Anda di halaman 1dari 28

PROGRAM PENDIDIKAN

PASIEN DAN KELUARGA


(PPK) / PROMOSI KESEHATAN
RUMAH SAKIT
PPK

RUMAH SAKIT AT-TUROTS AL-ISLAMY


2015

DAFTAR ISI
BAB
I PENDAHULUAN ..................................................................................
A LATAR BELAKANG .................................................................................
B TUJUAN

3
3

....................................................................................
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................................

4
5

BAB III PEMBAHASAN


A
B
C
D

STANDAR PPK
SASARAN PPK
KEGIATAN
CARA

PELAKSANAAN
E SASARAN

...................................................................................

..................................................................................

11

..................................................................................

12

...................................................................................

13

KEGIATAN
1

BAB

IV

....................................................................................
MONITORING ..................................................................................

DAN EVALUASI
LAMPIRAN

.................................................................................

13
17
18

BAB I
PENDAHULUAN
A. PENDAHULUAN
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit dalam Pasal 1
menyebutkan pengertian rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan
pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Selanjutnya dikatakan bahwa
Pelayanan Kesehatan Paripurna adalah pelayanan kesehatan yang meliputi promotif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Mengacu kepada peraturan perundang-undangan tersebut
di atas, kiranya dapat dinyatakan bahwa di setiap rumah sakit harus dilaksanakan upaya
peningkatan kesehatan, salah satunya melalui kegiatan promosi kesehatan.
Dalam rangka memberikan panduan yang lebih terinci tentang bagaimana seyogyanya
promosi kesehatan oleh rumah sakit dilaksanakan, maka sangatlah diperlukan sebuah
pedoman Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) / Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)
ini sebagai acuan kerja dalam proses pendidikan pasien dan keluarga di lingkup rumah sakit
maupun diluar rumah sakit.
B. LATAR BELAKANG

Rumah sakit At-Turots Al-Islamy merupakan pelayanan kesehatan yang berada di wilayah
kabupaten Sleman yang mana didaerah ini telah banyak berdiri unit pelayanan kesehatan,
untuk itu sebagai rumah sakit yang berbeda dan rumah sakit yang juga mengedepankan
peningkatan mutu, maka At-Turots Al-Islamy berupaya membuat program yang salah satunya
ialah program pendidikan pasien dan keluarga. Sehingga masyarakat akan memberikan citra
positif terhadap rumah sakit At-Turots Al-Islamy dan bahkan hal tersebut dapat meluas tidak
hanya di wilayah kabupaten Sleman itu sendiri.
Disamping itu dalam hal pelayanan, perbedaan tingkat pengetahuan dan ketrampilan spesifik
yang dibutuhkan pasien dan keluarga dalam pengambilan keputusan, berpartisipasi dalam
asuhan dan asuhan berkelanjutan dirumah merupakan suatu hal yang sangat penting, yang
akan berpengaruh terhadap derajat kesehatan pasien dan keluarga, oleh karena itu program
pendidikan pasien dan keluarga sangatlah perlu untuk dibuat.

C. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit melalui suatu sistem dimana pasien
dan keluarga mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk berpartisipasi
dalam proses dan pengambilan keputusan asuhan pasien.
b. Tujuan Khusus
a) Terciptanya budaya belajar dilingkungan Rumah Sakit.
b) Meningkatnya citra Rumah Sakit terhadap Pasien dan Masyarakat.
c) Tercatatnya kebutuhan pendidikan masing-masing pasien dalam rekam
medis.
d) Terlaksananya program pendidikan pasien dan keluarga sesuai kebutuhan
pendidikan masing-masing.

BAB II
LANDASAN TEORI

A. PENGERTIAN
a. promosi kesehatan
adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui pembelajaran
dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat, agar mereka dapat menolong diri sendiri,
serta mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat, sesuai sosial
budaya setempat dan didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.
b. Promosi kesehatan rumah sakit (PKRS)
adalah upaya rumah sakit untuk meningkatkan kemampuan pasien, klien, dan
kelompok-kelompok masyarakat, agar pasien dapat mandiri dalam mempercepat
kesembuhan dan rehabilitasinya, klien dan kelompok-kelompok masyarakat dapat
mandiri dalam meningkatkan kesehatan, mencegah masalah-masalah kesehatan, dan
mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya masyarakat, melalui pembelajaran
dari, oleh, untuk, dan bersama mereka, sesuai sosial budaya mereka, serta didukung
kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.
c. Assesmen Pasien
Proses Pengkajian dari data pasien yang dilakukan oleh staf rumah sakit, sesuai
dengan tugas dan porsinya untuk mengidentifkasi kebutuhan pengetahuan masingmasing pasien dan keluarganya.
d. Komunikasi
Sebuah proses penyampaian pikiran atau informasi dari seseorang kepada orang lain
melalui suatu cara tertentu sehingga orang lain tersebut mengerti betul apa yang
dimaksud oleh penyampai pikiran-pikiran atau informasi.
4

