bukti dalam Alkitab yang menyatakan bahwa Yesus adalah Allah yang menjelma;
sampai ada orang yang mengatakan bahwa jika kita membaca Injil dan tidak menyadari ke-Ilahi-an Yesus
adalah sama seperti orang yang pada siang hari keluar dari rumah tetapi tidak melihat matahari di
atasnya.

++ Boleh – boleh saja anda percaya dengan informasi tentang ketuhanan Yesus yang anda yakini
tersebut, itu hak azazi manusia dalam menganut agama. Tidak ada paksaan dalam beragama. Itu lebih
baik bagi anda dari pada anda merusak agama umat islam.
Tetapi yang perlu anda ketahui adalah bahwa , “hanya ada satu Tuhan yang menciptakan alam semesta
ini”, tidak mungkin ada lebih dari satu Tuhan , dan tidak mungkin juga , “ada tuhan lain yang
memeliharanya “. Begitu juga dengan agama Allah, tidak mungkin ada dua agama Allah yang benar
karena agama yang benar datangnya hanya dari Allah yang Maha Esa itu.
Hal ini sesuai dengan Firman Allah ;

“Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari


agama Allah, padahal kepada-Nya-lah berserah diri segala apa yang di langit dan di
bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka
dikembalikan. ( qs Ali Imran 3:83)”.

Dan sebagai umat islam maka kami hanya yakin kepada agama yang diturunkan oleh Allah yaitu islam
seperti kata Allah;

“ Barang siapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan
diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi ( qs
Ali Imran 3:85) “.

Kemudian Allah mengintruksikan lagi kepada seluruh umat manusia dan ahli KItab;

“ Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orangorang
yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan (hasutan) kepada mereka, karena
kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barang siapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka
sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.(Qs Ali Imran 3:19)”

++ Saya ambil ayat dari nubuat nabi Yesaya (700 tahun SM) :
"Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang
pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa,
Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas
takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkan- nya dengan keadilan
dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya. Kecemburuan TUHAN semesta alam akan
melakukan hal ini." (Yesaya 9:6- 7) Yesus adalah YHWH sembahan umat Yahudi pada perjanjian lama.

Buktinya ada Yoh 12:41 : "Hal ini dikatakan oleh Yesaya, karena ia telah melihat kemuliaan-
Nya dan telah berkata-kata tentang Dia (Yesus)." Yaitu pada Yesaya 6:5 : "Lalu kataku:
"Celakalah aku! aku binasa! Sebab aku ini seorang yang najis bibir, dan aku tinggal di tengahtengah
bangsa yang najis bibir, namun mataku telah melihat Sang Raja, yakni TUHAN
(YHWH) semesta alam."

Dalam diskusi, sering sekali para netter muslim menekankan bahwa Islam selalu meninggikan ajaran
Tauhid (keesaan Allah) sedangkan Kristen dinilai telah memperkosa warisan Tauhid dari Abraham..
Menjawab ini saya mengatakan, " Emang Kristen tidak mengajari Tauhid ?"
Tidak ada guru, pendeta atau Pastor yang mengajari bahwa Allah Kristen adalah tiga. Allah yang kami
sembah selalu ESA, namun dalam ke-esa-anNya itu, Dia menyatakan diri dalam 3 pribadi, yaitu Bapa,
Putera dan Roh Kudus.
Yesus sendiri mengatakan bahwa Dia dan Roh Kudus datang dan keluar dari Bapa. Artinya di sini Yesus
dan Roh Kudus SATU dengan Bapa. Sebagaimana Bapa telah ada pada mulanya, demikian pula Yesus dan
Roh Kudus telah ada pada mulanya bersama-sama dengan Bapa.
Itulah Allah yang kami sembah, yang hidup, berkuasa dan telah melakukan pekerjaanpekerjaan
ajaib..

++ Kenapa anda mengatakan hanya ada 3 pribadi dalam ke Esaan Tuhan anda? Dari ketiga unsur itu,
kenapa hanya ada 2 unsur yang bersifat konkrit yaitu Bapa dan putranya ? sedangkan satu unsur lagi
bersifat abstrak yaitu roh kudus ( pembimbing iman, keselamatan, pencahayaan , pencerahan dan
sebagainya) ?,dari ketiga unsur itu kenapa sosok putra Yesus lebih ditonjolkan sebagai Tuhan?
Sementara 2 unsur lainnya seolah sebagai pelengkap saja? bagaimana kalau 3 unsur disempurnakan lagi
menjadi 4 unsur?, kenapa konsili mengabaikan satu unsur lagi yaitu unsur Bunda Maryam? Bukankah
seorang putra tidak mungkin lahir tanpa seorang ibu? Padahal Bunda Maryam juga tidak diketahui
jasadnya setelah peristiwa penyaliban tersebut ?Kenapa peranan seorang ibu yang penuh kasih sayang
kepada putranya diabaikan begitu saja? Apakah umat Kristen sangat malu mempunyai Tuhan Yesus yang
dilahirkan dari seorang perawan sebagaimana yang durasakan oleh orang Yahudi?Dimana batu nisan
Bunda maryam sekarang? Kenapa umat Kristen tidak peduli pada Bunda Maryam sehingga kuburannya
tidak tahu siapa yang merawatnya? , pernahkah anda berdoa diatas batu nisan Bunda Maryam? Kalau
ajaran Trinitas disempurnakan menjadi 4 unsur dengan nama Quadranitas apakah itu salah?
Apakah itu berdosa? , kalau ajaran Quadranitas salah atau berdosa , lalu kenapa Trinitas merupakan
satu-satunya ajaran yang benar? , bukankah ajaran Trinitas diputuskan dari hasil pemusyawaratan dan
mufakat dari perserta konsili ? Siapakah yang menentukan dan memutuskan suatu perbuatan seorang
manusia salah atau benar? Pauluskah? Apakah konsili sudah mendapat mandat penuh dari Tuhan Yesus
untuk mengharuskan manusia mengimani ajaran Trinitas itu? Sebenarnya 4 unsur dalam ke Esaan Allah
masih belum cukup, karena Maryam juga punya Ibu dan bapak, sehingga akan lebih sempurna lagi kalau
menjadi 6 unsur.
Jadi 3 unsur dalam kepribadian Allah (Yesus, Bapak, dan Roh Kudus) belumlah cukup, tetapi harus lebih
banyak lagi. Ketentuan “ 3 dalam satu ” tidak cukup, tetapi yang seharusnya adalah “ tidak berhingga di
dalam satu “.
Di dalam islam yang satu adalah satu sementara tiga tidak sama dengan satu. Itulah kesempurnaan
matematika Allah. Allah adalah satu dalam segala-galanya , tidak ada yang dapat menandingiNYA dan
Dia berkuasa terhadap segala-galanya.
Sebut apa saja yang ada dalam pikiran anda, maka itu adalah milik Allah, itu adalah kekuasaan Allah
termasuk diri anda sendiri dan seluruh isi jagat raya ini, semuanya dalam kekuasaan Allah. Di dalam Al
Qur’an terdapat 99 pribadi Allah, 99 Nama-nama Allah yang disebut dengan ASMAULHUSNA yang
kesemuanya menunjukkan keEsaan Allah tiada tandinganNYA.
Kemudian dan selanjutnya anda menyimpulkan bahwa Yesus adalah Allah. Bagaimana sih jalan pikiran
anda ?, tadi anda mengatakan bahwa Allah itu Esa, tetapi selanjutnya anda menyimpulkan bahwa Yesus
itu sama dengan Allah?. Apakah anda tidak mengenal Yesus dalam arti yang sesungguhnya ? Semasa
Yesus hidupnya didunia apakah beliau bukan terdiri dari unsur Jasad dan roh seperti anda juga ?, apakah
anda dan pemimpin gereja anda menolak kenyataan bahwa Yesus adalah manusia juga ?. Apakah
sewaktu Yesus masih hidup, beliau mengajari muridnya bahwa dia adalah Allah yang harus disembah?
Sewaktu Yesus masih hidup , siapakah Allah yang disembah oleh umat Kristen? Apakah umat Kristen
sudah ada semasa Yesus hidup? Apakah Yesus mempunyai murid yang beragama Kristen?
Apakah Yesus menyampaikan ajaran Kristen kepada umatnya? Apakah Yesus yang anda masud tidak
sama dengan Nabi Isa a.s seperti yang ada di dalam al Qur’an kami? Apakah Yesus yang anda maksud
adalah Isa almasih , Isa putra Maryam ? yaitu manusia tanpa Bapak yang menjadi nabi Allah bagi Kaum
Bani Israel? Cobalah anda renungkan semua pertanyaan itu dengan akal pikir yang sehat , hati nurani
yang jernih, jadikanlah semua pertanyaan itu sebagai PR buat anda. Carilah semua jawaban dari
pertanyaan itu dengan cara berpikir anda yang logis, dengan hati nurani anda yang bersih, menjauhkan
prasangka buruk dan buang segala kebencian dan rasa permusuhan anda kepada makhluk Tuhan
lainnya. Kumpulkan segala informasi dari berbagai sumber menurut pola pikir anda yang bebas dan
sehat, jangan anda telan mentah-mentah ilmu bersifat dogmatis (ilmu yang dipaksakan) karena pikiran
sehat anda akan berjalan mencari kesimpulan sesuai dengan kebersihan hati nurani anda. Usaha ini
tentu saja perlu kerja keras anda dan anda membutuhkan waktu yang cukup panjang mencari
jawabannya. Disarankan kepada anda untuk memperoleh sumber-sumber(buku-buku) yang netral yang
jauh dari keberpihakkan termasuk Al kitab anda dan al qur’an sekalipun kerena dengan itulah anda akan
dapat meraih kesimpulan yang netral. Kemudian buatlah kesimpulan sendiri di dalam hati anda , tidak
seorangpun boleh tahu akan dalam pecarian anda itu, tidak seorangpun tahu kalau anda sudah
mendapatkan kesimpulan di dalam hati anda. Jika anda sudah mendapatkan jawabannya , maka
pertahankan jawaban anda itu dengan mengujinya berkali-kali. Jika jawaban anda benar maka anda
akan melangkah ketahap selanjutnya menuju tahap keyakinan. Berdoalah anda kepada “yang
menciptakan diri anda dan alam jagat raya ini, mintalah tuntunan agar DIa membimbing anda ke jalan
yang benar “. Mudah-mudahan anda mendapat jawaban yang tepat dan benar. Amien!
Kalau yang anda maksud itu bukanlah Isa Almasih putra Maryam yang di utus Allah untuk Umat Bani
Israel , maka kesimpulan anda syah-syah saja! Karena yang anda maksud bukan Nabi Isa seperti yang
diceritakan di dalam Al qur’an, maka tidak ada yang berhak menyalahkan kesimpulan ahli Kitab anda.
Tetapi apabila yang anda maksud tersebut adalah Nabi Isa a.s , putra Maryam yang terlahir tanpa Bapak
yang menjadi utusan Allah, seperti yang ada di dalam Al Qur’an Umat Islam, maka wajar saja Umat Islam
akan menentang hujatan-hujatan yang dituduhkan oleh umat Kristen. Karena penggambaran agama
Kristen terhadap Nabi Isa sangat keliru dan menyalahi ke Esaan Allah kami. Jadi berhentilah anda
mengajari Umat Islam tentang KeIlahian Yesus kepada kami. Bagi kami tidak ada Tuhan selain Allah,
tidak ada yang menyerupai Dia, tidak ada yang bersekutu dengan Dia, Allah tidak beranak pinak,
KepunyaanNya segala yang ada di Bumi dan segala yang ada di jagat Raya. Berhentilah anda berseru
mengenai Tuhan Yesus kepada kami, itu lebih baik bagi anda dan bagi agama anda sekiranya anda
mengetahui .

++ Lalu kenapa pernyataan seperti ini paling sering dikumandangkan oleh umat Islam.. ?
Karena anda sedang mengusung misi penyesatan. Di pesantren- pesantren, ceramahceramah agama, dll,
para ulama mengajarkan anda untuk mengkafirkan kami orang Kristen..
Sedari kecil anda sudah ditaburi benihbenih kebencian terhadap kami (dan Yahudi tentunya)..
Selanjutnya jika iman Islam anda bertambah, maka anda akan mulai menajiskan kami.. Anda mulai
memperhatikan ibadah jasmani anda.. Anda akan mencuci tangan anda ketika selesai berjabatan tangan
dengan kami.. Makanan yang kami berikan tidak akan anda sentuh.. Dari luar anda kelihatan bersahabat
tetapi di dalam hati kebencian tetaplah ada.
Munafik.!

++ Orang islam berdakwah hanya untuk orang islam , dakwah orang islam tersebut bertujuan untuk
menangkal akan datangnya penyusupan ajaran orang Kristen yang akan merusak sendi-sendi ketauhidan
agama islam. Untuk itu para ulama Islam harus menjelaskan hal yang sebenarnya bagaimana Allah
menerangkan ayat-ayatnya tentang agama Kristen. Hal itu bertujuan untuk membentengi umat islam
yang belum mengerti. Para ulama itu melakukan dakwah secara terang-terangan di depan umatnya,
tanpa menutup-nutupi kebenaran. Jadi apabila anda kebetulan mendengar dakwah itu maka anda akan
sakit hati dan marah. Padahal kami tidak membenci penganut agama Kristen , kami hanya membela diri
dari ajaran anda yang selalu ingin mengkafirkan umat Islam. Kenapa anda selalu menyimpulkan bahwa
umat Islam yang berjumlah 85% di Indonesia ini tidak toleran dengan umat Kristen. Pada hal seharusnya
kita dapat hidup berdampingan tanpa rasa kebencian satu sama lain sekiranya anda tidak memasuki
kandang domba umat islam. Ketahulah bahwa tidak ada domba-domba yang tersesat di kalangan umat
islam. Janganlah melakukan penyesatan lagi. Itu lebih baik bagi agama anda. Prinsip kami umat islam
adalah “agama anda untuk anda dan agama Islam untuk orang Islam”, tidak ada paksaan dalam
beragama.
Allah melarang umat Islam memaksakan orang lain masuk Islam dengan cara kekerasan seperti yang
dinyatakan di dalam Al Qur’an ;

“Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan
yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada
Thaghut(berhala) dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang
kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar
lagi Maha Mengetahui.(QS Al Baqaraah 2:256)”.

Orang Islam tidak dilarang oleh Allah untuk berhubungan dengan seluruh bangsa di dunia, baik itu dari
umat kristen maupun dengan siapa saja dalam mencari karunia Allah di dunia.
Allah menciptakan manusia berbangsa-bangsa agar supaya seluruh manusia dapat saling menghormati
dan saling berhubungan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun dalam soal aqidah atau
keimanan kepada Allah , maka umat islam sudah diberikan ramburambu yang harus dituruti sesuai
dengan petunjuk Allah di dalam al Qur’an kami. Tidak benar kalau anda mengatakan bahwa orang islam
dilarang berhungan secara manusiawi dengan umat kristen. Karena manusia adalah makhluk sosial yang
saling tergantung dalam mencari rezki, tolong menolong dalam kesempitan, saling bantu membantu
dalam urusan dunia. Namun Allah memperingati seorang muslim agar berhati-hati memilih teman dekat
yang dapat dipercaya, terutama terhadap orang-orang seperti anda yang selalu berkehendak untuk
menyesatkan iman seorang muslim dimanapun dia berada. Beginilah peringatan Allah tehadap orang
muslim supaya hati hati memilih sahabat karib yang dapat dipercaya tersebut ;

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu
orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya
(menimbulkan) kemudaratan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu.
Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka
lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu
memahaminya. Qs 2:118)”.

