MENOPAUSE
DI SUSUN OLEH
NI MADE YENI SUKMA YANTI
105012207
DOSEN PEMBIMBING
WIDYA PANI,SKM.,M.Kes
PENGERTIAN
Menopause adalah keadaan pada seseorang perempuan yang mengalami penurunan
fungsi indung telur yang berakibat menurunya produksi hormon estrogen. ( depkes RI 2001 ).
Keadaan ini antara lain akan mengakibatkan terhentinya haid untuk selamanya. Usia
perempuan yang memasuki masa menopause berkisar antara 45- 55 tahun.
4)
5)
6)
7)
mudah menangis.
8) Osteoporosis (pengeroposan tulang). Pruritis, merupakan istilah kedokteran untuk rasa
gatal pada kulit di daerah vulva atau alat kelamin.
PENYEBAB MENOPAUSE
Penyebab Menopause adalah adanya degenerasi atau penuaan secara alamiah pada
organ reproduksi wanita. Terganggunya fungsi ovarium menyebabkan berkurangnya produksi
hormon estrogen, dan ini akan menimbulkan beberapa penurunan atau gangguan pada aspek
fisik-biologis seksualyg akan berpengaruh pada kondisi psikologis, dan sosialnya.
2) Perubahan Psikologis
Banyak gejala psikologis telah dihubungkan dengan menopause termasuk
depresi, kecemasan, kelelahan, labilitas emosional, mudah marah ( iritabilitas ) dan
insomnia. ( Happy, 1998: 17 ). Gejala perubahan psikologi pada wanita menopause
pada umumnya adalah: rasa hati murung, hilang minat dan rasa senang, penurunan
konsentrasi pikiran dan perhatian, pengurangan rasa harga diri dan percaya, pikiran
perihal dosa dan diri tidak berguna, pandangan suram dan pesimistik terhadap masa
depan, gagasan atau tindakan mencederai diri / bunuh diri.
3) Perubahan Seksual
Perubahan seksual yang terjadi pada wanita menopause adalah: gangguan
libido atau gangguan hasrat seksual, rangsang seksual yang terganggu pada wanita,
orgasme yang terhambat, dyspareunia, vaginismus.
4) Perubahan Sosial
Klimakterium merupakan masa yang tidak dikehendaki oleh wanita karena
dengan berhentinya proses menstruasi, wanita menopause menganggap telah
kehilangan identitas kewanitaannya.
Wanita menopause menganggap dirinya sebagai beban bagi keluarga.
Wanita yang beraktifitas tinggi dalam lingkungan sosial pada waktu mudanya
bisa menjadi kurang aktif pada masa ini karena rasa kurang percaya diri.
Dalam lingkungan pekerjaan, wanita pada masa ini sulit diterima apalagi yang
mengutamakan penampilan fisik.
Hubungan dengan anak dan suami yang semula dekat menjadi jauh karena
anak sudah punya kesibukan sendiri serta suami kurang memperhatikan
perubahan tersebut.
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA MENOPAUSE
Perubahan perubahan fisik, psikologis, seksual dan sosial yang menyertai wanita pada masa
menopause berbeda beda, seperti diuraikan oleh Happy ( 1998) hal ini disebabkan oleh
karena:
1) Faktor Fisik
Penurunan fungsi hormon oleh karena menurunnya fungsi ovarium.
Status gizi, dimana seorang wanita dengan status gizi yang baik akan
memperlambat timbulnya menopause.
Menarche, dimana makin dini menarche terjadi maka makin lambat menopause
timbul.
Kesehatan umum, dimana wanita dengan penyakit kronis akan lebih cepat
mengalami menopause.
2) Faktor Psikologis
Kematangan pribadi dimana kepribadian yang terintegrasi dengan baik akan
mempengaruhi reaksi psikologis secara positif terhadap gangguan klimakterium.
Pengetahuan, dimana dengan adanya pengetahuan yang cukup bagi seorang
wanita tentang klimakterium akan memberi kekuatan bagi wanita tersebut untuk
menghadapi klimakterium.
Adanya perbedaan tanggapan wanita tentang menopause, dimana sebagian wanita
masih menganggap menopause sebagai masa yang menakutkan, namun ada juga
yang menganggap bahwa masa menopause adalah masa yang alamiah.
Pekerjaan, dimana wanita dengan pekerjaan yang berat dan membutuhkan waktu
banyak, kemungkinan akan memperberat masalah pada masa menopause sehingga
akan menambah beban fisik dan psikologisnya.
3) Faktor Sosial
Adanya pendapat masyarakat yang merugikan bahwa wanita yang telah memasuki
masa menopause dianggap tidak berguna lagi karena sudah tidak bisa melahirkan
anak lagi dan telah kehilangan daya tariknya sebagai seorang wanita.
D. Dosisnya harus tepat, karena kedua vitamin itu tak bisa dikeluarkan begitu saja
dari dalam tubuh. Selain itu, jika terus dikonsumsi, bisa-bisa malah menimbulkan
racun di dalam tubuh.
5) Minuman dan makanan yang harus dihindari untuk memperlambat datangnya
menopause antara lain kafein, kopi, alkohol, minuman bersoda, rempah-rempah dan
makanan berlemak.
6) Bersikap sabar dan berusaha menerima kenyataan, karena bagaimana pun, menopause
pasti akan datang. Tentu saja, anggota keluarga yang lain harus lebih bijaksana
menghadapi sikap wanita yang menopause.
Topik
Sub topik
: menopause
Hari/tanggal
Tempat
Waktu
: 30 menit
Jumlah
: 50 orang
Tujuan umum :
Meningkatakn pengetahuan ibu-ibu tentang kesehatan reproduksi perempuan pada masa
menopause
Tujuan khusus :
Pada akhir pertemuan peserta dapat :
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
MATERI
O
1
KEGIATAN
PENYULUH
Pembukaan
1. Membuka
umum
LANSIA
pertemuan
dengan salam
2. Menjelaskan
dan
WAKTU
Menjawab
5 menit
salam
tujuan
tujuan
Memperhatikan
dan
mendengarkan
ini
2
isi
Memperhatikan 15 menit
1. Menjelaskan pengertian
dan
menopause.
2. Menjelaskan tahap
mendengarkan
tahap menopause.
3. Menjelaskan tanda dan
gejala menopause.
4. Menjelaskan penyebab
menopause
5. Menjelaskan perubahan
perubahn pada saat
menopause
6. Menjelaskan faktor
faktor
yang
mempengaruhi
terjadinya menopause
7. Menjelaskan
cara
mengatasi diri pada saat
menopause
3
evaluasi
penutup
1. Memberikan
Bertanya dan
pertanyaan kepada
menjawab
pertanyaan
1. penyuluh memberikan
Menjawab
5 menit
penyuluh
salam
5 menit
DAFTAR PUSTAKA
Www.Dechacare.Com/Www.Wikipedia.Org/Www.Metrotvnews.Com/Www.
Blogdokter.Net
Syafrudin, SKM, M.Kes. DKK. 2011. HIMPUNAN PENYULUHAN
KESEHATAN ( pada remaja, keluarga, lansia dan masyarakat). Jakarta. TIM