Anda di halaman 1dari 2

4 Teknik Penyinaran Resin Komposit Sinar Mendapatkan polimerisasi

yang adekuat merupakan hal yang diharapkan selama manipulasi


bahan resin komposit. Sebab, polimerisasi yang adekuat menghasilkan
resin komposit dengan sifat fisik dan kimia yang optimal. Polimerisasi
resin komposit sinar sangat dipengaruhi oleh teknik penyinaran
seperti, intensitas sinar, jarak penyinaran, ketebalan bahan, dan lama
penyinaran. Polimerisasi optimal didapatkan jika intensitas sinar
minimum yang digunakan adalah 300 mw/cm2 dengan panjang
gelombang sinar 400-515 nanometer. Ketebalan bahan resin komposit
sinar yang baik berkisar antara 2,0 - 2,5 mm agar sinar dapat
menembus lapisan yang paling bawah. Ujung alat sinar harus
diletakkan sedekat mungkin tanpa menyentuh resin komposit. Hal ini
dilakukan untuk meminimalisasi dispersi cahaya light curing unit.
Variasi penyinaran resin komposit berkisar antara 20-60 detik.
Penyinaran yang Universitas Sumatera Utara tidak adekuat (kurang)
akan menyebabkan mengerasnya lapisan luar saja dan menghasilkan
lapisan yang tidak matang atau lunak di bagian dasar. Dari berbagai
penelitian ditemukan bahwa penyinaran optimal adalah 40 detik untuk
ketebalan bahan 2mm.

Light Cure
Resin komposit light cured merupakan tipe resin komposit yang umum digunakan pada praktek pribadi. Intensitas sinar
tampak pada gelombang sinar biru mengaktivasi material ini. Sinar biru dengan panjang gelombang antara 400 dan 500
nm mengaktivasi diketon, dengan adanya organic amin, menyebabkan resin terpolimerisasi. Komponen ini keduanya
ada dalam komposit dan tidak bereaksi sampai sinar memulai reaksi. Jika resin komposit ditempatkan terlalu tebal, ini
tidak akan terpolimerisasi sempurna. Kedalaman polimerisasi tergantung pada lokasi dan warna dari restorasi. Area
interproksimal mungkin membutuhkan waktu tambahan untuk terpolimerisasi sempurna karena akses yang lebih susah.
Warna yang lebih gelap juga membutuhkan waktu yang lebih panjang karena sinarnya lebih mudah diabsorbsi oleh
warna gelap dan tidak diteruskan melalui material semudah melalui material yang berwarna lebih terang.

Komposit yang menggunakan aktivasi dari sinar ini terdiri dari pasta tunggal yang diletakkan
dalam syringe tahan cahaya. Pasta ini mengandung photosensitizer, Camphorquinone (CQ)
dengan panjang gelombang diantara 400-500 nm danamine yang menginisiasi pembentukan
radikal bebas...... Powers JM, Sakaguchi RL. CRAIGSS Restorative Dental Materials. 12th ed.
Missouri : Evolve, 2003

Anda mungkin juga menyukai