Anda di halaman 1dari 6

BAB XX

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil Komunitas Umum


Puskesmas Delanggu merupakan puskesmas terbesar di Kabupaten Klaten yang
bangunanya sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Adapun jenis pelayanan yang
ada di Puskesmas Delanggu meliputi balai pengobatan umum, balai pengobatan mata,
balai pengobatan gigi, pelayanan kesehatan ibu dan anak, pelayanan rawat inap,
pelayanan laboratorium, fisioterapi, juga tersedia fasilitas EKG, USG, dan pelayanan
dokter spesialis. Puskesmas Delanggu juga melakukan pelayanan luar gedung berupa
puskesmas pembantu (Pustu Segaran dan Dukuh), polindes di tiap desa, puskesmas
keliling, dan penyuluhan.
B. Data Geografis
Kecamatan Delanggu terletak di sebelah utara dari wilayah Kabupaten Klaten,
dipinggir jalan Raya Yogya Solo.

Gambar 1. Peta Kabupaten Klaten

Gambar 2. Peta Kecamatan Delanggu


Batas wilayah Kecamatan Delanggu :

Selatan
Timur
Utara
Barat

: Kecamatan Ceper
: Kecamatan Juwiring
: Kecamatan Wonosari
: Kecamatan Polanharjo

Luas Daerah :
No
1
2
3
4

Jenis
Sawah
Tanah Kering
Tanah Keperluan Fasilias Umum
Lain - lain
Jumlah

Luas ( Ha )
1.329,09
548,63
27
108
1.877,72

Jumlah Desa, Dusun, Rumah, KK, dan RT / RW sebagai berikut :

Jumlah Desa
Jumlah Dusun / Dukuh
Jumlah Rumah
Jumlah KK
Jumlah RT / RW

: 16
: 143
: 11.117
: 12.340
: 316 / 114

C. Data Demografik
1. Kependudukan
Golongan Umur per tahun
0 6 tahun
7-12 tahun
13-18 tahun
19-24 tahun
25-55 tahun
56-79 tahun
80 tahun keatas

Jumlah Penduduk
1449
3832
6403
7754
9246
9119
8222

Sumber : Data Sekunder Kecamatan Delanggu, Tahun 2012

2. Pendidikan
a. Sarana pendidikan
SD
SLTP
SLTA
Akademi / PT
b. Taraf Pendidikan
No
1
2
3
4
5
6
7

: 34
: 7
: 3
: -

Pendidikan
Buta huruf
Baca tulis / DO SD
Lulus SD
Lulus SLTP
Lulus SLTA
Lulus Akademi
Lulus Perguruan Tinggi
Jumlah

Jumlah
52
568
13.848
13.382
12.589
2.938
1.275
44.652

Prosentase
0,001
0,012
0,301
0,291
0,274
0,064
0,028
1,031

Sumber : Data Sekunder Kecamatan Delanggu 2010

3. Pekerjaan
a. Buruh tani
b. Tani pemilik tanah
c. Pedagang
d. Buruh industri
e. Buruh bangunan
f. PNS / ABRI
g. Pensiunan
4. Agama
No
1
2
3
4
5

Agama
Islam
Kristen
Katholik
Hindu
Budha
Jumlah

: 2.311
: 3.189
: 1.732
: 3.133
: 1.475
: 1.108 / 304
: 1.729
Jumlah
42.605
2.071
1.175
23
151
46.025

Prosentase
92,53
4,53
2,56
0,04
0,33
100

Sumber : Data Sekunder Kecamatan Delanggu, Tahun 2012

D. Upaya Pelayanan Kesehatan


1.

Ketenagaan Puskesmas
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
o.
p.
q.
r.

Dokter Umum
Dokter Gigi
Dokter Spesialis
Bidan
Bidan Desa
Perawat
Perawat Gigi
Sanitarian / PKL
Juru Imunisasi
Asisten Apoteker
Analis Kesehatan
Gizi
Fisioterapi
TU / Staf
Pengemudi
Sarjana Keperawatan
Sarjana Kemasyarakatan
Tenaga Kontrak

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

3
1
1
3
14
13
2
1
1
2
2
2
1
14
1
1
1
4
+

Jumlah
2.

: 67 Orang

Sarana Kesehatan
a. a. Puskesmas Induk
b. b. Puskesmas Pembantu
c. c. Polindes

:1
:2
:7

E. Hasil Laporan
Pada hari Rabu tanggal 7 Januari 2015, Puskesmas mendapatkan laporan dari
kader Desa Butuhan mengenai warganya yang terkena demam disertai gejala lemah
anggota gerak. Pada hari Kamis 8 Januari 2015 pukul 10.00-12.00 WIB diadakan
penyuluhan mengenai chikungunya di salah satu rumah kader di Desa Butuhan,
Kecamatan Delanggu yang dihadiri ibu lurah, ketua RT, kader Desa Butuhan, dan sekitar
30 warga. Dari penyuluhan tersebut didapatkan beberapa poin permasalahan serta
bagaimana pnyelesaian masalah tersebut, antara lain:
1

Bagaimana upaya untuk mendorong masyarakat agar dapat rutin dan bersama-sama
dapat melakukan penyegahan terhadap penyakit chikungunya?

