ALGORITMA

Anamnesis

Rhinoskopi anterior :
Larva
Sekret mukopurulen
edema
ulserasi membranm
ukosa

CT-Scan

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan
penunjang

Miasis nasal

Penatalaksanaan

Prognosis
- Selulit pada wajah,
- Ulserasi dinding
faring posterior,
- Perforasi septum nasi,
- Perforasi palatal
- Perforasi periorbital
- Meningitis

Komplikasi

1.Obstruksi nasal,
2.Nyeri wajah,
3.Nyeri kepala,
4.Sekret purulen atau
mukopurulen,
5.Epistaksis,
6.Bau yang sangat
tidak tertahankan dari
hidung pasien,
7.Sensasi gerakan
benda asing dalam
hidung, dan
8. Anosmia.

Nasoendoskopi

Konservatif :
kloroform dan minyak
turpentin (1 : 4),
ethylene klorida,
irigasi area dengan
naphta, ether dan
kokain, ivermectin
1%, dan lidokain

bonam