Anda di halaman 1dari 11

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 KEBUTUHAN
2.1.1 Pengertian Kebutuhan
Kebutuhan merupakan keinginan akan barang dan jasa untuk dipenuhi
dalam kehidupan manusia. Sebagai contoh: obat merupakan kebutuhan
utama bagi seseorang yang sakit. Jika kebutuhan itu tidak terpenuhi maka
bisa saja orang sakit itu akan semakin parah kondisi tubuhnya dan bahkan
bisa menyebabkan kematian. Kebutuhan manusia sangat tidak terbatas.
Hal ini memang sudah menjadi kodrat bahkan manusia tidak pernah
merasa puas, setiap kebutuhan yang satu terpenuhi akan muncul
kebutuhan lainnya lagi.
2.1.2Jenis-jenis kebutuhan
Kebutuhan secara umum dapat digolongkan menurut intensitasnya/
tingkat kepentingannya, sifatnya, waktu pemenuhannya, dan subjeknya.
a. Kebutuhan menurut intensitasnya (tingkat kepentingannya) Menurut
intensitasnya, kebutuhan dibagi menjadi tiga, yaitu:
Kebutuhan

primer,

merupakan

kebutuhan

utama

manusia

dalam

mempertahankan hidupnya. Untuk dapat hidup manusia membutuhkan


makanan, air minum, pakaian, dan tempat tinggal. Kebutuhan ini sering
disebut sebagai kebutuhan alamiah manusia kan sandang, pangan, dan
papan.
Kebutuhan sekunder, merupakan kebutuhan yang sifatnya melengkapi dan
mempermudah manusia. Kebutuhan sekunder harus terpenuhi setelah
kebutuhan primer terpenuhi. Setelah manusia bias makan, minum, dan
bertempat tinggal, ia akan berusaha bagaimana memiliki alat-alat rumah

tangga seperti televisi, jam, sepeda motor dan lain sebagainya agar
hidupnya lebih mudah dan nikmat.
Kebutuhan tersier, adalah kebutuhan yang bersifat kepuasan semata,
contoh kebutuhan akan barang-barang mewah, seperti mobil, perhiasan
mahal, adan barang-barang mewah lainnya. Kebutuhan tersier ini dipenuhi
dalam rangka meningkatnya prestise (status seseorang).
b.

Kebutuhan menurut sifatnya Menurut sifatnya, kebutuhan digolongkan


menjadi dua , yaitu:
Kebutuhan jasmani, adalah kebutuhan dari raga/ badan kita, seperti
kebutuhan makan, minum, pakaian, dan sebagainya.
Kebutuhan rohani, adalah kebutuhan dari jiwa kita, seperti hiburan,
ibadah, ketenangan, dan lain sebagainya.

c. Kebutuhan

menurut

waktu

pemenuhannya

Berdasarkan

waktu

pemenuhannya, kebutuhan dibedakan menjadi dua yaitu:


Kebutuhan masa sekarang, adalah kebutuhan yang haruss segera
dipenuhi, seperti obat untuk orang yang sakit, istirahat dibutuhkan
saat kita lelah, dan sebagainya.
Kebutuhan

yang

akan

datang,

merupakan

kebutuhan

yang

pemenuhannya dapat ditunda. Seperti kebutuhan akan barang-barang


yang tidak harus segera dipenuhi.
d. Kebutuhan menurut subjeknnya Menurut subjeknya kebutuhan dibagi
atas:
Kebutuhan pribadi, adalah kebutuhan pribadi masing-masing orang,
seperti; pakaian, makanan, dan barang-barang pribadi lainnnya.
Kebutuhan umum, adalah kebutuhan akan barang dan jasa yang dapat
digunakan oleh banyak orang, seperti; jalan, tempat ibadah, sekolah,
dan sebagainya.

Kebutuhan-kebutuhan tersebut berbeda antara orang-orang yang satu


dengan yang lain, tergantung pada situasi dan kondisi yang satu dengan
yang lainnya atau tergantung pad permintaan dan penawaran yang
dilakukan.