++ Tingkatan keimanan Islam selanjutnya adalah : menghalalkan darah kami karena kami tidak beriman
kepada Allah SWT. Bagaimanapun salehnya hidup anda, anda tetaplah seorang pembunuh jika melalui
tangan anda nyawa kami terambil. Bagaimanapun jahatnya seseorang, dia tetaplah seorang manusia
yang baginya Yesus mau mati.

++ Tuduhan anda bahwa orang islam menghalalkan darah orang Kristen benar-benar suatu fitnah yang
berlebihan. Fitnah anda jauh lebih kejam dari pada kejahatan iman yang anda sebarkan selama itu. Anda
tentu telah mengambil kontek ayat al qur’an yang menceritakan kisah perjuangan Muhammad dalam
mempertahankan diri untuk menegak agama Allah.
Anda tentu belum pernah sama sekali membaca kisah perjuangan Muhammad ketika hendak
menyiarkan agama Islam di tanah airnya sendiri.
Cobalah anda baca dulu buku sejarah perjuangan Muhammad dalam mempertahankan hidup dan
imannya (bacalah dulu buku “ Sejarah Hidup Muhammad karangan Muhammad Husain Haekal Penerbit
PUSTAKA JAYA “ Jln. Kramat II, No. 31 A, Jakarta Pusat Cetakan Kelima, 1980). Kalau anda kuatir
membaca buku itu karena takut kalau anda akan bersifat objetif karenanya, maka kami hanya bisa
menyampaikan sedikit. Ketahuilah ketika Muhammad mulai mendapat wahyu dari Allah, maka orang
kampungnya tidak percaya dan menentangnya, bahkan setelah itu Muhammad dan bebarapa orang
yang sudah beriman mendapat siksaan dan dibunuhan oleh kaumnya sendiri. Namun Muhammad masih
bersabar untuk tidak melakukan pembalasan , beliau memilih mengungsi ke medinah sejauh 400 Km
dari kampungnya di Mekah. Tetap saja setelah itu Muhammad di kejar dan pengikutnya banyak yang
dibunuh. Setelah pengikut Muhammad bertambah banyak terjadilah perperangan dalam
mempertahankan hidup atau mati. Namun Allah selalu memberi pertolongan dalam setiap perperangan
dengan menurunkan ribuan Malaikat dari langit ;

“(Ingatlah), ketika kamu(muhammad) mengatakan kepada orang mukmin:


"Apakah tidak cukup bagi kamu Allah membantu kamu dengan tiga ribu malaikat yang
diturunkan (dari langit)?" ya (cukup), jika kamu bersabar dan bertakwa dan mereka
datang menyerang kamu dengan seketika itu juga, niscaya Allah menolong kamu dengan
lima ribu Malaikat yang memakai tanda qs Ali Imran 3:124-125”).

Puncak perperangan itu terjadi ketika Muhammad hendak merebut kota Mekkah yang masih dikuasai
oleh kaum qurais yang tidak mau menyerah. Pada waktu itu penduduk mekkah hendak bertahan dengan
taktik perang gerilya dalam kota. Ketika perundingan berjalan buntu, maka Muhammad memberi
ultimatum “ bagi siapa saja yang berlindung di Baitullah(ka’bah) dan yang berlindung di rumah abu
Sofian maka aman”. Abu Sofian adalah pimpinan kaum qurais dalam perundingan itu yang menyerah
dan masuk Islam. Anda tentu mengerti bahwa ada tempat-tempat tertentu yang tidak dibenarkan untuk
diperangi yaitu tempat pengungsian, rumah-rumah ibadah dan rumah sakit bahkan musuh yang sudah
menyerahpun tidak boleh dibunuh dalam ketentuan agama islam.
Kemudian turun wahyu dari Allah sebagai perintah ;

“(Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat
(sebagaimana) mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari
pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidilharam, kecuali jika mereka
memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah
mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir. Qs Al Baqarah 2”:191).”

Kontek ayat ini mencerita saat-saat terakhir dari kejatuhan kota Mekkah ke tangan Umat islam.
Tidak relevan lagi anda mengambil ayat ini untuk menuduh bahwa umat islam sampai sekarang masih
menghalalkan darah dan membunuh orang Kristen, kecuali kalau anda menyerang kami terlebih dahulu
sehingga umat islam wajib mempertahankan jiwanya.
Diatas anda sudah mengatakan bahwa ayat-ayat di dalam Al Qur’an diturunkan Allah kepada Nabi
Muhammad secara berangsur-angsur, itu benar. Hal ini tergantung kepada situasi dimana Muhammad
meminta petunjuk pada Allah untuk mengambil suatu keputusan atau tegantung kepada suasana
dimana Muhammad harus menjawab pertanyaan-pertanyaan dari umatnya agar dapat ditetapkan suatu
hukum berdasarkan ketentuan Allah. Muhammad di utus oleh Allah bukan hanya untuk menyampaikan
ayatayatNYa tetapi juga harus merubah akhlak dan budi pekerti umatnya. Untuk merubah kebiasaan
dan akhlak suatu kaum yang sudah rusak diperlukan waktu yang cukup lama dan Muhammad harus
memberikan contoh-contoh yang benar selama hidupnya sesuai dengan perintah Allah yang dia terima
dan tertulis di dalam Al Qur’an.
Seluruh ayat-ayat yang ada di dalam Al Qur’an saling terkait antara satu sama lainnya, tidak ada satupun
ayat di dalam AL Qur’an yang berdiri lepas kecuali ayat-ayat mutasyabihaat karena hanya Allah yang
tahu passwordnya, kebenaran satu ayat akan diperkuat oleh ayat yang lainnya, kata-katanya tersusun
sangat indah dan rapi penuh perhitungan dan kekuatan, tidak seorangpun dapat membongkar,
memindahkan tempat atau merusak sebuah ayatpun karena pasti akan ketahuan, sebab ayat lainya
yang terkait akan membela dengan sendirinya. Itulah mukzizat dari Allah terhadap AL Qur’an. Jadi tidak
seorangpun sanggup merubah tata letak ayat-ayat tersebut, tidak seorangpun sanggup membuat
kesimpulan atau rangkuman tersendiri dari Al Qur’an dalam bentuk sebuah buku, seperti buku ilmiah
karangan seorang Profesor dan teman-temannya yang biasa anda baca di perpustakaan. Allahu Akbar.
Nau’zubillah.

++ Saya mempunyai seorang sahabat muslim. Dia bukanlah seorang muslim sejati tetapi seorang insan
yang sangat baik. Dia tidak mempunyai celana yang ujung kakinya di atas mata kaki, tidak memelihara
janggut, jidatnya tidak hitam dan ke mana-mana tidak pernah menggunakan baju koko. Karakternya
adalah karakter seorang Kristen sejati walaupun ibadahnya sholat lima waktu setiap hari. Seorang
muslim sejati pasti tidak akan bersahabat dengan seorang Kristen karena itulah yang diperintahkan
Alquran.

++Selama ini anda memandang penampilan orang-orang muslim seperti makhluk yang menjijikkan
dimata anda, padahal yang lahir belum tentu menunjukkan yang bathin , mungkin anda mengira bahwa
orang yang berpenampilan seperti itu sangat bodoh , tetapi di hadapan Allah, mereka lebih mulia dari
pada anda. Anda selalu memandang seseorang berdasarkan penampilannya, memang begitulah
pemimpim gereja anda menanamkan kejelekan Ajaran Islam kepada anda selama ini. Benar apa yang
disampaikan oleh Allah di dalam al Qur’an ;

“Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-orang kafir,


dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman. Padahal orang-orang yang
bertakwa itu lebih mulia daripada mereka di hari kiamat.. Qs Al Baqarah 2:212”).

Kepadanya saya mengatakan : "Kau terlalu baik untuk masuk neraka tapi tidaklah kudus untuk masuk
sorga."
Dalam doa saya selalu mengingat dia. Saya percaya bahwa dia akan diselamatkan. Iman saya memang
tidak sebesar biji sesawi akan tetapi hatinya pun tidak sekeras gunung batu. Saya telah meminta maka
saya akan mendapatkan. Haleluya, Amin.

Yesus hanya diutus kepada bani Israel


Umat Islam mempercayai bahwa Yesus (Nabi Isa) hanya diutus kepada bangsa Israel saja dan tidak
kepada seluruh dunia. Sedangkan Muhammad adalah penggenapan para nabi untuk semua manusia
(universal). Ayat Injil yang digunakan untuk menguatkan adalah
Matius 15:24 :

"Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari
umat Israel." dan ada pula dari Matius 10:5 - 6 : "Janganlah kamu menyimpang ke jalan
bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada
dombadomba yang hilang dari umat Israel."

Jika anda berpendapat demikian maka terus terang saya harus mengatakan :
ANDA SALAH.

++ Kenapa anda mengatakan bahwa orang Islamlah yang salah dalam menyampaikan sanggahan
tersebut, apakah anda masih waras,anda tidak gila bukan ?, padahal keterangan itu bukan berasal dari
sumber kitab kami AL Qur’an? Bahkan keterangan itu berasal dari kitab anda sendri. Maka lebih baik
anda menyalahkan al kitab anda sendiri, sekiranya anda tidak setuju dengan keterangan tersebut
sebaiknya anda buang saja ayat tersebut dari kitab anda sehingga anda terbebas dari serangan balik
yang melecehkan Al kitab anda dan agama Kristen anda. Bagaimana anda masih mencoba menegakkan
benang basah pada hal anda tahu bahwa kebenaran itu masih anda sembunyikan. Anda bagaikan
sedang memasukkan seekor keledai kedalam lubang jarum, sesuatu hal yang mustahil bukan?
Kemudian anda mengeluarkan kartu lain untuk membantah keterangan tersebut? Anda sungguh
munafik dalam mengimani Ayat-ayat di dalam al KItab anda.
Untuk meyakinkan penalaran dan pembenaran anda, sepertinya anda sibuk sekali membantah satu ayat
dengan ayat lainnya padahal ayat itu masih berada di dalam al kitab anda sendiri. Kalau anda ingin
mempertahankan suatu bukti , maka ambillah keterangan dari sumber-sumber lain yang bersifat netral.
Bukan sebaliknya, karena anda membuat
masalah baru dengan mengambil ayat-ayat yang lain.

++ Mari kita lihat ceritanya mulai dari Abraham :


Allah mengikat perjanjian dengan Abraham akan hadirnya seorang dari keturunan Abraham "yang dari
padanya semua bangsa di bumi akan memperoleh berkat." Bunyi perjanjian itu ada pada Kejadian 22:18
:

"Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan
firman-Ku.."
Seperti yang anda tahu, dari 2 orang anak Abraham yaitu Ismael dan Ishak, lahir dua bangsa besar yaitu
bangsa Arab dan bangsa Israel. Keturunan yang dimaksud apakah Yesus atau Muhammad ? Jawabnya
adalah : Yesus bukan Muhammad.
Ketika Abraham harus menghadapi kenyataan bahwa Hagar dan Ismael harus diusir, Allah datang
kepadanya dan berfirman : "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala
yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut
keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak." (Kejadian 21:12).. Jadi di pihak Allah, yang disebut
keturunan Abraham adalah dari Ishak. (Ishak adalah anak janji).
Selanjutnya perjanjian pada Kej 22:18 kembali diteguhkan Allah kepada Ishak dan Yakub (cucu Abraham,
anak Ishak) yaitu pada Kej 26:4 dan Kej 28:14.
Kepada Ishak (Kej 26:4) : "Aku akan membuat banyak keturunanmu seperti bintang di langit; Aku akan
memberikan kepada keturunanmu seluruh negeri ini, dan oleh keturunanmu semua bangsa di bumi
akan mendapat berkat."
Kepada Yakub (Kej 28:14) : "Keturunanmu akan menjadi seperti debu tanah banyaknya, dan engkau
akan mengembang ke sebelah timur, barat, utara dan selatan, dan olehmu serta keturunanmu semua
kaum di muka bumi akan mendapat berkat."
Dengan demikian hanya dari keturunan Yakub (bangsa Israel) saja datang berkat kepada seluruh bangsa.
Berkat yang dimaksud adalah berkat keselamatan sebagaimana yang kembali ditegaskan Yesus pada Yoh
4:22 :
"sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi."

++ Kalau anda merasa berasal dari keturunan Abraham yang dimuliakan dari Ishak, , apakah di dalam
ketentuan agama anda, anda diharuskah untuk mengucapkan ucapan kemuliaan kepada Abraham setiap
hari sebagaimana anda selalu memuja-muja Yesus anda? Tidak bukan!
Ketahuilah ; hanya orang islamlah yang melaksanakan ucapkan kemuliaan itu sebanyak 20 kali setip hari
sebagaimana kami memuliakan Nabi Muhammad di dalam Shalat kami kepada Allah.
Apa dasarnya anda mengatakan bahwa kalianlah yang menjadi keturunan syah dari Abraham,
sementara kalian tidak peduli kepadanya, bahkan al kitab anda sudah menghina Abraham sebagai
seorang penipu kepada raja Fir’un dan Abimelk seperti yang tercantum pada kitab kejadian yang
berbunyi ;

“ 13Katakanlah, bahwa engkau adikku, supaya aku diperlakukan mereka dengan baik karena engkau,
dan aku dibiarkan hidup oleh sebab engkau." 13Katakanlah, bahwa engkau adikku, supaya aku
diperlakukan mereka dengan baik karena engkau, dan aku dibiarkan hidup oleh sebab engkau
(Kejadian12:13) “.

Tidaklah mungkin Ibrahim adalah seorang pembohong. Ibrahim tidak pernah takut kepada siapapun,
kecuali hanya kepada allah, bahkan anaknya sendiri dia kurbankan karena takut perintah Allah. Tidak
mungkn Ibrahim berbohong hanya karena takut dibunuh oleh Fir’un yang tidak mepunyai Tuhan itu. Jadi
jelaslah bahwa keterangan di dalam Bible itu palsu atau sudah diubah oleh penulis Yahudi demi untuk
kemuliaan bangsa Israel.
Kalau Umat kristiani masih menganggap sebagai keturunan pilihan dari Ibrahim dan Ishak, lalu kenapa
umat Nasrani tidak mewajibkan bersunat kepada umatnya , bahkan Yesus sendiri yang merasa
melaksanakan hukum Taurat masih bersunat pada umur 8 hari sebagaimana Ishak dan Ismael. Ternyata
Umat islam lah yang peduli dan melaksanakan ketentuan dan perintah Ibrahim dan Nabi Isa. Umat Islam
melaksanakan hukum yang sebenarnya dari Allah yang sudah ditetapkannya pada Taurat, Zabur dan Injil
, kerena begitulah ketentuannya di dalam Al Qur’an. Ternyata Al Qur’an sudah menyempurnakan kitab-
kitab Alah yang diturunkaNYA kepada nabi-nabi sebelum Muhammad.

