Anda di halaman 1dari 13

PUBERTAS

PENDAHULUAN
Masa pubertas merupakan bagian dari proses tumbuh kembang, yakni
suatu masa peralihan dari anak menuju dewasa. Masa ini terjadi perubahan
perubahan baik fisik maupun psikologis. Ukuran dan bentuk badan berubah dari
ciri ciri khas anak ke bentuk dewasa. Tinggi badan dan berat badan dengan cepat
meningkat dan tanda tanda seksual sekunder mulai muncul. Organ organ
reproduksi berubah dari bentuk infantil ke bentuk dewasa. Umumnya pubertas
pada anak laki laki terjadi pada usia rata rata 11,5 tahun dengan rentang antara
9,5 13,5 tahun sedangkan pada anak perempuan terjadi pada usia 10 13 tahun.
PERUBAHAN FISIS PRIA PADA MASA PUBERTAS
Pertumbuhan Testis
Masa pubertas pada pria bermula dengan mulai bertambahnya besarnya
testis, rata-rata pada umur 11,5 tahun, dengan rentang antara 9,5 13,5 tahun.
Pengukuran testis dilakukan dengan orkidometer Prader, suatu rentetan ukuran
testis yang diberi angka 1 25. pada bayi ukurannya 1, pada awal pubertas 4, dan
pada masa dewasa pada umumnya diatas 10. Jadi ukuran testis diatas 4 dapat
dianggap sudah masuk dalam masa pubertas. (Angka-angka tersebut menyatakan
volume testis didalam mL).
Pacu Tumbuh
Pacu tumbuh tinggi badan ( Growth spurt ) rata-rata muali sekitar 13 tahun
( antara 10 16 tahun ) dan rata-rata berakhir sekitar 16 tahun ( antara13,5 -17,5
tahun ), walaupun sesudah itu masih tumbuh, namun tidak secepat sebelumnya.
Pertumbuhan tinggi badan pada pria pada umumnya sudah brakhir pada umur 19
20 tahun. Setiap orang memiliki pola tersendiri , ada yang mulai dini, tetapi juga
brhenti dengan cepat, sedangkan yang lain mulai lambat namun masih tumbuh
terus sampai diatas 20 tahun.
Pertumbuhan Penis, Rambut Pubik, Rambut Ketiak dan Janggut
Hampir bersamaan dngan pacu tumbuh, penis dan rambut pubik mulai
tumbuh. Bentuk penis brubah dari bentuk infantil kebentuk dewasa dalam waktu
2 tahun.
Rambut pubik tumbuh bertahap yang dinyatakan dalam 5 tahap :
1. P1 belum ada rambut sama sekali
2. P2 : tampak rambut halus
3. P3 rambut makin kasar dan lebar
4. P4 sudah hampir penuh
5. P5 bentuk dwasa sampai dipusar ( diamond shape ), Biasanya tercapai
pada umur 15 16 tahun.

Rambut ketiak biasanya baru tumbuh kalau rambut pubik sudah mencapai P4.
Kumis dan janggut biasanya baru tumbuh setelah rambut ditempat-tempat lainnya
tumbuh.
Perubahan Suara
Perubahan suara pada pria remaja terjadi sebagai akibat bertambah
panjangnya pita suara yang mengikuti pacu tumbuh laring. Hal ini trjadi bila
proses pubertas sudah berlangsung beberapa waktu.
Diagram urutan perubahan pada pria semasa pubertas

PERUBAHAN FISIS WANITA PADA MASA PUBERTAS


Pacu Tumbuh
Pacu tumbuh adalah pertanda mula masa pubertas pada anak wanita. Kalau
benar-benar diperhatikan, maka pacu tumbuh ( penambahan tinggi badan dengan
cepat ) . tampak mendahului timbulnya tanda seks sekunder. Pacu tumbuh pada
umunya dimulai sekitar umur 9,5 tahun, dan akan berakhir waktu mendekati usia
15 tahun.
Pertumbuhan Payudara
Tidak lama kemudian mulailah pertumbuhan payudara. Pertumbuhan
payudara ini berlangsung dalam 5 tahap ( tanner ):
- Tahap I
: masa prapubertas (infantil )
- Tahap II
: mulai tampak penonjolan payudara ,
- Tahap III
: payudara dan areaola,
- Tahap IV
:hampir bntuk dewasa dengan areaola cembung
- Tahap V
: payudara dewasa dngan adanya haid teratur.