2.2 PERMINTAAN
2.2.1 Pengertian Permintaan
Teori permintaan menerangkan tentang ciri hubungan antara jumlah
permintaan dan harga. hukum permintaan pada hakikatnya merupakan
suatu hipotesis yang menyatakan makin rendah harga suatu barang maka
makin banyak permintaan terhadap barang tersebut. sebaliknya makin
tinggi harga suatu barang makin sedikit permintaa terhadap barang
tersebut.
2.2.2 Faktor-Faktor Terhadap Permintaan
faktor-faktor yang mempengaruhi prmintaan yang terutama adalah:
a. harga barang itu sendiri,dalam analisis ekonomi dianggap bahwa
permintaan suatu barang terutama dipengaruhi oleh tingkat
harganya. sehingga dalam analisis tersebut diasumsikan bahwa
faktor-faktor lain tidak mengalami perubahan atau ceteris paribus.
setelah menganalisis hubungan antara jumlah permintaan dan
tingkat harga maka kita selanjutnya boleh mengasumsikan bahwa
harga adalah tetap.
b. harga

barang

lain

yang

berkaitan

erat

dengan

barang

tersebut( corak subtitusi), barang lain yang dimaksudkan disini


adalah

barang

pengganti

adalah

barang

yang

mampu

menggantikan barang utama tersebut contoh kopi dapat diganti


dengn teh, barang pelengkap adalah barang yang selalu digunakn
dengan barang lain dan contohnya gula adalah barang pelengkap
untuk kopi dan teh, dan barang netral adalah barang yang

permintaannya tidak akan mempengaruhi permintaan terhadap


barang lain contohnya permintaan terhadap gula dan kopi tidak
akan mempengaruhi permintaan terhadap buku tulis dan pensil.
c. pendapatan rumah tangga dan pendapatan rata-rata masyarakat,
pendapatan para pembeli merupakan faktor yang sangat penting
dalam menentukan corak permintaan terhadap berbagai barang.
perubahan pendapatan akan berpengaruh terhadap perubahan
permintaan. perubahan permintaan itu bisa pada barang inferior,
barang esensial, barang normal dan barang mewah.
d. corak

distribusi

pendapatn

juga

pendapatan

dalam

mempengaruhi

corak

masyarakat,

distribusi

permintaan

terhadap

berbagai jenis barang. sejumlah pendapatn masyarakt yang


tertentu besarnya akan menimbulkan corak permintaan masyarakat
yang

berbeda

apabila

pendapatan

tersebut

diubah

corak

distribusinya. seperti pemerintah akan menaikkan pajak untuk


orang-orang

yang

berpenghasilan

besar

dan

kemudian

menggunakan hasil pajak ini untuk menaikkan pendapatan pekerja


yang bergaji rendah sehingga corak permintaan terhadap berbagai
barang akan mengalami perubahan.
e. cita rasa masyarakat, cita rasa memiliki pengaruh yang cukup
besar terhadap keinginan masyarakat untuk membeli barangbarang. atau juga cita rasa sering dianggap sebagai kualitas suatu
barang produksi. contohnya dalam bidang kesehatan adalah orangorang yang memiliki ekonomi diatas cenderung memilih untuk
mengobati penyakitnya di rumah sakit atau di dokter keluarganya.
f.

jumlah penduduk, pertambahan penduduk tidak dengan sendirinya


menyebabkan
pertambahan

pertambahan
penduduk

permintaan.

diikuti

oleh

tetapi

biasanya

perkembangan

dalam

kesempatan kerja. dengan demikian lebbih banyak orang yang


menerima pendapatan dan
masyarakat,

pertambahan

ini
daya

menambah daya
beli

ini

akan

beli

dalam

menambah

permintaan.
g. dan ramalan mengenai keadaan dimasa yang datang, perubahanperubahan yang diramalkan mengenai keadaan pada masa yang
akan datang dapat mempengaruhi permintaan. ramalan para

konsumen bahwa harga-harga akan menjadi bertambah tinggi pada


masa depan akan mendorong dapat mempengaruhi permintaan.
ramalan

para

konsumen

bahwa

harga-harga

akan

menjadi

bertambah tinggi pada masa depan akan mendorong mereka untuk


membeli

lebih

banyak

pada

masa

kini,

untuk

menghemat

pengeluaran pada masa yang akan datang. sebaliknya, ramalan


bahwa suatu penyakit akan sulit disembuhkan jika tidak segera
diobati sehingga hal ini mulai mendorong orang untuk melakukan
pencegahan maupun peningkatan kesehatan terhadap diri mereka.
2.2.3 Kurva Permintaan
kurva permintaan merupakan
sifat

sebuah kurva yang menggambarkan

hubungan antara harga tertentu dengan

jumlah barang tersebut

yang diminta para pembeli. dalam menganalisis permintaan perlu di sadari


perbedaan antara permintaan dan jumlah barang yang diminta. jadi
permintaan menggambarkan keseluruhan dari pada harga dan jumlah
permintaan. sedangkan yang dimaksud dengan jumlah barang yang
diminta adalah banyaknya permintaan pada suatu harga tertentu.
a. tabel permintaan terhadap buku tulis pada berbagai tingkat harga.
Keadaan

