Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN KESIMPULAN BACA JURNAL

RESIDEN ILMU KEDOKTERAN FISIK DAN REHABILITASI

NAMA

: Thomas Sintong Pratama Purba, dr.

SEMESTER

: VI

JUDUL

: Geriatric rehabilitation for patients with advanced chronic obstructive

pulmonary disease: A naturalistic prospective cohort study on feasibility and course of health
status

SUMBER

: Chronic Respiratory Disease

TAHUN PUBLIKASI : 2014


DISAMPAIKAN KEPADA:
SUBDIVISI

: Geriatri

TANGGAL 13 OKTOBER 2015

PEMBIMBING

: Dian Marta , dr., Sp. KFR TANGGAL 13 OKTOBER 2015

ANALISIS KESIMPULAN
Geriatric rehabilitation for patients with advanced chronic obstructive pulmonary disease: A
naturalistic prospective cohort study on feasibility and course of health status
Tujuan
Untuk menentukan menentukan feasibilitas program rehabilitasi geriatri pada pasien chronic
obstructive pulmonary disease (COPD) dan menghasilkan data mengenai karakteristik pasien,
perjalanan status fungsional dan status kesehatan.
Design
Studi kohorst prospektif
Tempat

Fasilitas perawatan khusus di Belanda

Peserta
53 subjek yang mengikuti program rehabilitasi geriatri paska COPD dari Mei 2009 Januari
2011
Metoda
Semua subjek mengikuti program rehabilitasi selama 6 minggu dan didampingi oleh terapis.
Program rehabilitasi mencakup sesi fisioterapi selama 40 menit, 6 sesi per minggu, biasanya
terdiri dari tiga latihan ketahanan dan tiga latihan kekuatan. Sesi grup dikombinasikan dengan
latihan personal. Latihan pernafasan, huffing dan teknik relaksasi dilakukan satu kali per
minggu. Terapi okupasi dan pemeriksaan nutrisi dilakukam sekali per minggu
Data berikut kemudian dikumpulkan ; umur, jenis kelamin, status pernikahan, severity COPD
(GOLD) FEV1, LTOT, smoking status, lama rawat inap di RS, dan lama rehabilitasi, Cumulative
Illness Rating Scale, BMI, Fat Free Mass Index.
Kapasitas fungsional diukur menggunakan Barthel Index, Minimally Clinically Important
Difference, 6MWT, Hand Grip Force.
Fungsi psikosoial menggunakan The Hospital Anxiety and Depression Scale.
Status kesehatan menggunakan Clinical COPD Questionnaire (CCQ)
Seluruh data kemudian diolah menggunakan SPSS 20, dan diuji data pre dan post
Hasil
Terdapat perbedaan bermakna pada kapasitas fungsional, sataus nutrisi dan status kesehatan
pasien setelah mengikuti program rehabilitasi
Kesimpulan
Pasien dengan COPD lanjut yang dirawat karena eksaserbasi akut sering kali mnderita karena
komorbid yang terjadi, kapasitas fungsional menurun dan status kesehatan yang bururk.
Perkembangan rehabilitasi geriatri postakut pada populasi pasien ini dapat dilakuakn dan
mungkin dapat membuat kemajuan yang bermakna dalam penalataksanaannya.

Anda mungkin juga menyukai