++ Yesus hanya diutus kepada orang Israel. Selama di dunia, Yesus tidak pernah pergi mengajar bangsa-
bangsa lain. Ini sesuai dengan perkataanNya pada Mat 15:24 di atas. Ayat ini dapat digunakan sebagai
sanggahan terhadap dongeng bahwa Yesus pernah muncul di Cina atau di India. Tapi sama sekali tidak
bisa digunakan sebagai bukti bahwa ajaran Yesus tidak boleh sampai kepada bangsa-bangsa lain. Janji
Allah kepada Abraham, Ishak dan Yakub, sudah menjadi salah satu bukti.
Bukti-bukti lain :
- Nubuat para Nabi : Hosea 1:10 : "Dan di tempat di mana dikatakan kepada mereka: "Kamu ini bukanlah
umat-Ku," akan dikatakan kepada mereka: "Anak-anak Allah yang hidup." ; Yesaya 49:6 : "Tetapi Aku
akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa supaya keselamatan yang dari pada-Ku
sampai ke ujung bumi."
- Ayat-ayat terakhir Injil Matius, Markus, Lukas dan Yohanes dimana Yesus memerintahkan murid-Nya
memberitakan Injil keselamatan ke seluruh bangsa
- Para murid dikaruniai kemampuan berbahasa asing (bahasa lidah) pada hari Pentakosta (Kisah Rasul 2)
- Atas perintah Tuhan, Petrus membaptis Kornelius, orang Romawi (Kisah Rasul 10 dan 11);
Filipus membaptis sida-sida, orang Ethiopia (Kisah Rasul 8:26 - 40) ; dipilihnya Paulus dengan tugas
khusus memberitakan Injil kepada bangsa kafir/non-Yahudi (Kisah Rasul 9:1 - 19a)
- Baca Wahyu 7:9, dinyatakan bahwa orang-orang tebusan berasal dari segala suku bangsa dan bahasa.
- Dll
Kesimpulan : perjanjian Allah dengan Abraham digenapi oleh Yesus bukan oleh Muhammad dan kepada
semua bangsa berita keselamatan melalui Yesus Kristus wajib diperdengarkan.
Dengan demikian jika anda mengaku bahwa anda mewarisi agama dari Abraham maka anda seharusnya
percaya kepada Yesus sebagai penggenapan janji Allah kepada Abraham..
Dari perkataan Yesus pada Yoh 4:22 : "sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi." , kita tahu bahwa
keselamatan itu ada dan berasal dari bangsa Yahudi.. Sedangkan yang terjadi pada saat ini adalah
menyedihkan..
Siapakah orang Islam di muka bumi ini yang tidak membenci umat Yahudi ??
Apakah anda seorang muslim mau menerima orang Yahudi menumpang di rumah Anda ?
Membenci Yahudi berarti juga membenci keselamatan cuma-cuma yang datang dari pada mereka..
Yahudi sendiri adalah bangsa yang sejarahnya paling tragis dan memilukan..
Mereka telah menolak Messias yang diperuntukkan bagi mereka.. Oleh pelanggaran mereka maka
keselamatan itu sampai pula kepada bangsa-bangsa lain..
Janganlah kebencian terhadap mereka membuat anda kehilangan keselamatan yang berasal dari
mereka.. Kritisilah ulama anda, pemimpin anda, bahkan nabi anda apabila mereka mengajari anda untuk
membenci seseorang karena sesungguhnya ada tertulis : "Setiap orang yang membenci saudaranya
adalah seorang pembunuh manusia." (I Yoh 3:15)

++ Anda salah besar mengambil kesimpulan anda bahwa ; “perjanjian Allah dengan Abraham
digenapi oleh Yesus bukan oleh Muhammad dan kepada semua bangsa berita keselamatan melalui
Yesus Kristus wajib diperdengarkan.” Bukankah anda mempercayai bahwa yesus lahir tanpa Bapak dari
seorang perawan Maria. Bagaimana cara anda mengambil garis keturunan dari anak tanpa Bapak dan
dari seorang Ibu yang masih perawan tanpa suami? Sesungguhnya Yesus tidak menyambung garis
keturunan dari Abraham. Itulah kelicikan penulis Bible bangsa Yahudi yang sudah mengelabui anda
demi kebanggaan bangsanya. Anda merasa sebagai bangsa Yahudi sementara Orang yahudi
menganggap anda bukan keturunan mereka. Bukankah bangsa Yahudi tidak menerima Yesus sebagai
nabi mereka sehingga Yesus harus mereka bunuh di tiang salib?
Irene Handono dan Kristenisasi
++ Hj. Irene Handono sangat populer di kalangan Islam belakangan ini. Menurut pengakuannya, dia
adalah mantan biarawati salah satu ordo Agama Katolik.
Entah benar atau tidak, saya bersedia untuk mempercayai masa lalunya..
Saya ingin menanggapi VCD ceramahnya yang sekarang banyak beredar di masyarakat. Dia mengajak
umat Islam untuk hati-hati terhadap bahaya Kristenisasi dan pemurtadan.
Saya melihat Irene Handono adalah ibu yang baik dan lemah lembut. Tapi sayang sekali, dia
mengajarkan hal yang menyesatkan pada ceramahnya tsb.
Memang tidak semua yang dikatakannya salah tetapi tidak pula semuanya benar dan ajaran yang tidak
benar itu malah mencelakai dirinya sendiri dan orang yang mengikuti ajarannya.
Celaka yang akan disesali sampai ke liang kubur.
Yang pertama adalah ke-Tuhan-an Yesus yang dia persoalkan.
Amatlah fatal dan salah besar jika mengatakan ke-Tuhan-an Yesus adalah ajaran sesat buatan manusia
pada konsili Nicea tahun 325. Ke-Tuhan-an Yesus merupakan ajaran Yesus sendiri yang sangat jelas
terdapat dalam Injil.
Ayatnya pada Yohanes 13:13 - 14 :

"Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu


tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan. Jadi jikalau Aku membasuh kakimu, Aku yang
adalah Tuhan dan Gurumu, maka kamupun wajib saling membasuh kakimu."

Sedangkan ke-ilahi-an Yesus sudah saya jelaskan di atas yaitu Yesus adalah YHWH sembahan umat
Yahudi mulai dari Abraham, Musa, Daud, sampai Zahkaria. Dengan demikian anda seharusnya setuju
dengan saya bahwa Irene telah salah memahami ajaran Kristen dan telah salah pula mengajarkannya
kepada Anda.

++ Anda tetap bersikukuh meyakinkan kami umat islam untuk mengimani kitab anda yang mengatakan
bahwa Yesus itu Allah dengan menunjukkan Yohanes 13:13 – 14. Tetapi apakah anda menolak
keterangan yang ada di dalam al kitab yang membantah, bahwa Yesus itu bukan Allah? Yesus tidak
berkuasa terhadap dirinya sendiri, yang berkuasa terhadap dirinya hanyalah Allah dan Yesus hanya
mengaku sebagai utusan Allah.
Sekarang bagaimana anda menerangkan tentang ayat-ayat yang menolak nubuat keTuhanan Yesus
dibawah ini. Sepertinya anda menyembunyikan ayat-ayat yang membenarkan tentang keEsaan Allah.
Cobalah anda bantah dan anda tolak lagi ayat ayat berikut ini , keterangan apa lagi yang hendak anda
sembunyikan dari ayat berikut, padahal ayat dibawah ini berasal dari al kitab anda juga.
Yohanes 5:30 ;

“aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diriku sendiri; Aku menghakimi sesuai
dengan apa yang aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab aku tidak menuruti
kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku”.

Ayat ini menunjukkan bahwa Yesus tidak memiliki kuasa apapun terhadap dirinya, dia hanya
menyampaikan perintah Allah agar umatnya menjalankan hukum-hukum Allah yang Maha Esa. Yesus
sendiri mengaku bahwa dia hanya utusan Allah, Yesus bukan Allah. Setiap orang yang tidak berkuasa
terhadap dirinya sendiri berarti dia bukan Tuhan.
Lukas 10:16 ;

“Barangsiapa mendengarkan kamu, ia mendengarkan Aku; dan barang siapa


menolak kamu, ia menolak Aku,; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang
mengutus Aku.”

Ayat diatas menunjukkan bahwa Allah menegaskan, “kalau murid Yesus mendengar perkataan Yesus ,
maka dia mengikuti petunjuk Allah, sebaliknya bagi yang tidak patuh kepada Yesus sebagai utusan Allah
maka mereka sama saja dengan menentang Allah.”
Markus 9:37 ;

“ Siapa menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut


Aku. Dan barangsiapa menyambut Aku, bukan Aku yang disambutnya, tetapi Dia yang
mengutus Aku.”

Ayat ini menujukkan bahwa barangsiapa yang menerima seorang anak manusia (Yesus) sebagai
utusanNYa maka dia mengakui adanya Allah.
Matius 10:40 ;

“Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut Aku, dan barang siapa


menyambut Aku, ia menyambut Dia yang mengutus Aku “.

Kembali ayat ini menguatkan keterang pada Markus 9:37, Lukas 10:16 dan Yohanes 5:30 diatas. Ayat ini
menjelaskan Yesus hanya sebagai utusan Allah. Sambutlah aku(Yesus) sebagai Utusan Allah.

++ Yesus sendiri dengan tegas mengatakan : "Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan- Ku tidak
akan berlalu." , akan tetapi Irene telah mencoba untuk membatalkan perkataan Yesus. Memangnya
siapakah Irena Handono ?
Dia hanyalah manusia berdosa yang telah tahu dirinya tidak akan selamat..
Yesus adalah Tuhan seperti yang telah Dia katakan sendiri. Walaupun Anda tidak mengakui Dia sebagai
Tuhan, Dia tetaplah Tuhan.. Oleh Dia langit dan bumi ini diciptakan..
Mengatakan pula bahwa Yesus hanyalah nabi biasa jelas adalah salah. Dalam Injil Yesus mengatakan
bahwa Dia lebih besar dari Sulaiman (Salomo), lebih besar dari Daud, dari Yunus bahkan dari Musa dan
Abraham. Lihatlah nasib bangsa Israel yang tegar tengkuk dan keras hati..
Banyak nabi telah mereka bunuh mulai dari Habel sampai Zakharia.
Puncaknya adalah membunuh Yesus yang adalah Mesias, penyelamat umat manusia, penggenap janji
Allah kepada Abraham. Mereka telah menanggung akibatnya di mana bangsanya dicerai-beraikan
selama kurang lebih 2000 tahun. Baru pada tahun 1948, bangsa Israel berdiri kembali sebagai negara
yang sampai dengan saat ini tidak aman hidup di negerinya.
Kalau anda tetap mengatakan bahwa Yesus bukan seorang utusan Allah atau bukan seorang Nabi anda,
maka anda dan pimpinan gereja anda harus mengabdi.

Yang kedua adalah praktek Kristenisasi.


Ada beberapa bukti dan fakta Kristenisasi yang diberikan mulai dari pemaksaan sampai dengan
pembodohan intelektual.. Pokoknya beragam dan ini amatlah berbahaya menurutnya.. Saya melihat ini
dengan terkaget-kaget dan bengong.. Apakah benar itu semua ?
Yang ingin saya tanggapi praktek-praktek seperti itu adalah salah bahkan dosa. Setiap umat Kristen
entah itu Pendeta atau jemaat biasa yang melakukan pemaksaan kepada orang lain untuk percaya
kepada Yesus entah melalui sogokan duit, ancaman pedang dan lain-lain telah melanggar ajaran dan
teladan Yesus dan para murid.. Mereka pasti berdosa karena telah menindas kehendak bebas
seseorang... Masalah iman adalah masalah hati yang tidak bisa diintervensi oleh siapapun.. Dengan
demikian adalah salah dan dosa pula bila ada orang yang menindas seseorang yang dengan kemauan
bebasnya memilih untuk percaya dan mengikuti Yesus..
Pekerjaan Yesus adalah menginjili.. Demikian pula dengan para muridmuridNya..
Pengijilan adalah memberitakan kabar baik dan kabar keselamatan.. Yesus keluar masuk kampung,
mengadakan mukjizat, mengusir setan dan roh jahat hanya untuk membuat orang percaya kepada Dia..
Tidak pernah Yesus memaksa orang untuk percaya dan menerima Dia.. Bahkan jika banyak orang yang
menentangnya maka Dia akan menyingkir dari mereka..
Mendengar berita Injil bukanlah bencana bagi Anda tapi mengajak anda untuk mengambil sikap
terhadap keselamatan yang sudah disediakan Allah bagi setiap manusia. Penginjilan tidak sama dengan
pemberitaan atau syiar agama karena Yesus tidak datang membawa agama tetapi membawa
keselamatan..
Dengan demikian jangan samakan pula pengijilan dengan Kristenisasi..
Pengijilan yang benar adalah sekedar memberitakan bahwa dalam Yesus ada keselamatan..
Dan ini menjadi panggilan setiap kami yang percaya agar semakin banyak jiwa yang selamat.. Arti
keselamatan adalah tidak pernah merasakan panasnya neraka setelah mati alias langsung masuk surga..
(saya tahu anda umat Islam tidak memiliki keselamatan karena anda percaya bahwa untuk anda telah
tersedia kapling di neraka)..
Saya telah memilih untuk percaya kepada Yesus dan saya tahu saya akan selamat.. Iman saya kepada
Yesus tidaklah tergoyahkan.. Walaupun anda memberi isi dunia ini agar saya menukar dan menyangkal
iman saya, itu akan menjadi sia-sia.. Mustahil saya murtad dari Yesus Kristus, juruselamatku..
Kalau saya memaksa anda untuk percaya kepada Yesus maka saya berdosa dan hal ini tidak mau saya
lakukan.. Terserah anda, jika percaya maka saya bersyukur satu jiwa telah selamat sedangkan jika
menolak maka saya tidak menanggung nyawa anda..
Oleh karena itu, mengingat siksa neraka yang mengerikan, selidikilah dengan akal sehat :
"Apakah benar bahwa di dalam Yesus ada keselamatan.?"

Yang ketiga tentang Paulus..