Harga(rupiah

Jumlah

yang

P
Q
R
S
T

)
5000
4000
3000
2000
1000

diminta (unit)
200
400
600
900
1300

b. kurva permintaan terhadap buku tulis


kurva

permintaan

berbagai

jenis

barang

pada

umumnya

menurun dari kiri atas ke kanan bawah. kurva yang demikian terjadi
karena disebakan oleh sifat hubungan antara harga dan jumlah
hubungan yang diminta, yang mempunyai sifat hubungan yang
terbalik. kalau salah satu variabel naik (misalnya harga) maka variabel
yang lainnya akan turun ( misalnya jumlah yang diminta).
dalam kurva permintaan juga terdapat istilah

gerakan

sepanjang kurva permintaan, perubahan sepanjang kurva permintaan


berlaku apabila harga barang yang diminta menjadi makin tinggi atau

makin menurun. kurva permintaan akan bergeser ke kiri atau kanan,


apabila terdapat perubahan permintaan yang ditimbulkan oleh faktor
bukan harga yaitu:
Permintan bertambah ( kurva permintaan bergeser ke

kanan).
permintaan berkurang ( kurva permintaan bergeser ke
kiri).

contoh kurva permintaan terhadap buku tuli

kurva permintaan
1500
1000

Series 1

500
0
1000

2000

3000

4000

5000

`2.3. Penawaran (suplay)


2.3.1 Pengertian Penawaran
Penawaran adalah banyaknya barang yang ditawarkan oleh
penjual pada suatu perusahaan atau pasar tertentu, pada periode
tertentu dan pada tingkat harga tertentu. Teori penawaran juga
menerangkan sifat para penjual dalam menawarkan suatu barang yang
akan dijualnya.
2.3.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penawaran
1. harga barang itu sendiri dan harga barang-barang lain

telah diterangkan dalam pembahasan teori permintaan bahwa


barang-barang
pengganti

masyarakat,
pengaruh

ada
satu

yan

saling

sama

lain

barang-barang

yang

penting

contohnya kenaikan biaya

bersaingan

dalam

seperti

kepada

(barang-barang

memenuhi

ini

dapat

penawaran

kebutuhan

mlenimbulkan
suatu

barang.

produk diluar negeri maka akan

mempengaruhi produk-produk impor yang mana harganya semakin


tinggi. beberapa konsumen produk impor sekarang lebih suka
membeli produk-produk dalam negeri dan menaikan permintaan.
kenaikan permintaan ini mendorong kepada produsen dalam negeri
untuk menaikan produksi dan penawaran produk-produk lain.
2. biaya produksi
pembayaran produk merupakan pengeluaran yang sangat
penting dalam proses produksi barang perusahan. pengeluaran
tersebut mempunyai peran yang sangat besar dalam menentuakan
biaya produk. tanpa adanya kenaikan produktivitas dan efisiensi
maka kenaikan harga produksi akan menaikan biaya produksi.
dibeberapa perusahan kenaikan pengeluaran untuk memperoleh
faktor-faktor produksi akan menyebabkan biaya produksi melebihi
hasil penjualannya dan mereka mengalami kerugian. ini dapat
menimbulkan penutupan usaha tersebut dan jumlah penawaran
barang semakin berkurang. Di perusahan kenaikan harga faktorfaktor produksi mengurangi keuntungan. kalau tingkat keuntungan
sesuatu usaha tidak menarik lagi, maka akan pindah usaha lain.
tindakan ini juga dapat mengurangi penawaran dalam sesuatau
kegiatan ekonomi.
3. tujuan-tujuan opersi perusahaan
dalam teori ekonomi selalu dimisalkan perusahaan berusaha
memaksimumkan keuntungan dengan pemisalan tiap perusahaan
tidak menggunakan kapasitas memproduksinya secara maksimal
tetapi

akan

menggunakannya

pada

tingkat

kapsitas

yang

memaksimumkan keuntungan. Dalam prakteknya perusahaanperusahaan banyak mempunyai tujuan yang berbeda-beda. Ada
perusahan yang lebih mengutamakan keselamatan walaupun
keuntungannya lebih kecil karena perusahaan tersebut tidak
menanggung resiko. Dimana setiap tujuan selalu berbeda-beda
sehingga menimbulkan efek berbeda terhadap penentuan tingkat

produksi. dengan demikian penawaraan sesuatu barang akan


berbeda sifatnya, sekiranya terjadi perubahan dalam tujuan yang
ingin dicapai.
4. tingkat teknologi yang digunakan
teknologi memegang peran yang

sangat

penting

dalam

menentukan banyaknya jumlah barang yang akan ditawarkan.


