Sap Tawas
Sap Tawas
A. Pendahuluan
Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan
keanekaragaman suku. Dari keanekaragam suku dan budaya itulah
Indonesia mempunyai berbagai makanan khas. Makanan khas Indonesia
sampai sekarang masih dapat dengan mudah ditemui dimana pun. Di
negara-negara tertentu kita dapat dengan mudah menjumpai rumah
makan khas Indonesia tersebut. Meskipun makanan Indonesia terkenal
bercita rasa pedas namun banyak orang asing yang menyukainya.
Saat ini banyak ditemukan makanan yang menggunakan tawas
dalam proses pembuatannya. Tawas adalah senyawa kimia yang
mengandung aluminium dan biasanya digunakan untuk menjernihkan air.
Namun oleh oknum pedagang curang, tawas digunakan dalam proses
pengolahan berbagai makanan antara lain bakso, manisan, bihun dan
ikan
asap.
Jumlah
penambahannya
pun
tidak
terukur.
Tujuan
bahaya
penambahn
tawas
yang
berlebih
pada
makanan.
jumlah
penggunaannya
pada
makanan
tidak
boleh
tersebar
luas
sembarangan.
B. Pengkajian
1. Pengkajian Faktor Predisposisi
a. Riwayat
Banyak ditemukan produk
makanan
dalam
proses
Akibat
mengandung
pembuatannya
jangka
tawas
pendek
adalah
tanpa
konsumsi
keracunan,
memperhatikan
makanan
selanjutnya
yang
dapat
anak-anak
yang
lebih
membeli
MASALAH
ETIOLOGI
Kurangnya pengetahuan Perilaku dan
siswa
sekolah
tentang
dasar
bahaya
makanan di lingkungan
sembarangan
sekolah
makanan.
berlebihan
membawa
dibanding
bekal
keadaan
dari
rumah.
D. Perencanaan Tindakan
Tindakan yang direncanakan untuk memecahkan masalah tersebut
adalah dengan promosi kesehatan atau pendidikan kesehatan kepada
semua siswa siswi sekolah dasar seta orang tua. Berikut adalah
rancangan pembelajaran yang harus disiapkan untuk penyuluhan
kesehatan
1. Topik
Penggunaan bahan tambahan non pangan berupa tawas (Al2(SO4)3)
pada makanan.
2. Sasaran
jajan
dan
bahan
penyuluhan
tambahan non
kesehatan
mengenai
pangan berupa
tawas
bahan
tambahan non
mengenai
pangan berupa
tawas
2.
3.
4.
5.
6.
7.
G. Tempat Pelaksanaan
1. Tempat
Aula Sekolah Dasar
2. Setting tempat duduk
LCD Proyektor
1
4
5
Keterangan :
1 = moderator
2 = penyuluh
3 = operator
4 = peserta
5 = fasilitator
6 = observer
6
H. Waktu Pelaksanaan
1. Hari
: Sabtu
2. Tanggal : 31 Oktober 2015
3. Alokasi waktu
No.
1
Waktu
08.3008.55
Kegiatan Penyuluhan
Pembukaan :
1. salam pembuka
2. memperkenalkan
diri,
menjelaskan
Kegiatan Peserta
1. menjawab
salam
dari
penyuluh
2. mendengarkan
3. memberikan
tanggapan
pengetahuan
peserta
2
08.55-
tentang
tawas
1. Menjelaskan
1. Mendengarkan
10.00
materi tentang :
a. pengertian tawas
b. ciri fisik tawas
c. makanan
yang
mengandung
penyampaian
oleh
penyuluh
2. Memberikan
pertanyaan
3. Memperhatikan
mengandung
batas
penggunaan tawas
f. manfaat tawas
g. bahaya
penggunaan tawas
yang
memperhatikan
materi
tawas
d. ciri makanan yang
tawas
e. ambang
dan
berlebihan
pada makanan
h. cara menghindari
jawaban
yang
diberikan
4. Memberikan
tanggapan atas
jawaban
yang
diberikan
oleh
penyuluh
konsumsi
makanan
yang
mengandung
tawas
2. Memberi
kesempatan
kepada
peserta
untuk bertanya
3. Menjawab
pertanyaan
yang
diberikan
oleh
peserta
4. Mengajukan
pertanyaan
kepada
peserta
apakah
sudah
mengerti
3
10.0010.30
atau
belum
Penutup :
1. Mendengarkan
1. melakukan
evaluasi
dan
dengan
memperhatikan
memberikan
2. Memberikan
pertanyaan
2. menyimpulkan
tanggapan
3. Mengajukan
pertanyaan
disampaikan
3. memberikan
apabila
kesempatan
kepada
untuk
jelas
4. Memberikan
peserta
bertanya
kembali
masih
tanggapan
5. Menjawab
apabila
salam penutup
kurang jelas
4. memberikan
jawaban
atas
pertanyaan
yang
diajukan peserta
5. mengucapkan
salam penutup
I.
Rencana Evaluasi
No.
1
Aspek
Kognitif
Afektif
Psikomotorik
Waktu
Segera
Metode
Tanya
Alat
Daftar
setelah
jawab
pertanyaa
penyuluha
mengenai
Segera
Tanya
tawas
Daftar
setelah
jawab
pertanyaa
penyuluha
mengenai
minggu
setelah
penyuluha
n
Observasi
tawas
Lembar
observasi
Evaluator
J. Lampiran Evaluasi
1. Aspek Kognitif
Berupa pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut:
a. Apa pengertian dari tawas?
b. Bagaimana ciri fisik tawas yang beredar di pasaran?
c. Apa saja makanan yang mengandung tawas?
d. Bagaimana ciri makanan yang mengandung tawas?
e. Berapa jumlah ambang batas penggunaan tawas?
f. Apa manfaat penggunaan tawas?
g. Apa bahaya penggunaan tawas yang berlebihan pada makanan
bagi tubuh?
h. Bagaimana
cara
mencegah
konsumsi
makanan
yang
mengandung tawas?
2. Aspek Afektif
Berupa pertanyaan sebagai berikut:
a. Dari penjelasan yang telah diberikan, bagaimana kesimpulan anda
tentang penggunaan tawas yang berlebihan pada makanan?
b. Apa tindakan yang akan anda lakukan setelah mengerti bahaya
dan manfaat dari tawas?
3. Aspek Psikomotorik
No.
1
Keterangan
Membiasakan
Ya
Tidak
mengkonsumsi
luar rumah
Mengetahui ciri-ciri makanan yang
mengandung tawas dengan melihat
ciri fisiknya.
MATERI PEMBELAJARAN
A. Pengertian Tawas
Tawas adalah sejenis koagulan dengan rumus kimia Al 2(SO4)3.
Tawas biasanya digunakan untuk menjernihkan air dengan prinsip
koagulasi. Tawas akan menggumpalkan kotoran yang terdapat dalam air
sehingga dapat dipisahkan dari air.
B. Ciri Fisik Tawas
dalah
alumuium
sulfat.
10
11
DAFTAR PUSTAKA