Ibu Hj. Irene Handono mengutip secara sembarangan ayat Roma 3:7 yang berbunyi : "Tetapi jika
kebenaran Allah oleh dustaku semakin melimpah bagi kemuliaan-Nya, mengapa aku masih dihakimi lagi
sebagai orang berdosa?"
Ayat ini dia pakai untuk membuktikan bahwa penginjilan adalah perbuatan dusta Paulus atau Paulus
membolehkan melakukan dusta.
Mendengar ini saya menjadi sedih bahkan amat sedih.. Jika tentang ke- Tuhan-an Yesus saja, dia telah
menunjukkan bahwa dia tidak memahami Injil, masihkah anda percaya bahwa kutipan di atas adalah
penafsiran yang benar ? Lalu bagaimana jika saya secara sembarangan (tidak melihat konteks)
mengambil ayat lainnya pada surat yang sama yang berbunyi : "Aku mengatakan kebenaran dalam
Kristus, aku tidak berdusta. Suara hatiku turut bersaksi dalam Roh Kudus." Ayat ini ada pada Roma 9:1..
Ibu Irene sama sekali tidak memahami Injil walaupun dia adalah mantan biarawati.. Saya tahu persis apa
yang ada dalam biara itu.. Seorang suster tidaklah memahami Injil dan Alkitab dengan benar tetapi
sangat manut mengikuti tradisi ordo dan agamanya.
Roma 3:7 janganlah dipahami seperti itu.. Paulus bukan melakukan dusta tetapi oleh orang lain dia
dianggap berdusta.. Karena dianggap berdusta maka dia dihakimi sebagaimana orang berdosa.. Paulus
tidak pernah menginjili lewat dusta atau mengajari hal seperti itu..
Ini hanyalah masalah gaya bahasa..
Jika anda menganggap pengijilan adalah dusta, itu adalah pilihan anda..
Terserah ..!! Toh, akibatnya anda sendiri yang tanggung.. Makanya saya mengajak anda untuk
menyelidiki keselamatan itu.. Tapi yang lebih penting adalah beroleh dulu keselamatan yaitu dengan
percaya kepada Yesus baru menyelidiki tentang kebenarannya..
Sebaiknya begitu karena keselamatan saat ini lebih penting dari kebenaran yang diperoleh kemudian
hari.. (siapa tahu besok sudah terlambat karena maut telah menjemput).

++ Anda mencoba untuk menyelamatkan Paulus yang menjadi Imam anda dengan mengatakan bahwa
paulus hanya dituduh berdusta padahal dia berkata benar tentang KeIlahian Yesus.
Hal ini berarti bahwa ajaran Pauluslah yang menjadi dalil untuk menguatkan keTuhanan Yesus, bahwa
Pauluslah yang menjadi dalang dari sandiwara yang dia mainkan sehingga timbul pertikaian tentang
ketuhannan Yesus, Pauluslah yang sudah merusak bait-bait Allah di dalam Al Kitab menjadi berbelok dan
bertentangan dari yang aslinya, pantas banyak sekali terdapat pertentangan dalam masaalah KeIlahian
Yesus di dalam Al Kitab anda, ternyata ajaran Pauluslah yang meracuni iman orang-orang seperti anda.
Seorang manusia seperti Paulus menyimpulkan bahwa Tuhan adalah Yesus dan seorang manusia seperti
Paulus menyimpulkan bahwa penyaliban Yesus demi penebusan Dosa umat manusia. Tentu saja anda
tidak akan mengatakan bahwa Paulus adalah seorang pendusta, karena anda mengimani semua ajaran
Paulus tersebut. Tetapi bagaimana anda dapat menyetujui ayat-ayat yang bertentangan dengan ajaran
Paulus, sementara ayat-ayat yang bertentangan tersebut masih banyak tersebar di dalam Al Kitab Anda?
Kalau anda tidak mengimani ayat-ayat berikut dibawah ini ; maka anda tidak dapat disebut sebagai
seorang penganut Kristen yang sejati ; janganlah anda menuduh orang Islam seperti Dedaat adalah
munafik sementara anda masih bermain kartu dengan ayat-ayat di dalam kitab anda, tentu anda
tidak suka disebut sebagai penganut Kristen yang munafik bukan?.
Kenapa ayat berikut ini masih bercokol di dalam al kitab anda?

Bukan setiap orang yang berseru kapada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan
Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga(21). Pada hari
terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat
demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mukjizat
demi nama-Mu juga?(22). Pada waktu itulah Aku (Yesus) akan berterus terang kepada
mereka dan berkata: “Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu
sekalian pembuat kejahatan!(23)”. ( Matius 7 : 21-23)

Yohanes 17:3 “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satusatunya
Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus”.

Kalau di tela’ah makna dari ;Yohanes 17:3 , ternyata bahwa umat Yesus pada awalnya sudah
mengikrarkan lafal-lafal kalimat tauhid “ tidak ada Tuhan selain Allah dan Yesus adalah utusan Allah”.
Sementara kalau ditela’ah makna dari , Matius 7 : 21-23, ternyata bahwa pengampunan dosa terhadap
orang-orang mempercayai Yesus sebagai Tuhan “tidak benar sama sekali” .
Itu berita bohong dari Paulus, Paulus sudah menjerumuskan seluruh umat kristen katolik kedalam
neraka jahanam di akhirat nanti. Mereka yang menyeru dan mengagung-agungkan Yesus sebagai “Tuhan
Yesus” ternyata tidak menolong mereka sama sekali. Yesus sama sekali tidak mengenal mereka, Yesus
merasa asing terhadap umat kristen yang sudah berseru “ Tuhan Yesus”, kami sudah mengakuiMU
sebagai Tuhan “ ampunilah dosa kami”, “masukkanlah kami kedalam syorga di KerajaanMU”. Tetapi
seruan mereka sia-sia belaka , “Kasihan sekali kita pada mereka”.
Aneh bukan? Kok ayat-ayat yang bertentangan tersebut masih bertengger di dalam al kitab anda?
Kenapa anda dan para pimpinan gereja anda masih mengintruksikan kepada pengikutnya untuk “
mengembalikan domba-domba yang tersesat”? Siapakah yang anda maksudkan sebagai domba tersesat
itu? Apakah anda mengira bahwa umat islam adalah domba-domba itu? Cobalah anda tunjukkan
dengan bersumpah di hadapan Allah, ayat Al Qur’an mana yang sesat itu? Semoga anda dilaknati Allah
di dunia dan di akhirat kalau anda berani melakukannya.

++ Hj. Irene Handono adalah seorang ibu yang baik dan lemah lembut.. Tutur katanya sudah
menunjukkan hal itu.. Di biaranya dulu dia belum memperoleh keselamatan karena bila demikian
mustahil dia murtad dari imannya kepada Yesus.. Dia tidak pernah menjadi seorang Kristen sejati.. Jika
sudah memiliki surga bersama Yesus maka hanyalah orang bodoh mau menerima neraka di balik Islam..
Sayang sekali kecerdasannya digunakan untuk mencelakai dirinya sendiri dan orang lain.. Dia tidak
memilih untuk menyelidiki secara lebih mendalam ajaran Kristen sejati yang berdasarkan Alkitab.. Itulah
pilihannya, mau bilang apa lagi ? Tetapi anda yang membaca tulisan ini, apakah pilihan anda ?

++ Seorang biarawati yang cerdas sudah masuk Islam. Hebat ! ternyata seorang Irene Handono telah
memanfaatkan akal sehatnya mencari kebenaran sejati. Hanya domba-domba yang bodoh saja yang
masih tetap terbelenggu dalam kebodohannya, domba-domba yang tidak berakal akan tetap berada
dikandangnya demi mengharapkan jatah makan seadanya dari tangan penggembala yang selalu
mengawasinya, domba-domba yang bodoh tentu tidak akan mengetahui bahwa dia sudah tersesat dan
terperangkap dikandangnya dan pada suatu saat dia akan disembelih oleh sang penggembala. Tetapi
seorang Irene Handono adalah tipe seekor domba yang sangat cerdas, bahkan lebih cerdas dari pada
penggembalanya. Irene Handono memperlihatkan pelajaran, bagaimana seekor domba yang pintar
telah berhasil menyelematkan dirinya dari jalan yang sesat. Apakah Irene Handono masih dapat disebut
sebagai domba yang tersesat, setelah dia berhasil menyelamatkan diri dari kejaran penggembalanya
yang jahat? Tidak ada seorang islampun yang membisikan kepada Irene Hadono untuk pindah ke agama
Islam apalagi memberikan dakwah tentang islam kepadanya . Justru beliau masuk Islam setelah dia
diberi kesempatan pendidikan pasturan untuk memperdalam Al Kitab oleh pimpinan Gerejanya. Namun
setelah mendalami makna di dalam Al Kitabnya, beliau bukannya bertambah cerdas bahkan tidak
bertambah keimanannya. Sebaliknya, semakin dipelajarinya maka beliau semakin bingung karena
banyak sekali terdapat ayat ayat di dalam Al Kitabnya yang tidak sesuai akal sehatnya, banyak pula ayat-
ayat yang tidak bersesuaian satu sama lain bahkan bertentangan. Irene Handono seperti seorang yang
haus lalu meminum air laut, makin diminum ternyata makin terasa haus. Beliau ibarat melihat
fatamorgana di tengah padang pasir , setelah didekati ternyata tidak ada sama sekali. Menurutnya ,
Ajaran Kristen hanya fatamorgana belaka, bayang-bayang kosong yang tidak jelas ujudnya. Keputusan
Irene Handono untuk memilih Islam memakan waktu yang cukup lama bahkan lebih dari 7 tahun.
Keputusan yang beliau ambil untuk memilih Islam sebagai pegangan hidupnya, tentu saja, setelah beliau
mempelajari dengan tekun sekali dari hasil perbandingan kedua agama Kristen dan Islam.
Beliau tentu mengalami perjuangan yang berat dalam mengambil keputusan yang tepat sesuai dengan
hati nurani dan akal sehatnya. Tidak ada paksaan dalam beragama , begitulah prinsip beliau. Beliau
mendapat petunjuk dari Allah bukan hanya dengan berdoa semata tetapi hasil dari telaah yang sangat
rumit dan pemikiran yang sangat cemerlang sesuai dengan kecerdasan yang dianugrahkan oleh Allah
kepada beliau.
Cobalah Anda selidiki berapa banyak orang-orang hebat dari umat kristen yang masuk islam seperti
mantan pastor atau biarawati ? Jawabannya, bukan karena orang islam yang memberikan dakwah
kepada mereka, tetapi mereka sendirilah yang memamfaatkan kemampuan berpikirnya untuk mencari
kebenaran sesuai dengan akal sehat dan hati nuraninya. Mereka adalah orang-orang yang
mempergunakan akalbudinya terbebas dari belenggu dogmatis.
Orang-orang yang masuk ke agama islam dari kalangan umat Kristen adalah yang berasal dari orang-
orang yang menggunakan akal sehatnya , mereka itu menduduki posisi yang kuat di gereja seperti pastor
dan biarawati. Mereka mengambil keputusan setelah mempelajarinya dalam waktu yang relatif lama
dan matang. Mereka tidak menggunakan ilmu katak yang melompat ketika terpaksa. Dapatlah diambil
kesimpulan bahwa ayat-ayat di dalam al kitab anda itu banyak yang tidak dimengerti oleh orang-orang
yang mampu menggunakan akal sehatnya, atau sebaliknya dimana ayat-ayat di dalam al kitab anda
hanya sanggup diikuti oleh orang yang patuh dan takut tetapi tidak menggunakan pikiranya.
Dan setelah seorang Irene mempelajari ayat-ayat Al Qur’an, dia sangat memahaminya dan mendapat
petunjuk yang benar. Jadi ayat-ayat AL Qur’an itu mudah dipahami oleh orang-orang yang mempunyai
akal dan hati nurani yang bersih , ikhlas, jujur, selalu mencari kebenaran dan berdoa untuk
mendapatkan keselamatan dalam hidupnya di dunia dan di akhirat. Sebaliknya kenapa orang islam
berpindah ke agama Kristen? Jawabannya bermacam-macam tetapi yang jelas bukan karena mereka
memandang agama Islam itu tidak benar, tetapi hasil dari kelicikan dakwah anda yang membuat mereka
jadi terperdaya.
Namun kalau anda selidiki siapa-siapa saja orang islam yang murtad itu, kebanyakan mereka berasal dari
orang-orang yg miskin, orang-orang yang terpedaya oleh informasi yang menyesatkan, atau orang-
orang yang terpaksa oleh keadaan (perkawinan, pekerjaan, atau karena balas budi). Orang islam yang
mempelajari ilmu Al Qur’an lebih dalam sesuai dengan akal sehatnya, maka tidak mungkin mereka
tergoda oleh bujukan anda.

++ Harapan saya bagi umat Kristen, kiranya aksi Irene ini menjadi teguran Allah bagi kita semua agar
semakin tekun mendalami Alkitab, sumber iman kita..
Pertahankan iman kita melalui pengertian Alkitab yang benar.. Setiap saat adalah waktu untuk menginjili
orang yang belum percaya.. Tetapi lakukan itu di dalam kasih dan tindakan yang simpatik bukan dengan
pemaksaan dan kelicikan.. Iman yang diharapkan Bapa adalah iman yang timbul dari kesadaran dan
kehendak bebasnya bukan dari todongan pedang atau sogokan uang.. Yesus, Tuhan kita tidak pernah
melakukan itu.. Camkanlah..

Irene Handono dan Trinitas


++ Beberapa minggu yang lalu, di salah satu stasiun televisi swasta, Irene memberikan kesaksian singkat,
dirinya beralih menjadi mualaf. Secara tersirat dia mengatakan :
berdasarkan logika, saya tidak menemukan adanya kebenaran di dalam ajaran agama saya yang dahulu.
Mudah untuk ditebak bahwa kebenaran yang dimaksud adalah ajaran Trinitas.
Irene telah menggunakan logika untuk menilai misteri Trinitas itu.
Justru di sinilah titik kelemahan dari semua kesimpulan dan pendapat yang dia pegang teguh. Irene
bagaikan mencoba melukiskan rasa permen di lidah di atas sebuah kanvas.
Hasilnya menggelikan bahkan telah membuat komedi Bajaj Bajuri menjadi hambar lucunya.
Ajaibnya "lukisan pada kanvas" itu telah dianggap mukjizat oleh sejumlah umat muslim.
"Bukti Keajaiban dan kebenaran Islam" telah menjadi label "lukisan" hasil karya ex Suster yang bernama
Hajjah Irene Handono.

