Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
secara efektif dan keadaan ini dapat menimbulkan perdarahan. Perdarahan postpartum yang
terjadi segera jarang disebabkan oleh retensi potongan-potongan kecil plasenta. Inspeksi
plasenta segara setelah persalinan bayi harus menjadi tindakan rutin. Jika ada bagian plasenta
yang hilang, uterus harus dieksplorasi dan potongan-potongan plasenta dikeluarkan (Faisal,
2008).
2.
berbaring telentang sampai bidan datang. Setelah sampai ditempat, bidan mengkaji jumlah
perdarahan dan kondisi ibu serta berusaha mengentikan perdarahan. Jika perdarahan tersebut
berat dan tidak terkendali, ia dapat menghubungi unti obstetrik darurat terdekat dan
menyiapkan ibu dan bayinya untuk dipindahkan kerumah sakit. Dokter, bidan, atau
paramedis yang menolong akan memasang infus intravena terlebih dulu dan memastikan
bahwa kondisi ibu stabil.
Pengkajian yang cermat biasanya dilakukan sebelum uterus dieksplorasi dibawah
anestesi umum. Penggunaan ultrasound sebagai alat diagnostik tidak terhingga nilainya
dalam meminimalkan jumlah ibu yang mendapatkan intervensi operatif. Jika produk konsepsi
yang teretensi tidak terlihat dalam pemindaian, ibu dapat diobati secara konservatif dengan
terapi antibiotik dan ergometrin oral. Hemoglobin harus diperiksa sebelum pemulangan. Jika
berada dibawah 9 g/dl, pilihan untuk penggantian zat besi harus didiskusikan bersama ibu.
Tingkat keparahan anemia membantu menentukan asuhan yang paling tepat yang dapat
bergantung pada apakah ibu merasakan gejalanya atau tidak (mis, merasa ingin pingsan,
pusing, sesak napas). Penatalaksanannya dapat bervariasi dari peningkatan asupan makanan
yang kaya zat besi, suplemen zat besi atau, pada kasus yang berat, tranfusi darah. Bidan juga
harus mendiskusikan gejala umum yang dapat dialami ibu akibat anemia setelah perdarahan
pascapartum termasuk kelelahan yang ekstrem dan malaise general. Anjurkan ibu untuk
mencari bantuan dan tekankan pentingnya membuat janji temu dengan dokter umumnya guna
mendapatkan pemeriksaan kesehatan umum dan kadar hemoglobinnnya. (Fraser Diane M,
2009, Myles Buku Ajar Kebidanan, Jakarta: EGC. Halaman : 516)
3.