Anda di halaman 1dari 10

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi merupakan suatu hal yang memiliki
peranan penting dan sangat membantu dalam mendukung perusahaan untuk
melakukan kegiatan bisnis. Dengan adanya teknologi informasi, maka dapat
menunjang perusahaan dalam melakukan proses bisnisnya secara efektif dan
efisien serta memperkuat posisinya dalam persaingan dengan perusahaan lain
yang belum menggunakan teknologi informasi.
Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang
atau tidak cukup tersedianya informasi tentang apa yang akan terjadi. Secara
umum, risiko dapat diartikan sebagai suatu keadaan yang dihadapi seseorang
atau perusahaan dimana terdapat kemungkinan yang merugikan. Berdasarkan hal
tersebut, maka perusahaan harus mempertimbangkan risiko-risiko apa saja yang
dapat muncul dari teknologi informasi yang diterapkan, sehingga perusahaan
harus siap dalam menghadapi risiko tersebut. Menurut Jake Kouns and Daniel
Minoli

dalam

bukunya

yang

berjudul

Information

Technology

Risk

Management in Enterprise Environments menyatakan Risk assessment and


risk management have acquired an important place in the corporate environment
as well as enterprise management and governance framework. Maka dapat
disimpulkan bahwa penilaian risiko dan manajemen risiko sangat penting dalam
suatu lingkungan perusahaan sehingga dapat menghindari kerugian yang akan
dialami oleh perusahaan.
1

2
Sangat penting untuk memahami risiko teknologi informasi dan
menentukan bagaimana cara terbaik dalam mengelolanya agar mendapatkan
keuntungan yang kompetitif, salah satunya dengan melakukan pengukuran
terhadap risiko yang dihadapi dalam penerapan teknologi informasi. Faktor
penting dalam proses perencanaan strategis sistem informasi atau teknologi
informasi adalah penggunaan metodologi. Metodologi merupakan kumpulan
metodologi, teknik, dan tools yang digunakan untuk mengerjakan sesuatu.
Tujuan dari penggunaan metodologi dalam perencanaan strategis sistem
informasi atau teknologi informasi adalah untuk meminimalkan risiko kegagalan,
memastikan keterlibatan semua pihak yang berkepentingan serta meminimalkan
ketergantungan individu, dan lebih menekankan kepada proses dan sasaran yang
ditentukan.
Dalam penelitian ini, perusahaan yang akan kami teliti yaitu PT Saga
Machie, dimana dalam menjalankan dan mendukung proses bisnisnya telah
menggunakan teknologi informasi yang dirancang dan diterapkan ke seluruh
divisi perusahaan untuk mencapai visi dan misi. Namun dalam kenyataannya,
teknologi informasi yang telah diterapkan masih terdapat hambatan yang
menimbulkan berbagai macam risiko.
Berdasarkan risiko-risiko yang ditemukan, maka permasalahan dari latar
belakang penelitian penyusunan skripsi adalah perusahaan belum melakukan
analisis dan pengukuran risiko dari penerapan teknologi informasi di PT Saga
Machie yang dapat menghambat proses bisnis dalam perusahaan. Dimana
pengukuran dan analisis risiko ini dapat mengantisipasi risiko-risiko yang

