MAKALAH
Untuk memenuhi tugas matakuliah
Pendidikan Kewarganegaraan
Yang dibina oleh Drs. Gatot Isnani, M.si
Oleh:
Taruna Indra Wibawa (31)
NIM 209412424608
Rasa syukur yang dalam kami sampaikan ke hadirat Tuhan Yang Maha Pemurah,
karena berkat kemurahanNya penulis dapat menyelesaikan makalah berjudul “hakekat
ketahanan nasioanal dan sifat-sifatnya”,
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas pendidikan kewarganegaraan
Dalam pembuatan makalah ini , tentunya saya sebagai penulis mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak, adapun pihak-pihak tersebut adalah sebagai berikut:
1. Drs. Gatot Isnani,M.Si. yang telah membimbingdalam pembuatan makalah ini
2. Rekan-rekan mahasiswa yang telah banyak memberikan masukan untuk
makalah ini
Demikian makalah ini saya buat semoga bermanfaat,
i
DAFTAR ISI
HALAMAN
HALAMAN SAMPUL....................................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................3
1. Ketangguhan
Adalah kekuatan yang menyebabkan seseorang atau sesuatu dapat
bertahan, kuat menderita atau dapat menanggulangi beban yang
dipikulnya.
2. Keuletan
Adalah usaha secara giat dengan kemampuan yang keras dalam
menggunakan kemampuan tersebut diatas untuk mencapai tujuan.
4. Identitas
Yaitu ciri khas suatu bangsa atau negara dilihat secara keseluruhan.
Negara dilihat dalam pengertian sebagai suatu organisasi masyarakat
yang dibatasi oleh wilayah dengan penduduk, sejarah, pemerintahan, dan
tujuan nasional serta dengan peran internasionalnya.
5. Integritas
Yaitu kesatuan menyeluruh dalam kehidupan nasional suatu bangsa baik
unsur sosial maupun alamiah, baik bersifat potensional maupun
fungsional
6. Ancaman
3
Yang dimaksud disini adalah hal/usaha yang bersifat mengubah atau
merombak kebijaksanaan dan usaha ini dilakukan secara konseptual,
kriminal dan politis.
2.3.3 WIBAWA
(Kaelan,2002:73)Keberhasilan pembinaan ketahanan nasional yang
berlanjut dan berkesinambungan tetap dalam rangka meningkatkan kekuatan
dan kemampuan bangsa. Dengan ini diharapkan agar bangsa Indonesia
mempunyai harga diri dan diperhatikan oleh bangsa lain sesuai dengan
kualitas yang melekat padanya. Atas dasar pemikiran diatas, maka berlaku
logika, semakin tinggi tingkat ketahanan nasional, maka akan semakin tinggi
wibawa negara dan pemerintah sebagai penyelenggara kehidupan nasional.
2.3.4 MANUNGGAL
(Wawan junaidi.2009)Manunggal, artinya ketahanan nasional memiliki
sifat integratif yang diartikan terwujudnya kesatuan dan perpaduan yang
seimbang, serasi, dan selaras di antara seluruh aspek kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
2.3.5 KONSULTASI DAN KERJASAMA
(Kaelan,2002:73-74)hal ini dimaksudkan adanya saling menghargai
dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian bangsa.
Hubungan kedua belah pihak perlu diselenggarakan secara komunikatif
sehingga ada keterbukaan dalam melihat kondisi masing-masing. Di dalam
rangka hubungann ini diharapkan tidak ada usaha mengutamakkan
konfrontasi serta tidak ada hasrat mengandalkan kekuasaan dan kekuataan
fisik semata. 6
BAB III
KESIMPULAN 7
Atas pembahasan yang telah ada pada halaman sebelumnya jadi dapat
disimpulkan bahwa:
1. Ketahanan Nasional itu adalah kondisi dinamis suatu bangsa yang meliputi
segenap kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan
yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam
menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan
gangguan, baik yang datang dari dalam maupun dari luar, untuk menjamin
identitas, integrasi dan kelangsungan hidup bangsa dan negar serta perjuangan
mencapai tujuan nasional.
8
DAFTAR RUJUKAN