SURAT BERSALIN RSIA MALEBU HUSADA

Kamar bersalin RSIA Malebu Husada dipimpin oleh kepala instalasi yang
bertanggung jawab kepada As Men Kebidanan dan dibantu oleh kepala ruangan atau
penanggungjawab Kamar Bersalin, Dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh bidan
pelaksana.
Struktur Organisasi Kamar Bersalin RSIA Malebu Husada digambarkan sebagai
berikut ;
As Men Kebidanan

Kepala Instalasi

Kepala Ruangan

Perawat pelaksana
Bidan pelaksana

Bidan pelaksana

Bidan pelaksana

BAB VII
URAIAN JABATAN
A. Uraian Tugas Dan Jabatan SDM Kamar Bersalin
I.

As Men Pelayanan Kebidanan

1. Nama Unit Kerja

: Kamar Bersalin

2. Nama Jabatan

: Asisten Manager Kamar Bersalin

3. Pengertian :
Adalah seorang tenaga kebidanan yang diberikan tanggung jawab dan
wewenang dalam mengatur, mengendalikan kegiatan pelayanan kebidanan
pada Kamar Bersalin.
4. Jabatan Bawahan Langsung :
Kepala ruangan Kamar Bersalin
5. Persyaratan dan Kualifikasi
a. Pendidikan formal
Sarjana Kebidanan (diutamakan)/setara, D III Kebidanan dengan
pengalaman 6 tahun sebagai PJ shift, 3-5 tahun sebagai Kepala Ruangan.
b. Pendidikan non formal
Pernah mengikuti pelatihan managemen pelayanan kebidanan
c. Pengalaman kerja
Berpengalaman dalam bidangnya / sebagai Kepala Ruangan kebidanan 2
tahun / PJ shift.
d. Keterampilan :
1. Memiliki kemampuan menggunakan computer
2. Mempunyai kemampuan kepemimpinan
3. Mempunyai kemampuan untuk mengontrol emosi dengan baik
4. Mempunyai kemampuan untuk membina hubungan baik dengan
orang lain dan dapat dipercaya
e. Lain lain
1. Berwibawa

2. Sehat jasmani dan rohani

6. Tanggung Jawab :
Dalam melaksanakan tugasnya As Men Pelayanan Kebidanan bertanggung
jawab terhadap Manager Pelayanan terhadap hal hal :
a. Kebenaran dan ketepatan rencana kerja As Men Pelayanan Kebidanan
b. Kelancaran pelaksanaan tugas tenaga kebidanan
c. Keobjektifan dan kebenaran penilaian kinerja tenaga bidan
d. Kebenaran dan ketepatan telah staf
e. Kebenaran dan ketepatan laporan berkala/ laporan khusus dalam hal
pendayagunaan tenaga
f. Kebenaran dan ketepatan rencana kebutuhan tenaga bidan
g. Kebenaran dalam pendayagunaan tenaga bidan
h. Kebenaran dan ketepatan laporan berkala/khusus pendayagunaan dan
pemeliharaan sarana dan fasilitas
i. Kebenaran dan ketepatan laporan berkala /khusus pelaksanaan asuhan
pelayanan kebidanan

7. Wewenang :
Dalam melaksanakan tugasnya sebagai As Men Pelayanan Kebidanan
mempunyai wewenang sebagai berikut :
a. Meminta informasi dan petunjuk kepada atasan
b. Memberi petunjuk dan bimbingan dalam pendayagunaan tenaga, alat dan
asuhan kebidanan
c. Mengkoordinasikan,

mengawasi,

mengendalikan

dan

menilai

pendayagunaan tenaga kebidanan, peralatan dan mutu asuhan kebidanan

d. Memberikan bimbingan penerapan etika profesi dan asuhan kebidanan
e. Menandatangani surat dan dokumen yang ditetapkan menjadi wewenang
As Men Pelayanan Kebidanan

f. Menghadiri rapat berkala dengan Manager Pelayanan, Ka. Unit Kamar

Bersalin dan Kepala Ruang untuk kelancaran pelaksanaan pelayanan
kebidanan.