++ Kalau kebenaran itu datang dari Allah, dengan cara apapun kita mengujinya, maka pasti ketemu
benarnya. Tetapi kalau kebenaran itu dari hasil rekayasa manusia, maka nilai kebenaran itu tidak tahan
uji. Dengan cara apapun anda mempertahankan nilai kebenaran ajaran Trinitas tesebut, maka cepat
atau lambat ajaran tersebut akan ketahuan bohongnya dan akan ditinggalkan sebagaimana ibu Irene
Handono meninggalkannya. Nilai kebenaran ajaran Trinitas hanya bisa dilaksanakan dengan sikap
kepatuhan saja.
++ Wahai Ibu Irene, gunakanlah logika dan akal pikiran anda untuk memahami alam semesta ini.
Cobalah gunakan otak anda yang bervolume sekian itu, untuk menjelaskan bagaimana menghitung
volume angkasa di atas kerudungmu itu. Anda tidak akan bisa melakukannya sebagaimana anda pun
tidak bisa mengerti bagaimana prosesnya rambut di kepala anda memutih hari demi hari. Anda bahkan
tidak bisa menjelaskan hal-hal kecil, bagaimanakah telur itu menetas, ke mana arah angin berhembus
dan bagaimanakah selembar daun jatuh ke tanah.
Apakah yang bisa dilakukan oleh isi kepala Anda yang demikian terbatas ?
Lagi pula seberapa cerdaskah Anda? Anda tidak lebih cerdas dari Isaac Newton, C.S. Lewis, Blaise Pascal,
dll. Mereka adalah ahli pikir dan ilmuwan yang membela dan mempertahankan ajaran Kristen.
Merekalah yang lebih 'berhak' menilai Allah dengan logika karena mereka lebih cerdas dari Anda, saya
dan kebanyakan dari kita. Tapi mereka tidak melakukannya. James Simpson, penemu Chloroform malah
pernah mengatakan :
"Penemuan terbesar saya bukanlah ini. Ketika saya menemukan bahwa saya hanyalah orang berdosa
dan Kristus begitu mengasihi saya, itulah penemuan saya yang paling besar dan hari itu telah menjadi
hari paling penting dalam hidup saya."

++ Kepintaran seseorang itu nilainya relatif. Isaac Newton, CS.Lewis, Blaise Pascal dan James Simpson
bisa saja dinilai pintar pada zamannya, tetapi tidak bisa dibandingkan untuk zaman sekarang. Mereka
disebut pintar pada zaman itu karena pada saat itu manusia banyak yang terkebelakang baik pola
maupun kemampuannya berpikir, sehingga kepintaran mereka sangat menonjol dibandingkan dari
kebanyakan manusia lainnya. Para ahli di zaman itu belajar sendiri untuk menemukan sesuatu,
kepintaran yang mereka miliki hanya sebagai faktor pelengkap, yang lebih dominan dalam diri mereka
adalah kemauan yang kuat, tekad yang membaja, usaha yang tidak mau menyerah. Namun pada zaman
sekarang yang serba canggih ini, dimana seluruh masyarakat mendapat pendidikan yang tinggi, hampir
tidak ada lagi orang yang buta huruf, semua informasi menyebar rata kemana-kemana, semua orang
mempunyai kemampuan dan kesempatan yang sama dalam menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Kalau manusia itu sehat jiwa dan raganya, maka Allah sudah melengkapi otak manusia dengan
kecerdasan yang sempurna. Tinggal kemauan dan usaha dari manusia itu untuk mempertajam
kemampuan otaknya. Pada zaman yang serba canggih ini , tidak ada lagi orang yang mempunyai
kemampuan sangat menonjol dimana dia bisa menguasai berbagai macam bidang Ilmu. Seorang
professor yang hebat di zaman sekarang hanya mengasai bidang ilmu yang sangat sempit.
Pada zaman dulu rasa pertanggungjawab seseorang kepada agamanya sangat tinggi karena pada waktu
itu agama adalah titik sentral dari segala kegiatan kehidupan. Apapun agama seseorang, maka dia
mempunyai rasa tanggungjawab yang tinggi pada agamanya.
Termasuk juga seorang ilmuan seperti yang anda sebutkan diatas.

++ Trinitas tidak boleh dipahami dengan akal budi. Akal budi hanya boleh dipakai dalam proses mencari
Dia yang Esa itu. Akan tetapi setelah kita menemukan Dia, akal budi harus ditaklukan kepada Dia dan
kita hanya boleh merasakan dan mengenal Dia melalui hati dan roh kita.

Untuk menguji kebenaran ajaran Trinitas atau sesuatu yang anda anggap benar, maka anda tidak boleh
membatasi metode apapun untuk mengujinya. Artinya anda sudah merasa kuatir sebelum proses
pengujian dilakukan dengan metode yang tidak anda sukai. Kalau anda merasa yakin dengan nilai
kebenaran anda, maka anda harus siap mempertahankannya dengan cara apapun juga.

Yesus, FPI dan Orang Berdosa


++ Front Pembela Islam (FPI) beserta organisasi pendukungnya cukup banyak melakukan aksi
belakangan ini.. Dengan wajah bersemangat sedikit beringas mereka menyerang dan menutup tempat-
tempat maksiat seperti pub, panti pijat, dan lain-lain.. Ada yang mendukung, ada yang menentang dan
ada pula yang tidak mau peduli akan apa yang mereka lakukan..
Saya setuju bahwa tempat yang mereka tutup adalah tempat berkumpulnya orang-orang berdosa..Tapi
tindakan seperti apa yang dilakukan oleh FPI tidak akan pernah saya lakukan..
Sebagai orang Kristen, saya tidak pernah diangkat menjadi hakim yang menjatuhkan hukuman ke atas
orang lain yang jatuh ke dalam dosa.. Saya sendiri pun adalah orang berdosa.. Yang layak menghakimi
semua orang adalah Yesus Kristus..

++ FPI merupakan sebagian dari umat islam yang terpanggil untuk menjalankan perintah Allah yaitu
mencegah perbuatan mungkar supaya tidak bertambah besar. Sekecil apapun perbuatan dosa yang
telihat dalam masyarakat harus disampaikan dan diperingati supaya timbul kesadaran dari masyarakat
untuk tidak berbuat dosa lagi.
Apabila aparat pemerintah tidak berhasil memberantas kemungkaran, bahkan kemungkaran itu
bertambah subur, maka kewajiban masyarakat untuk saling member peringatan.
Allah mewajibkan agar sebagian orang muslim supaya memperingati atau mencegah perbuatan
mungkar itu terhadap siapa saja yang melakukannya dan juga kepada pemerintah yang mengawasinya.
Apabila, baik aparat pemerintah maupun pengelola tempat maksiat tersebut tidak peduli dan masih
tetap membiarkan perbuatan maksiat tersebut, maka hendaklah sebagian umat islam memberikan
peringatan keras. Begitulah perintah Allah kepada umat islam ;

“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada
kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar;
merekalah orang-orang yang beruntung.(QS Al Baqaraah 2:104)”

Untuk melaksanakan perintah Allah tersebut, orang Islam tidak harus menjadi Hakim atau
pejabat pemerintah yang berkuasa untuk melaksanakannya. Karena perintah itu datang dari
Allah yang lebih tinggi derajatnya dari siapapun juga.
Bahkan seorang hakim atau aparat pemerintah yang membiarkan perbuatan maksiat di dalam
masyarakat, sementara masyarakatnya tidak ada yang mencegahnya, maka tunggulah resiko
dan laknat Allah kepada masyarakat tesebut.
Betapa banyak umat-umat terdahulu yang dimusnahkan oleh Allah karena tidak mendengarkan
peringatan Allah melalui utusanNYA.

Bukan hanya orang umat Islam yang diwajibkan oleh Allah untuk melaksanakan perintahnya,
Ahli Kitab dan pengikut Injil wajib melakukan perintah tersebut.

“Dan hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa


yang diturunkan Allah di dalamnya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara
menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang
fasik.(qs AL Maidaah 5:47)”

Itulah keadilan Allah yang sebenarnya, dimana seluruh umat manusia berkewajiban untuk
menyampaikan perbuatan baik dan mencegah perbuatan buruk tanpa kecuali.
Kalau Ahli KItab mengerti dengan hal tersebut tentu perintah itulah yang seharusnya mereka
lakukan.

“ Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh
kepada yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada
Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara
mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang
fasik (qs. Ali Imran 3:110) “

Apabila perbuatan maksiat dibiarkan tumbuh tanpa ada yang mencegahnya, maka semua
masyarakat akan terkena getahnya, sebab orang yang berbuat maksiat cendrung meningkatkan
aksinya karena Setan menyuburkan perbuatan dosa itu.
Pembuat maksiat tersebut selalu mencari alasan untuk melanjutkan perbuatannya, seperti
katanya, hanya pemerintah yang berhak menegur mereka , pekerjaan mereka telah membuka
kesempatan kerja, pekerjaan mereka tidak menggangu ketentraman orang lain dan berbagai
alasan lainnya yang mereka buat-buat.
Mereka itulah orang-orang munafik seperti yang digambarkan Allah di dalam Al Qur’an .

“Orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, sebagian dengan sebagian yang


lain adalah sama, mereka menyuruh membuat yang mungkar dan melarang
berbuat yang makruf dan mereka menggenggamkan tangannya. Mereka telah
lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka. Sesungguhnya orang-orang
munafik itulah orang-orang yang fasik.(qs At Taubah 9:67).”

Kalau melihat ayat tersebut, maka menurut kami , anda termasuk orang-orang yang munafik,
karena berusaha mencari berbagai alasan untuk membiarkan orang-orang berbuat maksiat.

++ Dia adalah hakim akhir zaman yang dipercaya dan diakui oleh umat Islam termasuk FPI...
Kisah seorang berdosa dan orang-orang yang menuntut hukuman bagi dia, juga ada dalam Injil,yaitu di
Yohanes 8:2 - 11. Saya ringkas kisahnya sebagai berikut :
Ada seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah.. Oleh orang-orang Yahudi yaitu para ahli
agama, perempuan ini dibawa kepada Yesus untuk dihukum.. Para ahli agama menyatakan bahwa
berdasarkan hukum Musa (Taurat) perempuan ini harus dilempari sampai mati.. Mereka benar dalam
hal ini karena memang hukum Taurat menulis demikian..
Akan tetapi apa yang dilakukan Yesus ? Kalau menurut pendapat kita, Yesus seharusnya taat kepada
hukum Taurat dan ikut melempari perempuan itu sampai mati.. Tetapi Yesus tidak melakukannya..
Kepada para ahli Taurat, Yesus menjawab : "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia
yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."...
Mereka pun mundur satu per satu tanpa mengangkat satu batu pun melempari perempuan itu..
Sebenarnya ada satu pribadi yang tidak berdosa yang berada di situ dan boleh menghukum perempuan
itu.. Dialah Yesus Kristus..
Kepada pendosa itu, Yesus mengatakan : "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah dan jangan
berbuat dosa lagi mulai dari sekarang.."
Perempuan itu memang meninggalkan dosanya tapi dia tidak meninggalkan Yesus..
Dia menjadi pengikutNya..
Seperti itulah yang diajarkan Yesus kepada kami.. Tidak ada satu pun orang berdosa yang dibunuh oleh
Yesus.. Bahkan Dia berkata :

"Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat.."
(Luk 5:32)

Inilah pendekatan yang dilakukan Yesus.. Berbeda dengan apa yang dilakukan Muhammad, nabi Islam..
Islam menghukum orang berdosa akan tetapi Yesus mengajarkan kami untuk mengasihi para pendosa ...
Oleh karena Islam akan ada orang berdosa yang dibunuh..
Pezinah dirajam, pencuri diminta tangannya dan pembunuh kehilangan nyawanya...
Taurat pun membenarkan apa yang mereka lakukan.. Berita dan ajaran yang dibawa Muhammad
sebenarnya sudah kedaluwarsa selama 600 tahun ... Yesus sudah memperbaharui apa yang tertulis
dalam Taurat... Orang berdosa memang harus dihukum akan tetapi ada satu pribadi yang sangat
mengasihi mereka, pribadi yang memanggil mereka, yang mencari mereka, pribadi yang mau membantu
mereka keluar dari jurang dosa bahkan pribadi yang sudah menggantikan hukuman yang harus mereka
tanggung... DIA-lah Yesus Kristus, Tuhan kami orang Kristen..
Inilah esensi berita Injil yang nilainya kekal dan amat indah... Menakjubkan dan membuat banyak orang
terkejut dan tak percaya...
Kalian yang menjadi sasaran FPI, dengarkanlah..!!
Hukum yang ingin mereka tegakkan akan membunuh anda atau membuat anda cacat..
Anda memang layak mendapatkan itu karena dosa yang anda lakukan.. Akan tetapi percayalah kepada
berita Injil yaitu berita yang jauh lebih baik daripada berita yang dibawa dan dipercaya FPI...Isinya bahwa
Yesus sudah menggantikan Anda sebagai orang hukuman oleh karena dosa.. Bertobatlah dan percayalah
kepada DIA maka anda akan selamat...
Kepada para anggota FPI, saya ingin mengutip kata-kata Isa Almasih :
"Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada
perempuan itu."
Anda pun orang berdosa, sama seperti mereka yang menjadi sasaran Anda, sama juga seperti saya.
Maka mengacalah dan bertobatlah..

++ Sebenarnya anda salah besar dalam memahami makna tentang cerita Yesus diatas, yaitu anda
berkesimpulan bahwa Yesus sudah menghapus hukum-hukum taurat dan menggantikannya dengan
hukum cinta kasih sehingga dia sudah menghapus dosa para pendosa. Anda dan pemimpin gereja salah
menafsirkan cerita itu sehingga kalian berkesimplan bahwa umat kristen terbebas dari menjalankan
hukum Taurat. Inilah buktinya pimpinan gereja anda selalu menggunakan penafsiran yang keliru dari
suatu cerita yang berasal dari kitabnya, apalagi tentang ketuhanan Yesus menurut angan-angan kalian,
sebenarnya kalian ingin mengambil suatu keuntungan dunia semata. Kalau agama kalian menyatakan
bahwa Yesus sama dengan Isa almasih Putra Maryam, maka kalian masih terikat dengan hukum Taurat
dan Injil , tetapi kalau kalian mengatakan Yesus bukan lah Isa almasih, tentu saja kalian boleh sesuka hati
dalam menerapkan peratuan.
Memang begitulah cara orang-orang Kristen membelokkan ajaran Yesus menjadi bentuk amalan yang
paling menyenangkan dan mudah diterapkan bagi anda dan pengikut Kristen lainnya. Mereka
menjalankan hukum Allah hanya dengan mengimani, mencintai, tidak berbuat apapun untuk
melaksanakannya, kemudian mereka menyerahkannya begitu saja pada Yesus yang telah
menghapuskan dosa-dosa manusia, sementara mereka berlepas tangan terhadap akibat dari suatu
perbuatan dosa dalam suatu masyarakat.
Kalau anda membaca sejarahnya tentu mata anda akan terbuka, sebenarnya waktu kejadian itu , para
pendeta Yahudi yang dengki mulai merancang persekongkolan untuk menyingkirkan ajaran Yesus .
Mereka ingin mengusir Yesus dengan cara halus dengan membuktikan bahwa Yesus sebenarnya datang
untuk menghancurkan syariat Musa bukan memperbaikinya sementara ajaran cinta kasih itu hanya
kedok belaka. Pada hukum Taurat, Musa memutuskan untuk merajam setiap wanita yang berzina.
Kemudian para pendeta Yahudi menghadirkan wanita pezina yang seharusnya dihukum cambuk.
Mereka berkumpul mengelilingi Yesus dan bertanya kepadanya: "Tidakkah syariat menetapkan untuk
merajam wanita yang bersalah?" Yesus menjawab: "Benar," Mereka berkata: "Inilah wanita yang
bersalah itu. " Kemudian Yesus memandang wanita itu lalu ia pun menoleh kepada para pendeta Yahudi.
Yesus mengetahui bahwa para pendeta Yahudi lebih banyak kesalahannya dari pada wanita tersebut.
Yesus tahu bahwa wanita ini terpaksa melakukan perbuatan maksiat karena kemiskinannya dan
tertindas hidupnya sementara para pendeta itu hidup dalam kemewahan dari hasil penipuan dengan
membodohi umatnya, para pendeta itu tidak pernah memberi sedekah kepada orang-orang yang
menderita, sementara umatnya wajib berkorban untuk rumah ibadat yang mereka kelola, mereka
menganggap bahwa merekalah orang yang paling suci dan masuk syorga sebaliknya apabila ada umat
yang bersalah akan mereka hukum seberat-beratnya tanpa pertimbangan dan kebijaksanaan yang adil.
Para pendeta itu menunggu jawaban Yesus. Jika Yesus mengatakan bahwa wanita itu tidak berhak
dibunuh, maka berarti ia menentang syariat Musa, dan jika ia mengatakan bahwa ia berhak dibunuh,
maka ia justru tidak konsisten dengan ajarannya yang membawa syariat cinta kasih dan toleransi. Yesus
mengerti bahwa ini adalah persekongkolan yang jahat untuk menjebak dan merusak ajarannya. Beliau
tersenyum dan wajahnya tampak bercahaya.
Kemudian beliau melihat para pendeta Yahudi dan wanita itu sambil berkata dengan suara lantang
penuh wibawa:

"Barangsiapa di antara kalian yang tidak memiliki kesalahan dan


dosa, maka hendaklah ia merajam wanita itu."

