Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Penggunaan bahan bakar fosil sebagai sumber energi menjadi


penyebab terjadinya pemanasan global, dan bangunan merupakan
pengguna energi yang besar. Penelitian ini bertujuan mengetahui
penerapan berbagai metode penghematan energi untuk meminimalisir
penggunaan energi pada bangunan dengan menjadikan standar LEED
(Leadership in Energy and Environmental Design) sebagai standar
pencapaian.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode
observasi dan eksperimental. Objek atau lokasi penelitian adalah
bangunan Hotel Four Points Makassar. Observasi terhadap fisik bangunan
dan eksperimen terhadap berbagai metode penghematan energi
dilakukan dengan menggunakan simulasi energi program komputer
eQuest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis
konsumsi energi dengan menggunakan program komputer eQuest, desain
eksisting bangunan hotel Four Points Makassar tidak sesuai dengan
standar LEED (Leadership in Energy and Environmental Design). Untuk
mencapai standar LEED, berbagai perlakuan diberikan pada metodemetode penghematan energi tersebut.
Setelah menerapkan metode-metode penghematan energi pada
bangunan Hotel Four Point Makassar, konsumsi energi bangunan
mengalami penurunan hingga lebih rendah 30,63% dari rata-rata
konsumsi energi baseline bangunan. Dalam penerapannya metodemetode tersebut: digunakan sistem automatisasi pada sistem
penghawaan dan memanfaatkan AC unit selain AC sentral pada
bangunan, digunakan lampu baca/kerja pada kamar tamu dan kantor, luas
bukaan jendela diubah menjadi 20% dari ukuran dinding eksterior,
menggunakan kaca jenis reflektiv (oneway) dan low-e, dan digunakan
pembayang (shading) dengan ukuran panjang yang dihitung dari 45o dari
dasar jendela. Dengan penerapan metode-metode tersebut konsumsi
energi bangunan Hotel Four Points Makassar telah sesuai dengan standar
LEED (Leadership in Energy and Environmental Design).

ABSTRACT
The use of fossil fuel as a source of energy becomes the cause of
global warming, and buildings are massive energy users). The research
aimed to investigate the application of various energy-saving methods to
minimize he energy usege in the buildings by using LEED (Leadership in
Energy and Environmental Design) as the achievement standards.
This was quantitative research with observation and experimental
methods. The research objects or location were the building of Four Points
Hotel in Makassar. The observation was conducted on the building physics
and experiments was carried out on various energy-saving methods by
using the energy simulation of eQuest computer program. The energy
consumption analysis using the eQuest computer program on the building
indicates that the building existing designs Four Points Hotel in Makassar
are in accordance with the LEED (Leadership in Energy and
Environmental Design) standard. To achieve the LEED standard, the
various treatments are conducted on the energy-saving methods.
After applying the energy-saving methods on the buildings of Four
Points Hotel in Makassar, the building energy consumption decreases
lower than 30,63% from the average building baseline energy
consumption. Then, the application of the methods is as follows: using the
automation system on evaporation system and utilization of AC unit beside
the central AC in the building, using reading/ working lamps in the guest
and office rooms, converting the broad window opening into 20% of the
exterior wall size, using the reflektiv type glass (one-way) and low-e, and
using the shadings with the long measurement calculated 45o from the
window base. By applying the methods, the energy consumption of the
building of Four Points Hotel has been adjusted to the LEED (Leadership
in Energy and Environmental Design) standard.

Anda mungkin juga menyukai