BAB III
PEMBAHASAN
A. STANDAR PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA
Mengingat promosi kesehatan rumah sakit/ pendidikan pesien dan keluarga
merupakan hal yang cukup penting dalam pemberian asuhan dan asuhan lanjutan
maka diperlukan standar promosi kesehatan rumah sakit/ pendidikan pasien dan
keluarga yang merupakan acuan bagi rumah sakit Indonesia untuk melaksanakan
kegiatan.
Standar promosi kesehatan rumah sakit/ pendidikan pasien dan keluaga disusun
berdasarkan pada standar akreditasi rumah sakit Indonesia. Standar promosi kesehatan
rumah sakit/ pendidikan pasien dan keluarga terdiri dari 7 (tujuh) elemen, yaitu:
a. Rumah sakit menyediakan pendidikan untuk menunjang partisipasi pasien dan
keluarga dalam pengambilan keputusan dan proses pelayanan
b. Dilakukan asesmen kebutuhan pendidikan masing-masing pasien dan dicatat di
dalam rekam medisnya.
c. Dilakukan asesmen kemampuan dan kemauan belajar pasien dan keluarga
d. Pendidikan

dan

pelatihan

membantu

pemenuhan

kebutuhan

kesehatan

berkelanjutan dari pasien.


e. Pendidikan pasien dan keluarga dengan 6 materi standar.
f. Metode pendidikan mempertimbangkan nilai-nilai dan pilihan pasien dan keluarga
g. Tenaga kesehatan profesional yang memberi pelayanan pasien berkolaborasi dalam
memberikan pendidikan.
Uraian 7 (tujuh) standar tersebut ialah:
1. Rumah sakit menyediakan pendidikan untuk menunjang partisipasi pasien dan
keluarga dalam pengambilan keputusan dan proses pelayanan
Standar:
Rumah sakit mendidik pasien dan keluarganya, sehingga mereka mendapat
5

pengetahuan dan ketrampilan untuk berpartisipasi dalam proses dan pengambilan


keputusan asuhan pasien. Setiap rumah sakit mengembangkan/memasukkan
pendidikan ke dalam proses asuhan berbasis misi, jenis pelayanan yang diberikan
dan populasi pasien. Pendidikan direncanakan untuk menjamin bahwa setiap
pasien diberikan pendidikan sesuai kebutuhannya. Rumah sakit menetapkan
bagaimana mengorganisasikan sumber daya pendidikan secara efektif dan efisien.
Oleh karena itu, rumah sakit perlu menetapkan koordinator pendidikan atau komite
pendidikan, menciptakan pelayanan pendidikan, mengatur penugasan seluruh staf
yang memberikan pendidikan secara terkoordinasi.
Kriteria:
1. Rumah sakit merencanakan pendidikan konsisten dengan misi, jenis pelayanan
dan populasi pasien.
2. Tersedia mekanisme atau struktur pendidikan yang memadai di seluruh rumah
sakit
3.

Struktur dan sumber daya pendidikan diorganisasikan secara efektif

2. Dilakukan asesmen kebutuhan pendidikan masing-masing pasien dan dicatat di


dalam rekam medisnya.
Standar:
Pendidikan berfokus pada pengetahuan dan ketrampilan spesifik yang dibutuhkan
pasien dan keluarga dalam pengambilan keputusan, berpartisipasi dalam asuhan
dan asuhan berkelanjutan di rumah. Hal tersebut diatas berbeda dengan alur
informasi pada umumnya antara staf dan pasien yang bersifat informatif tapi bukan
bersifat pendidikan seperti lazimnya.
Untuk memahami kebutuhan masing-masing pasien dan keluarganya, tersedia
proses asesmen untuk mengidentifikasi jenis pembedahan, prosedur invasif lainnya
dan rencana pengobatan, kebutuhan perawat pendamping dan kebutuhan asuhan
berkelanjutan di rumah setelah pasien pulang. Asesmen ini memungkinan para
pemberi asuhan merencanakan dan memberikan pendidikan sesuai kebutuhan.
Pendidikan oleh staf rumah sakit diberikan kepada pasien dan keluarganya untuk
membantu keputusan dalam proses asuhan. Pendidikan yang diberikan sebagai
bagian dari proses memperoleh informed concent untuk pengobatan (misalnya
pembedahan dan anestesi) didokumentasikan di rekam medis pasien. Sebagai
tambahan, bila pasien atau keluarganya secara langsung berpartisipasi dalam
pemberian pelayanan (contoh : mengganti balutan, menyuapi pasien, , memberikan
6

obat, dan tindakan pengobatan), mereka perlu diberi pendidikan.


