PERHITUNGAN BALOK DIAFRAGMA

JEMBATAN LIDO SUKABUMI JAWA BARAT

I Girder

Balok Diafragma

DETAIL POTONGAN A - A

DATA JEMBATAN

SPESIFIC GRAVITY

Uraian

Notasi

Dimensi

Panjang balok prategang

Jarak antara balok prategang
Tebal plat lantai jembatan
Tebal lapisan aspal + overlay
Tinggi genangan air hujan

L
s
ho
ha
th

15
2.25
0.2
0.1
0.05

DIMENSI BALOK Diafragma

=
b
h
=

250
700

BETON
Mutu beton girder prestress :
Kuat tekan beton,
Modulus elastik beton,

K -

BAJA TULANGAN
Untuk baja tulangan deform D > 12 mm U
Untuk baja tulangan polos 12 mm
U

1.

Perhitugan Diafragma
L
2.25
=
b
250
=
h
700
=
=
Ix
7.15E+09
Kt Kb

mm
mm

m
m
m
m
m

Ix

Beton prategang
Beton bertulang
Beton
Aspal
Air hujan

350
fc' = 0.83 * K / 10 =
Ec = 4700 * fc'0.5 =

40
24

Berat
(kN/m3)
25.5
25
24
22
9.8

Jenis Bahan

4
7.15E+09 mm

29.05 MPa
25332.08 MPa

Kuat leleh baja, fy =U*10 =

Kuat leleh baja, fy =U*10 =

400
240

MPa
MPa

4.375
2
5

kN/m
kNm
kN

m
mm
mm
mm4

Ix
A*Cb

7.15E+09
250*700*700/2
Gambar Penjelas

=
2.

116.667 mm

Pembebanan diafragma
Berat sendiri
Momen yang terjadi
Gaya lintang

qs=
Mqs = (1/12)*qs*L2 =
Vqs = 0.5 *q*L =

3.

Perhitungan momen kritis balok diafragma

Perhitungan meomen kritis balok diafragma dihitung terhadap terjadinya
keadaan yang paling ekstrim, yaitu pada kondisi di mana salah satu lajurnya
terdapat beban kendaraan yang maksimum sedangkan lajur yang lain tanpa
beban kendaraan. Pada diafragma tengah dikuatirkan akan pecah akibat
momen yang terjadi, yang diakibatkan oleh perbedaan deformasi pada
gelagar yang saling berdekatan.
Diketahui :
Tinggi balok
(h) =
700
Mutu beton
(fc) =
29.05
Tebal balok
(b) =
250
Selimut beton
dc=
40
Panjang Balok
2250
L =
maks = (1/300) * h =
2.333
Ec = 25332.08

4.

M = 6 * Ec * IX
L2
M = 2.15E+08 Nmm
Perhitungan tulangan balok diafragma
Mu

=
=
=

70% Mu
Data :
f'c
B1
fy
D
h
dc
d
>>

mm
Mpa
mm
mm
mm
mm
Mpa

=
=
=
=
=
=
=

M
0.8
268176079 Nmm
268.18 kNm
187.72 kNm

29.1
0.85
400
16
700
40
644

MPa
MPa
mm
mm
mm
mm

Penulangan
Kmax

382.B1.F'c.(600+ fy - 225.B1)
(600 + fy)2

382.0.85.29.05.(600+ 400 - 225.0.85)

(600 + 400)^2

7.639

Mu
b.d2
2.263

MPa

MPa

Karena K < Kmax maka dimensi penampang cukup

2 .K
1 1
.d

0
.
85
.
f
'
c

As,u

=
=

62.011 mm
0.85.f'c.a.b
fy

=
=
=
=

957.00
mm2
25%(1.4.b.d/fy)
140.875 mm2
mm2
957.00

As,min
Jadi As,u

Diameter tulangan yang digunakan, D

Jumlah tulangan yang diperlukan,
Digunakan tulangan 5 D16

16
mm
s = As / /4 * D2
=
2
As
1005.3 mm

4.760

mm