Rambut Pubik dan Rambut Ketiak


Rambut pubik mulai tumbuh sekitar umur 11 thun,. Pertumbuhan ini
dinyatakan dalam 5 tahap ( tanner )dengan kode P.
- P1
: masih infantil,
- P2
: mulai tumbuh tetapi masih halus
- P3
: rambut mulai kriting dan tebal
- P4
: makin lebat
- P5
: bentuk dewasa segitiga.
Hampir bersamaan dengan rambut pubik tumbuh rambut ketiak, juga
dalam tiga tahap dan dinyatakan dengan kode A1, A2, A3.
Genitalia Eksterna
Vulva, labia mayora dan minora berangsur-angsur berkambang menuju
kebentuk dewasa sejak tahap pertumbuhan payudara.
Haid
Haid merupakan tahap akhir pubertas wanita. Haid yang pertama disebut
sebagai menars ( menarche ). Dengan sudah berlangsungnya haid periodic,maka
brakhirlah pertumbuhan fisis pubertas anak pada wanita. Secara biologis proses
reproduksi sudah dapat berlangsung. Tinggi badan wanita tidak akan bertambah
banyak lagi sesudah haid berlangsung secara periodic.
Hubungan Antara Pubertas, Tinggi Badan dan Usia Tulang
Pertumbuhan cepat tinggi badan ada masa pubertas dipengaruhi hormon
seks, terutama testosteron dan estrogen, masing-masing pada pria dan wanita.
Pada awal pubertas, kedua hormon tersebut merangsang pertumbuhan tnggi badan
antara lain dengan meningkatkan nafsu makan dan aktivitas fisis. Namun hormon
seks juga mempunyai sifat merangsang maturasi tualang, maka pada masa akhir
pubertas, hormon seks menghentikan pertumbuhan. Hal ini dapat dilihat dengan
menilai usia tulang ( bone age ) dan sela-sela epifisis. Bila sela-sela itu sudah
trtutup , maka pertunbuhan tinggi badan sudah trhenti. Jadi untuk menilai sejauh
mana seorang anak atau remaja sudah tumbuh, maka perlu diperhitungkan :
1. tahap perkembangan seksual
2. tinggi badan pada saat itu
3. usia tulang.
Penilain ini sangat penting didalam klinik maupun diluar karena ini
memberi gambaran pada kita bagaiman proses tumbuh kembang anak
berlangsung.

Diagram urutan perubahan pada wanita semasa pubertas :

PUBERTAS PREKOKS
DEFINISI
Pubertas Prekoks adalah bila permulaan pubertas terjadi sebelum waktu
normal. Batas umur pada pria adalah kalau salah satu atau lebih gejala pubertas
sudah bermula sebelum umur 9 tahun, sedangkan pada wanita sebelum umur 8
tahun.
Pubertas Dini ( Pubertas Prekoks )
- Hormon Gonadotropin diproduksi sebelum anak berumur 8 tahun, hormon
ini merangsang ovarium, sehingga ciri - ciri kelamin sekunder timbul,
menarche dan kemampuan reproduksi terdapat sebelum waktunya
- Pubertas dini kalau ciri - ciri sekunder timbul sebelum umur 8 tahun atau
kalau sudah ada haid sebelum umur 10 tahun
- Dalam kepustakaan dikabarkan ada anak berumur 5 tahun 8 bln
melahirkan bayi
- Pengobatan dapat dicoba dgn pemberiaan PA ( Medroksi Progesteron
Acetat ) 100 mg IM tiap 14 hari > untuk mencegah haid
Pubertas prekoks ini dapat bersifat :
1. Lengkap ( complete )
Yaitu jika tanda tanda pubertas tumbuh lengkap ; pada pria penis,
rambut pubik dan testis tumbuh bersama sama, sedangkan pada wanita
payudara, rambut pubik dan haid. Biasanya pencetusnya terletak di
intracranial.

