html
(diagnosa)
Iodin-131
(I-131),Natrium-24
(Na-24),Xenon-133
(Xe-133),
Teknetum-99 (Tc-99)
yang disuntikkan kedalam pembuluh darah akan akan diserap terutama oleh jaringan
yang rusak pada organ tertentu, seperti jantung, hati dan paru-paru. Sebaliknya, TI-201
terutama akan diserap oleh jaringan sehat pada organ jantung. Oleh karena itu, kedua
radioisotop itu digunakan bersama-sama untuk mendeteksi kerusakan jantung.
Sejak lama diketahui bahwa radiasi dari radium dapat dipakai untuk pengobatan
kanker. Oleh karena radium-60 dapat mematikan sel kanker dan sel yang sehat
maka diperlukan teknik tertentu sehingga tempat di sekeliling kanker mendapat
radiasi seminimal mungkin.
dan
ditanam
Selanjutnya
berkelompok
akan
dipilh
menurut
varietas
yang
ukuran
dosis
dikehendaki,
bidang
pertanian,
radiasi
gamma
dapat
digunakan
untuk
dan
sifat
kromosom
sehingga
memungkinkan
menghasilkan
generasi yang lebih baik, misalnya gandum dengan yang umur lebih pendek.
Selain sinar gamma, fosfor-32 (P-32) juga berguna untuk membuat benih
tumbuhan yang bersifat lebih unggul dibandingkan induknya. Radiasi
radioaktif ini ke tanaman induk akan menyebabkan ionisasi pada berbagai
sel tumbuhan. Ionisasi inilah yang menyebabkan turunan akan mempunyai
sifat yang berbeda dari induknya. Kekuatan radiasi yang digunakan diatur
sedemikian rupa hingga diperoleh sifat yang lebih unggul dari induknya.
b. Pemupukan dan Pemberantasan Hama dengan Serangga Mandul
Radioisotop fosfor dapat dipakai untuk mempelajari pemakaian pupuk
oleh tanaman. Ada jenis tanaman yang mengambil fosfor sebagian dari
tanah dan sebagian dari pupuk. Berdasarkan hal inilah digunakan fosfor
radioaktif
untuk
mengetahui
pola
penyebaran
pupuk
dan
efesiensi
pengambilan fosfor dari pupuk oleh tanaman. Teknik radiasi juga dapat
digunakan untuk memberantas hama dengan menjadikan serangga mandul.
Dengan radiasi dapat mengakibatkan efek biologis, sehingga timbul
kemandulan pada serangga jantan. Kemandulan ini dibuat di laboratorium
dengan cara hama serangga diradiasi sehingga serangga jantan menjadi
mandul. Setelah disinari hama tersebut dilepas di daerah yang terserang
hama, sehingga diharapkan akan terjadi perkawinan antara hama setempat
dengan jantan mandul yang dilepas, sehingga telur itu tidak akan menetas.
c. Pengawetan Makanan
Pada musim panen, hasil produksi pertanian melimpah. Beberapa dari
hasil pertanian itu mudah busuk atau bahkan dapat tumbuh tunas,
contohnya
kentang.
Oleh
karena
itu
diperlukan
teknologi
untuk
mengawetkan bahan pangan tersebut. Salah satu cara yang dapat dilakukan
adalah dengan irradiasi sinar radioaktif. Radiasi ini juga dapat mencegah
pertumbuhan bakteri dan jamur.
radioisotop
dalam
bidang
industri
antara
lain
untuk
mendeteksi kebocoran pipa yang ditanam di dalam tanah atau dalam beton.
Dengan menggunakan radioisotop yang dimasukkan ke dalam aliran pipa
kebocoran pipa dapat dideteksi tanpa penggalian tanah atau pembongkaran
beton. Penyinaran radiasi dapat digunakan untuk menentukan keausan atau
kekeroposan yang terjadi pada bagian pengelasan antarlogam. Jika bahan ini
disinari dengan sinar gamma dan dibalik bahan itu diletakkan film foto maka
pada bagian yang aus atau keropos akan memberikan gambar yang tidak
merata. Radiasi sinar gamma juga digunakan dalam vulkanisasi lateks alam.
Penggunaan zat radioaktif dalam bidang industri yang lainnya adalah untuk
mengatur ketebalan besi baja, kertas, dan plastik; dan untuk menentukan
sumber minyak bumi.
Na-24 dalam bentuk karbonat untuk menylidiki kebocoran pipa air dibawah.
karbon-14,
terbentuk
di
bagian
atas
atmosfer
dari
KESIMPULAN
Penggunaan radioisotop sangat membantu manusia dalam berbagai
bidang kehidupan seperti yang telah disebutkan dalam bab pembahasan,
seperti dalam bidang kedokteran untuk mendeteksi kelainan-kelainan dalam
jaringan tubuh, dalam hidrologi untuk menyelidiki kebocoran-kebocoran,
atau dalam bidang pertanian untuk membentuk bibit unggul, dan dalam
penyimpanan makanan pun radioisotop diperlukan. Serta dalam bidang
kimia, sains, pengukuran usia bahan organik, serta dalam bidang industri.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.scribd.com/doc/38154431/PENGGUNAAN-RADIOISOTOP/. (diakses
23 September 2009)