Anda di halaman 1dari 5

ASESSMEN KOMPETENSI

Nomor Dokumen

Nomor Revisi

Halaman

SPO/ DEPT/...
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

Tanggal Terbit

1Ditetapkan Oleh

Januari 2014
PENGERTIAN

Direktur
Asessmen kompetensi merupakan proses yang dilaksanakan oleh
seorang asesor untuk menentukan level kompetensi seseorang.
Proses ini mencakup pengumpulan data dan bukti untuk
menentukan apakah seseorang mempunyai level kompetensi

TUJUAN

yang dibutuhkan.
1.
Rekognisi kompetensi terkini dari perawat dan bidan
2.

Rekognisi pembelajaran sebelumnya dari perawat dan bidan

3.

Determinasi pencapaian dalam proses belajar

4.

Sertifikasi pencapai belajar

5.

Menilai gab perawat-bidan untuk tujuan pelatihan

6.

Mengukur kinerja perawat-bidan

7.

Klasifiksi tenaga dalam kemajuan karirnya

8.

Memenuhi persyaratan tempat kerja

9.

Memenuhi persyaratan lisensi dan regulasi

KEBIJAKAN

Tahapan asessmen kompetensi :


PROSEDUR
PELAKSANAAN

1.

Mengajukan permohonan asessmen (form AK1)


a.

Asessmen mandiri (Form AK2)

b.

Pra konsultasi

c.

Asessmen (Form AK3 dan 4)

d.

Usulan banding jika perlu (Form AK5 terlampir)

e.

Keputusan hasil asessmen

f.

Pemberian sertifikat kompetensi

ASESSMEN KOMPETENSI
Nomor Dokumen

Nomor Revisi

Halaman

SPO/ DEPT/...
2.

Menetapkan unit kompetensi


a. Asessmen mandiri
b. Perencanaan asessmen
c. Kontekstualisasi dan review rencana asessmen
d. Mengorganisasikan asessmen
e. Menentukan fokus dan kebutuhan perangkat
f. Daftar cek bukti porto folio
g. Ceklist perangkat observasi
h. Perangkat daftar pertanyaan lisan
i. Rekomendasi asessmen

3.

Menetapkan alur proses pelaksanaan asessmen kompetensi


a. Perawat bidan mengajukan permohonan kredensial dengan
mengisi formulir permohonan asessmen kompetensi
b. Kepala ruang dan manajer keperawatan melakukan
verifikasi kelengkapan persyaratan rekredensial dan
mengisi rekomendasi asessmen kompetensi
c. Sub komite kredensial menugaskan kepada asesor untuk
melakukan

verifikasi

kelengkapan

berkas

asessmen

kompetensi
d. Sub

komite

kredensial

dan

asesor

memberikan

rekomendasi berkelanjutan proses asessmen kompetensi


e. Asesor mengadakan pertemuan dengan perawat-bidan
/calon asesi untuk melakukan penilaian mandiri terhadap
standar kompetensi yang dipersyaratkan pada proses
rekredensial
f. Sub komite kredensial memberikan rekomendasi untuk
kelanjutan proses asessmen kompetensi
g. Sub komite kredensial menugaskan kepada asesor untuk
melakukan asessmen kompetensi

ASESSMEN KOMPETENSI
Nomor Dokumen

Nomor Revisi

Halaman

SPO/ DEPT/...
h. Sub komite kredensial memberikan standar kompetensi
yang dipersyaratkan kepada mitra bestari untuk melakukan
assessmen terhadap kompetensi yang dipersyaratkan
4.

Menetapkan instrument asesmen;


a. Formulir permohonan kredensial/rekredensial
b. Rincian kewenagan klinis (clinical privilage)
c. Formulir proses kredensial
d. Formulir persetujuan asessmen
e. Formulir asessmen kompetensi
f. Formulir banding asessmen
g. Formulir umpan balik dan catatan asessmen
h. Formulir keputusan asessmen
i. Surat penugasan klinis (SPK)

5.

Melaksanakan asesmen kompetensi;


a. Asessmen

kompetensi

dengan

melakukan

penilaian

yang

dinyatakan

Belum

terhadap;
Standar

kompetensi

Kompeten (BK) pada hasil penilaian log book,


asessmen mandiri dan asessmen mitra bestari
Pengelolaan asuhan keperawatan sesuai kategori pasien
untuk setiap jenjang dan area klinisnya
b. Asessmen kompetensi dilakukan dengan cara;
Melakukan verifikasi porto folio, training record dan
sertifikasi
Melakukan penilaian secara observasi
c. Melakukan penilaian secara tertulis (uji tulis)
d. Melakukan penilaian secara lisan (uji lisan)

ASESSMEN KOMPETENSI
Nomor Dokumen

Nomor Revisi

Halaman

SPO/ DEPT/...

6.

Melakukan analisa; menilai adanya standar kompetensi


yang belum dapat dinyatakan kompeten dan menilai hasil
asessmen secara keseluruhan
Evaluasi rekomendasi; memberikan rekomendasi terhadap
asessmen kompetensi yang dilakukan, apakah perawat atau
bidan

yang

mengajukan

asessmen

kompetensi

dapat

ditingkatkan kewenangan klinisnya atau tidak dengan


diberikan surat penugasan klinis
7.

Melaporkan hasil asessmen


a. Asesor meberikan laporan hasil asesmen kompetensi
kepada ketua sub komite kredensial
b. Ketua sub komite krednesial memberikan laporan hasil
asessmen kompetensi kepada ketua komite keperaatanm
sebagai

bahan

rekomendai

setiap

perawat-bidan

memperoleh penugasan klinis baru dari direktur rumah


sakit
8.

Membuat

rekomendasi

kewenagn

klinis

dengan

mengeluarkan surat penugasan klinis (SPK) oleh direktur


rumah sakit berdasarkan rincian kewengana klinis yang
ditepakan untuk perawat dan bidan
9.

Melakukan pembinaan dan pemulihan kewengan klinis


secara terbuka sesuai periode peningkatan jenjang karir,
bekerjasama dengan sub komite mutu

ASESSMEN KOMPETENSI
Nomor Dokumen

Nomor Revisi

SPO/ DEPT/...
UNIT TERKAIT

1.

Human Resources Development (HRD)

2.

Keperawatan dan Bidan

Halaman

Anda mungkin juga menyukai