Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Primigravida dan Multigravida
Trimester Ketiga di Puskesmas Dawe Kabupaten Kudus. Dwi Ayu Metasari, Rh. Budhi Muljanto, M. Shoim Dasuki Fakultas Kedokteran Universits Muhammadiyah Surakarta Latar Belakang : Kehamilan merupakan hal yang menggembirakan karena menjadi ekspresi rasa perwujudan diri dan identitasnya sebagai seorang wanita. Namun juga menjadi masa yang menegangkan dan menimbulkan kecemasan. Kecemasan terjadi karena berbagai masalah dari trimester satu ke trimester berikutnya. Pada trimester ketiga kecemasan yang terjadi berhubungan dengan kelahiran bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan kecemaan antara primigravida dan multigravida trimester ketiga di Puskesmas Dawe Kabupaten Kudus. Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 60 orang, 30 orang primigravida dan 30 orang multigravida dipilih dengan teknik accessible population. Pengumpulan data subjek dilakukan dengan menggunakan cara mengisi data diri, informed concent, Kuesioner LMMPI dan kuesioner TMAS. Data analisis menggunakan Uji t tidak berpasangan. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan quesioner tmas pada primigravida 21 orang cemas, 9 orang tidak cemas. Sedangkan multigravida 23 orang tidak cemas dan 7 orang cemas. Setelah dilakukan uji t tidak berpasangan Ibu hamil primigravida mempunyai nilai rata-rata 24,40 dan pada multigravida 17,23. Perbedaan tingkat kecemasan ditunjukkan dengan perbedaan nilai rata-rata dari variabel adalah 7,17, hasil analisis ststistik menunjukkan nilai p<0,001. Kesimpulan: Terdapat perbedaan antara tingkat kecemasan antara primigravida dan multigravida trimester ketiga di Puskesmas Dawe Kabupaten Kudus, yaitu primigravida lebih cemas dibandingkan dengan multigravida. Kata Kunci: Kecemasan, Kehamilan, Pimigravida, Multigravida, Trimester ketiga