Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
4.1.
Sistem
4.1.1. Pengertian Sistem
Istilah sistem sudah tidak asing lagi dipergunakan pada jaman
sekarang. Bahkan, orang terdahulu memiliki konsep dalam mendefinisikan
suatu sistem. Kata sistem sendiri berasal dari bahasa Latin (systma) dan
bahasa Yunani (sustma) yang berarti suatu kesatuan yang terdiri dari
komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran
informasi, materi atau energi. Segala sesuatu harus dilihat sebagai sebuah
sistem yang mempunyai unsur dan fungsi tertentu .Dalam sebuah sistem ada
subsistem yaitu berupa beberapa unsur sistem yang sangat berperan fungsifungsi unsur tersebut. Berikut adalah pengertian sistem menurut para ahli:
a. Menurut Shrode dan Voich (1974)
System is whole compounded of several parts
Sistem adalah keseluruhan yang tersusun dari sekian banyak bagian.
Sedangkan menurut pandangan Shrode dan Voich (1974:121) secara
lengkapnya demikian bahwa menurut kedua pengarang tersebut istilah
sistem itu menunjuk pada dua hal, yaitu pada sesuatu wujud (entitas)atau
benda yang memiliki tata aturan atau susunan struktural dari bagianbagiannya, dan kedua menunjuk pada suatu rencana, metode, alat, atau
tatacara untuk mencapai sesuatu.
b. Menurut Geoffrey Gordon (1987)
Agregation of things so combined to form an integral or complex whole
c. Menurut Ludwig Von Bartalanffy (1940)
A scientist who worked mainly in the areas of physics and biology, is
system theory is that to understand fully the operation of an antity, it
must be viewed as a system.
proses
output
mempunyai
pemain.
aturan
permainan
Pertumbuhan
sebuah
dan
toko
keterbatasan
kelontong
merugikan
atau
menguntungkan
sistem
itu
sendiri.
tersebut
berada.
adalah pada umumnya akibat langsung atau tidak langsung dari input. Apa
yang keluar, perlu mendapatkan terlebih dahulu. Namun, output secara umum
sangat berbeda dari input. Sistem ini tidak hanya tabung pasif, tapi prosesor
aktif. Misalnya, makanan, minuman dan oksigen yang kita ambil,
meninggalkan tubuh kita sebagai urin, kotoran dan karbondioksida.
Transformasi input menjadi output oleh sistem biasanya disebut throughput.
Ini telah memberi kita semua komponen dasar dari suatu sistem seperti yang
dipahami dalam teori sistem.
Ketika dilihat lebih dekat pada lingkungan sistem, bahwa lingkungan juga
terdiri dari sistem berinteraksi dengan lingkungan mereka. Misalnya,
lingkungan seseorang penuh orang lain. Jika sekarang mempertimbangkan
kumpulan sistem tersebut yang berinteraksi satu sama lain, koleksi yang bisa
lagi dilihat sebagai suatu sistem. Misalnya, sekelompok orang berinteraksi
dapat membentuk sebuah keluarga, perusahaan, atau kota. Interaksi timbal
balik dari komponen sistem dengan cara "merekatkan" komponen bersamasama ke dalam keseluruhan. Jika bagian ini tidak berinteraksi, keseluruhan
tidak akan lebih dari jumlah komponennya. Tetapi karena mereka berinteraksi,
sesuatu yang lebih ditambahkan. Sehubungan dengan keseluruhan bagianbagian yang dilihat sebagai subsistem. Sehubungan dengan bagian tersebut,
keseluruhan dipandang sebagai sebuah supersistem.
Jadi didapat empat konsep yang mendasar mengenai pendekatan sistem yaitu:
1. Spesialisasi
Suatu sistem yang dibagi menjadi beberapa komponen yang lebih kecil
yang memungkinkan konsentrasi lebih khusus pada setiap bagian
komponennya.Pembagian tersebut bertujuan untuk memaksimalkan
kinerja komponen tersebut dengan tercapainya tujuan yang maksimal.
2. Pengelompokan
Dibawah ini akan dijabarkan dengan jelas tiap-tiap model pendekatan sistem.
H. L. Blum
atau
kelompok.Gaya
hidup
yang
berlebihan
dapat
menimbulkan efek kesehatan yang tidak baik. Misal pola makan kita,
jika kita sering makan makanan yang mengandung kolestrol tinggi
dapat menimbulkan penyakit kolestrol, stroke, serangan jantung.
b. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan merupakan determinan terbesar kedua setelah faktor
perilaku manusia. Tidak hanya factor lingkungan fisik seperti kurang
Pelayanan
kesehatan
yang
berkualitas
sangatlah
performance