Hand Out Slope W
Hand Out Slope W
with
SLOPE/W 2007
Juniarso
manual
5. Contoh kasus penyelesaian project dengan Slope W
REFERENSI
1. Analisis kestabilan lereng tanah, Author Zufialdi Zakaria
Gempa
.:
Kenaikan tekanan air pori (akibat naiknya muka air tanah) karena
Proses pelapukan
b) Lereng buatan
cara
penanggulangan,
kendali
dan
Aliran tanah (earth flow) : jenis gerakan tanah ini tidak dapat
dimasukkan kedalam kategori diatas karena merupakan fenomena
yang berbeda. Pada umumnya jenis gerakan tanah ini terjadi pada
kondisi tanah yang amat sensitif atau sebagai akibat daripada gaya
gempa.
tegangan
geser
dan
faktor
yang
menyebabkan
Proses pelapukan
Penambangan
Pelaksanaan penimbunan
Vegetasi
Tekanan rembesan
B. Geologi
Formasi dilapangan
Struktur (stratifikasi/pelapisan tanah, patahan, diskontinuitas)
Pelapukan
C. Kondisi air tanah
Elevasi air pada piezometer
Fluktuasi muka air terhadap hujan dll
Indikasi dipermukaan (mata air, artesis dll)
Pengaruh aktivitas manusia pada air tanah
D. Cuaca
Presipitasi
Temperature
Topografi
Geologi
Penyelidikan tanah
TINJAUAN TOPOGRAFI
o Peta kontur
o Drainase permukaan
o Profil lereng
o Perubahan-perubahan topografi
TINJAUAN GEOLOGI
Formasi dilapangan
Struktur
(stratifikasi/pelapisan
patahan, diskontinuitas)
Pelapukan
tanah,
PENYELIDIKAN
TANAH
Uji Laboratorium
Uji Laboratorium
o Indeks Properties tanah
o Uji Triaxial UU, CU, CD
METODE
PENANGANAN
KERUNTUHAN
LERENG
Dimana :
c = kohesi (kN/m2)
= sudut geser dalam (derajat)
= sudut bidang gelincir pada tiap sayatan (derajat)
= tekanan air pori (kN/m2)
l = panjang bidang gelincir pada tiap sayatan (m);
L = jumlah panjang bidang gelincir
i x li = tekanan pori di setiap sayatan (kN/m)
W = luas tiap bidang sayatan (M2) x bobot satuan isi tanah (g, kN/m3)
1
2
3
13,10 kN/m3
5
6
1
7
14.00
20, 74 Degree
8
9
10
11
12
c47, 9 kN/m3
13
14
15
16
17
18
13.10 kN/m3
20.74 Degree
Radians
0.36
47.90 kN/m2
tan
0.38
No
Panjang Irisan
(L)
a
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Luas Irisan
Radian
Sin
Cos
( m2 )
b
( 0 )
c
1.99
2.54
1.98
1.69
1.51
1.39
1.30
1.23
1.18
1.13
1.10
1.07
1.05
1.03
1.02
1.01
1.00
1.00
0.53
3.08
5.10
6.63
7.38
7.43
7.36
7.11
6.77
6.36
5.76
5.28
4.71
3.92
3.15
2.32
1.43
0.49
24.22
2.41
74.00
67.00
60.00
54.00
49.00
44.00
40.00
36.00
32.00
28.00
25.00
21.00
18.00
14.00
11.00
8.00
5.00
2.00
1.29
1.17
1.05
0.94
0.86
0.77
0.70
0.63
0.56
0.49
0.44
0.37
0.31
0.24
0.19
0.14
0.09
0.03
0.96
0.92
0.87
0.81
0.75
0.69
0.64
0.59
0.53
0.47
0.42
0.36
0.31
0.24
0.19
0.14
0.09
0.03
6.94
40.35
66.81
86.85
96.68
97.33
96.42
93.14
88.69
83.32
75.46
69.17
61.70
51.35
41.27
30.39
18.73
6.42
Wt*Sin
Wt*Cos
h
g*e
i
g*f
6.67
37.14
57.86
70.27
72.96
67.61
61.98
54.75
47.00
39.11
31.89
24.79
19.07
12.42
7.87
4.23
1.63
0.22
617.48
Lereng Stabil
1.91
15.77
33.41
51.05
63.43
70.02
73.86
75.35
75.21
73.56
68.39
64.57
58.68
49.83
40.51
30.10
18.66
6.42
870.71