Anggota Kelompok 6:
1.
Dino Saputra
2.
FauzanFebrian
3.
GivvaPutriLiyandari
4.
Mega Kurniawati
5.
SandiJunia Putra
: 1201844
: 1202949
: 1206130
: 1201871
: 1202951
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Banyak pekerjaan konstruksi yang tidak dapat dikerjakan secara manual. Untuk
memudahkan suatu pekerjaan, khususnya pekerjaan konstruksi dibutuhkan alatalat bantuan terutama untuk perkerjaan yang tidak dapat dilakukan secara
langsung oleh manusia yaitu dengan menggunakan alat berat.Alat alat berat
yang dikenal dalam ilmu teknik sipil adalah alat yang digunakan untuk
membantu manusia dalam melakukan pekerjaan pembangunan suatu struktur.
Setelah melakukan observasi pada pekerjaan Proyek Pembangunan Jalan Fly
Over di Bukittinggi, kami melihat dan mengamati penggunaan alat-alat berat
diantaranya : Crane, Compactor, dan Excavator.
B.
1.
2.
3.
4.
TujuanPenulisan
Mengetahui dan memahami apa yang dimaksud dengan alat berat.
Mengetahui dan memahami mengenai pemindahan tanah mekanis.
Mengetahui sumber-sumber alat berat dalam suatu proyek
konstruksi.
Mengtahui jenis-jenis dari alat berat.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
D. Jenis-Jenis Alat Berat Yang Digunakan Pada Proyek Pembangunan Jalan Fly
Over di Bukittinggi
1.
Crane
Crane adalah alat pengangkat dan pemindah material yang bekerja dengan
perinsip kerja tali,crane digunakan untuk angkat muatan secara vertikal dan
gerak kearah horizontal bergerak secara bersama dan menurunkan muatan ke
tempat yang dituju.
Pada proyek pembangunan fly over ini, crane yang digunakan berspesifikasi
Mobile Crane 20 ton. Crane disini digunakan untuk memindahkan material yang
berat dari truck ke lokasi pemasangan atau penggunaan material tersebut,
seperti memindahkan beton prategang dan kabel prategang. Adapun secara rinci
proses sewa menyewa alat berat crane ini yaitu sebagai berikut :
No
Deskripsi
Harga
Unit
1
Sewa Alat
Rp 60,000,000/bulan/200 jam
1 Unit
2
Mob de Mob Pekanbaru Bukittinggi
Rp 25,000,000.3
Uang Makan (operator and helper)
Rp 200,000/hari
2 Orang
4
Uang Lembur
Rp 50,000/jam
2 Orang
2.
Excavator
Excavator (ekskavator) adalah alat berat yang terdiri dari lengan (arm), boom
(bahu) serta bucket (alat keruk) dan digerakkan oleh tenaga hidrolis yang
dimotori dengan mesin diesel dan berada di atas roda rantai (trackshoe).
Excavator merupakan alat berat paling serbaguna karena bisa menangani
berbagai macam pekerjaan alat berat lain.
Sesuai dengan namanya (excavation), alat berat ini memiliki fungsi utama untuk
pekerjaan penggalian. Namun tidak terbatas itu saja, excavator juga bisa
melakukan pekerjaan kontruksi seperti membuat kemiringan (sloping), memuat
dumptuck (loading), pemecah batu (breaker), dan sebagainya. Karena perannya
3.
Compactor
Compactor digunakan untuk memadatkan tanah atau material sedemikian
hingga tercapai tingkat kepadatan yang diinginkan. Jenis rodanya biasanya
terbuat dari besi seluruhnya atau ditambahkan pemberat berupa air atau pasir,
bisa terbuat dari karet (berupa roda ban) dengan bentuk kaki kambing (sheep
foot). Ada juga yang ditarik dengan alat penarik seperti bulldozer, atau bisa
menggunakan mesin penarik sendiri, yang berukuran kecil bisa menggunakan
tangan dengan mengendalikannya ke arah yang akan dipadatkan.
Dalam proyek ini, alat berat yang digunakan adalah alat berat yang
disewa oleh kontraktor.
BAB III
KESIMPULAN
Setelah melakukan observasi ke proyek pembangunan Fly Over
Bukittinggi, kami anggota kelompok enam melihat pengoperasian tiga buah alat
berat. Alat-alat berat tersebut adalah crane, compactor dan excavator. Alat-alat
berat digunakan dalam proyek ini dengan disewa oleh kontraktor, dimana
terdapat Surat Perjanjian Sewa-Menyewa Alat Berat. Dimana dalam surat
perjanjian terdapat seluruhnya baik mengenai jenis, spesifikasi, jumlah,
hargasewa, lokasikerja, tempat, waktu, kondisi penyerahan alat, biaya mobilisasi,
demobilisasi, biaya operasi, biaya perawatan, biaya perbaikan, operasi, helper
operator, laporan operasional alat, pembayaran sewa, keamanan alat, masa
perjanjian, pemindahan, pengambilan dan penggunaan alat serta perselisihan