Oleh :
Nama
NRP
Kel/Meja
Asisten
Tgl. Percobaan
I PENDAHULUAN
Bab ini akan menguraikan mengenai : (1) Latar
Belakang Percobaan, (2) Tujuan Percobaan, (3) Prinsip
Percobaan, dan (4) Reaksi Percobaan.
1.1. Latar Belakang Percobaan
Istilah vitamine atau vitamin mula-mula diutarakan
oleh seorang ahli kimia Polandia bernama Frunk, yang
percaya bahwa zat penangkal beri-beri yang larut dalam air itu
suatu amina yang sangat vital, dan dari kata tersebut lahirlah
istilah vitamin yang kemudian menjadi vitamin.
(Winarno, 1992).
Vitamin merupakan suatu molekul organic yang
sangat diperlukan tubuh untuk proses metabolisme dan
pertumbuhan yang normal. Vitamin-vitamin tidak dapat dibuat
oleh tubuh manusia dalam jumlah yang cukup, oleh karena itu
harus diperoleh dari bahan pangan yang dikonsumsi.
(Winarno, 1992).
Vitamin B terdiri dari 8 macam, yaitu B1 (tiamin), B2
(riboflavin), B3 (niasin), B5 (asam pantotenat), B6 (piridoksin),
B7 (biotin), B9 (asam folat) dan B12 (kobalamin). Vitaminvitamin tersebut kita butuhkan untuk meningkatkan fungsi
mental, membuat kita tetap bersemangat, meningkatkan
keseimbangan tubuh, dan membantu mempertahankan
kesehatan kulit dan otot. Vitamin B1 atau thiamin mengandung
sistem dua cincin, yaitu inti pirimidin dan thiazol. Dalam
tanaman, terutama serelia, vitamin B1 terdapat dalam
keadaan bebas, sedangkan dalam jaringan hewan terdapat
sebagai koenzim, yaitu thiamin pirofosfat (TPP). (Anonim,
2013).
1.2. Tujuan Percobaan
Tujuan Uji Vitamin B ini adalah untuk mengetahui
adanya vitamin B pada bahan pangan.
1.3. Prinsip Percobaan
Prinsip dari percobaan Uji Vitamin B ini adalah
berdasarkan reaksi kimia antara vitamin B dengan NaOH dan
II METODE PERCOBAAN
Bab ini akan menguraikan mengenai : (1) Bahan yang
digunakan, (2) Pereaksi yang digunakan, (3) Alat yang
digunakan, dan (4) Metode Percobaan.
2.1. Bahan yang digunakan
Bahan yang digunakan dalam Uji Vitamin B adalah 1
mL larutan Vitamin C Ipi, 1 mL larutan toge, 1 mL larutan buah
pir, 1 mL NaOH 1:10, dan 1 mL Pb asetat.
2.2. Pereaksi yang digunakan
Pereaksi yang digunakan dalam Uji Vitamin B ini
adalah NaOH (1:10) dan Pb asetat.
2.3. Alat yang digunakan
Alat yang digunakan dalam Uji Vitamin B adalah
tabung reaksi, gelas kimia, pipet tetes serta water bath.
1 mL sampel
1 mL NaOH 1:10
1 mL Pb asetat
Panaskan selama
15-20 menit
3.1.
3.2.
Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan pada percobaan Uji
Vitamin B ini didapat bahwa pada sampel Vitamin C Ipi(C) dan
sampel larutan toge(D) dengan pereaksi NaOH 1:10 dan Pb
asetat tidak terbentuk endapan coklat dan pada sampel
larutan buah pir(E) dengan pereaksi NaOH 1:10 dan Pb asetat
terbentuk endapan coklat. (Anonim, 2015).
Dipandang dari segi gizi, kelompok vitamin B
termasuk dalam kelompok vitamin yang disebut vitamin B
kompleks yang meliputi :
Tiamin (Vitamin B1)
Tiamin dikenal juga sebagai vitamin B1. Dalam
makanan tiamin dapat ditemuka dalam bentuk bebas atau
dalam bentuk kompleks dengan protein atau kompleks
protein-posfat. Bentuk yang terikan akan segera terpisah
setelah terserap di duodenum atau jejenuhan.
(Winarno, 1992).
Riboflavin (Vitamin B2)
Riboflavin dikenal juga sebagai vitamin B 2. Riboflavin
merupakan komponen suatu system enzim yang dikenal
sebagai flavoprotein dan terlibat dalam reaksi-reaksi
metabolism intermediat. (Winarno, 1992).
-Niasin (Vitamin B3)
Niasin dikenal juga sebagai vitamin B 3. Niasin atau
niasin amida merupakan dua senyawa yang memiliki sifat
biologis sama. Niasin amida banyak terdapat dalam
jaringan ternak dan lebih larut dalam air, sedang niasin
sangat sedikit larut dalam air dingin, dan hanya larut
sebagian dalam air panas. Vitamin ini tahan terhadap
alkali, asam, panas, cahaya dan oksidasi. (Winarno, 1992).
-Asam Pantotenat (Vitamin B5)
Asam pantotenal dikenal juga sebagai vitamin B 5.
Asam pantotenat adalah sebagai koenzim A, asam
pantotenat terlibat dalam metabolisme karbohidrat, lemak
dan protein khususnya produksi energy. Asam pantotenat
juga terlibat dalam metabolisme asam lemak dan lipida
lain. (Winarno, 1992).
-Piridoksin (Vitamin B6)
Piridoksin dikenal juga sebagai vitamin B6. Vitamin ini
bertindak sebagai koenzim piridoksal fosfat yang dapat
dibentuk dari salah satu dari tiga bentuk yang ada. Karena
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki.
LAMPIRAN
UJI VITAMIN B