Kenaikan

produksi

dan

perkembangan

ekonomi

yang

pesat

diberbagai negara disebabkan oleh penggunaan teknologi yang


semakain modern. Kemajuan teknologi telah dapat mengurangi
biaya produksi, mempertinggi produktifitas, mempertinggi mutu
barang

dan menciptakan barang-barang yamg baru. dalam

hubungannya

dengan

penawaran

suatu

barang,

kemajuan

teknologi menimbulkan efek:


a). produksi dapat ditambah dengan lebih cepat
b). biaya produksi semakin murah. dengan demikian keuntungan
menjadi bertambah tinggi.
berdasarkan efek yang ditimbulkan oleh tingkat teknologi dapat
disimpulkan bahwa kemajuan teknologi cendrung untuk menimbulkan
kenaikan penawaran.
2.3.3 Ciri Hubungan Antara Harga dan Penawaran
Dimana harga suatu barang selalu dipandang sebagai faktor yang
sangat penting dalam penentuan penawaran barang. oleh karena itu teori
penawaran terutama menumpuhkan perhatian kepada hubungan diantara
tingkat harga dan jumlah barang yang ditawarkan penjual.
a. hukum penawaran adalah

suatu pernyataan yang menjelaskan

tentang sifat hubungan antara harga suatu barang dan jumlah


barang yang ditawarkan penjual. Dalam hukum ini

dinyatakan

bagaimana para penjual untuk menawarkan barangnya apabila


harganya tinggi. Hukum penawaran pada dasarnya mengatakan
bahwa makin tinggi harga suatu barang semakin banyak jumlah
barang tersebut akan ditawarkan oleh penjual. Sebaliknya makin
rendah harga suatu barang
akan ditawarkan penjual
b. daftar penawaran adalah

semakin sedikit jumlah barang yang


daftar

yang

digambarkan

untuk

menunjukan jumlah penawaran pada berbagai tingkat harga.

contoh daftar penawaran barang berdasarkan hukum permintaan


maka dapat dibuat gambaran mengenai jumlah penawaran suatu
barang sebagai berikut:
contoh tabel daftar penawaran produk coklat
keadaan
ditawarkan
A
B
C
D
E

harga(rupiah)
10000
20000
30000
40000
50000

jumlah y
5
11
18
26
32

2.3.4 Kurva Penawaran


Kura penawaran adalah suatu kurva yang menunjukan hubungan
diantara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang
ditawarkan
Sifat-sifat kurva penawaran:

kalau penawaran bertambah diakibatkan oleh faktor-faktor diluar

harga, maka supply kurang bergerak ke kiri atas.


kalau harga berkurang maka kurva supply bergerak ke kiri atas.
terbentuknya harga suatu produk ditentukan oleh mekanisme
pasar

contoh gambar kurva penawaran produk coklat

kurva penawaran
40
30

Series 1

20
10
0
10000

20000

30000

40000

50000

2.4. Aplikasi Teori Permintaan Dan Penawaran Dalam Bidang Sesehatan


Teori permintan menerangkan tentang sifat permintaan para pembeli
dan ciri hubungan antara jumlah permintaan dan harga terhadap suatu
barang. Sedangkan

teori penawaran adalah banyaknya barang yang

ditawarkan oleh penjual pada suatu perusahaan atau pasar tertentu, pada
periode tertentu dan pada tingkat harga tertentu. Jika dikaitkan dengan
masalah kesehatan seperti: Disuatu daerah terdapat beberapa tempat
pelayanan

kesehatan

yang

membantu

masyarakat

desa

itu

untuk

melakukan pengobatan. Ketika sakit banyak masyarakat yang memilih


untuk

berobat

di

rumah

sakit

dibandingkan

dengan

puskesmas.

Permintaan mereka terhadap rumah sakit ini didukung karena penawaran


dalam bentuk jasa/tenaga medis dan peralatan yang diberikan oleh pihak
rumah sakit lebih menjamin dibandingkan dengan pihak puskesmas.
Didalam bidang kesehatan perekonomian merupakan suatu bidang yang
sangat mempengaruhi terutama sektor pertanian yang artinya sebagian
besar dari produksi nasiaonal merupakan hasil pertanian dan sebagian
besar pendapatan rumah tangga digunakan untuk membeli hasil pertanian
sebagai pemenuhan kebutuhan dalam kehidupan.didunia kesehatan juga
faktor yang sangat mempengaruhi adalah fasilitas-fasilitaas kesehatan
yang

disediakan

untuk

memenuhi

permintaan

masyarakat

menawarkan jasa/barang seperti kartu jaminan masyarakat sehat.

dan

DAFTAR PUSTAKA
Sukino Sadono,2013.mikroekonomi teori pengantar edisi ketiga, jakarta.PT
raja grafindo persada

Anda mungkin juga menyukai