Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Distillation
apparatus
Rection Flask
Delivery
Heat Transfer
Chemical Reaction
Mass Transfer(separation)
Gambar 1
Heat steam
pipe
Delivery pump
Heat exchanger
Reactor
Distillation column
Gambar 2
udara
air
NH3
HNO3 60%
Vaporizer reactor
waste heat
Boiler
condenser
absorber
valve
turbin
e
Centrifugal
pump or blower
Centrifugal
compressor
alternate
symbol
Centrifugal
compressor
Controll
valve
Perpindahan Panas
Shell
side
Shell and
tube heat
exchanger
Tube side
Fire
heater
Proce
ss
strea
Air cooler
with finned
tubes
Spray
condens
fuel
Coil in tank
Tray dryer
Heat
source
Proces
s
stream
wate
air
Coolimg
tower forced
draft
Rotary
dryer
MASS TRANSFER
filter
grinde
r
Tray
column
Packed
column (2
packed bed)
Membran
e
separator
Spray
VESSELS
Drum or
Jacketed
closed
vessel with
agitator
grinder
Drum
tank
Storage
tank
Gas
holde
r
Open vessel
with agitator
Bin
for
solid
Contoh Soal :
Umumnya dalam praktek kedokteran ketika melakukan operasi bedah
jantung, darah pasien dialihkan melalui sistem cardiopulmonary bypass
atau mesin jantung-paru. Berikut ini gambarannya sbb :
1. Darah dari pembuluh darah utama (disebut venous blood)dialirkan
meninggalkan tubuh melalui pipa=pipa plastik
2. Pada aliran venous blood ini ditambahkan obat anti- koagulan,
masuk melalui pipa
3. Darah kemudian dialirkan ke seluruh sistem oleh pompa sentrifugal.
4. Dari pompa darah dilewatkanke tanki pendingin dengan sistem koil,
pendinginan ini dimaksudkan untuk mengurangi kebutuhan oksigen.
Sebagai media pendingin digunakan air es.
5. Kemudian darah yg telah dingin ini dilewatkan ke bagian sisi pipa
dari Heat Exchanger (dlm hal ini alat ini disebut juga oxygenator,
==> Hb(O2)4
+
CO2
filter
wate
cooler
ammoni
absorb
er
filte
r
vaporiz
er
mixer
Reacto
r
(oxidiz
WH
B
condens
er
a. Pabrik Pembuatan
HNO3
HNO3
Milk crean
stabilizer
sugar
pasteuriz
er
mix
er
preheat
er
cooler
homogeni
zer
coolant
stea
Starter
cultur
chiller
flavori
Yoghur
t
produc
frui
coola
nt
fermente
r
texturize
r
b. Pabrik Pembuatan
Yughurt
antikoagul
an
Ice
From
patient
coole
r
Venous
blood
ai
Areteri
al
CO2
rich
gas
O2 rich
gas
To patient
filte
r
oxygen
ator
c. Bimedical
Engineering
Cardiopulmonary
Biasanya gambaran dari PFD disertai dengan tabel aliran, yang berisi
informasi kuantitatif pada setiap aliran diagram. Gambar 7 menunjukkan
PFD yang menggambarkan pabrik nitric acid yang sama denga diagram
blok terdahulu pada gambar 3 dan gambar 6a (tetapi tdk disertai tabel).
Pada gbr 7 setiap aliran ditandai dengan nomor dan huruf, dan data
aliran, yang biasanya tabel ini disusun di bagian bawah lembar aliran
(flowheet). Banyaknya informasi yang diberikan pada tabel ini bermacammacam, tetapi umumnya adalah :
1. Komposisi aliran :
a. Laju alir setiap zat
b. Persentasi atau frkasi setiap zat dalam aliran
2. Laju total aliran
3. Temperatut aliran
4. Tekanan operasi aliran
5. Informasi lain yang mendasar seperti keterangan satuan unit dll
Diagram Instrumentasi dan Perpipaan (P&ID)
Diagram Instrumntasi dan perpipaan bahkan memberikan ketrangan yang
lebih lengkap mengenai proses dibandingkan dengan PFD. Dalam P&ID
juga termasuk didalamnya PFD, disertai dengan kelengkapan
peralatan,instrumentasi, perpipaan, kerangan (valve) dan sambungan
(fitting). Ukuran pipa, spesifikasi bahan, instrumen proses, dan garis
pengendalian, semuanya diterangkan dalam P&ID. Utilitas (steam dan
udara bertekanan tinggi) juga disertakan dalam diagram. Semua aliran
dan
garis utilitas yang masuk dan meninggalkan diagram ditandai
filte
r
berdasarkan
sumbernya dan arah yang dituju.
airr
2
1
0
compress
or
Tail gas
1
1
wate
1A
3
cooler
ammoni
5
filte
r
absorb
er
6
9
12
mixer
vaporiz
7er
Flo
w
kg/
h
Lin
e
no.
