Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
adalahsuatu
proses
pembuatan
komponen-komponen
struktur
baja
dari
bahanprofil baja dan atau plat baja. Pelaksanaan proses fabrikasi dapatdilakukan
di dalam pabrik dan di luar pabrik yaitu dilapangan dimana proyek kontruksi
berlangsung.
2.
maupun cair, besi bekas ( Skrap ) dan beberapa paduan logam. Ada beberapa
proses pembuatan baja antara lain :
2.1.
2.2.
Proses Bessemer diinginkan baja bersifat asam sehingga batu tahan apinya
harus bersifat asam (Misal : kwarsa atau aksid asam SiO2). Besi mentah cair yang
digunakan dalam proses Bessemer harus mempunyai kadar unsur Si <= 2%; Mn
<= 1,5%; kadar unsur P dan S sekecil mungkin. Ketika udara panas dihembuskan
lewat besi mentah cair, unsur-unsur Fe, Si dan Mn terbakar menjadi oksidasinya.
Sebagian oksida besi yang terbentuk pada reaksi di atas akan berubah
menjadi terak dan sebagian lagi akan bereaksi dengan Si dan Mn. Reaksi-reaksi di
atas diikuti dengan kenaikan temperatur dari 1250 o ke 1650 . Dari reaksi di atas
akan terbentuk terak asam kira-kira 40 - 50% Si O2. Periode ini disebut periode
pembentukan terak (The slag forming period). Periode ini disebut juga periode
Silicon blow. Periode ini berlangsung sekitar 4 - 5 menit yang ditandai adanya
bunga api dan ledakan keluar dari mulut Konvertor.
Pada periode ke dua yang disebut The brilliant flame blow atau
Carbon blow dimulai setelah Si dan Mn hampir semuanya terbakar dan keluar
dari besi mentah cair. Pada periode ke dua ini unsur C akan terbakar oleh panas
FeO dengan reaksi yang diikuti dengan penurunan temperatur + 50 - 80% dan
berlangsung + 8 - 12 menit. CO akan keluar dari mulut Konvertor dimana CO ini
akan teroksider oleh udara luar dengan ditandai dengan timbulnya nyala api
bersinar panjang di atas Konvertor.
Periode ketiga disebut Reddisk Smoke period yang merupakan periode
brilliant flame terakhir. Periode ini ditandai adanya Reddish smoke (nyala api ke
merah-merahan) keluar mulut Konvertor . Hal ini menunjukkan bahwa unsur
campuran yang terdapat dalam besi mentah telah keluar dan tinggal oksida besi
FeO. Periode ini berlangsung + 1 - 2 menit. Kemudian Konvertor diputar sehingga
posisinya menuju posisi horizontal, lalu ditambahkan oksider (ferromanganesh,
ferrosilicon atau Al) untuk mengikat O2 dan memadunya dengan baja yang
dihasilkan. Baja Bessemer yang dihasilkan dengan proses di atas mengandung
sangat sedikit unsur C.
Untuk baja Bessemer, kadar unsur C dapat dinaikkan dengan cara :
a. mengurangi udara penghembus terutama pada periode ke dua.
2.3.
Pembentukan Baja
Proses pembentukan produk baja dilakukan dengan beberapa tahapan:
menjadi merata, lebih kuat dan liat, disamping membentuk sesuai ukuran yang
diinginkan, seperti pelat tebal (bloom), batangan (billet) atau pelat (slab).
2. Proses Pengerolan Lanjut.
Proses ini adalah untuk merubah bentuk dasar pelat tebal, batangan
menjadi bentuk lembaran, besi konstruksi (profil), kanal ataupun rel.
Ada tiga jenis pengerolan lanjut :
Pengerolan bentuk struktur/konstruksi
Pengerolan bentuk besi beton, strip dan profil
Pengerolan bentuk (pelat).
a. Bentuk Struktur.
Pengerolan bentuk struktur/profiil adalah lanjutan pengerjaan dari pelat
lembaran tebal (hasil pengerolan awal) yang kemudian secara paksa melewati
beberapa tingkat pengerolan untuk mendapatkan bentuk dan ukuran yang
diperlukan.
b. Bentuk Strip, Besi Beton dan Profil.
Proses pembentukan ini tidak dilakukan langsung dari pelat tebal, tetapi
harus dibentuk dulu menjadi batangan, kemudian dirol secara terus menerus
dengan beberapa tingkatan rol dalam satu arah. Adapun hasil pengerolan adalah
berbagai bentuk, yaitu : penampang bulat, bujur sangkar, segi-6, strip atau siku
dan lain-lain sebagainya sesuai dengan disain rolnya.
c. Bentuk Lembaran (Pelat).
Pengerolan bentuk pelat akan menghasilkan baja lembaran tipis dengan
cara memanaskan terlebih dahulu baja batangan kemudian didorong untuk
melewati beberapa tingkat rol sampai ukuran yang diinginkan tercapai.
Sumber : http://www.gudangmateri.com/2011/01/proses-pembentukan-baja.html
baja yang bisa dilihat pada tabel baja untuk mengetahui berat profil per m serta
dimensi masing-masing bentuk.