Sap Hipertensi Ok Asger
Sap Hipertensi Ok Asger
Oleh :
Devi Mardiyanti
P07120112143
Sub Topik
Sasaran
Tempat
: Rumah Ny.S
Hari/tanggal
: 10 Mei 2015
Waktu
: 30 menit
Penyuluh
: Devi Mardiyanti
A. ANALISA DATA
1. Kebutuhan peserta didik
Berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan selama 1 minggu,
didapatkan data, yaitu : terdapat 49 orang lansia di wilayah RT 02 Desa
Tirtajaya dan 12 orang diantaranya memiliki riwayat hipertensi dengan
hasil pemeriksaan Tekanan Darah diatas normal. Salah satunya adalah
Ny.S, pada saat dilaksanakannya Penyuluhan Kesehatan untuk lansia
dengan Hipertensi, Ny.S tidak dapat berhadir. Serta didapatkan data
setelah pengkajian Asuhan Keperawatan Gerontik Ny.S belum mengetahui
mengenai nutrisi yang tepat bagi lansia dengan hipertensi. Maka dari itu
perlu diadakan penyuluhan untuk keluarga Ny.S tentang pengertian,
klasifikasi, tanda dan gejala, penyebab, akibat lanjut, cara mencegah
komplikasi, dan nutrisi bagi lansia dengan hipertensi.
2. Karakteristik peserta didik
Keluarga Ny.S dengan pengetahuan dan pendidikan yang berbeda
belum mengetahui dan memahami tentang pengertian, klasifikasi, tanda
dan gejala, penyebab, akibat lanjut, cara mencegah komplikasi, dan nutrisi
bagi lansia dengan hipertensi.
Klasifikasi Hipertensi
Kegiatan Penyuluhan
Memberi salam pembuka dan
perkenalan diri
Kegiatan Peserta
Menjawab salam
Mendengarkan
dan
2. Inti 15 menit :
memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Ny.S.
penyuluh
Mendengarkan
1. pengertian,
dengan penuh
2. klasifikasi,
perhatian
Bertanya pada
4. penyebab,
penyuluh bila
5. akibat lanjut,
belum jelas
dan
7. Nutrisi bagi lansia dengan
3. Penutup 10 menit:
hipertensi.
Tanya jawab
Menyimpulkan hasil
penyuluhan
Menanyakan hal
yang belum jelas
Aktif bersama
dalam
menyimpulkan
H. EVALUASI
1. Mengajukan pertanyaan lisan.
a.
Tes awal.
Menanyakan apa yang dimaksud dengan hipertensi?
b.
Tes akhir
Membalas salam
2. Observasi.
I. REFERENSI
Carolin , B,Rosolhal. Rn, BSN MA. Book Of Basic Nursing.
Doenges, E Marilynn. 1999. Rencana Asuhan Keperawatan Edisi 3. Jakarta.
EGC.
Mansjoer, Arif, dkk.1999. Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jlid I.
Jakarta. Media Aesculapius.
Shaleh, R,M. 1987. Buku Standar Diagnosa dan Terapi Ilmu Penyakit Dalam.
Soeparman, dkk. 1990. Ilmu Penyakit Dalam Jild I. Jakarta.
MATERI HIPERTENSI
A. Pengertian
Adalah gangguan pada system pembuluh darah yang ditandai dengan
meningkatnya tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg.
B. Klasifikasi Hipertensi
Tekanan darah normal : 130/80 mm Hg
1. Tekanan darah tinggi ringan:140-159/90-99 mm Hg
2. Tekanan darah tinggi sedang:160-179/100-109 mm Hg
3. Tekanan darah tinggi berat:180-209/110-119 mm Hg
4. Tekanan darah tinggi sangat berat: 210/120 mm Hg
C. Tanda dan Gejala
1. Sakit kepala
2. Mudah marah
3. Telinga berdengung
4. Mata terasa berat atau pandangan kabur
5. Mudah lelah
6. Susah tidur
7. Terasa sakit di tengkuk
8. Tekanan darah lebih dari normal
D. Penyebabnya
Gaya hidup tak sehat:
1. Konsumsi garam berlebih
2. Merokok
3. Minum-minuman beralkohol
4. Kurang olahraga
5. Kegemukan
6. Stres / banyak pikiran
Olahraga teratur
4.
5.
6.
7.
Hindari stress
8.
tidak
mengandung
gizi
kecuali
zat
tenaga.
gizi lain
kadar
gula
darah
dan
memungkinkan
daripada
daging
sapi
atau
kambing
dan
lemak
enzim
tidak
mengakibatkan
sempurna,
dalam
bentuk
timbunan
lemak yang
menyebabkan kegemukan.
e. Cenderung mengakibatkan kanker usus.
f. Makanan yang boleh: minyak margarine dan mentega
tanpa garam.
g. Makanan yang yang sebaiknya dihindari: margarine dan
mentega biasa.
4. Vitamin
Fungsi
dari
vitamin
yaitu
untuk
mempercepat
hendaknya
mengurangi
natrium
dengan
cara
serat
tidak
tidak
dapat
dicerna,
maka
wasir,
kanker
usus,
penyakit
jantung
dan
makanan
yang
terlalu
manis,
gurih,
goreng-
gorengan dll.
d. Makan makanan yang lembek untuk lansia yang kondisi