SPO

TRIASE
No.Dokumen :
No. Revisi
:
Tanggal Terbit :
Halaman
:

Kepala Puskesmas
Anggeraja

Suleman, SKM
Nip. 19731119199403

1. Pengertian

2. Tujuan

3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur/langkahlangkah

Unit Terkait

Triase adalah ruang untuk melaksanakan proses pemilahan dan

penentuan derajat kegawatan penderita yang dilangsungkan di
ruang UGD PKM Anggeraja
Sebagai acuan menentukan prioritas dan tempat pelayanan
medic penderita

1. Rawat Penderita datang diterima petugas/perawat UGD.

Pada jam dinas atau jam kerja jam 08.00 s/d 14.00,
maka tenaga kesehatan yang bertugas adalah dokter
dan perawat, sedangkan diluar jam dinas maka yang
bertugas standby adalah perawat dan dokter on call
( dokter Johan dan dokter internship)
2. In formend Consent (penandatanganan persetujuan
tindakan) oleh keluarga pasien
3. Penderita dilakukan anamneses dan pemeriksaan fisik
untuk menentukan kategori penderita:
a. Penderita gawat darurat dengan kondisi
mengancam/ beresiko tinggi ditempatkan diruang
yang ditandai warna merah. Contoh: pasien stroke,
Luka bakar luas, luka robek komplikasi, pasien tidak
sadar.
b. Penderita gawat darurat yang tidak urgen,
ditempatkan diruang dengan tanda warna kuning.
Contoh: Hipertensi urgency, dan diare dehidrasi
c. Penderita tidak gawat dan tidak darurat, ditempatkan
diruang dengan tanda warna hijau. Contoh:
commond cold, abses dan luka ringan.
4. Penderita mendapatkan prioritas pelayanan dengan
urutan warna merah, kuning, hijau dapat dikondisikan
sesuai prioritas pasien.

UGD