2. Tidak lengkap ( incomplete )


Yaitu jika tanda tanda pubertas hanya sebagian, misalnya pada
pria hanya penis dan rambut pubik tumbuh, sedang testis tetap infantile.
Atau pada wanita hanya payudara tumbuh ( telars premature ) ataupun
hanya rambut pubik ( pubars premature ). Pada keadaan tersebut perlu
dipertimbangkan kemungkinan adanya neoplasma di adrenal atau gonad.
Perkembangan pubertas prekoks dapat di golongkan sebagai :
1. pubertas prekoks tergantung gonadotropin ( pubertas prekoks sejati atau
sentral )
selalu isoseksual dan melibatkan aktifasi hipotalamus-pittuitarigonad;pekoksitas melibatkan ciri-ciri seksual sekunder dan kenaikan
ukuran dan aktifitas gonad yang diperantai gonadotropin
2. pubertas prekoks tidak tergantung gonadotropin ( pubertas prekoks perifer
atau pseudopubertas prekoks )

beberapa ciri sekunder kelamin nampak tetapi tidak ada aktifasi


yang mempengaruhi hipotalamus-pitutuari-gonad normal.pada
kelompok terakhir ini ciri-ciri kelamin dapat isoseksual atau
heteroseksual.

Pseudopubertas prekok dapat merangsang terjadinya maturasi


axis hipotalamus-pittuitari-gonad dan memicu mulainya
prekositas seksual sejati. Tipe campuran pubertas prekoks ini
terjadi pada keadaan-keadaan hiperplasia adrenal congenital
dan sindrom McCune-Albright,bila usia tulang mencapai usia
pubertas (10,5-12,5 Tahun)
PUBERTAS PREKOKS TERGANTUNG GONADOTROPIN ( PUBERTAS
PREKOKS SEJATI ATAU SENTRAL )
Dahulu tidak ada factor penyebab pubertas prekoks yang ditemukan pada
sekitar 80 90% anak perempuan dan 50% anak laki laki. Sken tomografi
komputasi ( CT ) dan foto resonansi magnetik ( MRI ) menurunkan persentasi
anak dengan prekositas seksual idiopatik. Keadaan tersebut terjadi setidaknya 10
kali lebih sering pada anak perempuan daripada pada anal laki laki dan biasanya
secara seporadis, meskipun beberapa kasus familial ( keturunan ).

Manifestasi Klinis

Perkembangan seksual dapat mulai pada usia berapa pun dan biasanya
mengikuti urutan yang terjadi pada pubertas normal.

Pada anak perempuan, tanda pertama adalah tumbuhnya payudara;


rambut pubis dapat tumbuh secara bersamaan tetapi lebih sering tumbuh
kemudian. Maturasi genitalia eksterna, tumbuhnya rambut aksila, dan mulainya
maturasi mengikuti. Siklus menstruasi awal mungkin lebih tidak teratur daripada
siklus pada pubertas normal. Siklus awal biasanya anovulatori, tetapi kehamilan
telah dilaporkan sejak awal usia 5,5 tahun.
Pada anak laki laki, pembesaran testes diikuti dengan pembesaran
penis, tumbuhnya rambut pubis, dan jerawat. Ereksi biasa terjadi, dan emisi
boktural dapat terjadi. Suara lebih dalam dan pertumbuhan linier dipercepat.
Biopsi testes telah menunjukkan stimulasi semua elemen testes, dan
spermatogenesis telah terlihat sejak awal usia 5 6 tahun.
Meskipun perjalanan klinis bervariasi, tiga pola utama perkembangan
dapat diidentifikasi, setidaknya pada anak wanita. Kebanyakan anak wanita
( terutama mereka yang berusia kurang dari 6 tahun pada mulainya) memiliki
prekositas seksual yang progesif cepat, di tandai dengan maturasi fisik dan tulang,
menyebabkan kehilangan kemungkinan peninggian dipertahankan. Sebagian kecil
anak perempuan mengalami kemunduran secara spontan atau pubertas prekoks
sentral terhenti. Variasi pada perjalanan alamiah prekositas seksual ini
menekankan perlunya pengamatan longitudinal pada mulainya perkembangan
seksual, sebelum penanganan dipertimbangkan.

