Remaja Islam Edisi 04

Halaman 4

RENUNGAN
Allah SWT adalah dzat yang maha pengampun kepada hamba-Nya yang
benar-benar ingin bertaubat.
tidak ada manusia yang tidak punya dosa, karena manusia selalu
dihinggapi dosa. Dan manusia yang baik bukanlah manusia tampa
dosa, tetapi manusia yang apabila ia melakukan dosa, dia
menyadari kesalahan dan mau bertaubat kepada Allah.
Oleh karena itu sebelum terlambat, marilah kita memohon ampun
kepada Allah, sering-seringlah beristighfar. Mudah-mudahan semua
dosa kita bisa diampuni oleh Allah SWT. Amin.....^^
meninggalkan sholat dengan sengaja adalah sebuah dosa yang amat
besar, melebihi dosa seorang penzinah dan pembunuh.
Oleh karena itu janganlah kita dalam hidup ini meninggalkan sholat
5 waktu. Sesibuk apapun kita, kita harus tetap menjalankan sholat
karena itulah jalan kita untuk mengingat Allah, dan itu adalah
kewajiban
sebagai umat
islam.
Semoga
buletinkita
ini membawa
banyak
manfaat untuk teman-teman
sekalian . Segala kesalahan adalah dari kami sebagai manusia biasa
Nabi Muhammad SAW bersabda: Amal yang pertama dihisab Allah
yang tak perna luput dari kesalahan, untuk itu kami mengucapkan
adalah
seorang hamba.
Apabila
baik sholatnya,
mohon
maafsholatnya
yang sebesar-besarnya.
Dan
kebenaran
itu mutlakmaka
milik
Allah.
Assalamualaikum
Wr.yang
Wb lainnya. Dan apabila buruk sholatnya, maka
baik pula amal

Jika Akhi dan Ukhti mempunyai tanggapan mengenai buletin ini atau

buruk pula amal yang lainnya.

mungkin mempunyai tema yang akan dibahas pada buletin edisi berikutnya
silakan sms saja ke CP ROHIS

Simpan baik-baik buletin ini mengingat didalamnya ada ayat-ayat Al-Quran dan hadits Rasul
Buletin
Buletin Remaja
Remaja G@ul
G@ul Islam
Islam Ciptakan
Ciptakan Lingkungan
Lingkungan Lembaga
Lembaga Pendidikan
Pendidikan yang
yang Islami
Islami terbit
terbit seminggu
seminggu sekali
sekali

Penerbit
Penerbit ::

BIDANG
BIDANG DAKWAH
DAKWAH DAN
DAN SYIAR
SYIAR ROHIS
ROHIS SMA
SMA NEGERI
NEGERI 22 KENDARI
KENDARI
CP:
CP: CO.
CO. Ikhwan
Ikhwan (085340839021)
(085340839021) CO.
CO. Akhwat
Akhwat (085756644633)
(085756644633)

Edisi 4 / tahun ke-1

ISLAM (ROHIS)
720Mei
Juni
2012
2009
KENDARI

Islam mengatur kehidupan

qta dari mulai bangun tidur
sampe tidur lagi (ssstt..
bukan berarti pas bangun
tidur langsung tidur lagi,
itu sih di lagunya Mbah
Surip
atuh
hehehe).
Maksudnya, dari mulai kita
bangun
tidur
di
pagi
hari,masuk
ke
kamar
mandi, ngayal di WC,
mandi,
sarapan,
berkomunikasi
dengan
ortu, berangkat sekolah,
etika
bergaul
dengan
teman, menghormati guru,
ikut kajian keislaman, aktif
berdakwah,
main
facebookan, dan lain
sebagainya, hingga malam
hari kita tidur lagi, pastikan
bahwa aturan Islam
menjadi landasan aktivitas
kita. Keren kan? Itulah
hebatnya Islam.
Temank, termasuk yang
lagi jadi sorotan saat ini,
adalah masih banyaknya di
antara
kamu
yang
hidupnya merasa galau.
Istilah galau ini kalo tanya
di mbah google jadi banyak

