Anda di halaman 1dari 3

2.

Kesehatan Kerja
A. Penyelenggara kesehatan kerja
Observasi dilakukan pada satu orang dari pihak managemen perusahaan MAK.
Perusahaan MAK bekerja sama dengan PT BPJS pada jaminan kematian (JKM) , jaminan hari
tua (JHT) dan BPJS kesehatan. Jika terdapat karyawan yang sakit, maka biaya pemeriksaan dan
pengobatan ditanggung oleh perusahaan. Menurut managemen, biaya kesehatan ditanggung
langsung oleh BPJS. Apabila terjadi kecelakaan kerja, maka pihak perusahaan akan langsung
merujuk ke RSUD terdekat.
Penyelangaraan kesehatan kerja di MAK diserahkan kepada RS yang sudah bekerjasama,
yaitu RSUD Pramabanan, yang kebetulan terletak persis disebelah perusahaan MAK. Pada
perusahaan MAK diselenggarakan pemeriksaan awal bagi karyawan baru berupa general check
up dan cek lab seperti cek urin dan cek darah. Pemeriksaan dilakukan secara individu kepada
setiap calon karyawan sebagai pers berkala persyaratan seleksi dengan bentuk surat kesehatan
sehat fisik dari dokter ditunjuk oleh perusahaan.
Pemeriksaan kesehatan berkala dilakukan bagi tenaga kerja di MAK, dan dilakukan rutin
setiap tahun. Dengan pemeriksaan ini dapat dipantau kondisi kesehatan tenagan kerja secara dini
apakah ada gangguan kesehatan sebagai akibat pengaruh potensi bahaya yang bisa
mempengaruhi tenaga kerja, sehingga dapat dilakukan langkah langkah tertentu yang bisa
menjadi upaya pencegahan.
Pemeriksaan kesehatan khusus dilakukan kepada pekerja dengan kasus kasus kesehatan
tertentu, seperti pemeriksaan audiometri kepada pekerja yang sudah mengalami gangguan pada
pendengarannya.
Pemeriksaan kesehatan purna tidak spesifik dilakukan, karena setiap tahun perusahaan
sudah melakukan pemeriksaan kesehatan berkala pada setiap karyawannya
1) Poliklinik Perusahaan
Pihak manajemen mengatakan bahwa perusahaan MAK tidak mempunyai poliklinik atau
dokter perusahaan. Bila terjadi kecelakaan kerja, tenaga kerja ditangani terlebih dahulu oleh tim
kesehatan dari pihak pekerja itu sendiri yang telah mengikuti training kesehatan. Baru setelah itu
dibawa ke Rumah sakit terdekat, yaitu RSUD Prambanan yang lokasinya bersebelahan dengan
perusahaan MAK.

Seluruh tenaga kerja telah dicover oleh BPJS ketenagakerjaan dan BPJS
kesehatan
Tenaga kerja yang pulih dari kecelakaan kerja dan tidak dapat bekerja pada posisi
semula, pihak manajemen akan memindahkan tugas di posisi yang sesuai dengan
kemampuan tenaga kerja tersebut
Perusaaan menyediakan kotak P3K sebanyak satu buah di setiap unit kerja

2) Dokter perusahaan dan Paramedis


Saat ini perusahaan MAK belum memiliki dokter dan paramedic perusahaan. MAK juga
belum memiliki poliklinik peusahaan. Pihak manejemen mengatakan sudah memiliki wacana
untuk membuat poliklinik. Untuk sementara pihak perusahaan bekerjasama dengan Rumah Sakit
Prambanan untuk pelayanan kesehatan bagi karyawannya.
3) Biaya Pemeriksaan atau Obat
Biaya pemeriksaan dan obat ditanggung sepenuhnya oleh perusahaan melalui BPJS
ketenagakerjaan dan BPJS kesehatan.

4) Penyakit Tersering Di Perusahaan


Bahaya kecelakaan kerja yang sering terjadi di perusahaan adalah seringnya pekerja

terjepit oleh mesin press.


Kecelakaan lalu lintas yang terjadi mengingat bahwa perusahaan MAK ada di beberapa
lokasi.

B. Standar Pelayanan Kesehatan Kerja


Jenis pelayanan kesehatan kerja di perusahaan meliputi pelayanan promotif, preventif,
kuratif dan rehabilitatif.
1. Pelayanan Promotif
a) Pendidikan P3K dan PHBS di tempat kerja
Perusahaan selalu mengadakan pertemuan sebelum jam kerja dimulai untuk mencari
tahu kendala yang dihadapi setiap tenaga kerja, baik memberikan pengetahuan
mengenai pentingnya menjaga kebersihan. Perusahaan juga bekerjasama denga PMI
untuk mengadakan pelatihan P3K bagi tenaga kerja sekali dalam setahun.
b) Perbaikan gizi pekerja yang lebur lebih dari 3 jam baik berupa susu dan lain-lain.
c) Perusahaan mengadakan family gathering sekali setahun yang ditujukan bagi tenaga
kerjaagar bebas dari kepenatan.

d) Perusahaan memiliki konsep CSR (Corporate Social Responsibility) dimana


perusahaan menyadari rasa tanggung jawabnyaterhadap masyarakat maupun
lingkungan sekitar perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan bekerjasama dengan
pihak-pihak lain, BPJS, Balai Hiperkes, Rumah Sakit, Pengelola Limbah dan lainlain.
e) Pemasangan poster kesehatan yang berhubungan dengan penyakit akibat kerja
maupun kecelakaan di tempat kerja.
f) Setiap tahun perusahaan MAK mengirimkan wakil tiap divisi untuk mengikuti
pelatihan K3 yang nantinya akan disampaikan kepada karyawan.
2. Pelayanan Preventif
a) Pemeriksaan Kesehatan (MCU) awal, berkala dan khusus pada tenaga kerja.
Pemeriksaan ini bekerjasama dengan balai hiperkes dan dilakukan minimal
sekali setahun.
b) Pengukuran potensi bahaya dilingkungan kerja bekerjasama dengan balai
c)
d)
e)
f)
g)

hiperkes.
Melaksanakan rekomendasi dari pihak balai hiperkes
Survailance penyakit akibat kerja dan kecelakaan kerja.
Pemeriksaan lingkungan kerja secara berkala.
Pemasangan rambu-rambu jalur evakuasi ke tempat aman jika terjadi bahaya.
Menyediakan alat pencegahan terjadinya bencana dilingkungan pekerja seperti
alat pemadam kebakaran di tempat strategis, kotak P3K di setiap sisi unit, dan
lain-lain.

3. Pelayanan Kuratif
Pelayanan yang bersifat kuratif belum tersedia di perusahaan ini karena tidak
adanya klinik dan dokter serta paramedic di perusahaan. Sehingga jika terjadi
kecelakaan kerja atau pemeriksaan kesehatan karyawan akan dikirim ke rumah
sakit Prambanan yang telah bekerjasama dengan pihak perusahaan.
4. Pelayanan Rehabilitative
Melakukan rehabilitasi medis bagi tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja
Memberikan kesempatan penempatan kembali tenaga kerja yang mengalami cacat
dan sesudah perawatan lama secara selektif sesuai dengan kemampuannya

Anda mungkin juga menyukai