Pemeriksaan Laboratorium
1. Pemeriksaan imunoradiometrik,imunoflourimetrik dan khemiluminessen
yang sensitif untuk hormon luteinisasi (LH)
2. Pemberian hormon pelepas gonadotropin secara iv ( uji stimulasi GnRH )
3. Pemberian kadar testoteron serum
4. Pemberian maturasi tulang >2-3 SD
5. Ultrasonografi pelvis
6. CT scan atau MRI memperagakan pembesaran fisiologis kelenjar
pittuitari.

Pengobatan

Sel pituitaria memerlukan stimulasi pulsatil, memberikan penggunaan


agonis GnRH secara rasional untuk pengobatan pubertas prekoks sentral. Karena
lebih poten dan lama kerjanya lebih lama daripada GnRH alamiah, analog GnRH
ini mendensitisasi sel gonadotropin kelenjar pituitari terhadap pengaruh
stimulasi GnRH endogen.
Pemberian GnRH analog subkutan atau intranasal berkali kali setiap
hari. Penemuan sedian depot, yang mempertahankan kadar serum GnRH analog
berdaya lama cukup konstan beberapa minggu, mempermudah terapi dan
meningkatkan efektivitasnya. Di Amerika Srikat sedian yang digunakan leuprolid

asetat ( lupron depot ped ), di berikan dalam dosis 0,25 0,3 mg / kg ( minimal
7,5 mg ) secara intramuskular sekali setiap 4 minggu. Di negara negara lain
sediaan yang di gunakan goserelin asetat ( zoladex) dan D Trp6 GnRH
( decapeptyl )
PUBERITAS PREKOKS AKIBAT DARI LESI OTAK ORGANIK
Etiologi
Jaringan parut pasca ensefalitis, meningoensafalitis tuberkulosis,
hidrosefalus, sklerosis tuberosa, dan trauma kepala berat, masing masing
merupakan faktor penyebab. Glioma optik, astrositoma, ependimoma, dan
neurofibroma dapat menyebabkan prekositas seksual. Iradiasi otak ( misalnya,
anak dengan leukemia ) mempercepat mulainya pubertas, terutama pada anak
perempuan.

Dengan adanya sken CT dan MRI, hamartoma hipotalamus telah diketahui


sebagai salah satu dari lesi otak yang paling sering menyebabkan pubertas prekoks
sejati. Malformasi kongenital ini terdiri atas jaringan saraf yang terletak ektopik
yang berisi neuron neuron sekretori GnRH dan berfungsi sebagai generator
GnRH pulsa asesoris. Pada MRI, ia tampak sebagai massa kecil bertangkai yang
melekat pada tuber cinereum atau atap ventrikel ketiga, atau kurang sering,
sebagai massa tidak bertangkai, yang ukurannya tetap statis selama bertahun
tahun. Lesi ini jarang disertai dengan kejang gelastik atau psikomotor.
Sekitar setengah dari tumor pada daerah pinea adalah germinoma atau
astrositoma, sisanya terdiri dari berbagai jenis tumor yang secara histologi
berbeda. Tumor tumor ini yang menyebabkan pubertas prekoks dengan
menghalangi jalur pengendalian pubertas yang ditandai secara jelek atau, pada
anak laki laki hanya dengan mensekresi gonadotropin korionik manusia ( hCG ),
yang merangsang sel sel Leydig pada testes. Germinoma pensekresi hCG
intrakranial biasanya tidak menimbulkan pubertas prekoks pada anak perempuan,
mungkin karena fungsi ovarium sempurna tidak dapat berjalan tanpa menyiapkan
FSH.
Manifestasi Klinis
Beberapa dari tumor ini atau malformasi, ukurannya tetap statis atau
tumbuh dengan lambat, tidak menimbulkan tanda tanda selain pubertas prekoks.
Untuk lesi yang menimbulkan gejala neurologis, manifestasi neuroendokrin dapat
muncul selama 1 2 tahun sebelum tumor dapat dideteksi dengan radiologi.
Gejala atau tanda tanda hipotalamus seperti diabetes insipidus, adipsi,
hipertermia, menangis atau tertawa yang tidak alamiah ( kejang gelastik ),
obesitas, dan kakheksia akan menunjukkan kemungkinan lesi intrakranial.