3
mungkin terjadi dan meningkatkan kinerja proses bisnis perusahaan, serta
meminimalisasi kerugian yang akan dialami perusahaan.
Dilihat dari permasalahan yang ada terhadap risiko yang mungkin akan
terjadi, maka dilakukan analisis dan pengukuran risiko agar lebih jelas atau
teridentifikasi, dan akurat, serta control yang dapat mengendalikan semua proses
bisnis maka dipilih suatu metodologi yang tanpa memakan waktu yang cukup
lama, yaitu menggunakan metodologi FRAP (Facilitated Risk Analysis Process).
Thomas R. Peltier (2001), merupakan penggagas Facilitated Risk
Analysis Process (FRAP), dimana pendekatan ini dilakukan dalam menganalisis
risiko kualitatif. Dengan menggunakan pendekatan FRAP ini diharapkan proses
analisis risiko dalam suatu perusahaan dapat dilakukan dalam hitungan hari,
bukan mingguan maupun bulanan. Oleh karena itu, pengukuran dan analisis
risiko bukan suatu kendala, namun proses yang sangat mungkin dilakukan dan
perlu.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka kami menggunakan metode
FRAP untuk meneliti risiko-risiko yang muncul pada PT Saga Machie dan
mengambil judul PENGUKURAN RISIKO TEKNOLOGI INFORMASI PADA
PT SAGA MACHIE DENGAN MENGGUNAKAN METODE FRAP

1.2

Rumusan Masalah
Perumusan masalah dalam skripsi ini adalah :
a.
Bagaimana mengukur risiko teknologi informasi pada PT Saga
Machie?
b.
Bagaimana mengidentifikasi kebutuhan control yang diperlukan
untuk meminimalisasi risiko pada PT Saga Machie?

1.3

Ruang Lingkup

4
Dalam mengarahkan penyusunan dan penulisan skripsi ini, penulis membatasi
ruang lingkup penelitian sebagai berikut :
a. Pengukuran resiko teknologi informasi pada PT Saga Machie menggunakan
metode FRAP (Facilitated Risk Analysis Process).
b. Pengukuran resiko terhadap aplikasi penjualan dan persediaan barang yang
berkaitan dengan TI Perusahaan.

1.4

Tujuan dan Manfaat


1.4.1

Tujuan penyusunan skripsi ini adalah :


a. Mengetahui risiko-risiko dari penerapan teknologi informasi di PT
Saga Machie.
b. Mengetahui nilai-nilai dari risiko yang ditemukan pada PT Saga
Machie dengan menggunakan metode FRAP.
c. Mengetahui control apa saja yang diperlukan untuk melakukan
pengukuran risiko pada PT Saga Machie.

1.4.2

Manfaat penyusunan skripsi adalah :


a. Bagi perusahaan, hasil dari pengukuran risiko dan analisis penilaian
risiko yang dilakukan dapat dijadikan sebagai informasi bagi PT Saga
Machie untuk menyempurnakan penerapan teknologi informasi yang
ada.
b. Berdasarkan

penelitian

yang

dilakukan,

perusahaan

dapat

meminimalisir risiko-risiko yang muncul dari dalam maupun dari luar


perusahaan.

5
c. Bagi peneliti, memberi kesempatan untuk memiliki wawasan yang
lebih luas.
d. Bagi pihak lain, sebagai bahan referensi untuk pembelajaran atau
sumber informasi dan dapat digunakan dalam penelitian selanjutnya.

1.5

Metodologi Penelitian
Dalam melengkapi penelitian, pengumpulan data dan penyusunan skripsi
ini, kami menerapkan metodologi sebagai berikut :
a. Pengumpulan Data
Pengumpulan Data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk
memperoleh data yang diperlukan.
1) Metodologi Kepustakaan
Metode yang digunakan untuk pengumpulan data dengan cara mencari,
mencatat, membaca, dan mengumpulkan buku-buku, kutipan, literature,
jurnal online, dan referensi yang berhubungan serta dapat mendukung
dalam penyusunan skripsi ini.
2) Metodologi Lapangan
Metodologi lapangan adalah Metode yang dilakukan dengan datang
secara langsung ke PT Saga Machie yang beralamat di JL. H. Agus Salim
No 67, Kebon Sirih Jakarta Pusat, 10350, yang bertujuan untuk
memperoleh data yang dibutuhkan secara akurat untuk penelitian.
Adapun cara yang kami lakukan sebagai berikut :
a) Wawancara atau Interview