Ketika kebutuhan pendidikan teridentifikasi, dicatat di rekam medis. Hal ini akan
membantu semua petugas pemberi pelayanan

berpartisipasi dalam proses

pendidikan. Setiap rumah sakit hendaknya menetapkan lokasi dan format asesmen
pendidikan, perencanaan dan pemberian informasi dalam rekam medis pasien.
Kriteria:
1. Dilakukan asesmen kebutuhan pendidikan pasien dan keluarga
2. Hasil asesmen kebutuhan pendidikan dicatat di rekam medis pasien.
3. Tersedia sistem pencatatan pendidikan pasien yang seragam oleh seluruh staf.
4. Ketika informed consent dipersyaratkan, pasien dan keluarga belajar tentang
proses memberikan informed consent.
5. Pasien dan keluarga belajar tentang bagaimana berpartisipasi dalam
pengambilan keputusan terkait pelayanannya.
6. Pasien dan keluarga belajar tentang kondisi kesehatannya dan diagnosis pasti.
7. Pasien dan keluarga belajar tentang hak mereka untuk berpartisipasi pada
proses pelayanan.
3. Dilakukan asesmen kemampuan dan kemauan belajar pasien dan keluarga
Standar:
Pengetahuan dan ketrampilan yang menjadi kekuatan

dan kekurangan

diidentifikasi dan digunakan untuk membuat perencanaan pendidikan. Ada banyak


variabel menentukan apakah pasien dan keluarga mau dan mampu untuk belajar.
Jadi, untuk merencanakan pendidikan maka rumah sakit harus melakukan asesmen:
a)

keyakinan dan nilai-nilai pasien dan keluarga;

b)

kemampuan membaca, tingkat pendidikan dan bahasa yang digunakan;

c)

hambatan emosional dan motivasi;

d)

keterbatasan fisik dan kognitif;

e)

kesediaan pasien untuk menerima informasi.

Kriteria:
1. Pasien dan keluarga dilakukan asesmen atas elemen : a) sampai dengan e)
dalam Maksud dan Tujuan
2. Temuan asesmen digunakan untuk membuat rencana pendidikan.
3. Temuan asesmen didokumentasikan dalam rekam medis pasien

4. Pendidikan

dan

pelatihan

membantu

pemenuhan

kebutuhan

kesehatan

berkelanjutan dari pasien.


Standar:
Pasien sering membutuhkan pelayanan tindak lanjut guna memenuhi kebutuhan
kesehatan berkelanjutan atau untuk mencapai sasaran kesehatan mereka. Informasi
kesehatan umum diberikan oleh rumah sakit, atau oleh sumber di komunitas, dapat
dimasukkan bila membuat resume kegiatan harian setelah pasien pulang, praktik
pencegahan yang relevan dengan kondisi pasien atau sasaran kesehatannya, serta
informasi untuk mengatasi

penyakit atau kecacatannya yang relevan dengan

kondisi pasien.
Rumah sakit mengidentifikasi sumbersumber pendidikan dan pelatihan yang
tersedia di komunitas. Khususnya organisasi di komunitas

yang memberikan

dukungan promosi kesehatan dan pencegahan penyakit, serta bila memungkinkan


menjalin kerjasama berkelanjutan.
Kriteria:
1. Pasien dan keluarga mendapatkan pendidikan dan pelatihan untuk memenuhi
kebutuhan kesehatan berkelanjutan atau mencapai sasaran kesehatannya.
2. Rumah sakit mengidentifikasi dan menjalin kerjasama dengan sumbersumber
yang ada di komunitas yang mendukung promosi kesehatan berkelanjutan dan
pendidikan untuk pencegahan penyakit.
3. Bila kondisi pasien mengindikasikan, pasien dirujuk ke sumber-sumber yang
tersedia di komunitas
5. Pendidikan pasien dan keluarga dengan 6 materi standar.
Standar:
Rumah sakit secara rutin memberikan pendidikan pada area yang berisiko tinggi
bagi pasien. Pendidikan mendukung pengembalian fungsi pada level sebelumnya
dan memelihara kesehatan secara optimal.
Rumah sakit menggunakan materi dan proses pendidikan pasien yang standar,
paling sedikit pada topik-topik di bawah ini :
a. Penggunaan obat-obatan yang didapat pasien secara efektif dan aman (bukan hanya
obat yang dibawa pulang), termasuk potensi efek samping obat.
b.

