Anda di halaman 1dari 21

LEARNING

Pertemuan 1-2
Ayu riana sari, M.Si,Psi
2015

Tujuan Instruksional

1. Mahasiswa memahami konsep belajar


2. Mahasiswa mampu membedakan perilaku belajar
dan bukan hasil belajar
3. Mahasiswa memahami jenis-jenis belajar
4. Mahasiswa memahami konsep dasar classical
conditioning

PENGERTIAN

Arnold H Buss : Learning is a process underlying


enduring changes in behavior, which can be
attributed to the experience of the organism.

Morgan & King (1986) : Learning can be defined


as any relatively permanent change in behavior
that occurs as a result of practice or experience.

Santrock (2005) : Learning is a relatively permanent change in


behavior that occurs through experience.

Laura A. King (2011) : learning is a systematic, relatively


permanent change in behavior that occurs through
experience.
Belajar adalah perubahan jangka panjang dari asosiasi dan
representasi mental sebagai hasil dari pengalaman
(Ormrod, 2009).

Aspek penting dari belajar

1. Perubahan perilaku atau representasi


mental
2. Akibat dari latihan atau pengalaman.
3. Sifatnya cenderung permanen / menetap.

Belajar membantu manusia


menyesuaikan diri dengan lingkungan
Belajar merupakan dasar memahami
perilaku
Proses belajar melibatkan perspektif :
behavioristik, kognitif dan biologis.

BAGAIMANA KITA DAPAT


MENGETAHUI BAHWA KITA
TELAH BELAJAR?

Kapan belajar telah terjadi ?

PERUBAHAN PERILAKU
-

Perilaku baru
Perubahan frekuensi perilaku
Perubahan kecepatan perilaku
Perubahan intensitas perilaku
Perubahan kompleksitas perilaku
Berespon scr berbeda pada stimulus ttt

JENIS BELAJAR
1.

BELAJAR ASOSIASI
a. Classical conditioning
b. Operant conditioning

1. PASSIVE LEARNING
a. Habituation
b. Classical conditioning

2.

BELAJAR KOGNITIF
a. Sign learning
b. Insight learning
c. Observational learning

2. ACTIVE LEARNING
- Operant conditioning
3. COMPLEX LEARNING
- cognitive learning

HABITUATION

Habituation is the waning or disappearance


of a natural response to a stimulus (Buss).
Memiliki nilai adaptasi = belajar untuk tidak
bereaksi pada stimulus yang biasa dan
tidak penting.
Sangat penting terutama untuk hewan
dan anak bayi/kecil.

PENDEKATAN
BEHAVIORISTIK DALAM
BELAJAR

Asumsi dasar :
Prinsip belajar seharusnya dapat diterapkan
untuk berbagai jenis perilaku dan kepada
berbagai jenis binatang (organisme)
Proses belajar dapat dipelajari secara
objektif jika fokus studi adalah stimulus dan
respon
Proses internal tidak termasuk dalam studi
ilmiah

Belajar melibatkan perubahan perilaku


Organisme dilahirkan sebagai kertas
kosong (tabula rasa)
Belajar umumnya merupakan hasil dari
kejadian lingkungan
Teori yg paling berguna cenderung ringkas

Associative Learning
Learning that occurs when we make a connection, or
an association, between two events.
Conditioning is the process of learning these associations
(Chance,2009; Klein, 2009 in King, 2011).

Learning = conditioning

1. CLASSICAL CONDITIONING

Ahli fisiologi Rusia : Ivan Pavlov (1849


1936)
Bentuk belajar yang sederhana : individu
pasif tidak memunculkan perilaku baru.
Classical conditioning / respondent
conditioning / pavlovian conditioning.

CLASSICAL CONDITIONING

Pengertian
Classical conditioning proses belajar dimana
stimulus netral menjadi berhubungan dengan
stimulus bermakna dan mampu memunculkan
respon yang serupa (King,2011).
Stimulus (latin : goad / prod) = anything in the
environment that can be detected by the senses;
events which evoke, or call forth, a response

Stimulus netral = stimulus yang sebelum kondisioning


secara alami tidak menimbulkan respon pada
organisme.

Unconditioned stimulus (UCS) = stimulus yg menghasilkan


respon scr alami tanpa belajar sebelumnya.
Unconditioned response (UCR) = respon tidak dipelajari yg
scr otomatis dimunculkan oleh UCS.

Conditioned stimulus (CS) = stimulus netral yg kemudian


memunculkan CR setelah diasosiasikan dengan UCS
Conditioned response (CR) = respon yang setelah
kondisioning mengikuti stimulus netral (CS).

Conditioned = dipelajari, unconditioned = tidak dipelajari


UCS mengarah pada UCR
Selama pengkondisian, stimulus netral diubah menjadi
CS
CS mengarah ke CR
Pemasangan CS dan CR merupakan konsekuensi belajar
dan latihan
UCR dan CR sama, namun UCR muncul scr alami dan CR
dipelajari.

Kesimpulan

Cek pemahaman !!!


1. Jelaskan pengertian Belajar / learning!
2. Berikan contoh perilaku hasil belajar dan
bukan hasil belajar!
3. Sebutan jenis2 belajar !
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan
Classical conditioning !

Anda mungkin juga menyukai