6
Wawancara atau interview

adalah proses memperoleh keterangan

untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab, sambil bertatap


muka antara si penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau
responden dengan menggunakan alat yang dinamaka interview guide
(pemandu wawancara). Dalam hal ini, kami melakukan tanya jawab
secara langsung dengan memberikan pertanyaan kepada pihak-pihak
yang berkepentingan terutama dalam hal penjualan, sehingga dapat
memperoleh data yang berkualitas dan akurat.
b) Observasi
Observasi

langsung

atau

pengamatan

langsung

adalah

cara

pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan


alat standar lain untuk keperluan tersebut. Dalam hal ini, kami
melakukan pengamatan dan pengujian secara langsung terhadap
aplikasi penjualan.
c) Kuesioner
Kuesioner adalah suatu daftar pertanyaan yang akan ditanyakan
kepada responden (obyek penyelidikan) terdiri dari baris-baris dan
kolom-kolom untuk diisi dengan jawaban-jawaban yang ditanyakan.
b. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang
ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, makan
penelitiannya merupakan penelitian populasi. Studi atau penelitiannya juga
disebut studi populasi atau studi sensus.

7
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Dinamakan
penelitian sample apabila kita bermaksud untuk menggeneralisasikan hasil
penelitian sampel.
c. Teknik Analisis
Teknik analisis dalam penelitian ini dibagi menjadi beberapa tahap :
1) Mempelajari dan memahami metode FRAP.
2) Mengunjungi PT Saga Machie.
3) Melakukan wawancara dengan General Manager PT. Saga Machie untuk
mendapatkan informasi secara garis besar mengenai proses bisnis
perusahaan.
4) Melakukan wawancara dengan staff entry data processing mengenai
sistem informasi penjualan pada PT. Saga Machie.
5) Mengumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan dalam penelitian.
6) Melakukan wawancara dengan Kepala Bagian dan staff IT mengenai IT
atau jaringan yang digunakan didalam perusahaan.
7) Melakukan wawancara dengan Staff Penjualan mengenai proses bisnis
penjualan serta aplikasi yang diterapkan dalam perusahaan.
8) Membagikan kuesioner kepada setiap divisi di perusahaan dan
menganalisis hasil dari kuesioner tersebut.
9) Menganalisis dan mempelajari sistem informasi penjualan yang sedang
berjalan.
10) Mengidentifikasi masalah yang dihadapi oleh perusahaan.
11) Menentukan risiko-risiko yang akan terjadi pada perusahaan.
12) Melakukan pengukuran resiko berdasarkan metode FRAP.

1.6

Sistematika Penulisan
BAB 1

PENDAHULUAN
Pada bab ini dijelaskan tentang latar belakang penulisan,
perumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat,
metodologi penelitian, dan sistematika penulisan yang digunakan
dalam penulisan skripsi ini.

BAB 2

LANDASAN TEORI
Dalam bab ini dijelaskan mengenai teori dasar dan metode yang
dilakukan untuk mendukung analisis dan pengukuran risiko.

BAB 3

GAMBARAN UMUM SISTEM YANG BERJALAN PADA


PT SAGA MACHIE
Pada bab ini berisi penjelasan gambaran umum perusahaan, visi
dan misi perusahaan, struktur organisasi perusahaan, tugas dan
wewenang serta tanggung jawab, gambaran teknologi informasi
yang ada di perusahaan.

BAB 4

HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI


Dalam bab ini dijelaskan mengenai analisis dan pengukuran risiko
dalam penerapan teknologi informasi pada PT Saga Machie dari
hasil kuisioner yang dan menilai sisi positif implementasi
(kelebihan) dan sisi negatif implementasi (kekurangan).

BAB 5

SIMPULAN DAN SARAN

9
Bab ini berisi tentang kesimpulan analisis dan pengukuran risiko
yang telah diuraikan secara lengkap dari bab bab sebelumnya
dan saran - saran atas penelitian yang telah dilakukan pada PT
Saga Machie.

Anda mungkin juga menyukai