Bab 3 Klasifikasi M Hidup
Bab 3 Klasifikasi M Hidup
B.
Spesies terdiri dari dua kata, kata pertama menunjukkan genus dan kata
kedua menunjukkan sifat spesifikasinya.
Kata pertama diawali dengan huruf besar dan kata kedua dengan huruf
kecil.
Menggunakan bahasa latin atau ilmiah dicetak miring atau digaris
bawahi.
Contoh :
Nama spesies pisang
Genus
Spesies
: Musa paradisiaca L
: Musa
: paradisiaca
Menurut RH Whittaker (1969) yang didukung oleh banyak ahli Biologi, klasifikasi
makhluk hidup menggunakan sistem lima kingdom sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
Kingdom Monera
Kingdom Protista
Kingdom Fungi
Kingdom Plantaea
Kingdom Animalia
KINGDOM MONERA
Monera berasal dari kata monares yang berarti tunggal.
Ciri-ciri Monera :
- termasuk mikroorganisme
- memiliki inti tetap,
- tidak memiliki selubung tetap (bersifat prokariotik).
- perkembangbiakannya membelah diri
- dapat hidup di semua lingkungan.
Misalnya : Bakteri dan Ganggang biru
1. Bakteri
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Strukturnya sangat sederhana
- tidak memiliki klorofil
- bersifat heterotrof
- habitatnya dimana-mana (kulit, mulut, tanah dsb)
Berdasarkan bentuknya bakteri dibedakan 3 macam :
a. Bacillus
: bentuknya panjang atau basil
1) Streptobacil
: bentuknya panjang seperti rantai.
contohnya Bacillus antrhracis (penyakit antraks)
2) Diplobasil
berkelompok dua-dua
3) Basil tunggal
b. Coccus
: bakteri berbentuk bola.
Ada 5 macam bentuk coccus, yaitu
8 -
Monococcus (tunggal)
8 -
8 -
8 -
8 -
c. Spirillum
: bakteri berbentuk spiral
Ada 3 macam bentuk spirillum
- Spiral (lebih dari setengah lingkaran)
- Koma (kurang dari setengah lingkaran)
- Spirochaeta (sulur berpilin)
j.
KINGDOM PROTISTA
1.
Ganggang ( Alga )
Dikenal sebagai protista mirip tumbuhan karena
- mempunyai klorofil sehingga dapat berfotosintesis.
- mempunyai zat warna.
Beberapa alga berdasarkan zat pigmen warnanya :
a;
b.
c.
Hidup di air tawar, air laut, tempat basah, bersel satu, memiliki klorofil,
memiliki zat warna (karotin dan xantofil)
Conyohnya : Diatomae hidup di dasar laut dapat membentuk lapisan
tanah,dapat digunakan sebagai bahan isolasi, alat gosok logam
2.
Protozoa
Protozoa dikenal sebagai Protista mirip hewan karena
- dapat bergerak aktif.
- tidak mempunyai klorofil
- mempunyai alat gerak (kaki semu, flagela, silia )
Berdasarkan alat gerak protozoa dibedakan :
a.
b.
c.
d.
Catatan :
Eukariotik
prokariotik
outotrof
heterotrof
akar rhizoid
Saprofit
Parasit
hifa
Epifit
Oomycotina
Jamur ini memiliki sel telur, dinding selnya berupa selulosa, hidupnya parasit
terhadap hewan air yang mati dan tumbuhan
Contohnya : Saprolegnia dan Phytophthora infestan
2;
Zygomycotina
Jamur ini memiliki hifa yang bersekat dan dapat menyatukan butir-butir
kedelai pada tempe yaitu Rhizopus sp.
3;
Ascomycotina
Jamur ini membentuk spora pada alat seperti kantong yang disebut askus.
Contohnya : Penicillium, Xylaria, Saccharomyces
4;
Basidiomycotina
Jamur ini bersekat dan besar seperti daun telinga
Contohnya :
Jamur merang (Volvariella volvacea) seperti payung dibudidayakan.
Jamur kuping (Auricularia politricha) seperti kuping dibudidayakan.