Penggunaan peralatan medis secara efektif dan aman

c. Potensi interaksi antara obat yang diresepkan dengan obat lainnya (termasuk
OTC/over the counter), serta makanan.
d. Diet dan nutrisi
8

e. Manajemen nyeri, dan


f. Teknik-teknik rehabilitasi
Kriteria:
1. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang
penggunaan seluruh obat-obatan secara efektif dan aman, serta tentang potensi
efek samping obat, pencegahan terhadap potensi interaksi obat dengan obat
OTC dan atau makanan.
2. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang
keamanan dan efektivitas penggunaan peralatan medis.
3. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang
diet dan nutrisi yang benar.
4. Terkait dengan pelayanan

yang diberikan, pasien dan keluarga dididik

manajemen nyeri
5.

Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang
teknik rehabilitasi.

6. Metode pendidikan mempertimbangkan nilai-nilai dan pilihan pasien dan keluarga


Standar:
Pembelajaran akan terlaksana apabila memperhatikan metode yang digunakan
untuk mendidik pasien dan keluarga. Memahami pasien dan keluarga akan
membantu rumah sakit memilih pendidik dan metode pendidikan yang konsisten
dengan nilai-nilai dan pilihan pasien dan keluarganya, serta mengidentifikasi peran
keluarga dan metode pemberian instruksi.
Pasien dan keluarga didorong untuk berpartisipasi dalam proses pelayanan dengan
memberi kesempatan untuk memberi pendapat dan mengajukan pertanyaan kepada
staf untuk meyakinkan pemahaman yang benar dan mengantisipasi partisipasi. Staf
mengakui peran penting pasien dalam pemberian pelayanan yang aman, asuhan
berkualitas tinggi.
Kesempatan berinteraksi dengan staf, pasien, dan keluarga mengijinkan umpan
balik untuk menjamin bahwa informasi

dipahami,

bermanfaat, dan dapat

digunakan. Rumah sakit memutuskan kapan dan bagaimana pendidikan secara


verbal diperkuat dengan materi secara tertulis untuk meningkatkan pemahaman dan
memberikan rujukan (referensi) pendidikan di masa yang akan datang.
Kriteria:
1.

Ada proses untuk memverifikasi bahwa, pasien dan keluarga menerima dan
9

memahami pendidikan yang diberikan


2.

Mereka yang memberikan pendidikan perlu mendorong pasien dan keluarganya


untuk bertanya dan memberi pendapat sebagai peserta aktif.

3.

. Informasi verbal perlu diperkuat dengan materi secara tertulis yang terkait
dengan kebutuhan pasien dan konsisten dengan pilihan pembelajaran pasien dan
keluarganya.
7. Tenaga kesehatan profesional yang memberi pelayanan pasien berkolaborasi dalam
memberikan pendidikan.
Standar:
Ketika

tenaga kesehatan profesional yang

memberi asuhan memahami

kontribusinya masing-masing dalam pemberian pendidikan pasien, maka mereka


bisa berkolaborasi lebih efektif. Kolaborasi, pada gilirannya dapat membantu
menjamin bahwa informasi yang diterima pasien dan keluarga adalah
komprehensif, konsisten, dan seefektif mungkin. Kolaborasi berdasarkan
kebutuhan pasien dan karenanya mungkin tidak selalu diperlukan.
Pengetahuan tentang subjek yang diberikan, waktu yang tersedia adekuat, dan
kemampuan berkomunikasi secara efektif adalah pertimbangan penting dalam
pendidikan yang efektif.
Kriteria:
1. Bila ada indikasi, pendidikan pasien dan keluarga diberikan secara kolaboratif
2. Mereka yang memberikan pendidikan harus memiliki pengetahuan yang cukup
tentang subjek yang diberikan
3. Mereka yang memberikan pendidikan harus menyediakan waktu yang adekuat.
4. Mereka yang memberikan pendidikan harus mempunyai ketrampilan
berkomunikasi.
B. SASARAN PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA

1. Penggunaan obat-obatan yang didapat pasien secara efektif dan aman


(bukan hanya obat yang dibawa pulang), termasuk potensi efek samping
obat.
2. Penggunaan peralatan medis secara efektif dan aman
3. Pendidikan tentang potensi interaksi antara obat yang diresepkan dengan
obat lainnya (termasuk OTC/over the counter), serta