Str
WH
B
Reacto
r
(oxidiz
1A
N N
2A
condens
er
Filt Ox Ox Ox W
13
HNO3
10
1
1
1
2
1
3
C&R
Ab
Tai
W A
Const
ea
m
H H3 er
3
ed
idi
ze
r
Air air
idi
ze
r
Fe
ed
idi
ze
r
Ou
tle
t
HB o
n
d
ou g
tle a
t
s
o
n
d
ac
id
e
c
d
A
ir
so l
rbr
tr b
s
Co
mp
one
nt
NH
3
va
po
ur
O2
f
e
e
d
7
3
1
-
N2
fe
ed
ga
s
73
1
73
1
Nil
f
e
e
d
-
30
36
.9
26
28
.2
26
28
.2
93
5.
7
(9
35
.7)
Tr 4
ac 0
e
8
68
3.
9
37
1.
Tr tr 100.0
c c 00 t/y
e e
89
90
.8
86
44
.7
86
44
.7
86
68
.8
86
68
.8
10
01
4
Tr Tr
c c
e e
12
38
.4
(1
23
8.
4)
Tr 1
ac 3
e
4
6
-
10
01
4
NO
20
2.
5
20
2.
5
Tr Tr Client
c c BOP
e e Ch
NO
2
Tr
ac
e
96
7.
2
96
7.
2
Tr Tr SLIG
c c O
e e
HN
O3
Nil
Nil
2
7
5.
2
8
6
6
8
2
0
2.
5
9
6
7.
2
-
8
5
0
Tr
ac
e
11
61
11
61
2
9.
4
29
.4
29
.4
Tot
al
7
3
1
73
1
13
02
7.
7
11
27
2
12
00
3
12
00
3
12
00
3
1
7
5
4
11
89
7
11
89
7
1
3
7
6
1
0
1
4
3
8
1
0
1
0
1
8
6
0
2
5
4
4
2
1
4
6
4
7
0
0
Sheet
no
9316
H2
O
1
7
0
4
1
1
3
6
2
8
4
0
Dwg
by
20
15
23
0
21
7
90
7
23
4
4
0
4
0
4
0
40
40
2
5
4
0
4
3
Date
Pre 8
ss .
bar
Te
1
mp. 5
C
r rutio
o n
d
a a
ci ci
d d
-
HNO3
60%
SOAL :
Gas Hidrogen merupakan produk bernilai, karena digunakan sebagai
feedstock (bahan baku) untuk berbagai proses kimia. Umumnya utk
memproduksi hidrogen dengan kemurnian tinggi diperoleh dari hasil
reaksi propana dengan uap air (steam) dengan urutan sbb :
A. Gas propana pertamakali dikirimkan ke unit desulfurizer utk
dihilangkan kandungan sulfur, karena sulfur adalah racun katalis
pada tahap proses berikutnya.
B. Steam ditambahkan ke propana yang bebas sulfur, gas campuran
ini dikirimkan ke Tungku Reforming (Reforming Furnace: Pemanasan
langsung dg api pd T= 1500oF), reaksi yang terjadi adalah :
C3H8 +
3H2O
3CO +
7H2
C. Steam yang berlebih ditambahkan ke dalam campuran gas yang
meninggalkan Furnace, dan diumpankan ke CO converter, dimana
karbon monoksida dikonversi menjadi karbondioksida
CO
+
H2O
CO2 +
H2
D. Gas dari CO converter kemudian dimasukkan ke dalam CO2
Absorber, dimana sebagian besar diabsorbsi ke dalam larutan amin.
E. Campuran gas dari CO2 Absorber sekarang mengandung gas H2
dengan sedikit kandungan CO dan CO2. Selanjutnya gas CO dan CO2
dikonversikan menjadi metana di dalam Methanator :
CO
+
3H2
CH4 +
H2O
CO2 +
4H2
CH4 +
2H2O
-