8. Hasil Kerja :
a. Rencana kerja As Men Pelayanan Kebidanan
b. Usulan kebutuhan alat, obat-obatan dan SDM kebidanan
c. Tata cara kerja As Men Pelayanan Kebidanan
d. Data / informasi kebutuhan tenaga kerja kebidanan
e. Standar asuhan kebidanan dan pelayanan kebidanan

9. Uaraian Kerja :
a. Melaksanakan fungsi perencanaan meliputi:
1. Menyusun rencana kebutuhan tenaga kebidanan baik jumlah maupun
kualifikasi tenaga kebidanan, di wilayah tangguung jawabnya
2. Menyiapkan usulan penempatan / distribusi tenaga kebidanan, sesuai
kebutuhan pelayanan, berdasarkan usulan Ka Ruangan
3. Menyiapkan rencana pengembangan staf, sesuai kebutuhan pelayanan,
koordinasi dengan Kepala Ruangan terkait
4. Menghadiri rapat pertemuan berkala dengan Manager Pelayanan, Ka
Unit KAMAR BERSALIN dan Kepala Ruangan terkait
5. Menyusun rencana jumlah dan jenis peralatan kebidanan yang
dibutuhkan oleh unit perawatan di wilayahnya
b. Melaksanakan fungsi penggerakan dan pelaksanaan meliputi:
1. Mengumpulkan berkas kepegawaian tenaga kebidanan, koordinasi
dengan Kepala Ruangan, berkas kepegawaian tersebut disimpan oleh
bagian personalia
2. Melaksanakan sebagian tugas dari Manager Pelayanan

3. Mewakili tugas dan wewenang Manager Pelayanan atas persetujuan

Direktur RS, sesuai kebutuhan
4. Mengumpulkan dan menjelaskan kebijakan rumah sakit dalam bidang
ketengaaan kepada staf perawatan koordinasi dengan Kepala Ruangan
terkait
5. Memerikan pembinaan, pengembangan profesi tenaga kebidanan
6. Menyusun protap / SPO ketenagaan, koordinasi dengan Kepala Ruang
terkait
7. Memberikan saran dan masukan sebagai bahan pertimbangan pada
atasan
8. Menganalisa dan mengkaji usulan kebutuhan tenaga kebidanan
c. Melaksanakan fungsi pengawasan, pengendalian dan penilaian
meliputi:
1. Melakukan

pengawasan,

pengendalian,

penilaian

terhadap

pendayagunaan tenaga kebidanan

2. Melakukan penilaian mutu penerapan etika serta kemampuan profesi
tenaga kebidanan.

II.

Kepala Instalasi KAMAR BERSALIN

1. Nama Unit Kerja

:Kamar Bersalin

2. Nama Jabatan

:Kepala Kamar Bersalin

3. Pengertian :
Seorang tenaga dokter profesional yang diberikan tugas tanggung jawab
dan wewenang dalam mengelola pelayanan medic di Kamar Bersalin
serta mengkoordinir dokter Kamar Bersalin dan ruangan.
4. Persyaratan dan Kualifikasi :
a. Pendidikan formal
Doter umum yang telah melaksanakan wajib kerja sarjana
b. Pendidikan non formal
Memiliki sertifikat tentang Asuhan Kebidanan
c. Pengalaman kerja

Mempunyai pengalaman kerja sebagai dokter Kamar Bersalin

minimal 5 tahun
d. Keterampilan
Mempunyai kemampuan kepemimpinan
e. Usia
-

Usia antara 25 55 tahun

Berbadan sehat jasmani dan rohani

5. Tanggung Jawab :
Bertanggung jawab langsung kepada Manager Pelayanan
6. Uraian Tugas :
a. Menyusun program kerja Kamar Bersalin
b. Memimpin, mengkoordinir, dan mengevaluasi operasional Kamar
Bersalin secara efeketif, efisien dan bermutu
c. Bertanggung jawab terhadap koordinasi dengan bagian Rawat Inap
dan Rawat Jalan jika pasien yang bersangkutan membutuhkan
penanganan / tindakan lebih lanjut setelah penanganan gawat darurat
d. Memberikan pembinaan terhadap dokter jaga Kamar Bersalin
e. Membuat daftar jaga dokter Kamar Bersalin dan ruangan
f. Bersama Kepala Ruangan Kamar Bersalin membuat perencanaan
ketenagaan dan fasilitas yang dibutuhkan untuk mencapai pelayanan
yang berkualitas di Kamar Bersalin
g. Memimpin pertemuan rutin setiap bulan dengan staf Kamar Bersalin
untuk membahas dan menginformasikan hal hal penting yang
berkaitan dengan pelayanan di Kamar Bersalin
h. Menghadiri pertemuan Managemen, bila dibutuhkan
i. Membuat laporan kinerja Kamar Bersalin setiap bulan dan akhir
tahun
j. Membuat usulan usulan yang diperlukan kepada Managemen yang
berkaitan dengan peningkatan mutu pelayanan di Kamar Bersalin

7. Wewenang :

a. Memberikan penilaian kinerja staf Kamar Bersalin

b. Memuat prosedur pelayanan Kamar Bersalin

8. Hasil Kerja :
a. Daftar jaga Kamar Bersalin
b. Usulan perncanaan ketenagaan dan fasilitas yang dibutuhkan / di
Kamar Bersalin diperllukan
c. Standar pelayanan medic
d. Usulan yang berkaitan dengan mutu pelayanan