Anda di halaman 1dari 5

Gaya Pegas

Tujuan :
1. Menentukan konstanta pegas
2. Mengamati hubungan antara gaya atau beban terhadap perubahan panjang pegas.
Alat dan bahan :
1. Pegas
2. Neraca O-Hausse
3. Beban
4. Penggaris
5. Statif
Langkah kerja :
1. Persiapkan Alat dan bahan
2. Timbanglah massa dari beban
3. Gantungkan pegas pada statif
4. Ukur panjang pegas sebelum digantungi beban
5. Beri beban pada ujung pegas tersebut
6. Setelah pegas berhenti berosilasi, hitung panjang pegas setelah digantungi beban
tersebut
7. Lakukan percobaan tersebut dengan massa yang berbeda.
Variabel Percobaan :
1. Variabel bebas
2. Variabel terikat
3. Variabel kontrol

: Beban
: x
: x0 (panjang awal pegas)

Landasan teori :
Hukum Hooke,
Dimana F berbanding lurus dengan x, sehingga diperlukan sebuah konstanta pegas
sehingga memiliki nilai yang sama. Disimpulkan :
F = k.x
Dengan :

F = beban (w)
k = konstanta pegas
x = pertambahan panjang pegas

Data percobaan :
No
1
2
3
4
5

Massa (kg)
0,0512
0,1017
0,1526
0,2028
0,2528

Berat (N)
0.50176
0.99666
1.49548
1.98744
2.47744

X0 (m)
0,147
0,147
0,147
0,147
0,147

Xt (m)
0,167
0,187
0,207
0,227
0,247

x (m)
0,02
0,04
0,06
0,08
0,10

Analisa data :
F=w
w = m.g
Dengan m = massa dan g = percepatan gravitasi bumi (9,8 ms-1)
X0
Xt
x

= panjang awal pegas


= panjang akhir pegas
= Xt - X0
= pertambahan panjang pegas

Kesimpulan ;
Praktikum ini bertujuan agar siswa mengerti dan paham bahwa selama dalam keadaan
elastis, pertambahan panjang pegas berbanding lurus dengan pertambahan panjang,
melalui hukum Hooke siswa diharapkan mampu menghitung konstanta pegas yang
berlaku.
Kesimpulan dan saran :
Kesimpulan
Saran

: Pertambahan panjang pegas sebanding dengan beban yang digantungkan.


: Usahakan ketelitian dalam mengukur pertambahan panjang pegas.

Soal - soal :
1. Dari pengamatan grafik F terhadap x, tunjukkan apakah F per x memiliki nilai yang
sama? Jelaskan!
2. Jelaskan hubungan antara F dengan x!
3. Tuliskan hasil pengukuran konstanta pegas masing - masing dan hitung pula kesalahan
relatifnya!
4. Jika kedua pegas :
a. disusun seri
b. disusun paralel
Digantungi beban 200 gram. Hitung periode osilasi pegas tersebut!
5. Jika periode osilasi soal no. 4 Tseri = Tparalel berapakah massa yang harus digantungkan
agar periode nya menjadi 0,5 s?

Jawaban :

1.
F
0.50176
0.99666
1.49548
1.98744
2.47744

x
0.02
0.04
0.06
0.08
0.10

F/x
25.088
24.9165
24.92467
24.843
24.7744

Berdasarkan tabel diatas, F per x menunjukkan nilai yang hampir sama, yaitu konstanta
pegas dari sebuah pegas yang sama. Adapun perbedaan nilai yang relatif kecil disebabkan
kesalahan pengukuran massa benda.
2. Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa F berbanding lurus terhadap x. Semakin
besar F semakin besar pula x.
3.

k1 = 25.088
k2 = 24.9165
k3 = 24.92467
k4 = 24.843
k5 = 24.7744
Kr = 24.909314
Kesalahan relative pengukuran = kx - Kr x 100%
Kr
Percobaan ke1
2
3
4
5

Kx
25.088
24.9165
24.92467
24.843
24.7744

Kesalahan relatif
0.717346
0.028849
0.061648
0.266222
0.541621

4.

a. Kseri

= 1/Ks = 1/k1 + 1/k2


= 1/Ks = 1/24.909314 + 1/24.909314
= 1/Ks = 2/24.909314
= Ks = 24.909314/2
= 12.45466
T = 2m:k
T = 2.3,140,2:12,45466
T = 6,28 x 0.1267211366410584
T = 0.7958087381058468
T = 0,796 s

5.

b. Kparalel = Kp = k1 + k2
= Kp = 24.909314 + 24.909314
= Kp = 49.818628
T = 2m:k
T = 2.3,140,2: 49.818628
T = 6,28 x 0.0633605759514777
T = 0.3979044169752803
T = 0,398 s
a. Tseri = 0,5 s

%
%
%
%
%

0,5 = 2.3,14m:12,45466
0,0796 = m:12,45466
(0,0796)2 = m:12,45466
0.00505 = m:12,45466
m = 0.062896033
m = 0,063 kg
m = 63 gram
b. Tparalel = 0,5 s
0,5 = 2.3,14m:49.818628
0,0796 = m:49.818628
(0,0796)2 = m:49.818628
0.00505 = m:49.818628
m = 0.2515840714 kg
m = 251,6 gram

TUGAS FISIKA
OSILASI PEGAS

DISUSUN OLEH :

KELAS
: XI IPA 3
TAHUN AJARAN : 2010/2011
SMAN 5 TANGERANG

RIMBA TARUSENTIKA
FAHMI
RYAN HIDAYAT
DANIEL SITANGGANG
JERICHO HAMAS F.

Anda mungkin juga menyukai