1301-1212-3511
1301-1212-0550
Table 43-1
DSM-IV-TR Diagnostic Criteria for Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder
A. Either (1) or (2):
1. six (or more) of the following symptoms of inattention have persisted for at
least 6 months to a degree that is maladaptive and inconsistent with
developmental level:
Inattention
a. often fails to give close attention to details or makes careless mistakes in
schoolwork, work, or other activities
b. often has difficulty sustaining attention in tasks or play activities
c. often does not seem to listen when spoken to directly
d. often does not follow through on instructions and fails to finish
schoolwork, chores, or duties in the workplace (not due to oppositional
behavior or failure to understand instructions)
e. often has difficulty organizing tasks and activities
f. often avoids, dislikes, or is reluctant to engage in tasks that require
sustained mental effort (such as schoolwork or homework)
g. often loses things necessary for tasks or activities (e.g., toys, school
assignments, pencils, books, or tools)
h. is often easily distracted by extraneous stimuli
i. is often forgetful in daily activities
2. six (or more) of the following symptoms of hyperactivity-impulsivity have
persisted for at least 6 months to a degree that is maladaptive and
inconsistent with developmental level:
Hyperactivity
a. often fidgets with hands or feet or squirms in seat
b. often leaves seat in classroom or in other situations in which remaining
seated is expected
c. often runs about or climbs excessively in situations in which it is
inappropriate (in adolescents or adults, may be limited to subjective
feelings of restlessness)
d. often has difficulty playing or engaging in leisure activities quietly
e. is often on the go or often acts as if driven by a motor
f. often talks excessively
Impulsivity
H.
I.
J.
K.
5. Differensial Diagnosis
Anak dengan tingkat aktifitas yang tinggi dan rentang perhatian yang pendek harus
dicurigai menderita GHDP. Membedakannya GHDP dengan gejala gangguan deficit
atensi-hiperaktifitas sebelum usia 3 tahun sulit. Diferensial diagnosisnya antara lain :
Kecemasan mungkin menyertai gangguan defisit atensi-hiperaktifitas sebagai ciri
sekunder dan dimanifestasikan oleh overaktifitas dan distrakbilitas.
CBT (Cognitive and Behavioral Therapy) methods, terutama terapi tingkah laku,
ditemukan cukup efektif.
Terapi individu/keluarga/kelompok
Intervensi pendidikan.
Terapi tingkah laku dapat juga diberikan. Tujuan dari terapi tingkah laku adalah untuk
mengurangi tingkah laku yang bermasalah dan menambah tingkah laku yang diinginkan.
Parent management training, adalah metode yang paling sering digunakan agar orang tua
dapat menjadi agent of change. Orang tua sebaiknya dapat menemukan sesuatu yang
positif daripada menggunakan kalimat negatif (positive reinforcement) untuk dapat
mengontrol anak, contoh Ini akan lebih baik jika... dibandingkan dengan ini akan jadi
jelek jika.
Selain itu, sebaiknya hindari hukuman atau membuat urutan hukuman dan hadiah
(hierarchy of rewards and punishments), dan diterapkan secara nyata.
Contoh CBT antara lain self monitoring, anger control dan self-reinforcement. Selain
intervensi di rumah, intervensi juga dilakukan di sekolah, dan konsisten dengan yang
dilakukan di rumah.
Terapi yang selanjutnya adalah dengan menggunakan obat-obatan. Pengobatan terbukti
efektif untuk 70% kasus. Pengobatan tidak menyembuhkan secara keseluruhan.
Sampai saat ini obat pilihan untuk GHDP adalah stimulan, contoh Methylphenidate
(Ritalin; dextroamphetamine; pemoline), karena efikasi yang tinggi dan morbiditasnya
yang rendah. Stimulan dapat meningkatkan jumlah reseptor adrenergik yang menstimulus
attention and inhibitory centre. Stimulants mengurangi symptoms sekitar 75% , juga
meningkatkan self-esteem, karena dapat memperbaiki rapport pasien dengan orangtua dan
guru.
Preparation
Medication
(mg)
Atomoxetine HCL
Strattera
10, 18, 25, 40
Bupropion preparations
Wellbutrin
75, 100
Wellbutrin SR
100, 150
Recommended Dose
(0.5 to 1.8 mg/kg) 40 to 80 mg/d, may use b.i.d.
dosing
(3 to 6 mg/kg) 150 to 300 mg/d; up to 150 mg/dose
b.i.d.
