Semarang terletak di lantai 2 gedung paling belakang bersebelahan dengan Laboratorium Biologi. Luas ruangannya adalah 108 m2. Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Laboratorium Kimia cukup lengkap. Alat dan bahan penunjang praktikum juga cukup lengkap. Laboratorium Kimia terbagi menjadi ruang praktik, ruang penyimpanan, dan ruang laboran. Ruang praktikum merupakan ruangan yang paling luas di laboratorium kimia. Di dalam ruang praktikum terdapat 10 meja praktikum, 45 kursi untuk praktikan, 1 meja dan kursi guru, 2 lemari penyimpan bahan-bahan kimia, dan 1 lemari asam. Di sisi kanan dan kiri ruang utama terdapat masing-masing sebuah meja keramik panjang. Pada masing-masing meja keramik panjang tersebut terdapat wastafel dengan total 5 buah. Laboratorium Kimia juga memiliki 1 proyektor, 2 white board, 1 jam dinding, 1 hidran kebakaran, 3 kipas angin. Pada dindingnya dihiasi dengan figura berisi visi misi, tata tertib Laboratorium Kimia, Denah, struktur organisasi laboratorium kimia serta tabel sistem periodik unsur yang berukuran cukup besar. Ruang laboran merupakan ruangang yang di dalamnya terdapat meja kerja seorang laboran. Ruangan tersebut juga digunakan sebagai ruang penyimpanan dokumen-dokumen penting mengenai laboratorium kimia. Di dalam ruang laboran terdapat meja dan kursi laboran serta lemari penyimpanan dokumen penting. Ruang penyimpanan merupakan ruangan yang berguna untuk menyimpan alat-alat cadangan yang jarang dipakai dan beberapa paralatan yang tidak terpakai. Beberapa alat yang terdapat di laboratorium kimia, antara lain: gelas kimia, gelas ukur, tabung erlenmeyer, tabung reaksi, neraca, pipa U, kalorimetee, lumoang dan alu, plat tetes, pengaduk dan masih banyak lagi. Selain alat-alat laboratorium, terdapat pula alat-alat kebersihan seperti tempat sampah, sapu, kemoceng.
Spektrofotometri Dapat Digunakan Untuk Menganalisis Konsentrasi Suatu Zat Di Dalam Larutan Berdasarkan Absorbansi Terhadap Warna Dari Larutan Pada Panjang Gelombang Tertentu