makanan dengan
10

tepat.
4. Pendidikan tentang Diet dan nutrisi dengan tepat
5. Pendidikan tentang Manajemen nyeri dengan tepat
6. Pendidikan tentang Teknik-teknik rehabilitasi dengan tepat
C. KEGIATAN POKOK
a. Kegiatan pokok
Memenuhi Standart Promosi kesehatan Rumah Sakit/ Pendidikan Pasien dan
Keluarga yang tertuang dalam instrumen Akreditasi Rumah Sakit.
b. Rincian kegiatan
a. Membuat dan melaksanakan program kegiatan Promosi kesehatan Rumah
Sakit/ Pendidikan Pasien dan Keluarga.
b. Membuat penduan kerja yang diperlukan untuk mencapai sasaran pendidikan
pasien dan keluarga
c. Menyusun SPO yang diperlukan untuk mencapai sasaran pendidikan pasien
dan keluarga.
d. Melalukan asesment kebutuhan pendidikan masing-masing pasien dan
mencatat dalam rekan medis.
e. Menyiapkan materi dan sarana prasana pendidikan pasien dan keluarga.
f. Melaksanakan Promosi Kesehatan rumah sakit.
g. Menyusun kebijakan dan prosedur tentang koordinasi pelayanan dan transfer
informasi antar profesi kesehatan.
D. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
a. Membentuk tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)/ Pendidikan
Pasen dan Keluarga (PPK)
b. Menyusun kebijakan PKRS/PPK
c. Rapat evaluasi tim PKRS/PPK
d. Menyusun SPO dan format assesment
e. Menyusun SPO transfer informasi antar unit
f. Pelatihan PPK/ sosialisasi kepada unit-unit
g. Melaksanakan pendidikan pasien dan keluarga
h. Melakukan dokumentasi
E. SASARAN KEGIATAN

11

1. Tercapainya 100% kegiatan sosialisasi dan koordinasi Pendidikan Pasien dan


Keluarga di Rumah Sakit At-Turots Al-Islamy.
2. Tercapainya 100% kegiatan Promosi kesehatan Rumah Sakit/ Pendidikan Pasien
dan Keluarga Pendidikan Pasien dan Keluarga.
3. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur asessment pasien yang tepat
4. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur penggunaan obat-obatan yang didapat
pasien secara efektif dan aman.
5. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur penggunaan peralatan medis secara
efektif dan aman
6. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur pemberian edukasi tentang potensi
interaksi antara obat yang diresepkan dengan obat lainnya (termasuk OTC/over
the counter), serta makanan dengan tepat.
7. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur pemberian edukasi tentang diet dan
nutrisi yang tepat.
8. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur pemberian edukasi tentang manajemen
nyeri dengan tepat.
9. Tercapainya 100% kebijakan dan prosedur pemberian edukasi tentang teknikteknik rehabilitasi dengan tepat.
10. Tersusunya 100% kebijakan dan prosedur tentang koordinasi pelayanan dan
transfer informasi.
11. Tercapainya sasaran kegiatan pendidikan pasien dan keluarga:
a. Penggunaan obat-obatan yang didapat pasien secara efektif dan aman
(bukan hanya obat yang dibawa pulang), termasuk potensi efek samping
obat.
b. Penggunaan peralatan medis secara efektif dan aman
c. Pendidikan tentang potensi interaksi antara obat yang diresepkan dengan
obat lainnya (termasuk OTC/over the counter), serta makanan dengan
tepat.
d. Pendidikan tentang diet dan nutrisi dengan tepat
e. Pendidikan tentang manajemen nyeri dengan tepat.
f. Pendidikan tentang teknik-teknik rehabilitasi dengan tepat.

F. JADWAL KEGIATAN
a. Tahun Pertama
12

No

1 2

KEGIATAN

BULAN
6 7 8

11 12

0
1.
2.
3.

Pembentukan Tim
Sosialisasi tim PPK
Pendidikan berkelanjutan

4.
5.

tim PPK
Rapat Evaluasi Tim PPK
Menyusun
kebijakan

6.

PPK
Menyusun

dan

7.

Format Assesment
Menyusun SPO transfer

8.

informasi antar unit


Menyusun
SPO

SPO

X
X
X
X
X

X
X X X

penggunaan obat yang


9.

efektif dan aman


Menyusun
penggunaan

SPO

alat

kesehatan yang efektif


10

dan aman
Menyusun SPO potensi

interaksi antara obat dan

makanan
11. Menyusun SPO edukasi

12

diet dan nutrisi


Menyusun

SPO

.
13

manajemen nyeri
Menyusun SPO tehnik-

.
14

tehnik rehabilitasi
Sosialisasi/
pelatihan

.
15

PPK kepada unit unit


Sosialisasi/
pelatihan

.
16

PPK kepada karyawan


Melaksanakan

asessment dan promosi


kesehatan.

b. Tahun Kedua dan selanjutnya

13

No

KEGIATAN

BULAN
6 7 8

11 12

0
1.

Pendidikan

2.

berkelanjutan tim PPK


Rapat Evaluasi Kerja X X X X X X

3.

Tim PPK
Rapat

X
X X

X X

Evaluasi

X
X

kebijakan, prosedur, dan


4.

program PPK
Sosialisasi/
Pelatihan X X X X X X

X X

5.