(3 to 6 mg/kg) 150 to 300 mg/d; up to 150 mg q AM;
>150 mg/d, use b.i.d. dosing
Venlafaxine
Effexor
Definisi
Suatu pola perilaku yang berulang dan menetap, yang melanggar norma sosial serta
hak-hak orang lain.
Berdasarkan DSM IV-TR, diperlukan 3 (tiga) dari 15 kriteria, yaitu antara lain :
bullying, mengancam atau mengintimidasi orang lain, dan pulang larut malam atau
bahkan tidak pulang ke rumah tanpa ijin dari orangtua, yang bermula sejak <13
tahun. Terjadi dalam 12 bulan terakhir, dengan minimal 1 kriteria dalam 6 bulan
terakhir.
2.
Epidemiologi
Prevalennsi 5-15% di dunia, lebih sering terjadi di daerah perkotaan, dan lebih sering
pada anak laki-laki, dengan rasio 4:1 - 12:1.
3.
Etiologi
Biopsikososial faktor yang berperan, antara lain :
- Parental Factors
Orangtua yg kasar dan suka menghukum, serta perceraian orangtua
4.
Sociocultural Factors,
Sosioekonomi rendah, konsumsialkohol atau narkoba
Psychological Factors,
Anak yg tumbuh dalam suasana rumah yang chaotic, dan negligent conditions
biasanya memiliki lebih banyk emosi anger, frustration, and sadness.
5.
Differe
16. deliberately sets fires with a risk or intention of causing serious damage;
17. steals objects of nontrivial value without confronting the victim, either within the
home or outside (e.g., shoplifting, burglary, forgery);
18. is frequently truant from school, beginning before 13 years of age;
19. has run away from parental or parental surrogate home at least twice or has run away
once for more than a single night (this does not include leaving to avoid physical or
sexual abuse);
20. commits a crime involving confrontation with the victim (including purse-snatching,
extortion, mugging);
21. forces another person into sexual activity;
22. frequently bullies others (e.g., deliberate infliction of pain or hurt, including
persistent intimidation, tormenting, or molestation);
23. breaks into someone else's house, building, or car.
5. Differensial Diagnosis
6. Manajemen
a. Pharmacological.
Stimulants dapat mengurangi perilaku aggresif pada conduct disorder (comorbid with
ADHD). Lithium dan haloperidol terbukti efektif dalam menangani explosive,
aggressive behavior pada anak dengan conduct disorder. However, the atypical
antipsychotics also diminish aggression and have better side effect profile than
haloperidol. -adrenergic agonists may help; -adrenergic receptor antagonists
deserve study.
b. Psychological.
Meditasi, behavioral technique, psikoterapi individu, terapi keluarga, parenting
classes, tutoring. Jika lingkungan tempat tinggal anak bermasalah, namun tidak dapat
diintervensi, sementara conduct disorder yang terjadi sudah parah, maka placement
away from home mengeluarkan anak dari rumah mungkin diperlukan.
Medication
Dosage range
Common adverse
effects
Monitoring/special
considerations
Anorexia,
nervousness, sleep
delay, restlessness,
dysrhythmias,
palpitations,
tachycardia, anemia,
leukopenia
Stimulants
Methylphenidate
(Ritalin)
Antidepressants
Bupropion
(Wellbutrin)*
Anxiety, dizziness,
drowsiness, fatigue,
headache, insomnia,
nervousness, tremor,
anorexia, diarrhea,
dyspepsia
Drug interactions
(metabolized by the
CYP450 pathway)
Medication
Dosage range
Common adverse
effects
Monitoring/special
considerations
Dizziness, psychiatric
changes, slurred
speech, gingival
hyperplasia,
constipation, nausea,
vomiting
Serum concentrations,
CBC with differential,
liver enzymes Drug
interactions
Anticonvulsants
Phenytoin (Dilantin) 5 mg per kg per day in
2 to 3 divided doses to
a maximum of 300 mg
per day
Carbamazepine
(Tegretol)
Valproic acid
(Depakene)
Other
Lithium
Children: 15 to 60 mg
per kg per day in 3 to 4
divided doses
Adolescents: 600 to
1,800 mg per day in 3
to 4 divided doses
Dizziness, drowsiness,
fine hand tremor,
headache,
hypotension, anorexia,
diarrhea, dry mouth,
nausea, vomiting,
polyurea
Medication
Dosage range
Common adverse
effects
Monitoring/special
considerations
Referensi :
1.
2.
http://www.aafp.org/afp/2001/0415/p1579.html
3.