PENELITIAN
NIM
: 2013430014
Dosen Pembimbing
JUDUL PENELITIAN
:PENGARUH
NAMA
NIM
: 2013430014
SUHU
LIQUEFACTION
TERHADAP
BILANGAN
HIDROKSIL
POLIOL DARI TISU DENGAN PELARUT
GLISEROL
Dosen Penguji I
Dosen Penguji II
dan tisu. Selulosa terkenal dengan rantai karbon yang panjang dan sulit
dipisahkan. Banyak metode yang digunakan untuk menghasilkan poliol
diantaranya dengan hidrolisis, liquefaction, dan degradasi oleh panas. Dalam
penelitian ini digunakan metode liquefaction. Proses liquefaction selulosa (tisu)
dilarutkan dengan pelarut gliserol dan katalis asam sulfat (H 2SO4). Proses
pemanasan menggunakan hot plate yang diletakan panci yang berisi minyak
diatasnya. Produk liquefaction harus diencerkan dengan air untuk memisahkan
residu dan poliol. Pemisahan ini dilakukan dengan alat sentrifuge agar lapisan atas
dan bawah terpisah. Lapisan atas yang nantinya sebagai poliol. Lapisan atas ini
akan diuji bilangan hidroksilnya. Sehingga nantinya dapat dihasilkan poliol
dengan bilangan hidroksil terbaik. Variabel dalam penelitian ini menggunakan
variasi rasio bahan/pelarut 1:3 (w/w) dan 1:4 (w/w) dengan suhu 1400C, 1500C,
1600C, 1700C, 1800C. Analisa data dari penelitian ini menggunakan titrasi untuk
mengetahui bilangan hidroksil yang tergandung dalam sampel. Hasil penelitian
menunjukan bilangan hidroksil poliol yang diperoleh melalui proses liquefaction
memberikan nilai terbesar untuk rasio 1:3 pada suhu 1700C yaitu 328,6899 mg
KOH/gr dan nilai terendah pada suhu 1400C yaitu 172,1709 mg KOH/gr dengan
persamaan y = -0,022x2 + 11,43x 1004 dengan R2=0,884 yang menghasilkan
rendemen sebesar 87,4545% . Untuk rasio 1:4 memberikan nilai hidroksil
tertinggi pada suhu 1700C, yaitu 349,5591 mg KOH/gr dan nilai terendah pada
suhu 1400C yaitu 177,3882 mg KOH/gr. Dengan persamaan y = -0,063x2 + 24,49x
2028 dengan R2=0,826 yang menghasilkan rendemen sebesar 88,3636 %.
Kata kunci : Selulosa, Gliserol, Poliol, Asam Sulfat, Liquefaction
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian ini. Laporan penelitian yang
berjudul Pengaruh Suhu Liquefaction Terhadap Bilangan Hidroksil Poliol
iii
Dari Tisu Dengan Pelarut Gliserol disusun sebagai salah satu persyaratan
wajib dalam kurikulum pendidikan sarjana teknik strata-1 (S-1) pada Program
Studi Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Sejak masa persiapan sampai laporan penelitian ini selesai disusun, penulis
banyak mendapatkan bantuan moral, material, dan spiritual dari berbaga pihak
sehingga laporan ini dapat terselesaikan. Untuk itu pada kesempatan ini penulis
menyampaikan ucapan terimakasih kepada :
1. Ibu Dr. Nurul Hidayati F., ST.M.Sc sebagai Ketua Jurusan Teknik Kimia
Universitas Muhammadiyah Jakarta.
2. Ibu Dr. Ir. Ismiyati , MT sebagai Koordinator Penelitian
3. Dr. Ir. Tri Yuni Hendrawati, M.Si sebagai pembimbing penelitian.
4. Keluarga dan teman-teman semua yang telah membantu dalam
penyelesaian laporan penelitian ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini jauh dari sempurna,
oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan
terutama dalam penyelesaian laporan penelitian ini. Penulis sangat berharap agar
laporan penelitian ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang membacanya dan
dapat dijadikan sebagai bahan acuan dalam penelitian selanjutnya.
Penulis
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan Pembimbing dan Ketua Jurusan........................................
ii
Abstrak................................................................................................................ iii
iv
Kata Pengantar....................................................................................................
iv
ix
1.3 Tujuan.............................................................................................
1.5 Manfaat...........................................................................................
2.1.1 Selulosa.................................................................................
2.1.2 Gliserol..................................................................................
vi
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 40
LAMPIRAN........................................................................................................ 42
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Perbandingan Komponen Kimia Kayu Jenis Hardwood dan
Softwood ............................................................................................
Tabel 4.1 Berat Hasil Liquefaction Setelah Dipanaskan Selama 2 jam Dengan
Rasio Bahan /Pelarut (w/w) 1:3......................................................... 31
Tabel 4.2 Berat Hasil Liquefaction Setelah Dipanaskan Selama 2 jam Dengan
Rasio Bahan /Pelarut (w/w) 1:4......................................................... 32
Tabel 4.3 Data Hasil Poliol Dari Rasio Bahan/Pelarut (w/w) 1:3...................... 32
Tabel 4.4 Data Hasil Poliol Dari Rasio Bahan/Pelarut (w/w) 1:4...................... 33
Tabel 4.5 Hasil Analisa Bilangan Hidroksil Gliserol Melalui Titrasi................ 33
Tabel 4.6 Hasil Analisa Bilangan Hidroksil Selulosa+Gliserol Melalui
Titrasi................................................................................................. 33
Tabel 4.7 Hasil Analisa Bilangan Hidroksiil Sampel Rasio Bahan Pelarut (w/w)
1:3 Melalui Titrasi ............................................................................. 34
Tabel 4.8 Hasil Analisa Bilangan Hidroksiil Sampel Rasio Bahan Pelarut (w/w)
1:4 Melalui Titrasi ............................................................................. 34
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Rantai Molekul Selulosa.................................................................
7
viii
ix