Suara beliau yang keras itu memecahkan keheningan tempat penyembahan. Yesus tidak akan
melakukan hukuman rajam tersebut , tetapi beliau meminta kepada para pendeta melakukannya sendiri
dengan memilih diantara mereka yang tidak pernah melakukan dosa.
Teapi tidak seorangpun dari pendeta itu yang berani melakukkannya, karena mereka menyadari bahwa
selama ini mereka telah banyak melakukan dosa-dosa kepada umatnya dan mereka sadar bahwa
merekalah yang menyebabkan wanita ini berbuat zina.
Jawaban Yesus tersebut membuat para pendeta menjadi malu dan membiarkan saja wanita tersebut
mendekati Yesus. Rencana para pendeta untuk mempermalukan Yesus justru berbalik kepada diri
mereka. Yesus telah memberikan contoh yang baik “Bagaiman cara yang sebenarnya dalam
menjatuhkan hukuman pada orang-orang yang bersalah”. Yesus memberi petunjuk bahwa
“membersihkan lantai haruslah dengan Sapu yang besih.
Hendaklah orang yang adil dan tidak berbuat dosa yang berhak menghukum seseorang yang bersalah,
sebaliknya seseorang yang bersalah atau berdosa tidak berhak menghakimi seseorang yang bersalah.
Seorang hakim yang korup tidak berhak memutuskan perkara kepada terdakwa yang juga melakukan
pencurian.
Lalu Yesus keluar dari tempat peribadatan pendeta Yahudi itu. Tiba-tiba, wanita itu mengejar dari
belakangnya. Wanita itu mengeluarkan dari pakaiannya satu botol minyak wangi. Ia berdiri di depan
Yesus dan menjatuhkan dirinya di atas kedua kaki Yesus lalu menciumnya dan membasuhnya dengan
minyak wangi dan air matanya. Setelah itu, ia mengeringkan kedua kaki Yesus dengan rambutnya. Bagi
wanita itu, Yesus merupakan harapan terakhir yang dapat menyelamatkan dirinya. Lalu keluarlah dari
belakang Yesus seorang tokoh pendeta Yahudi. Ia berdiri menyaksikan pemandangan tersebut dan ia
merasa kagum terhadap cinta kasih Yesus. Yesus melihat kepadanya dan bertanya;
"Seorang pemberi hutang yang memiliki dua orang terutang, salah satunya berhutang lima ratus dinar
dan yang lain lima puluh dinar." Pendeta itu berkata: "Ya." Kemudian Yesus berkata: "Tak seorang pun
dari mereka berdua yang memiliki uang yang cukup untuk melunasi uangnya. Lalu si pemberi utang
memaafkan mereka dan membebaskan mereka dari hutang." Pendeta berkata: "Ya." Kemudian Yesus
bertanya: "Siapa di antara mereka yang paling senang kepada pemberi utang itu?" Pendeta menjawab:
"Tentu yang berhutang lebih besar.'' Yesus berkata: "Benar apa yang engkau ucapkan. Lihatlah wanita
ini. Aku telah masuk ke rumahmu tetapi engkau tidak memberikan kepadaku air agar aku dapat
membasuh wajahku, tetapi wanita itu membasuh kedua kakiku dengan air matanya lalu ia mengusapnya
dengan rambut kepalanya. Begitu juga engkau tidak memberikan ciuman kepadaku tetapi wanita ini
tidak merasa puas dengan hanya mencium kedua kakiku. Jadi, hatimu sungguh sangat keras tetapi hati
wanita itu dipenuhi dengan rasa cinta kasih. Maka barangsiapa yang banyak mencintai niscaya
kesalahan-kesalahannya akan diampum."
Kemudian Yesus menoleh ke wanita itu dan memerintahkannya untuk bangkit dari tanah sambil
berkata: "Ya Allah, ampunilah wanita ini dan hilangkanlah kesalahan-kesalahannya."
Tahukah anda siapakah pemberi hutang tersebut. Tentu saja Yesus. Yesus telah menyelamatkan wanita
itu dari hukuman rajam akibat dosa kecilnya, sedangkan Yesus tidak menghukum para pendeta itu
walaupun mereka mempunyai dosa yang jauh lebih besar dari pada wanita malang tersebut.
Yesus hanya mampu berdo’a kepada Allah , semoga Allah mengampuni dosa-dosa wanita itu. Jadi bukan
Yesus yang mengampuni dosa wanita itu, tetapi Allah yang akan memutuskannya.
Kisah diatas menggambarkan bagaimana Yesus menyadarkan para pendeta Yahudi bahwa mereka
adalah penyeru di jalan Allah SWT, bukan algojo-algojo yang bengis yang menerapkan hukum syariat
tanpa rasa keadilan. Ketentuan di dalam Taurat bukanlah hukum yang harus dilaksanakan tanpa
pertimbangan rasa keadilan dan tanpa kasih sayang.
Jadi dalam hal ini Yesus tidak meninggalkan hukum Taurat seperti yang anda duga tersebut, tetapi
hukum taurat hendaklah dijalankan dengan rasa cinta kasih dan rasa keadilan. Allah menyampaikan
ketentuanNYA sebagai petunjuk dan Rahmat bagi umat manusia bukan memberatkan.
Seseorang pengemis miskin yang mencuri tidak harus dipotong tangannya, apabila di lingkungannya
tidak satupun masyarakat yang bersedekah atau berzakat kepada pengemis tersebut. Bahkan pengemis
yang mencuri tersebut harus diberi bekal sampai dia mampu untuk hidup berdikari oleh orang-orang
yang belum mengeluarkan sedekah atau zakat dilingkungannya. Hukum yang ditetapkan oleh Allah
bersifat rahmat dan cinta kasih, harus berazazkan keadilan, dan harus mampu merubah sikap masyrakat
menuju kebaikan bersama, harus mempunyai bekal pelajaran dan penyesalan bagi yang bersalah
dengan menjelaskan bukti-bukti yang nyata dalam pengadilan. Kisah tersebut diatas menunjukkan
bahwa para pendeta Yahudi telah gagal dalam menyeru umatnya berbuat kebaikkan, mereka tidak
melakukan peringatan dan pencegahan terhadap perbuat yang mungkar yang tidak diredoi oleh Allah,
mereka tidak memperlakukan umatnya dengan cinta kasih, mereka tidak mengulurkan tangan
membantu umatnya yang dalam kemiskinan, dan mereka hanya mampu menghukum umatnya yang
bersalah tanpa pertimbangan rasa cinta kasih. Padahal ketentuan yang diberikan oleh Allah penuh
rahmat, penuh kasih sayang, memberi pelajaran dan peringan bagi yang bersalah.

Karikatur dan kekristenan

++ Awal tahun 2006 diisi dengan kehebohan global berupa demo besar-besaran umat Islam memprotes
pemuatan karikatur Nabi Muhammad oleh surat kabar Denmark.
Pemerintah Denmark sudah meminta maaf secara terbuka dibarengi pengakuan bahwa pihaknya tidak
berdaya karena hal tersebut menyangkut kebebasan pers.
Pada saat saya menulis topik ini, sudah ada 45 orang meninggal di seluruh dunia, sedangkan di
Indonesia, FPI, AGAP dan aliansinya merapatkan barisan dalam kegeraman dan air mata mengutuk
perbuatan tersebut. Massa FPI juga memprotes keras visualisasi Nabi Muhammad memegang Kitab Suci
Al-quran di tangan kiri dan sebuah pedang di tangan kanan di kantor Mahkamah Agung (MA) Amerika.
Massa juga menuntut agar ukiran patung Nabi Musa di lantai marmer MA AS juga dihapus.
Dari Bandung, AGAP akan mengirim tim khusus untuk mencari karikaturis yang membuat karikatur
tersebut dan membunuhnya begitu ditemukan (SINDO, 20 Februari 2006).
Mengikuti peristiwa ini sejak semula, saya sebagai pihak luar merasa amat prihatin dan sedih. Pemuatan
karikatur tersebut adalah tidak perlu apabila pihak yang bersangkutan mengerti betapa sensitifnya area
ini. Sudah lupakah peristiwa kerusuhan di Negeria akibat penghinaan terhadap Muhammad beberapa
tahun yang lalu ??
Marilah kita mengerti bahwa umat Islam amat mengasihi Nabi mereka sebagaimana umat Budha
mengasihi Sidharta, Hindu mengasihi Wisnu dan kami umat Kristen mengasihi Yesus.
Di balik semuanya itu, protes yang dilakukan oleh umat Islam amatlah berlebihan.
Protes yang telah melibatkan rasa kebencian dan rencana balas dendam tidaklah menunjukkan ajaran
Islam yang diagung-agungkan sebagai agama pembawa damai.
Protes seperti ini semakin mempertegas stigma selama ini bahwa Islam amat dekat dengan kekerasan,
mata ganti mata dan gigi ganti gigi. Tiada pengampunan, tiada memaafkan, tiada usaha untuk
menciptakan damai. Kebencian dibalas dengan kebencian, caci maki berbuahkan caci maki dan amarah
pihak luar membangkitkan amarah yang menghanguskan rumah sendiri. Semuanya sia-sia dan tidak
perlu.

++ Tahukah anda siapakah mereka yang telah melakukan fitnah yang sangat keji dan kejam itu. Mereka
bukan berasal dari umat budha, bukan berasal kaum atheis, bukan berasal dari umat Hindhu, tetapi
mereka berasal dari kaum orientalis yang nyata-nyata kebenciannya kepada umat Islam. Siapakah umat
yang paling membenci dan memperlihatkan permusuhannya kepada Islam? Tidak lain dan tidak bukan
adalah umat kristiani. Mereka sangat tidak suka kepada islam dan seluruh ajaran Islam, dari dulu kaum
orientalis dan misionaris selalu gagal mencapai misinya untuk mengkristenkan dan merusak agama
islam, bahkan pembelaan dari umat islam telah berbalik membongkar kepalsuan ajaran Kristen.
Karena tidak berhasil juga , lalu umat kristen melakukan strategi lain , yaitu dengan membuat fitnah
terutama menjelek-jelekan nabi umat islam karena mereka tahu bahwa umat islam mencintai nabinya
sama dengan mencintai dirinya sendiri. Apabila fitnah itu berhasil membangkitkan kemarahan umat
muslim, maka mereka berbesar hati dan bersuka ria lalu mereka bertepuk tangan. Mereka hanya
mampu menyebar kebohongan dan kepalsuan sebagaimana mereka dengan mudahnya memalsukan
ajaran Nabi Isa a.s.
Mereka tidak sanggup menunjukkan kebenaran dari yang mereka tuduhkan kepada nabi kami, mereka
melakukan perperangan urat syaraf untuk menghancurkan sendi-sendi keimanan dan mental umat
islam.
Anda tentu akan membela orang-orang yang telah memfitnah nabi Umat Islam karena anda merupakan
bagian dari perasaan mereka, anda akan berbesar hati kalau sekiranya ada teman-teman anda yang
dapat melakukan sesuatu yang lebih dari apa yang bisa anda lakukan terhadap umat islam.
Anda tentu tidak akan percaya kalau dikatakan bahwa Fitnah itu lebih kejam dari pada pembunuhan
bahkan lebih kejam dari perperangan. Maka fitnah itu harus dibasmi dalam bentuk sekecil apapun
karena kalau dibiarkan jadi besar maka fitnah tersebut akan mampu membunuh objek yang dituju dalam
aspek yang sangat luas. Orang yang menyebar fitnah tersebut harus segera diadili, dan apabila fitnah itu
tidak terbukti maka pelaku fitnah itu dijatuhi hukuman yang seberat-beratnya bila perlu hukuman mati.
Tetapi kalau orang itu sadar akan kekilafannya dan tidak akan mengulanginya lagi, maka orang tersebut
harus dibebaskan. Begitulah hukum Allah yang harus ditegakkan oleh umat islam.
Tetapi apabila dikemudian hari mereka mengulanginya lagi dengan sengaja dan bahkan lebih jahat dari
yang pernah mereka lakukan sebelumnya, maka Allah mewajibkan kepada orang beriman untuk
memeranginya. Dan tentu saja bagi mereka tidak ada artinya lagi perundingan, pengadilan atau
perjanjian apapun.

“ Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu
hanya semata-mata untuk Allah. Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak
ada permusuhan (lagi), kecuali terhadap orang-orang yang lalim.(QS Al Baqaraah 2:193)”

Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah menyuruh umat islam agar tidak boleh mendendam atas
perbuatan yang pernah mereka lakukan setelah mereka berhenti melakukannya, namun apabila mereka
melakukannya kembali tanpa berhenti maka umat Islam harus mempertahankan harga diri dan
menentang fitnah tersebut. Ayat tersebut juga mengatakan bahwa Allah akan menguji ketaatan umat
islam atas cobaan yang mereka alami dan Allah akan menilai sejauh mana keimanan seorang muslim
dalam melaksanakannya.
Kegusaran dan kemarahan umat islam atas fitnah terhadap nabi Muhammad sangat mengagumkan
sekali. Ungkapan perasaan umat islam sedunia yang beraksi langsung terhadap fitnah tersebut benar-
benar spontanitas, hal ini menunjukkan bukti nyata bahwa umat islam sangat mencintai Nabinya
sebagaimana mereka mencintai diri mereka sendiri.
Penghinaan dan fitnah yang dilakukan oleh oknum umat kristiani sudah berkali-kali dan sudah tidak
terhitung lagi banyaknya, hanya ungkapan perasaan kemarahan itulah yang dapat dilakukan oleh umat
muslim sedunia dalam membela Rasul Allah. Semoga Allah mengampuni penyebar gosip keji yang tidak
pernah mau mengerti itu.