Untuk memberantas penyakit chikungunya, tenaga medis maupun seluruh aspek


masyarakat ikut berperan. Semua keluarga harus diberi informasi tentang penyakit
chikungunya dan dimotivasi untuk melaksanakan pemberantasan nyamuk yang
membawa virus penyebab demam chikungunya, sehingga pemberantasan sarang
nyamuk dan pemeliharaan kebersihan lingkungan menjadi kebiasaan sehari hari bagi
tiap keluarga.
Kegiatan pokok yang dapat dilakukan untuk menggerakan peran serta masyarakat
dalam pemberantasan sarang nyamuk adalah:
a Kunjungan rumah secara berkala untuk memberikan penyuluhan secara langsung
kepada keluarga dan melakukan pemeriksaan jentik.
Informasi yang diberikan berkaitan tentang upaya pemberantasan nyamuk yang
meliputi:
1 Menguras tempat-tempat penampungan air sekurang kurangnya seminggu sekali
2 Menutupnya rapat-rapat atau menaburkan racun pembasmi jentik (abate) yang
3

disebut dengan istilah abatisasi


Mengubur atau menyingkirkan barang barang bekas dan sampah-sampah linya
yang dapat menampung air hujan sehingga dapat menjadi tempat berkembang

biaknya nyamuk. (Depkes. RI 1999)


Memberikan penyuluhan di pertemuan-pertemuan kelompok masyarakat seperti

arisan, pertemuan PKK, pengajian, dan penyuluhan di Posyandu.


Kerjabakti secara berkala untuk membersihkan lingkungan dan melaksanakan

pemberantasan sarang nyamuk. (Depkes. RI 1998)


Agar kegiatan penggerakan peran serta masyarakat dapat terlaksana secara
berkesinambungan, diperlukan penggerak dari tokoh masyarakat di desa yang
tergabung

dalam

kelompok

kerja

pemberantasan

sarang

nyamuk

yang

mengkordinasikan kegiatan-kegiatan tersebut diatas. (Depkes. RI 1995)


Banyak warga yang sudah membersihkan rumah, tapi mengapa masih ada yang
terserang chikungunya?
Karena penyakit chikungunya ditularkan oleh nyamuk yaitu Aedes aegypti maka
perlu pemberantasan secara tuntas dan serentak. Apabila masih ada yang terserang,
berarti tempat perkembangbiakan nyamuk masih ada, bisa jadi masih terdapat kaleng
bekas atau tempat genangan lain di kebun dan tempat di sekitar rumah yang belum
dibersihkan. Nyamuk Aedes aegypti selain suka berkembangbiak di bak mandi, juga
dapat berkembangbiak di drum dan barang barang yang memungkinkan air tergenang
seperti tempat minum burung, pot tanaman air, vas bunga, ban bekas, kaleng-kaleng
bekas, plastik bekas, tempurung kelapa dan selainnya yang dibuang sembarangan.

Apa yang harus dilakukan apabila merasa terkena penyakit chikungunya?

Konsultasikan terlebih dahulu ke dokter apakah gejala yang ada mengarah pada
penyakit chikungunya atau kemungkinan penyakit lain. Dokter akan memberikan
petunjuk apakah perlu pemeriksaan penunjang atau tidak. Dokter akan memberikan
penanganan, baik pemberian obat dan nasihat yang berupa motivasi untuk
mengkonsumsi makanan yang bergizi sebagai upaya meningkatkan imunitas tubuh,
serta istirahat yang cukup.
4

Ketika ada warga yang terdiagnosis menderita demam chikungunya, apakah lebih
baik segera dilakukan fogging (pengasapan)?
Pengasapan/penyemprotan racun serangga (fogging) juga dapat membunuh
nyamuk, tetapi jika jentik-jentiknya dibiarkan hidup, maka jentik itu akan menetas
menjadi menjadi nyamuk-nyamuk baru. Dengan demikian penyemprotan tidak dapat
memberantas nyamuk secara tuntas. Fogging merupakan salah satu cara
pemberantasan nyamuk, namun sebaiknya lebih ditekankan kepada seluruh
masyarakat untuk bersama-sama mengambil peran dalam pemberantasan nyamuk baik
memberantas nyamuk dewasa maupun telur dan jentik-jentiknya. Selain itu, fogging
juga memiliki beberapa efek samping seperti pencemaran air, tanah, udara,
terbunuhnya organisme non target, dan resiko bagi orang, hewan dan tumbuhan,
sehingga pelaksanaan fogging harus mempertimbangkan besar kecilnya antara
manfaat, keefektivan, efisian, dan efeksamping maupun biaya yang dikeluarkan.

Anda mungkin juga menyukai