Prekositas seksual adalah selalu isoseksual, dan pola endokrin biasanya


pola yang ditemukan pada anak tanpa dapat dipergerakan lesi organik. Pada

keadaan selain hamartoma hipotalamus, defisiensi hormon pertumbuhan dapat


terjadi dan dapat tertutup oleh pengaruh peningkat pertumbuhan kenaikan kadar
hormon kelamin. Prekositas seksual yang dengan cepat progresif pada anak amat
kecil menunjukkan kemungkinan hamartoma hipotalamus.
Pengobatan
Terapinya tergantung pada sifat dan lokasi proses patologis. Tanpa melihat
penyebabnya, terapi dengan menggunakan analog GnRH sama efektifnya pada
anak dengan lesi otak organik yang menyebabkan pubertas prekoks maupun
sentral seperti efektifnya pada anak dengan prekositas seksual idiopatik, dan
analognya adalah terapi pilihan untuk menghentikan perkembangan seksual
prematur. Terapi kombinasi hormon pertumbuhan harus dipertimbangkan pada
penderita yang disertai dengan defisiensi hormon pertumbuhan.

SINDROM PUBERTAS PREKOKS DAN HIPOTIROIDISME


Pada 54 anak hipotiroidisme primer yang diteliti secara cermat, setengah
di antaranya memiliki berbagai tingkat perkembangan isoseksual sebelum
mencapai usia tulang pubertas.
Penderita yang terkena biasanya menderita hipotiroidisme berat yang
lama, dengan manifestasi biasa, termasuk retardasi pertumbuhan dan maturasi
tulang. Penyebab hipotiroidisme meliputi tiroiditis limfositik, tiroidektomi, dan
pengobatan berlebihan dengan obat obat antitiroid.
Pubertas prekoks yang terkait dengan hipotiroidisme merupakan bentuk
pubertas tergantung gonadotropin yang tidak sempurna. Patogenesis tipe
prekositas seksual ini belum jelas, dan hipotesis telah memasukkan spesifitas
tumpahan berlebihan oleh kadar TSH yang sangat meningkat ( TSH dan
gonadotropin memiliki bersama rantai yang identik ) dan gangguan degradasi
FSH dan LH. Apapun mekanismenya, pengobatan hipotiroidisme mengakibatkan
pengembalian cepat ke manifestasi klinis dan biokimia normal. Makroorkidisme
( volume testes > 30 mL ) dapat menatap pada kehidupan dewasa walaupun terapi
L tiroksin cukup.
TUMOR PENGSEKRESI GONADOTROPIN
Tumor Hati
Sekitar 30 penderita pubertas prekoks isoseksual tang terkait dengan
hepatoblastoma. Semuanya laki laki, denagn usia mulainya bervariasi dari 4
bulan sampai 8 tahun ( rata rata 2 tahun ). Hati yang membesar atau massa yang
pada kuadran atas akan memberi kesan diagnosis. Sel sel tumor yang
menghasilkan hCG, menstimulasi reseptor LH pada sel sel Leydig testes.
Histologi testes menunjukkan hiperplasia sel interstisial dan tidak adanya
spermatogenesis. Kadar hCG dan fetoprotein plasma biasanya sangat
meningkat, berperan sebagai penanda yang bermanfaat untuk memantau pengaruh
o

terapi. Kadar testosteron plasma meningkat, dan kadar FSH dan LH, diukur
dengan pemeriksaan immunometrik spesifik, rendah, dahulu, kadar LH meningkat
palsu karena reaksi silang dengan hCG pada radioimunoassay.
Penanganan tumor tumor ini adalah sama denga penanganan karsinoma
hati lain, ketahanan hidup biasanya kurang dari satu tahun sejak diagnosis.
Tumor-Tumor lain
Koriokarsinoma pengsekresi gonadotropin korionik, teratokarsinoma, atau
teratoma ( juga disebut pinealoma ektopik atau teratoma atipik ) dapat juga
menyebabkan pubertas prekoks. Tumor ini pada SSS, mediastinum, atau gonad.
Lebih banyak 10 12 kali pada anak laki laki dengan pubertas prekoks dari
pada anak perempuan.
o

