HAL 15 - 20

Definisi ilmu menurut para ahli :

1. Mohammad Hatta, ilmu adalahh pengetahuan yang teratur tentang pekerjaan hukum kausal
dalam suatu golongan masalah yang sama tabiatnya.
2. Ralph Ross dan Ernest Van Den Haag, ilmu adalah yang empiris, rasional, umum dan
sistematik, dan keempatnya serentak.
3. Karl Pearson, ilmua dalah lukisan atau keterangan yang komprehensif dan konsisten tentang
fakta.
4. Ashley Montagu, ilmu adalah pengetahuan yang disusun dalam satu sistem yang berasal dari
pengamatan.
5. Harsojo, ilmu merupakan akumulasi pengetahuan yang sistematis
6. Afanasyef, ilmu adalah pengetahuan manusia tentang alam, masyarakat dan pikiran.
Penulis menyimpulkan : Ilmu adalah sebagian pengatahuan yang mempunyai ciri,
tanda, syarat tertentu, yaitu sistematik rasional, empiris, universal, obyektif, dapat diukur,
terbuka dan komulatif.
Perbedaan ilmu dan pengetahuan ilmu adalah bagian bagian dari pengetahuan yang
terklasifikasi, tersistem, dan terukur serta dapat dibuktikan kebenarannya secara empiris.
Pengetahuan adalah keseluruhan pengetahuan yang belum tersusun. Ilmu merupakan bagian
yang lebih tinggi dari itu karena memiliki metode dan mekanisme tertentu.
Disimpullkan bahwa filsafat ilu adalah kajian secara mendalam tentang dasar-dasar
ilmu. Sehingga filsafat ilmu perlu menjawab persoalan berikut:
a. Pertanyaan landasan oontologis : obyek yang ditelaah? Bagaimana wujud yang hakiki
dari obyek tersebut?. Dari landasan ontologis ini adalah dasar mengklasifikasikan
pengetahuan sekaligus bidang ilmu.
b. Pertanyaan landasan epistemologis : bagaimana proses pengetahuan yang masih
berserakan dan tidak teratur itu menjadi ilmu ? bagaimana prosedur dan
mekanismenya?
c. Pertanyaan landasan aksiologis : untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu
dipergunakan? Bagaimana kaitan antara cara pengguanaan tersebut dengan kaidah
moral?.
3. Persamaan dan perbedaan filsafat dan ilmu :
-persamaan :
1. Keduanya mencari rumusan yang sebaik-baiknya, menyelidiki obyek sampai
keakar-akarnya.
2. Keduanya memberikan pengertian mengenai hubungan atau koheren yang ada
antara kejadian-kejadian yang kita alami dan mencoba menunjukan sebabnya.
3. Keduanya hendak memberikan sintesis, yaitu suatu pandangan yang
bergandengan
4. Keduanya memiliki metode dan sistem
5. Keduanya hendak membirak penjelasan tentang kenyataan seluruhnya timbul dari
hasrat manusia(obyektivitas), akan pengatahuan yang lbih mendasar.

-perbedaan :
1. Objek material fisafat bersifat universal. Objek material ilmu bersifat khusus dan
empiris.
2. Objek formal filsafat bersifat non fragmentaris. Objek formal ilmu bersifat teknik
3. Filsafat dilaksanakan dalam suatu susunan pengetahuan yang menonnjlkan daya
spekulasi, kritis, dan pengawasan,. Ilmu haruslah diadakan riset lewat pendekatan
trial and error.
4. filsafat memuat pertanyaan ebih jauh dan lebihh mendalam. Sedangkan ilmu
bersifaat diskursif, yaitu menguraikan secara logis.
5. Filsafat memberikan penjelasan yang terakhir, yang mutlak. Ilmu menunjukan
sebab-sebab yang tak begitu mendalam.

C. TUJUAN FILSAFAT ILMU

1. Mendalami unsur-unsur pokok ilmu, sehingga secara menyeluruh kita dapat
memahami sumber, hakikat dan tujuan.
2. Memahami sejarah pertumbuhan, perkembangan, dan kemajuan ilmu diberbagai
bidang.
3. Menjadi pedoman bagi para dosen dan mahasiswa dalam mendalami studi di
perguruan tinggi, untuk membedakan persoalan yang ilmiahdan nonilmiah.
4. Mendorong pada caon ilmuwan untuk konsisten dalam mendalami ilmu dan
mengembangkannya.
5. Mempertegas bahwa dalam persoalan sumber dan tujuan antara ilmu dan agama
tigdak ada pertentangan.