Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
6.
7.
9.
10.
Karakteristik Profesi:
1. Keterampilan yang berdasar pada pengetahuan teoretis:
Profesional diasumsikan mempunyai pengetahuan teoretis yang
ekstensif dan memiliki keterampilan yang berdasar
pada pengetahuan tersebut dan bisa diterapkan dalam praktik.
2. Asosiasi profesional: Profesi biasanya memiliki badan yang
diorganisasi oleh para anggotanya, yang dimaksudkan untuk
meningkatkan status para anggotanya. Organisasi profesi
tersebut
biasanya memiliki persyaratan khusus untuk menjadi
anggotanya.
3. Pendidikan yang ekstensif : Profesi yang prestisius biasanya
memer1ukan pendidikan yang lama dalam jenjang pendidikan
tinggi.
4. Ujian kompetensi: Sebelum memasuki organisasi profesional,
biasanya ada persyaratan untuk lulus dari suatu tes yang
menguji
terutama pengetahuan teoretis.
5. Pelatihan institutional: Selain ujian, juga biasanya
dipersyaratkan untuk mengikuti pelatihan istitusional dimana
calon profesional mendapatkan pengalaman praktis sebelum
menjadi anggota penuh organisasi. Peningkatan keterampilan
melalui pengembangan profesional juga dipersyaratkan.
6. Lisensi: Profesi menetapkan syarat pendaftaran dan proses
sertifikasi sehingga hanya mereka yang memiliki lisensi bisa
dianggap bisa dipercaya.
7. Otonomi kerja: Profesional cenderung mengendalikan kerja
dan pengetahuan teoretis mereka agar terhindar adanya
intervensi dari luar.
8. Kode etik: Organisasi profesi biasanya memiliki kode etik bagi
para anggotanya dan prosedur pendisiplinan bagi mereka yang
melanggar aturan.
9. Mengatur diri: Organisasi profesi harus bisa mengatur
organisasinya sendiri tanpa campur tangan pemerintah.
Profesional diatur oleh mereka yang lebih senior, praktisi yang
dihormati, atau mereka yang berkualifikasi paling tinggi.
10. Layanan publik dan altruisme: Diperolehnya penghasilan
dari kerja profesinya dapat dipertahankan selama berkaitan
dengan kebutuhan publik, seperti layanan dokter berkontribusi
terhadap kesehatan masyarakat.
11. Status dan imbalan yang tinggi: Profesi yang paling sukses
akan meraih status yang tinggi, prestise, dan imbalan yang layak
bagi para anggotanya. Hal tersebut bisa dianggap sebagai
pengakuan terhadap
layanan yang mereka berikan bagi masyarakat.
Suatu profesi harus memenuhi beberapa persyaratan, yaitu:
a. Profesi merupakan pekerjaan intelektual,maksudnya
menggunakan intelegensia yang bebas dan diterapkan atau
dipraktikan pada persoalan/masalah dengan tujuan untuk
memahami dan menguasainya.
b. Profesi merupakan pekerjaan saintifik berdasarkan
pengetahuan yang berasal dari sains.
c. Profesi merupakan pekerjaan praktikal artinya bukan seluruh
teori akademik, tetapi dapat diterapkan/dipraktikan (uji coba).
d. Profesi terorganisr secara sistematis.
e. Memiliki standar cara melaksanakannya dan mempunyai tolak
ukur hasilnya.
f. Altruisme yang brorientasi kepada masyarakat yang
dilayaninya bukan kepada diri profesional.
5. Sebutkan faktor utama meningkatnya pelanggaran kode etik
profesi IT
Jawab:
Faktor utama meningkatnya Pelanggaran Kade Etik Profesi IT
adalah makin merebaknya penggunaan Internet. Jaringan luas
komputer tanpa disadari para pemiliknya disewakan kepada
spammer (penyebar e-mail komersial), fraudster (pencipta situs
tipuan), dan penyabot digital. Terminal terminal jaringan telah
terinfeksi virus komputer, yang mengubah komputer menjadi
"zornbi", Contohnya di Bandung banyak warnet yang menjadi
sarang kejahatan komputer. Faktor lain yang menjadi pemicu
adalah makin banyaknya para "lntelektual yang tidak BER
ETIKA".
Faktor penyebab Pelanggaran kode etik profesi Tl:
1. Tidak berjalannya kontrol dan pengawasan dari masyarakat.
2. Organisasi profesi tidak dilengkapi dengan sarana dan
mekanisme bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan.
seperti " ok pak" atau "beres" tapi harus ada ringkasan singkat
mengenai inti email baru kemudian ditambahkan response anda.
Segera hapus apabila ada email dari alamat yang diragukan atau
dicurigai spam/ virus, juga email yang mengarah ke
pornography atau
kejahatan lainnya. H indarkan juga memforward email berantai
apalagi
menggunakan email kantor.