SYNDROM McCUNE-ALBRIGHT
Ini merupakan sindrom fungsi endokrin yang berkaitan dengan bercak
pigmentasi kulit dan displasia fibrosa sistem skleton. Penyakit ini disebabkan oleh
mutasi missense pada gen yang mengkode alfa Gs, protein G yang menstimulasi
pembentukan cAMP. Ini mengakibatkan aktifasi reseptor-reseptor ( misalnya
reseptor koritoktropin [ACTH] TSH, FSH, LH )yang bekerja dengan mekanisme
tergantung cAMP.
Pubertas prekoks telah diuraikan secara berlebihan pada anak perempuan usia
rata-rata mulainya pada anak perempuan yang terkena sekitar 3 tahun, tetapi
perdarahan vagina telah terjadi pada usia 4 bulan dan ciri sex sekunder telah
terjadi pada seawal 6 bulan. Anak perempuan muda mempunyai kadar LH dan
FSH rendah, dan tidak ada respon terhadap stimulasi GNRH. Kadar estradiol
bervariasi dari normal sampai sangat meningkat ( > 900pg/mL ), sering siklis dan
dapat berkorelasi dengan ukuran kista. Pada anak lelaki, pubertas prekoks jarang
terjadi tapi pada beberapa kasus telah dilaporkan pada beberapa kasus. Tidak
seperti pembesaran ovarium pada anak perempuan, pembesaran testes pada anak
laki-laki cukup simetris. Pembesaran ini diikuti dengan pembesaran falus ( penis )
dan rambut pubis, seperti pada pubertas normal histologi testes menunjukkan
tubulus seminiferus yang besar dan sedikit atau tidak sedikit atau tidak ada
hiperplasia sel leydig.
Pada anak laki-laki dan operempuan, bila usia tulang mencapai kisaran usia
pubertasbiasa, sekresi gonadotropin mulai , dan responnuya terhadap GnRH
menjadi pubertas. . Pada anak perempuan, menstruasi manjadi lebih teratur, tetapi
sering tidak sempurna, dan fertilitas telah terdokumentasi.
Hipertiroidisme pada keadaan ini berbeda dengan dengan hipertiroidisme yang
disebabkan oleh penyakit Graves. Ada distribusi yang sama antara laki-laki dan
perempuan, dan gondok ( goiter ) cenderung multinodular. Hipertiroidisme klinis
jarang terjadi pada anak, tetapi gondok, kadar T3 sedikit meningkat, kadar TSH
berkurang, dan kelainan pada ultrasuara telah dilaporkan.