PPK kepada unit unit


Sosialisasi/
Pelatihan

6.

PPK kepada karyawan


Melaksanakan assesment X X X X X X

X X

X X

X X

dan promosi kesehatan


G. RENCANA ANGGARAN BIAYA
Terlampir

H. PENGKAJIAN/ ASSESMENT, EDUKASI DAN EVALUASI KEGIATAN


1. PASIEN RAWAT JALAN (POLI, UGD)
Dilakukan assesment/pengkajian kebutuhan pendidikan pasien dan keluarga
terhadap setiap pasien yang masuk dari poli spesialis maupun UGD oleh petugas
yang bertugas saat itu sesuai form yang ada. Terkait form yang disediakan untuk
rawat jalan cukup dengan menuliskan form pengkajian yang ada pada lembar
pengkajian dokter yang diisi langsung oleh dokter yang bertugas saat itu dan
dilakukan edukasi sekaligus sesuai kebutuhan pasien dan keluarga oleh dokter
dan/atau perawat dan/atau bidan dan/atau terapis dan/atau ahli gizi dan/atau
petugas farmasi yang berjaga saat itu. Setelah edukasi selesai jenis edukasi
didokumentasikan pada lembar yang ada:
Dokter

: pada lembar status pasien (lampiran 1)

Dokter gigi: pada lembar kartu rawat jalan gigi (lampiran 2)


Perawat

: pada lembar dokumentasi edukasi pasien dan keluarga (lampiran 3)

Bidan

: pada lembar dokumentasi edukasi pasien dan keluarga (lampiran 3)

Ahli gizi : pada lembar dokumentasi edukasi pasien dan keluarga (lampiran 3)
Terapis

: pada lembar fisioterapi (lampiran 4)


14

2. PASIEN RAWAT INAP (INTERNA, ANAK, KEBIDANAN, BEDAH)


Dilakukan assesment kebutuhan pendidikan pasien dan keluarga terhadap setiap
pasien yang masuk ruang rawat inap oleh petugas yang bertugas saat itu sesuai
form yang ada. Asessment dilakukan sesaat setelah pasien masuk ruang atau
maximal 1x24 jam. Terkait form pengkajian pasien rawat inap telah tersedia
dalam form rawat inap pasien RS At-tuort Al-Islamy pada lembar CM 5a yang
selanjutnya akan discreening ke unit-unit yang ada dan dicatat pada form
perencanaan edukasi (lampiran 5), misalnya pasien dengan diagnosa hipertensi
akan diberikan edukasi oleh DPJPnya tentang diagnosa penyakit, farmasi akan
memberikan edukasi terkait obat HT maupun efek sampingnya, ahli gizi akan
memberikan edukasi diit pada pasien HT, dll. Setelah edukasi selesai
didokumentasikan pada lembar dokumentasi edukasi (lampiran 6).

BAB IV
PENUTUP

15

I. MONITORING DAN EVALUASI


1) Pimpinan rumah sakit secara berkala (minimal setiap satu bulan sekali)
melakukan monitoring dan evaluasi program pendidikan pasien dan keluarga
yang dilaksanakan oleh Unit Kerja Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK).
2) Setiap bulan sekali atau jika terdapat hambatan dalam promosi kesehatan
diadakan pertemuan untuk mengevaluasi hambatan-hambatan tersebut dan
pelaksanaan program PPK.
3) Unit Kerja Pendidikan Pasien dan Keluarga Rumah Sakit melakukan evaluasi
kegiatan setiap triwulan dan membuat tindak lanjutnya.
4) Unit Kerja Pendidikan Pasien dan Keluarga Rumah Sakit Secara berkala
(paling lama 2 thn) melakukan evaluasi pedoman, kebijakan dan prosedur
Pendidikan pasien dan Keluarga yang dipergunakan di rumah sakit.

Lampiran 1

16

Lampiran 2

17

Lampiran 3
RUMAH SAKIT
AT-TUROTS AL-ISLAMY
Klaci I Margoluwih Seyegan Sleman Yogyakarta (0274) 7114823, 7431668

18

FORM DOKUMENTASI EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN KELUARGA RAWAT


JALAN
NAMA PASIEN
NO. CM
DIAGNOSA
Material edukasi :

:
:
:

Leaflet

RUANG
:
HARI & TGL.:
JAM
:
Booklet

Lembar balik

Audiovisual

Materi : ......................................................................................................................
.................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
Pertanyaan :.............................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
Tingkat pemahaman pasien/keluarga :
pasien/keluarga dapat menjelaskan ulang materi dengan baik
pasien/keluarga dapat menjelaskan ulang materi kurang lengkap
pasien/keluarga tidak dapat menjelaskan ulang materi
Evaluasi :

Re-Edukasi

Re-demonstrasi

Sudah mengerti

Penyuluh

Pasien/keluarga

..................