++ Mengasihi musuh sebagai ajaran Kristen telah dikafirkan dan dinajiskan karena dianggap Kristen,
tidak masuk akal dan idiot..
Lalu bagaimanakah hati seorang Kristen melihat ini ??
Saya mengasihi Yesus dengan sepenuh hati dan sepenuh jiwa. Saya merindukan Dia hadir dalam hidup
saya setiap hari. Kebaikan dan kasihNya yang telah saya rasakan lebih daripada apa yang saya peroleh
dari manusia. Kasih saya kepadaNya kiranya tidak lebih kecil dari pada kasih FPI dan AGAP kepada
Muhammad. Seperti mereka yang amat militan dalam ajaran Islam demikian pula saya militan dalam
ajaran Kristen.
Kesempurnaan saya adalah menjadi serupa dengan Yesus dalam perbuatan bukan dalam hakikat.
Tuhan Yesus mengajari saya untuk melihat dari buahnya setiap ajaran yang dibawa seorang Nabi
(Matius 7:20). Saya tidak perlu mengenal Muhammad secara langsung, cukup saya melihat seperti
apakah umat Islam sebagai pengikutnya. Buah yang dihasilkan Islam bisa saya telusuri dari sejarah Islam
mulai dari zaman Khalifah sampai saat ini. Lalu seperti apakah buahnya..?
Pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang
tidak baik. Tidak mungkin pohon yang baik itu menghasilkan buah yang tidak baik, ataupun pohon yang
tidak baik itu menghasilkan buah yang baik.(Mat 7:17 - 18).. Buah dari Islam biarlah tidak saya katakan...
Karikatur Muhammad memang telah membangkitkan amarah umat Islam.. Lalu bagaimana jika Yesus
yang dihina.? Apa reaksi umat Kristen..?? Selama ini banyak sekali penghinaan terhadap Yesus. Ada yang
melalui novel, artikel, film, kotbah, dll.
Isinya selalu bertentangan dengan Yesus yang diceritakan di dalam Injil. Karena jika kita membaca Injil
maka kita akan menemukan Yesus yang tanpa cacat cela baik dalam perkataan maupun tindakanNya.
PengakuanNya bahwa Dia adalah Tuhan dan satu-satunya jalan ke sorga telah membuat banyak orang
menolak dan mengejek Dia.
Lalu bagaimana reaksi umat Kristen..? Terakhir yang saya tahu, ada segelintir umat Katolik yang
membunuh di tempat, oknum yang telah mencemarkan hosti sebagai simbol tubuh Yesus.
Umat Kristen yang benar tidak akan marah apalagi benci terhadap seseorang yang telah menghina
Yesus. Itu bukan tindakan yang Kristiani. Yang benar adalah mengasihi dan mendoakan orang itu secara
diam-diam. Sikap ini amat berlawanan dengan sikap umat Islam terhadap karikaturis dan rakyat
Denmark yang tidak tahu apa-apa.
Penghinaan terhadap Muhammad ini sebenarnya tidak ada apa-apanya dibandingkan penghinaan yang
diterima Yesus di kayu salib. Apa yang dilakukan murid-murid Yesus waktu itu ? Di hadapan mereka,
Yesus - yaitu Tuhan (Bukan sekedar Nabi) mereka - dicambuk, diludahi, diolok, dibunuh dengan cara
yang paling keji, akan tetapi Petrus dan murid-murid yang lain tidak membalas dengan cara yang sama
kepada prajurit romawi dan pemimpin agama Yahudi waktu itu.. Bahkan mereka mengampuni dan
memberitakan Injil kepada orang-orang tersebut. Mereka tidak membentuk Front Pembela Kristus yang
mengangkat senjata tapi mereka membentuk Front Pemberita Injil (FPI) yang membawa orang-orang
kafir bertobat dan membakar patung berhala mereka.

++ Cara berpikir islam terhadap Nabi Isa tentu berbeda dengan pandangan iman anda terhadap Tuhan
Yesus anda. Anda menganggap bahwa Tuhan Yesus anda sudah terhina sedemikian rupa di tiang salib
bahkan dia melarang muridnya untuk membalas dendam.
Bahkan menurut anda , pada saat-saat kematiannya, Tuhan Yesus anda itu masih mendoakan
keselamatan bagi musuh-musuhnya. Tetapi kami umat islam menilai bahwa Nabi Isa tidak pernah
menglami penghinaan tersebut, apalagi mendoakan orang kafir yang berniat jahat kepadanya. Yang mati
di tiang salib tersebut bukanlah Nabi Isa. Allah tidak akan membiarkan RasulNYA dihina sedemikian
rupa. Allah telah menyelamatkan Nabi Isa dari tuduhan yang keji itu. Yang disalib oleh orang kafir
tersebut adalah orang lain yang diserupakan wajahnya dengan Nabi Isa. Itulah keyakinan umat islam
sedunia terhadap kemuliaan Nabi Isa, sesuai dengan firman Allah. Kami umat islam memandang Nabi Isa
sebagai seorang manusia yang paling mulia disisi Allah, dan dia jauh dari kehinaan seperti yang
dituduhkan oleh orang-orang kafir itu.

++ Demikianlah, Tuhan kami Yesus Kristus mengasihi setiap manusia. Yang menolak dan menghina Dia
pun tetap dikasihi. Dialah 'pohon' yang benar dan kamilah buahbuahnya..
Saya tahu bagaimana sikap FPI dan AGAP terhadap Kekristenan. Sangat antipati.
Mereka demikian suci karena ke-islaman-nya sedangkan kami demikian kotor, kafir dan najis karena
mempertuhankan manusia. Semua Nabi sudah dianggap Nabi mereka. Nabi Musa dituntut agar jangan
dihina padahal terhadap pengikut Musa yaitu orang Israel amat mereka hindari. Yesus atau Nabi Isa,
adalah nabi yang paling dekat dengan nabi mereka. Tidak lama lagi, umat Kristen pasti akan diprotes dan
didemo oleh karena patung dan gambar Yesus ada di mana-mana..

++ Seharusnya umat islam sedih dan prihatin menyaksikan patung yang melambangkan peristiwa
penyaliban atas nabi Isa tersebut, padahal itu bukan nabi Isa. Tetapi biarlah anda dan seluruh umat
kristen mempunyai keimanan seperti itu kerena itu adalah hak anda dalam beragama, tidak ada paksaan
dalam beragama. Agama anda untuk anda dan agama orang Islam untuk umat Islam.
Umat isalam sengaja menjauhi umat kristen atau umat Yahudi bukan karena kebencian atau sifat
permusuhan, namun lebih kepada keinginan mereka untuk mengkafirkan orang Islam. Hal ini bisa
dibuktikan pada sebuah negara dimana penduduknya kebanyakan orang Islam, maka orang-orang
kristen merasa damai disana. Misalnya di Negara Mesir, di Negara iran, Irak, Turki , Indonesia, Malaisia
dan di sebagian besar negara Timur tengah lainnya.
Disana orang-orang kristen tidak pernah dizalimi. Sebaliknya di negara-negara yang mayoritas umat
kristiani, maka umat islam selalu mendapatkan intimisasi dan penindasan.
Sebut saja di negara pecahan Yogoslavia, dimana etnis mayoritas kristen Sebia membunuh dan
membasmi seluruh minoritas muslim Bosnia (lebih 5000 orang dibantai, dikubur dan dibakar hidup-
hidup), di philipina yang mayoritas nasrani membantai lebih 2000 umat muslim, di Cina umat muslim
dilarang beribadah dan diusir oleh etnis kristen, di Ambon yang mayoritas umat Nasrani membunuh
banyak anak-anak muslim yang berlindung di dalam mesjid, dan masih banyak lagi kalau diurut satu
persatu kekejaman orang-orang Kristen terhadap umat muslim. Jadi sebenarnya anda hanya menyebar
isu untuk membunuh karakter seluruh ajaran dan umat islam sedunia sebagaimana instruksi peminpin
gereja kepada anda.

++ Merekalah buah dari Islam, buah yang terbaik...


Doa : Tuhan Yesus, Engkau mengasihi FPI, AGAP dan seluruh umat Islam. Ampunilah dosa mereka,
kuduskanlah mereka dengan darahMu dan jamahlah mereka dengan Roh KudusMu agar mereka
berbalik dari jalan mereka dan mengikuti Engkau menuju rumah Bapa. Amin.

++ Anda boleh mendoakan orang muslim apabila anda sudah mengucapkan kalimah syahadat yaitu
”Tidak ada Tuhan selain Allah dan Yesus itu Utusan Allah”. Kalau anda tidak melaksanakan ucapan
tersebut, maka lebih baik anda tidak mendoakan kami.

Cinta Kasih Allah dalam Islam

++ Ketika berdebat dengan sahabat muslim yang diceritakan di atas, saya baru empat bulan mengalami
kelahiran baru.. Alkitab masih belum begitu saya pahami.. Saya sedang mengalami kerinduan yang besar
untuk mengenal Allah Juruselamat saya..
Ada satu kalimat dia yang saya ingat sampai sekarang. "Saya kalau mati, akan masuk neraka."
Mendengar ini betapa susahnya hati saya.. Bagaimana tidak ?
Ketika dia sakit, saya ikut merasakan.. Ketika dia sedih, kepada sayalah dia mengungkapkannya. Kami
telah mengalami menderita dan bersuka bersamasama..
Ketika dia menikah, saya ikut bersuka cita.. Ketika anak pertamanya lahir, saya termasuk yang pertama
kali diberi kabar. Keakraban dan persaudaraan kami telah lama dan demikian berarti.
Maka tak usah dikatakan lagi bagaimana sedihnya hati saya ketika membaca penyiksaan neraka versi
Islam. Sahabat saya akan mengalami semua itu;
sahabat yang selalu kuhapus kesedihannya di kala dia berkeluh kesah.
Menjawab pernyataannya itu, saya mengatakan, "Itulah beda Allah Islam dan Allah Kristen."
Allah Islam sudah menakdirkan semua orang akan merasakan neraka sedangkan Allah Kristen tidak
menghendaki seorang pun menderita di neraka.

++ Dalam agama ajaran islam, untuk masuk kedalam syorga, tidak cukup dengan hanya mengucapkan 2
kalimah syahadat, tetapi orang tersebut juga harus melaksanakan semua perintah Allah dan menjauhi
larangan Allah. Tidak seperti ajaran orang kristen , yaitu dengan hanya mengimani keIlahian Yesus, maka
orang itu dijamin masuk syorga. Memang begitulah pendapat orang kristen.
Di dalam ajaran Islam banyak terdapat perintah Allah seperti shalat,berpuasa, berzakat, sedekah,
berbuat baik sesamat umat, saling bernasehat untuk kebaikan, dan banyak pula larangan yang harus
dihindari seperti, tidak menduakan Allah dengan sekutu apapun, tentang larangan makanan haram,
tidak membunuh tanpa alasan kuat, tidak berbohong, tidak mencuri, tidak menganiaya dan lain
sebagainya. Jadi di dalam Islam setiap orang akan diuji dulu sejauh mana dia telah melakukan perbuatan
baik dan sejauh mana dia meyakini ke Esaan Allah dalam kehidupannya. Memang tidak ada jaminan
bahwa seseorang di dalam islam pasti masuk Syorga , tetapi ampunan Allah melebihi luasnya langit dan
bumi, maka setiap muslim yang meminta ampun kepadaNYA maka Alah yang maha Pengampun
memberi ampunanNYA. Setiap manusia tidak luput dari kesalahan setiap harinya, dia bisa saja
melakukan kesalahan , namun Shalat adalah penghubungan seseorang dengan Allah dan merupakan
sarana untuk meminta ampunanNYA.

“ Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya
seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,(qs Ali Imran
3:133).

“ Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri
sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan
siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak
meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.Mereka itu balasannya
ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai,
sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang
beramal.(qs Ali Imran 3:135-136).

Teman muslim anda itu masih belum banyak belajar tentang Islam dan tentu saja teman muslim anda
itu belum pernah membaca Al Quran sampai tamat dan memahami akan maknanya. Apalagi anda sering
menghembuskan, membisikan dan memberikan hasutan untuk melemahkan keimanan teman anda
sendiri. Anda sudah berhasil menerapkan taktik “ Menangkap ayam dengan umpan “. Hal tersebut tentu
sudah menjadi salah satu strategi dakwah anda sesuai dengan arahan pemimpin gereja anda.
Ketahuilah bahwa orang Islam yang tidak pernah minta ampunan dosa kepada Allah maka diakhirat dia
akan dihisap atau diperhitungkan segala perbuatannya. Apabila timbangannya berat kearah perbuatan
baik, sebagaimana perintah Allah maka masuk syorgalah dia, namun apabila dosanya lebih banyak dari
pada pahalanya maka tentu saja dia akan masuk neraka. Sama dengan cerita diatas tadi, dimana para
pendeta Yahudi yang lebih banyak dosanya maka sudah tentu mereka masuk neraka karena tidak
menjalankan hukum Taurat sebagaimana mestinya.

“ Timbangan pada hari itu ialah kebenaran (keadilan), maka barang siapa berat timbangan
kebaikannya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung. Dan siapa yang ringan
timbangan kebaikannya, maka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri,
disebabkan mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami.(qs Al A'raaf 7:9)"

Sebaliknya bagi orang kafir seperti anda yang sangat mencintai Yesus sebagai Allah , sebagaimana anda
mengikuti ajaran yang disampaikan oleh peminpin gereja, maka anda dimasukkan ke dalam neraka dan
anda kekal selama-lamanya di dalamnya.

“ Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain


Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang
yang beriman sangat cinta kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat
lalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu
kepunyaan Allah semuanya dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka
menyesal). (Yaitu) ketika orang-orang yang diikuti itu berlepas diri dari orang-orang yang
mengikutinya, dan mereka melihat siksa; dan (ketika) segala hubungan antara mereka
terputus sama sekali. Dan berkatalah orang-orang yang mengikuti: "Seandainya kami
dapat kembali (ke dunia), pasti kami akan berlepas diri dari mereka, sebagaimana
mereka berlepas diri dari kami." Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal
perbuatannya menjadi sesalan bagi mereka; dan sekali-kali mereka tidak akan ke luar
dari api neraka. (QS al Baqaraah 2:165-167).
Ayat diatas menjelaskan bahwa anda sangat mencintai Tuhan Yesus padahal Yesus itulah yang disebut
tandingan Allah, maka diakhirat anda akan menyesal karena telah mengikuti ajaran sesat, sementara
peminpin gereja anda lari dari tanggungjawabnya, bahkan Yesus tidak mengenal anda. Penyesalan anda
untuk kembali lagi ke dunia tentu tidak mungkin, karena tempat anda adalah di neraka jahanam dan
anda kekal selama-lamanya disana. Nabi Adam, karena satu kesalahan saja, dia sudah dikeluarkan dari
Syorga.Masih pantaskah orang yang banyak dosa seperti anda mendapat tiket masuk ke dalam syorga
tanpa ada pemeriksaan terhadap keaslian tiket anda?