Jangan memforward email yang bersifat pribadi kepada orang
lain atau
milis, ini tidak etis.
Apabila email dari pengirim perlu diresponse oleh semua orang,
misalnya minta pendapat atau minta kesepakatan waktu, maka
anda
harus mereply all dari email yang terakhir. Hal ini menghindari
adanya
jawaban yang terlewat.
Seleksi benar sebelum mereply all, kalau tidak perlu, cukup
menjawab
dengan mereply ke pengirim saja.
Cek sekali lagi nama dan alamat email pengirim dan cc dan
periksa
content email sebelum anda klik tombol KIRIM.
o Etika Chatting
Gunakan bahasa yang sopan dan tidak menggunakan bahasa
yang
vulgar
Hindari menggunakan huruf kapital. huruf kapital diibaratkan
sebagai
teriakan/shouting.
Jangan sekali-kali menggunakan spamming/advertising yang
berarti
mengirim pesan secara beruntun dan dalam jumlah yang sangat
besar.
Hindari penggunaan warna yang berlebihan.
Berlaku sopan dan halus pada siapa saja. jika anda berlaku
sopan,
anda akan mendapatkan prilaku yang sama.
Hindari pertengkaran sengit. pertengkaran akan mengakibatkan
chatter
1. Apa pengertian dari etika dan etika profesi, serta Jelaskan dampaknya
bagi masyarakat !
Jawab:
Etika adalah llmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan
buruk
manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia.
Profesi adalah suatu pekerjaan yang dalam melaksanakan
tugasnyamemerlu
kan/menuntut keahlian (expertise).
Pengertian etika profesi yaitu suatu ilmu yang mempelajari baik
dan
buruknya perbuatan manusia dengan keahlian masing-masing
dalam
melaksanakan tugasnya.
Dampak Etika dan Etika Profesi bagi masyarakat adalah ;
Bisa melindungi masyarakat dari berbagai pelanggaran dan
kejahatan yang
berkaitan dengan suatu profesi dari masyarakat lainnya. Hal ini
disebabkan
Etika dan Etika Profesi akan mengikat seorang pelaku profesi
agar mematuhi
aturan-aturan yang ber1aku dalam menjalankan profesinya,
sehingga menjadi
jaminan bagi masyarakat untuk diper1akukan dengan baik dan
tidak semenamena sehingga ketertiban dan kenyamanan bagi masyarakat
dapat diterima
dan dirasakan oleh semua anggota masyarakat tersebut.
2. Sebutkan faktor-faktor yang menimbulkan terjadinya pelanggaran etika dalam
masyarakat !
Jawab:
a. Tidak berjalannya control dan pengawasan dari masyarakat
b. Kurangnya iman dari individu tersebut.
c. Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai substansi
kode etik pada
setiap bidang, karena buruknya pelayanan sosialisasi dari pihak
prepesi
sendiri
d. Belum terbentuknya kultur dan kesadaran dari orang tersebut.
e. Tidak adanya kesadaran etis da moralitas dari orang tersebut.
f. Kebutuhan individu
g. Tidak ada pedoman hidup dari individu tersebut
h. Perilaku dan kebiasaan individu yang buruk sehingga menjadi
sebuah
kebiasaan
Lingkungan tidak etis mempengaruhi individu tersebut
melakukan sebuah
pelanggaran.
j. Kurangnya sanksi yang keras atau tegas di negara kita tentang
pelanggaran kode etik
3. Apa yang mempengaruhi timbulnya etika komputer dalam
perkembangannya ?
Jawab:
Etika komputer adalah sebagai analisis mengenai sifat dan
dampak sosial
teknologi komputer, serta formulasi dan justifikasi kebijakan
untuk
menggunakan teknologi tsb secara etis. (James H. Moor).
Salah satu penyebab pentingnya etika adalah karena etika
melingkupi wilayahwilayah yang belum tercakup dalam wilayah hukum. Faktor etika
disini
menyangkut identifikasi dan penghindaran terhadap perilaku
yang salah dalam
penggunaan teknologi informasi. Untuk itu etika dipandang
per1u dibentuk
sebagai perilaku yang mengikat oleh pengguna teknologi
informasi.
Etika komputer sangat penting karena menurut James H. Moor
ada tiga alasan
utama minat masyarakat yang tinggi pada komputer, yaitu :
a. Kelenturan logika : kemampuan memprogram komputer untuk
melakukan apapun yang kita inginkan . 0
b. Faktor transformasi : komputer dapat mengubah secara
drastis cara kita
melakukan sesuatu. 0
c. Faktor tak kasat mata : semua operasi internal komputer
tersembunyi 0 dari penglihatan. Faktor ini membuka peluang
pada nilai-