.......................

Lampiran 4
RUMAH SAKIT
AT-TUROTS AL-ISLAMY
Klaci I Margoluwih Seyegan Sleman Yogyakarta (0274) 7114823, 7431668
Mohon dilakukan tindakan FISIOTERAPI:
Nama
:
Usia
:
Alamat
:
Dokter Pengirim :
No.

Hari/

Anamnesis/Pemeriksaan

Ruang
No. RM
Jen. Kel.
Diagnosa
Tindakan

:
:
:
:
Perkembangan Pasien
19

Tanggal

/Diagnosis

FISIOTERAPI

dan Evaluasi

Lampiran 5
RUMAH SAKIT
AT-TUROTS AL-ISLAMY
Klaci I Margoluwih Seyegan Sleman Yogyakarta (0274) 7114823, 7431668
FORM PERENCANAAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN KELUARGA
RAWAT INAP
NAMA PASIEN
NO. CM

NO.

:
:

RUANG
:
DIAGNOSA :

UNIT / PETUGAS YANG BERSANGKUTAN

TANDA TANGAN
DAN NAMA
TERANG

1.

DOKTER :..............................................................
.................................................................................

PERAWAT /BIDAN:.............................................
...............................................................................
20

3
4
5

FISIOTERAPI :....................................................
................................................................................
AHLI GIZI :............................................................
................................................................................
FARMASI :...........................................................
................................................................................

Lampiran 6
RUMAH SAKIT
AT-TUROTS AL-ISLAMY
Klaci I Margoluwih Seyegan Sleman Yogyakarta (0274) 7114823, 7431668
FORM DOKUMENTASI EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN KELUARGA RAWAT
INAP
NAMA PASIEN
NO. CM
DIAGNOSA
Material edukasi :

:
:
:

Leaflet

RUANG
:
HARI & TGL.:
JAM
:
Booklet

Lembar balik

Audiovisual

Materi : ......................................................................................................................
.................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
Pertanyaan :.............................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
Tingkat pemahaman pasien/keluarga :
pasien/keluarga dapat menjelaskan ulang materi dengan baik
pasien/keluarga dapat menjelaskan ulang materi kurang lengkap
pasien/keluarga tidak dapat menjelaskan ulang materi
21

Evaluasi :

Re-Edukasi

Re-demonstrasi

Sudah mengerti

Penyuluh

Pasien/keluarga

..................

.......................

1. LEMBAR MONITORING HARIAN DAN BULANAN EDUKASI INDIVIDU


PASIEN DAN KELUARGA UNIT RAWAT INAP
FORM MONITORING HARIAN DAN BULANAN EDUKASI INDIVIDU
PASIEN DAN KELUARGA UNIT RAWAT INAP RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH. :.....................
BULAN :........................
NO.

TGL

NAMA

&

PASIEN/
KELUARGA

JAM

NO. CM

TEMA

NAMA

PARAF

KETERAN

MATERI

PETUGAS

PETUGAS

GAN

EDUKASI

.............,.........................
Ketua Tim Penyuluh Individu
(.........................................)
2. LEMBAR MONITORING TRIWULAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN
KELUARGA UNIT RAWAT INAP
FORM MONITORING TRIWULAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN KELUARGA UNIT

RAWAT INAP RS AT-TUROTS AL-ISLAMY TH. :.................................


BULAN:...........s/d..................
NO

RENCANA EDUKASI

.
TGL.

TEMA

NAMA

NAMA

MATERI

PETUGAS

PASIEN/

TERLAKSA

HAM

SOLU

NA
YA TIDAK

BATA

SI

KELUARGA
22

.............,.........................
Ketua Tim Penyuluh Individu
(.........................................)
3. LEMBAR MONITORNG BULANAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
KELUARGA ATAU MASYARAKAT
FORM MONITORNG BULANAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
KELUARGA ATAU MASYARAKAT RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH:.........................
BULAN:.............................
NO.

TGL.

JUMLAH

TEMA MATERI

NAMA

PARAF

PESERTA

EDUKASI

PETUGAS

PETUGAS

KETERANGAN

.............,.........................
Ketua Tim Penyuluh Kelompok
(.........................................)
4. LEMBAR MONITORING TRIWULAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
KELUARGA ATAU MASYARAKAT
FORM MONITORNG TRIWULAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
KELUARGA ATAU MASYARAKAT RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH:.........................
BULAN:.............s/d............
23

NO

RENCANA EDUKASI

.
TGL.