Dari manifestasi ekstra glandular, fosfaturia , mengakibatkan rakhitis atau


osteomalasia. Keterlibatan kardiovaskuler dan hati jarang tapi dapat mengancam
jiwa.
Sindrom Cushing memerlukan adrenalektomi. Oktreotid, inhibitor
somastotatin
berdaya
lama,
telah
digunakan
untuk
mengobati
hipersomatotropisme.Prognosisnya baik untuk jangka lama, tetapi deformitas,
fraktur berulang, nyeri, dan kadang kadang kompresi saraf kranial dapat terjadi
akibat lesi tulang.
PUBERTAS PREKOKS TIDAK TERGANTUNG GONADOTROPIN LAKILAKI FAMILIAL
Tanda-tanda pubertas muncul pada umur 2 -3 tahun. Testis hanya sedikit
membesar. Biopsi testes menunjukkan maturasi sel leydig dan pada beberapa
keadaan, ada hiperplasia berat. Maturasi tubulus seminiferus dapat ada. Kadar
testosteron sangat meningkat sampai kisaran yang sama seperti yang ditemukan
pada anak laki-laki dengan pubertas prekoks sejati ; namun kadar garis LH adalah
prapubertas, tidak ada sekresi LH pulsa dan LH tidak berespons terhadap
stimulasi dengan GnRH. Penyebab aktivasi sel leydig tidak tergantung stimulasi
gonadotropin merupakan mutasi missense reseptor LH yang menimbulkam
aktivasi utama produksi cAMP.
Maturasi penulangan dapat sangat lanjut, bila maturasi mencapai kisaran
usia pubertas, sekresi normal gonadotropin menghalangi karena maturasi
hipotalamus diperbesar oleh pemajanan trhadap kadar abnormal hormon kelamin.
Pubertas prekoks kemudian menjadi teganutng gonadotropin. Urutan kejadian ini
serupa dengan yang terjadi pada anak dengan sindrom McCune-Albright atau
pada mereka dengan hiperplasia adrenal kongenital , yang padanya prekositas
seksual pada mulanya tidak tergantung gonadotropin tetapi menjadi terganutng
gonadotropin bila maturasi hipotalamus mengawali sekresi gonadotropinnormal.
Pengobatan
Anak laki-laki muda, telah berhasil diobati dengan :
a. ketokenazol (600 mg/24 jam dengan dosis TER 8 jam)
b. obat anti jamur : menghambat sintesis C-20-laise dan testosteron
c. kombinasi spironolakton (untuk memblokade kerja androgen )
d. Testolakton (inhibitor kompetitif aromatase) karena estrogen yang berasal
dari androgen menstimulasi maturasi tulang,hanya memperlambat, tetapi
tidak menghentikan jalannya pubertas.

Prognosis

10

Obat ini hanya memperlambat, tetapi tidak menghentikan jalannya


pubertas dan tidak memperbaiki prognosis ketinggian.Anak laki-laki yang
generator pulsa GnRH-nya telah matang menjadi resisten terhadap pengobatan
dam memerlukan terapi kombinasi dengan agonis GnRH.
PERKEMBAGAN PREKOKS TIDAK SEMPURNA ( PARSIAL )
Thelarkhe Prematur
Istilah ini dipergunakan untuk keadaan perkembangan payudara murni
semntara yang paling sering muncul pada umur 2 tahun pertama. Pertumbuhan
dan maturasi tulang adalah normal atau sedikit lanjut. Genetalia tidak
menunjukkan bukti adanya stimulasi estrogen. Keadaan ini biasanya sporadis dan
jarang familial. Kadar LH dan estradiolplasma ada di bawah batas-batas
Pemeriksaan , tetapi kadar dasar FSH dan responsnya terhadap stimulasi GnRH
lebih besar daripada kadar dasar yang ditemukan pada kontrol normal, tetapi
sedikit kista kecil ( > 9 mm ) adalah tidak jarang.

Pada beberapa anak perempuan dari kelompok usia yang sama


perkembangan payudara dapat disertai dengan bukti yang jelas adanya pengaruh
sistemik estrogen, seperti percepatan pertumbuhan atau kemajuan usia tulang.
Senografi pelvis dapat menunjukkan pembesaran ovarium atau uterus. Keadaan
ini disebut sebagai thelarkhe yang diperbesar atau atipik. Patogenesis dari bentuk
thelarkhe yang diperbesar dan atipik ini tidaklah jelas, meskipun kelambatan pada
perpindahan dari aksis pituitaria-ovarium yang diaktifkan ( neonatus-infantil ) ke
yang in aktif ( prapubertas ) dapat menekankan keua keadaan.
Thelarkhe prematur adalah keadaan yang benigna tetapi dapat mrpakan
tanda pertama pubertas sejati atau pubertas pseudoprekoks, atau dapat disebabkan
oleh pemajanan eksogen terhadap estrogen. Selain riwayat yang rinci, usia tulang
harus diketahui. Kadar FSH, LH dan estradiol serum biasanya rendah dan tak
terdiagnosis. Pemriksaan ultrasound pelvis jarang terindikasi. Observasi yang
terus mnerus penting karena keadaan ini tidak dapat dengan mudah dibedakan
dengan pubertas prekoks sejati.regresi dan menunjukkan berfungsinya kista
follikel. Terjadinya thelarkhe pada anak diatas umur 3 tahun sering disbabkan oleh
keadaan selain daripada thelarkhe prekoks benigna.
Adrenarkhe Prematur
Istilah ini diterapkan pada munculnya rambut seksual sebelum usia 8 tahun
pada anak perempuan atau 9 tahun pada anak laki-laki tanpa bukti adanya
maturasi lain. Kelainan ini jauh lebih sering pada anak perempuan daripada anak
laki-laki.