ROHANI
SMA NEGERI 42

macamnya
(tergantung
siapa yang menginginkan
maksudnya), So, qta pake
pengertian galau menurut
Kamus
Besar
Bahasa
Indonesia, galau itu artinya
sibuk
beramai-ramai,
sangat ramai atau kacau
tidak karuan (pikirannya).
Meski sedikit berbeda, tapi
penampakan
umum
penderita galau adalah
sering resah dan suka
mengeluh, masalah pribadi
(sengaja)
diumbar
ke
publik (via facebook atau
twitter), self-centered alias
kalo ngoceh lebih banyak
tentang
keakuannya.
Ckckck kamu termasuk
yang galau nggak nih?
Pletak!
#nepukjidat.
Kehidupan ini bagi orangorang yang galau serasa
sempit. Dunia tak lagi
indah, nikmat hidup tak
lagi
terasa.
Inginnya
menumpahkan
segala
kesah
dan
keluh,
menganggap
bahwa

dirinya paling menderita di

seluruh dunia. Kamu yang
merasa lagi galau karena
putus cinta, galau dapat
nilai fisika 8 menganga
(maksudnya dapat nilai 3)
makin membuat hatimu
remuk redam, wajahpun
nggak
karuan
jadinya
bagai
pinang
dilindas
mobil.
Hedeuuh,
dunia
bagimu
ibarat
altar
penyiksaan paling kejam
yang
pernah
kamu
rasakan, sehingga perlu
memasang
status
di
facebook: Afgan mode on
alias SADIS. Hehehe
Mengapa harus galau?
Temank, nggak cukupkah
Allah Swt. kasih nikmat
untuk qta? Nggak sadar
kalo qta sudah diberi
waktu untuk hidup? Saat
kita
bangun
pagi,
membaca doa, lalu berpikir
sejenak: Sya masih hidup,
terima kasih ya Allah.
Engkau telah memberikan
kesempatan bagiku untuk

Remaja Islam Edisi 04

menjemput
karunia-Mu
yang besar dan berlimpah
di dunia ini. Subhanallah,
kalo semua temank remaja
dan umat manusia ini
berpikiran
demikian,
rasanya
sedikit,
atau
malah nggak ada yang
galau
dalam
hidupnya.
Seberat apapun masalah
yang dihadapi, nggak akan
berkeluh kesah dan putus
asa. Sebaliknya, akan kian
semangat
mencari
solusinya dengan tetap
mengharap ridho Allah.

Halaman
akan takut ketika kita
memang
mendustakan
pemberiaan
orang
tersebut.
Apalagi
di
hadapan
Allah
Swt.?
PertanyaanNya
terasa
sangat menghunjam dada
kita. Sesak rasanya. Meski
kita
tak
mendustakan
nikmatNya, namun tetap
saja ada rasa khawatir,
jangan-jangan
banyak
juga nikmat yang tak
terasa yang kita lupa
bersyukur kepadaNya, atau
bahkan
tak
menganggapnya
sebagai
nikmat. Kita pantas takut.

Rasa-rasanya di antara
kaum muslimin umumnya
sudah pernah membaca So, nggak ada alasan
surat ar-Rahman. Ya, pasti untuk galau kan? Allah
akan
berkesan
dengan Swt. udah ngasih begitu
diulang-ulangnya
hingga banyak kenikmatan bagi
Remaja Islam Edisi 04
31 kali ayat: Fa-biayyi kita. Ngapain juga kudu
alaai
Rabbi
kuma nulis status di facebook:
tukadzdzi
ban
(Maka sy
sedih,
pacarq
dy
nikmat
Tuhanmu
yang tinggalkan sy... ada racun
manakah
yang
kamu serangga
nggak
ya?
dustakan?).
Ayat
ini Wedew! Cemennya pwa...
diletakkan di akhir setiap Atau Tuhan tidak adil, sya
ayat yang menjelaskan tidak pernah bisa bahagia
nikmat
Allah
yang Astaghfirullah.
Ckckck..
diberikan kepada manusia. jangan sampe kayak gitu
Seolah-olah Allah Swt. Bro en Sis! Nggak boleh
mempertanyakan kepada berburuk sangka kepada
kita: NikmatKu yang mana Allah Swt. Lagian, kenapa
yang kamu dustakan?
juga tulis di facebook yang
bisa
dibaca
ribuan
Hehehe..
Jika
kita
sedang teman???
berhadapan
dengan facebook dan twitter sudah
seseorang
yang jadi sarana penampungan
mempertanyakan dengan dan publikasi galau kamu.
pertanyaan
seperti
itu Halah!
kepada kita, rasanya kita

Curhatsama Allah Swt.

