BAB III
LAPORAN KASUS
batuk.
Demam 2 minggu yang lalu, tidak menggigil, tidak tinggi, sekarang tidak
demam lagi.
Nafsu makan menurun sejak 2 minggu yang lalu
Keringat malam (-)
Penurunan berat badan (-)
: 56 kg
: 150 cm
Kepala
Mata :
- Konjungtiva anemis (-/-)
- Sklera ikterik (-/-)
Leher :
- Peningkatan JVP (-)
- Pembesaran KGB (-)
Thorax
Paru
-
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Jantung
-
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Abdomen
-
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Ekstremitas
-
Akral
: hangat
Edema
: tidak ada
Sianosis
: tidak ada
Clubbing finger : tidak ada
Hemoglobin
Hematokrit
Leukosit
Trombosit
: 14,7 g/dl
: 46,9 %
: 12.190 /uL
: 242.000 /uL
3.7. Penatalaksanaan :
Non Farmakologi :
-
Drainase postural
Makan makanan bergizi
Chest fisioterapi
Farmakologi :
-
Anjuran :
-
Rontgen thorax PA
Bronkografi
Cek BTA
CT-Scan
3.8 Follow Up
Jumat, 10 Juni 2016
Anamnesis:
- Sesak nafas
: masih ada, menciut (-)
- Demam
: tidak ada
- Batuk/batuk darah : batuk berdahak, dahak berwarna kekuningan dan
tidak berdarah
- Nyeri dada
: masih ada, tidak menjalar, meningkat saat batuk
- Nafsu makan
: baik
Pemeriksaan Fisik :
- KU
: sedang
- Kesadaran : kompos mentis kooperatif
- TD
: 110/70 mmHg
- Nadi
: 75 kali/menit
- Nafas
: 29 kali/meit
Paru
- Inspeksi
- Palpasi
- Perkusi
- Auskultasi
Penatalaksaan:
-
- Nafsu makan
: baik
Pemeriksaan Fisik :
- KU
: sedang
- Kesadaran : kompos mentis kooperatif
- TD
: 110/60 mmHg
- Nadi
: 72 kali/menit
- Nafas
: 26 kali/meit
Paru
- Inspeksi
- Palpasi
- Perkusi
- Auskultasi
Penatalaksaan:
-