Adrenarkhe prematur merupakan kejadian maturasi awal produksi adrogen


adrenal. Kejadian ini bersamaan dengan maturasi prekoks zona retikularis,
penurunan yang terkait dengan aktivitas 3-hidroksisteroid-dehidrogenase dan
peningkatan pada aktivitas C-17,20-laise. Perubahan enzim ini mengakibatkan

11

kenaikan kadar serum ACTH-terstimulasi dan basal dari 5-steroid ( 17hidrosipregnenolon dan DHEA ) dan pada tingkat yang lebih kecil, 4-stroid
( terutama androstenedion ) dibandingkan dengan kontrol yang sesuai umur.
Kadar steroid-steroid ini dan kadar DHEAS biaanya sama besarnya dengan kadar
pada anak dalam stadium awal pubertas normal.
Adrnarkhe prematur adalah keadaan benigna yang tidak memerlukan
terapi. Pada penderita dengan adrearkhe prematur atipik ini , uji stimulasi ACTH
deng apengukuran 17- hidroksi-progesteron serum terindikasi unutk
mengesampingkan hiperplasia adrenal kongenital nonklasik karena defisiensi 21hidroksilase. Penelitisn epidemiologis dan genetikmolekular telah menunjukkan
bahwa defek enzim lain ( yaiut defiseinsi 3-hidroksisteroid-dehidrogenase dan 11
-hidroksilase) sangat jarang pada anak permpuan.
Anak perempuan dengan adrenarkhe prematur beresiko tinggi untuk
sindrome hiperandrogenisme dan ovarium polikistik ketika dewasa.
Menarkhe Prematur
Menstruasi murni tanpa bukti lain adanya perkembangan seksual kurang
sering terjadi daripada thelarkhe prematur atau adrenarkhe prematur . mayoritas
anak wanita yang terkena hanya 1-3 episode perdarahan, pubertas terjadi pada
waktu yang biasa dan siklus menstruasi ormal. Kadar gonadotropin plasma
normal tetapi kadar estradiol dapat meningkat, mungkin karena banyaknya
aktifitas ovarium. Penderita kadang-kadang memiliki kista ovarium follikular
pada ultrasound. Penyebab perdarahan vagina seperti vulvovaginitis, benda asing,
prolaps uretra dan sarkoma botriodes harus dikesampingkan dengan pemeriksaan
fisik yang cermat.

PREKOSITAS OBAT-OBATAN
Berbagai obat dapat menybabkan munculnya ciri-ciriseksual sekunder
yang dapat terancukan dengan pubertas prekoks. Anamnesis yang cermat yang
difokuskan pada eksplorasi kemungkinan pemajanan tidak sengaja atau menelan
hormon seks, penting. Pseudoppubertas prekoks telah terjadi pada anak perempan
maupun laki-laki karena tidak sengajamenelan estrogen ( termasuk pil-pil
kontrasepsi ) dan dari pemberian steroid anabolik.estrogen pada kosmetik,krim
rambut, dan krim pembesar payudara menyebabkan perkembangan payudara pada
anak erempuan dan genikomasti pada anak laki-laki ; estrogen dengan mudah
disrap oleh kulit. Kontaminasi tablet vitamin dengan hormon seks telah
dilaporkan menyebabkan pseudopubertas prekoks. Thelarkhe prematur epedemik
dan pseudopubertas prekoks di Puerto Rico baru-baru ini telah dianggap berasal
dari kontaminasi daging, terutama daging ayam dengan estrogen yang digunakan
pada peternakan tetapi hal ini belum terbukti. Estrogen eksogen dapat
mnghasilkan warna abu-abu yang terang pada areaola mammae yang biasanya
tidak dtemukan pada tipe prekositas endogen. Perubahan-perubahan prekoks
hilang setelah penghentian pemajanan terhadap hormon.

12

DAFTAR PUSTAKA

13

Anda mungkin juga menyukai