Sebagai
orang
yang
beriman kepada Allah Swt.,
nggak pantas sekali kalo
kita berkeluh kesah, putus
asa,
dan
mengumbar
kegalauan
kamu
ke
seantero penduduk bumi.
Cukup Allah saja sebagai
tempat
kamu
curhat.
Orang lain belum tentu
bisa semuanya membantu
kesulitanmu, tetapi Allah
Swt. insya Allah pasti akan
menolongmu. Jadi selalu
ingat Allah di kala hatimu
resah,
gelisah,
gundah
gulana bin galau.
Allah
Swt
berfirman:
(yaitu) orang-orang yang
beriman dan hatiHalaman
mereka
manjadi tenteram dengan
mengingat Allah. Ingatlah,
hanya dengan mengingati
Allah-lah
hati
menjadi
tenteram.
(QS
ar-Rad
[13]: 28)
Salah seorang ulama salaf
berkata: Sungguh kasihan
orang-orang yang cinta
dunia, mereka (pada
akhirnya) akan
meninggalkan dunia ini,
padahal mereka belum
merasakan kenikmatan
yang paling besar di dunia
ini, maka ada yang
bertanya: Apakah
kenikmatan yang paling
besar di dunia ini?, Ulama
ini menjawab: Cinta

kepada Allah, merasa

tenang ketika
mendekatkan diri kepadaNya, rindu untuk bertemu
dengan-Nya, serta merasa
bahagia ketika berzikir dan
mengamalkan ketaatan
kepada-Nya.
Temank,
bertakwalah
kepada Allah Swt., insya
Allah masalah yang kita
hadapi ada jalan keluarnya
dan tawakkallah kepada
Allah Swt, insya Allah Dia
akan
mencukupkan
keperluan
kita.
Sebagaimana
dalam
firmanNya (yang artinya):
Barangsiapa
bertakwa
kepada Allah niscaya Dia
akan mengadakan baginya
jalan
keluar.
Dan
memberinya
rezki
dari
arah yang tiada disangkasangkanya.
Dan
barangsiapa
yang
bertawakkal kepada Allah
niscaya
Allah
akan
mencukupkan
(keperluan)nya. (QS athThlaaq [65]: 2-3)
Ayat ini adalah janji Allah
Swt.
Kita
wajib
mempercayainya.
So,
nggak usah galau atas
segala kesempitan dan
kesusahan
yang
kamu
hadapi.
Takwa
dan
tawakkal kepada Allah Swt
akan
menentramkan
pikiran dan perasaan kita.
Tetap berdoa kepadaNya

minta dimudahkan dalam

segala urusan kehidupan
kita. Insya Allah ada jalan
keluarnya.
Tips sederhana
Pertama, jangan putus asa.
Betul temank. Nggak perlu
untuk
putus
asa.
Kegagalan bukanlah akhir
dari
segalanya
dalam
hidup kita. Realistis saja.
Ibarat dua sisi mata uang,
kalo yang satu adalah
kegagalan,
maka
sisi
lainnya
adalah
keberhasilan. Jadi, masih
ada
kesempatan
untuk
mencobanya lagi. Maju
terus pantang mundur dan
jangan galau.
Kedua,
belajar
dari
kesalahan. Hidup ini penuh
dinamika sobat. Kemarin
kita boleh gagal. Tapi esok,
jangan terulang lagi. Itu
sebabnya, pelajari kenapa
kita gagal.
Ketiga, galang dukungan.
Nggak usah malu untuk
meminta dukungan dari
pihak lain. Apalagi jika
kekuatannya
bisa
memperbaiki
kegagalan
dan kegalauan kita. Kita
bisa lakukan itu untuk
meningkatkan
semangat
dan kinerja kita.

Keempat, baca biografi

orang yang sukses dalam
hidupnya. Kamu bisa baca
kisah
para
sahabat
rasulullah saw.,. Siapa tahu
bisa
tambah
bikin
semangat.
So, meski banyak generasi
galau,
dont
follow.

Sebaliknya, ajak mereka

supaya nggak galau lagi.
Caranya? Coba mulai
dengan ngasih artikel ini
dan ajak diskusi. ^^