Jamur beracun (Amanita) dapat menyebabkan halusinasi.
5.
Deuteomycotina
Jamur ini tidak sempurna.
Contohnya :
Jamur Oncom (Monilia Sitophila)
Jamur Aspergillus hidup pada roti, sisa makanan, nasi basi, berwarna biru
kehijauan.
Jamur Aspergillus furnigatus penyebab penyakit saluran pernapasan
pada manusia
Jamur Aspergillus wentil untuk pembuatan kecap dan tauco
Jamur Tinea versicolor penyebab panu
KINGDOM PLANTAE
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Mempunyai klorofil
Mempunyai inti sel ( Eukariotik )
Selnya berdinding selulosa
Tidak mempunyai alat gerak aktif
Pertumbuhannya menyebar
Plantae meliputi :
1; Tumbuhan Lumut ( Bryophyta )
2; Tumbuhan Paku ( Pteridophyta )
3; Tumbuhan Berbiji ( Spermatophyta )
1;
spora
protonema
lumut
arkegonium
anteridium
sel telur
spermatozoid
generatif
zigot
sporogonium
spora
vegetatif
2.
a;
b;
spora
protalium
arkegonium
anteridium
sel telur
sperma
generatif
zigot
paku muda
paku dewasa
vegetatif
b;
akar tunggang
batang bercabang
daun tersebar berhadap-hadapan
biji memiliki dua daun lembaga
akar serabut
batang tidak bercabang
daun berseling
tulang daun sejajar dan berbentuk pita
biji memiliki satu daun lembaga
KINGDOM ANIMALIA
Kingdom Animalia meliputi berbagai jenis hewan.
Ciri khas hewan adalah
- tidak mempunyai klorofil ( heterotrof)
- mempunyai alat gerak aktif
- memiliki inti sel ( eukariotik )
- bersel banyak. ( multiseluler )
Kingdom Animalia dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan ada atau tidak
adanya tulang belakang yaitu:
I. AVERTEBRATA
Avertebrata, yaitu kelompok hewan yang tidak memiliki ruas tulang belakang.
Avertebrata memiliki beberapa filum sebagai berikut:
1. Porifera (hewan berporipori)
Hidup di air, seluruh permukaan tubuh berpori-pori, mempunyai rangka dari
zat tanduk, zat spons yang sering digunakan untuk alat gosok pada waktu
mandi.
Contoh
a. Euspongia
b. poterion
c. scypha.
2. Colenterata (hewan berongga)
Hidup di air, tubuhnya berongga, mempunyai tentakel untuk menangkap
makanan dan sebagai alat peraba, mempunyai dua bentuk tubuh yaitu polip
menempel pada tempat hidup dan medusa seperti payung melayang-layang
di air.
Contoh :
a; Hydra,
b; Obelia,
c; Aurellia aurita,
d; Acropora,
dan berbagai jenis binatang karang, dan anemon laut.
3. Vermes (cacing)
suhu badan homoioterm atau berdarah panas yaitu suhu tubuh tetap.
Berkembangbiak dengan bertelur dan pembuahan di dalam tubuh (internal).
Contoh:
a; burung kasuari,
b; burung cendrawasih,
c; burung kutilang,
d; burung walet.
5. Mammalia (hewan menyusui)
Memiliki kelenjar susu, berkembangbiak biak dengan melahirkan anak ada
beberapa yang bertelur, berambut,
suhu badan homoioterm (berdarah panas) dan bernafas dengan paru-paru.
Contoh:
a; Sebangsa kera misalnya: monyet, beruk, lutung dan orang utan.
b; Sebangsa hewan buas misalnya: harimau dan singa.
c; Sebangsa pemakan serangga misalnya: tikus, celurut, dan tregiling.
d; Sebangsa hewan pengerat misalnya: marmut, bajing dan tikus.
e; Sebangsa kelelawar: kalong dan kampret.
f; Sebangsa hewan berbelalai misalnya: gajah.
g; Sebangsa ikan paus misalnya: lumbalumba dan ikan paus.
h; Sebangsa hewan berkantong misalnya: kanguru