++ Di hadapan Allah semua manusia tidak ada yang benar. Semua manusia telah berdosa.
Semua manusia harus dihukum di neraka. Tetapi Allah tidak menghendaki hal ini. Dia adalah Allah yang
Maha Pengasih.
Ilustrasi di bawah akan membantu Anda merenungkan bagaimana karakter Allah yang Maha Pengasih.
Anda mempunyai seratus ekor kambing, kemudian suatu hari ada seekor yang hilang.
Bukankah anda akan meninggalkan yang 99 itu dan mencari yang hilang. Anda akan bersukacita ketika
menemukan seekor yang hilang itu, lebih daripada sukacita anda memiliki 99 yang lain.
Terhadap kambing yang akan dijagal, anda yang tidak 'mahapengasih' tahu mengerjakan yang benar;
apalagi Allah yang Maha Pengasih. DIA tidak akan menahan diri membiarkan manusia - yang lebih
berharga dari kambing - terhilang ke neraka. Dia akan mencari satu per satu semua manusia yang
terhilang. (Akan tetapi Allah Islam tidak melakukan apa-apa melihat semua manusia masuk neraka).

++ Dalam peraturan hidup hewan, kalau ada hewan yang sakit, yang cacat, yang tidak berguna, yang
lemah, maka seleksi alam akan memusnahkan hewan itu karena hewan apapun akan mati akibat tidak
dapat bertahan hidup dari seleksi alam, apalagi kambing lemah yang akan menjadi mangsa yang
menguntungkan bagi binatang buas seperti harimau, singa dan sebagainya. Hanya kambing unggul saja
yang dapat bertahan hidup.
Kehilangan satu kambing yang lemah atau sakit lebih baik dari pada kambing itu menularkan penyakit
berbahaya kepada 99 kambing yang lainnya.

++ Ilustrasi lain :
Suatu hari anda menemukan kambing anda terperangkap di sumur yang sempit, dalam dan berair. Suatu
yang pasti, anda tidak akan tinggal diam.
Anda akan melakukan segala cara agar kambing anda itu keluar dari sumur.
Setelah keluar anda akan membawa kambing itu ke padang rumput hijau dan membiarkannya makan
sampai kenyang. Anda yang tidak 'mahatahu' dan tidak 'mahapengasih' tahu melakukan hal yang benar
terhadap kambing yang tidak berarti dan akan disembelih. Apalagi Allah yang Maha Pengasih ? DIA
sekali-sekali tidak akan tinggal diam melihat semua manusia - yang lebih berarti dari kambing -
terperosok ke neraka – yang penderitaannya lebih dari sumur manapun di dunia.
(Akan tetapi Allah Islam sudah membiarkan semua manusia masuk ke 'sumur' neraka yang sempit dan
berapi) Kedua ilustrasi di atas sudah menguraikan secara tepat bagaimana tindakan Allah melihat semua
manusia berjalan menuju neraka. Allah Islam tidak melakukan apa-apa agar manusia selamat,
sedangkan Allah Kristen sudah melakukannya 2000 tahun yang lalu. Injil selamanya akan tetap menjadi
kabar baik walaupun seluruh dunia menolak mempercayainya.

++ Anda mempunyai pemikiran yang sangat bagus dalam berilustrasi dan membuat cerita fiktif untuk
mengarahkan jalan pikiran anda. Begitulah kehebatan orang Kristen dalam berilustrasi, segala
sesuatunya bisa dia khayalkan dalam pikirannya seperti tentang ketuhanan, tentang syorga dan neraka,
dan tentang kambing yang lebih mulia dari manusia untuk masuk syorga. Kenapa anda menawarkan
bahan cerita dongeng seperti kepada anak kecil sebelum tidur? Apakah karena cerita-cerita fiktif seperti
itu banyak sekali terdapat di dalam al kitab anda?.
Percuma saja anda mengajak kambing itu untuk masuk syorga karena perkataan anda sangat aneh
ditelinganya dan baru pertama kali kambing itu mendengar cerita seperti itu.
Ibaratnya Anda seperti menyuruh seekor anjing, jika anda menyuruhnya maka dijulurkannya lidahnya
dan kalau anda mengusirnya diapun menjulurkan lidahnya pada anda.

++ Sahabat saya bungkam ketika saya mengajukan pertanyaan di bawah :


"Kau perhatikan anak pertamamu itu.! Tegakah kau melihat dia menderita di neraka ?" Kau memikirkan
dan mengusahakan masa depannya, kenapa kau tidak pula mengusahakan masa depannya setelah
mati." ?
"Jika untuk mendapatkan tiga jam lebih lama berkumpul bersama keluarga, kau mau mengejar kereta
atau memilih naik pesawat, kenapa kau pun tidak berusaha atau mencari cara lain, agar memperoleh
kekekalan di sorga ?
"Atau lihatlah ketika kita membahas tentang bisnis..! Kita memperhitungkan semua hal, menggunakan
waktu secara efisien, dan bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang baik dan untung. Kita tidak akan
bekerja untuk mendapatkan sesuatu yang telah kita tahu hasilnya rugi. Lalu kenapa kau melakukan
sholat lima waktu, puasa di bulan Ramahdan, puasa Sunnah, haji dll, hanya untuk memperoleh sesuatu
yang sudah kau ketahui, sesuatu yang mengerikan dan sama sekali tidak bisa disebut untung yaitu
neraka. Buat apa semua ibadahmu itu ?
"Atau cobalah jelaskan konsep sorga menurut agamamu..! Di dunia ini minum arak dan berzinah
dianggap dosa, lalu kenapa di sorga Islam mu, para syahid disuguhi arak dan bidadari ? Standar kesucian
di dunia lebih tinggi dibanding standar kesucian di sorga Islam...
Bukankah itu hanya imajinasi liar pencetusnya ?
Saya tidak menertawai ketika dia tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.. Saya malah berbelas
kasihan melihat dia memegang teguh imannya..
Mungkin anda mengira bahwa keberadaan seseorang dalam syorga dalam bentuk roh, tetapi menurut
Allah di dalam Al Qur’an bahwa kehidupan syorga itu adalah nyata dalam bentuk fisk dan roh seperti
halnya anda hidup di dunia ini.

++ Di dalam syorga manusia masih tetap dilengkapi oleh Allah dengan nafsu yang baik-baik yang tidak
akan mencelakakan hidup manusia karena Allah akan menyalurkan keinginan anda kepada saluran yang
baik-baik sebagaimana anda telah berhasil lulus dalam ujian berat selama hidup di dunia. Allah tidak
akan memusnahkan nafsu penduduk syorga karena dengan nafsu itulah manusia menikmati semua
karunia Allah. Di syorga itu nanti anda tidak akan pernah diganggu lagi oleh iblis sebagaimana dulu
Adam pernah digodanya. Di akhirat nanti para Iblis dan orang-orang berdosa dan seluruh orang-orang
kafir yang menduakan Allah sudah disisihkan di neraka dan mereka haram tinggal di syorga. Nafsu birahi
manusia tetap berfungsi di akhirat nanti dan Allah langsung menghadiahkannya seorang istri secantik
bidadari dan mereka boleh kapan saja menyalurkan syahwatnya karena persetubuhan itu tidak akan
menyebabkan kehamilan tidak menyebabkan pengeluaran benih sperma , tetapi berupa uap yang
berbau harum, mereka melakukan hubungan intim sesukanya bahkan mereka melakukannya berlama-
lama karena mereka tahan lama untuk melakukannya, makin dilakukan mereka makin ketagihan.
Seperti firman Allah di dalam Al Qur’am surat Ath Thuur ;

“ mereka bertelekan di atas diranjang-ranjang berderetan dan Kami kawinkan mereka


dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli.(QS Ath Thuur 52:20)”
Begitu juga dengan penghuni neraka, mereka masih dapat merasakan sakit karena fisik dan roh mereka
utuh seperti hidup di dunia dulu. Jadi mereka akan merasa sakit yang luar biasa ketika panas api
menerpa kulit mereka, namun setiap kulit itu rusak maka Allah langsung mengganti dengan kulit baru.

“ Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami
masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit
mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah
Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.(qs an Nisaa 4:56)”.

Diakhirat nanti hanya ada 2 golongan yaitu golongan kiri (kaum dineraka) dan golongan kanan (kaum
disyorga) seperti kata Allah ;

“ Mereka (orang-orang yang beriman dan saling berpesan itu) adalah golongan kanan. Dan
orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, mereka itu adalah golongan kiri.(qs Al
Balad 90:18-19) “.

Pengadilan di akhirat sangat adil dan siapaun tidak bisa mendustainya atau membela diri sedikitpun,
bahkan kulit dan anggota seluruh tubuh mereka menjadi saksi terhadap apa yang pernah mereka
kerjakan di dunia, seperti Fiman Allah dalam surat Al Fushsilat;

“Sehingga apabila mereka sampai ke neraka, pendengaran, penglihatan dan kulit mereka
menjadi saksi terhadap mereka tentang apa yang telah mereka kerjakan. Dan mereka
berkata kepada kulit mereka: "Mengapa kamu menjadi saksi terhadap kami?" Kulit
mereka menjawab: "Allah yang menjadikan segala sesuatu pandai berkata telah
menjadikan kami pandai (pula) berkata, dan Dia-lah yang menciptakan kamu pada kali
yang pertama dan hanya kepada-Nyalah kamu dikembalikan. Kamu sekali-kali tidak
dapat bersembunyi dari persaksian pendengaran, penglihatan dan kulitmu terhadapmu
bahkan kamu mengira bahwa Allah tidak mengetahui kebanyakan dari apa yang kamu
kerjakan. (QS Al Fushshilat 47:20-23)”

Orang yang berada di golongan kanan sungguh berbahagia karena mereka dihadiahkan istri-istri yang
cantik jelita bagaikan bidadari. Artinya Allah menyalurkan nafsu syahwat penduduk syorga pada saluran
yang diredai oleh Allah sebagaimana mereka dulu menjaga syahwatnya dari mendekati zina dan
menjauhkan pandangan selain muhrimnya. Mereka berdua bahagia selamanya di dalam syorga itu.
Mereka tidak akan menjadi tua karena diakhirat itu waktu tidak berfungsi lagi. Mereka tetap awet muda
dan kulit mereka tidak akan keriput. Orang-orang yang masuk ke dalam syorga Allah tidak terbatas baik
dari golongan sebelum nabi Muhammd maupun sesudah nabi Muhammad. Begitulah Allah
menyampaikan berita menggembirakan bagi orang-orang yang bertaqwa. Kehidupan disyorga beribu-
ribu kali lebih nikmat dibandingkan dengan kehidupan dunia.

“ Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung, dan Kami


jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, Kami ciptakan
mereka) untuk golongan kanan,(yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang
terdahulu, dan segolongan besar pula dari orang yang kemudian. (qs al Waaqi'ah 56:35-
40)
Sedangkan bagi orang yang menahan diri untuk tidak memakan dan meminum yang diharamkan bagi
mereka di dunia , karena dapat merusak diri mereka sendiri. Maka di syorga terdapat minum khamar
murni, yang tidak memabukan dan tidak pula merusak yang berasal dari air murni yang mengalir di
syorga. Padahal sewaktu di dunia orang yang kafir mengolok-olokan dan menertawakan orang beriman
yang tidak mau meminum khamar dan tidak mau berbat maksiat. Allah menyalurkan keinginan
penduduk syorga dengan makanan yang baik untuk mereka ;

“ Kamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan hidup mereka yang penuh
kenikmatan. Mereka diberi minum dari khamar murni yang dilak (tempatnya), laknya
adalah kesturi; dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba. Dan
campuran khamar murni itu adalah dari tasnim, (yaitu) mata air yang minum
daripadanya orang-orang yang didekatkan kepada Allah. Sesungguhnya orang-orang
yang berdosa, adalah mereka yang dahulunya (di dunia) menertawakan orang-orang
yang beriman. (qs Al Muthaffifiin 83:24-29) “.

Kemudian Allah mengulangi perkataannya lagi pada surat Ash Shaafaat ;

“ Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamar dari sungai yang mengalir.
(Warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum. Tidak ada dalam
khamar itu alkohol dan mereka tiada mabuk karenanya. Di sisi mereka ada bidadaribidadari
yang tidak liar pandangannya dan jelita matanya, seakan-akan mereka adalah
telur (burung unta) yang tersimpan dengan baik. (qs Ash Shaaffaat 37:45-49) “

Sementar orang-orang di neraka juga mempunyai hawa nafsu, mereka juga perlu makan dan butuh
minum. Apakah makanan dan minuman penduduk neraka itu? Kalau penduduk syorga tersedia buah-
buahan seperti anggur, kurma, maka di nereka juga tersedia pohon Zaqqum dan pohon Dhari. Beginilah
informasi dari Allah tentang pohon tersebut ;

“ Sesungguhnya Kami menjadikan pohon zaqqum itu sebagai siksaan bagi orang-orang
yang lalim. Sesungguhnya dia adalah sebatang pohon yang ke luar dari dasar neraka
Jahim. Mayangnya seperti kepala setan-setan. Maka sesungguhnya mereka benar-benar
memakan sebagian dari buah pohon itu, maka mereka memenuhi perutnya dengan buah
zaqqum itu. Kemudian sesudah makan buah pohon zaqqum itu pasti mereka mendapat
minuman yang bercampur dengan air yang sangat panas.( qs Ash Shaaffaat 37:63-67)”.

Pohon zaqqum merupakan makanan penduduk neraka, pohon menjulang dari dasar neraka, penduduk
neraka ayng kehausan akan memakan buahnya, setelah menelannya, perut mereka seperti terbakar
maka merekapun haus dan terpaksa mereka minum air panas lagi.
Sedangkan pohon Dhari adalah sejenis pohon berduri yang apabila dimakan buahnya, bukannya
bertambah kenyang tetapi malahan bertambah lapar dan tersiksa, tetapi apa boleh buat mereka terus
mencari makan karena tidak tahan dari lapar.

“ Sudah datangkah kepadamu berita (tentang) hari pembalasan? Banyak muka pada hari
itu tunduk terhina,bekerja keras lagi kepayahan,memasuki api yang sangat panas
(neraka), diberi minum (dengan air) dari sumber yang sangat panas. Mereka tiada
memperoleh makanan selain dari pohon yang berduri, yang tidak menggemukkan dan
tidak pula menghilangkan lapar. (qs AL Ghaasyiyah 88:1-7)”.
Sementara minumannya berupa air panas dan nanah ;

“ Sesungguhnya neraka Jahanam itu (padanya) ada tempat pengintai, lagi menjadi tempat
kembali bagi orang-orang yang melampaui batas, mereka tinggal di dalamnya berabadabad
lamanya, mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya dan tidak (pula
mendapat) minuman, selain air yang mendidih dan nanah, sebagai pembalasan yang
setimpal.(qs an Naba' 78 21-26)
Bersambung….

Anda mungkin juga menyukai