TEMA

NAMA

JUMLAH

MATERI

PETUGAS

PESERTA

TERLAKSA

HAM

SOLU

NA
YA TIDAK

BATA

SI

.............,.........................
Ketua Tim Penyuluh Kelompok
(.........................................)
5. LEMBAR EVALUASI BULANAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN
KELUARGA UNIT RAWAT INAP
LEMBAR EVALUASI BULANAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN
KELUARGA UNIT RAWAT INAP RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH. :.....................
BULAN:.........................
NO

TANGG

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

AL

EDUKASI

EDUKASI EDUKASI

YANG

YANG

YANG

DIRENCA

TERLAK

TIDAK

NAKAN

SANA

TERLAK

PERSENTASE
YANG
YANG
TERLAK

TIDAK

SANA

TERLAK
SANA

SANA

.............,.........................
Ketua Tim PPK
(......................................)

Ketua Tim Penyuluh Individu


(.........................................)
24

6. LEMBAR EVALUASI TRIWULAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN


KELUARGA UNIT RAWAT INAP
LEMBAR EVALUASI TRIWULAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN
KELUARGA UNIT RAWAT INAP RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH. :.....................
BULAN:....................s/d..............
....
NO

TANGG

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

AL

EDUKASI

EDUKASI EDUKASI

YANG

YANG

YANG

DIRENCA

TERLAK

TIDAK

NAKAN

SANA

TERLAK

PERSENTASE
YANG
YANG
TERLAK

TIDAK

SANA

TERLAK
SANA

SANA

.............,.........................
Ketua Tim PPK

Ketua Tim Penyuluh Individu

(......................................)

(.........................................)

7. LEMBAR EVALUASI BULANAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN


KELUARGA ATAU MASYARAKAT
LEMBAR EVALUASI BULANAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
KELUARGA ATAU MASYARAKAT RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH. :..................
BULAN:.........................
NO

TANGG

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

AL

EDUKASI

EDUKASI EDUKASI

PERSENTASE
YANG
YANG
25

YANG

YANG

YANG

TERLAK

TIDAK

DIRENCA

TERLAK

TIDAK

SANA

TERLAK

NAKAN

SANA

TERLAK

SANA

SANA

.............,.........................
Ketua Tim PPK

Ketua Tim Penyuluh Kelompok

(......................................)

(.........................................)

8. LEMBAR EVALUASI TRIWULAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN


KELUARGA ATAU MASYARAKAT
LEMBAR EVALUASI TRIWULAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
KELUARGA ATAU MASYARAKAT RS AT-TUROTS AL-ISLAMY
TH. :..................
BULAN:.........................
NO

TANGG

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

AL

EDUKASI

EDUKASI EDUKASI

YANG

YANG

YANG

DIRENCA

TERLAK

TIDAK

NAKAN

SANA

TERLAK

PERSENTASE
YANG
YANG
TERLAK

TIDAK

SANA

TERLAK
SANA

SANA

26

.............,.........................
Ketua Tim PPK

Ketua Tim Penyuluh Kelompok

(......................................)

(.........................................)

9. LEMBAR EVALUASI TAHUNAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN


KELUARGA UNIT RAWAT INAP
LEMBAR EVALUASI TAHUNAN EDUKASI INDIVIDU PASIEN DAN KELUARGA
UNIT RAWAT INAP RS AT-TUROTS AL-ISLAMY TH. :..................
Tanggal:.........................s/d..........................
A. JUMLAH EDUKASI YANG DIRENCANAKAN

:.............................................

B. JUMLAH EDUKASI YANG TERLAKSANA


PERSENTASE

:............................................
:............................................

C. JUMLAH EDUKASI YANG TIDAK TERLAKSANA :.......................................


PERSENTASE
:.................................................
D. HAMBATAN:
..........................................................................................................................................
........................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
E. SOLUSI
:
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................

.............,.........................
Ketua Tim PPK
(......................................)

Ketua Tim Penyuluh Individu


(.........................................)

10. LEMBAR EVALUASI TAHUNAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN


KELUARGA ATAU MASYARAKAT
LEMBAR EVALUASI TAHUNAN EDUKASI KELOMPOK PASIEN DAN
27

KELUARGA ATAU MASYARAKAT RS AT-TUROTS AL-ISLAMY TH. :..................


Tanggal:.........................s/d..........................
A. JUMLAH EDUKASI YANG DIRENCANAKAN

:.............................................

B. JUMLAH EDUKASI YANG TERLAKSANA


PERSENTASE

:............................................
:............................................

C. JUMLAH EDUKASI YANG TIDAK TERLAKSANA :.......................................


PERSENTASE
:.................................................
D. HAMBATAN:
..........................................................................................................................................
........................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
E. SOLUSI
:
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................

.............,.........................
Ketua Tim PPK
(......................................)

Ketua Tim Penyuluh Kelompok


(.........................................)

28

Anda mungkin juga menyukai