PELAYANAN KEPERAWATAN

TINDAKAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN ATONIA UTERI

Revisi

Nomor

Tanggal

Halaman

A.Deskripsi

Suatu kondisi dimana myometrium tidak dapat berkontraksi dan bila ini terjadi
maka darah yang keluar dari bekas tempat melekatnya plasenta menjadi tidak
terkendali

B.Tujuan
C.Dasar Hukum

Sebagai acuan langkah-langkah dalam memberikan asuhan keperawatan/kebidanan

pada pasien dengan atonia uteri
1. peraturan pemerintah no.32 tahun 1996 tentang tenaga kesehatan
2. permenkes no.512/menkes/per/IV/2007 tentang izin praktek dan pelaksanaan
praktek kedokteran.

D.Kebijakan

Meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit

E.Pihak yang
Terkait

1.
2.
3.
4.
5.

F.Output yang
dihasilkan
G.Prosedur
Kerja

Pasien tertangani dengan baik sesuai prosedur dan tidak terjadi komplikasi dan
kematian ibu
1. Massase uterus
2. Pemberian oxitosin 20 IU dalam cairan RL 500ml 40 gtt/mnt
3. Infus untuk restorasi cairan dan jalur obat esensial
4. Transfusi jika diperlukan
5. Jika uterus masih tidak berkontraksi lakukan Kompresi Bimanual, Kompresi
Aorta Abdominalis
6. Beri misoprostol 4tablet per anal
7. Jika uterus tetap tidak berkontraksi, Atonia Persisten, lakukan ligasi Arteri
Uterina dan Ovarika
8. Lakukan Histerektomi
9. Jika terkontrol, rawat lanjutan dan observasi ketat
1. Status Pasien
2. Informed Consent
3. Lembar Observasi

H.Dokumen
terkait

Instalasi rawat jalan

Instalasi ruang operasi
Instalasi persalinan dan ODS
Instalasi rawat inap
Instalasi gawat darurat