COOLING TOWER PERFORMANCE

Basic Theory and Practice

Sebuah menara pendingin denga sirkuit terbuka, biasanya disebut menara
pendingin. Menara pendingin adalah alat penukar panas khusus di mana dua cairan
(udara dan air) dibawah berkontak langsung dengan satu sama lain sehingga terjadi
transfer panas.

Gambar 1. Spray-Filled
Gambar 1 menunjukan spray-filled menara pendingin, pada gambar air di
alirkan dengan cara di semprotkan dari atas. Dimana aliran massa udara dingin
bergerak ke atas disebabkan oleh putaran kipas yang ada dibagian bawah.
Disini jumlah pertukaran panas yang mungkn masuk melalui dinding (casing) dari
menara diabaikan, karena panas yang diperoleh dan panas yang hilang sama.

Dalam aliran udara, panas diidentifikasi dengan;

G(h2-h1)
Dimana;
G: aliran massa udara kering melalui tower (lb/min)
h1: entalpi panas total udara masuk (Btu /Ib udara kering)
h2: entalpi udara kelauar (Btu/lb udara kering)
Dalam laju aliran air, aka nada kehilangan panas yang muncul sehingga;

L(t2-t1)
Dimana:
L: Aliran massa air masuk tower (lb/min)
t1: Suhu air (panas) masuk (F)
t2: Suhu air (dingin) keluar (F)
Karena terjadi penguapan dalam menara maka aliran massa air yang keluar
tower menara lebih kecil dari pada yang keluar tower dan hal ini membuat kita harus
menghitung keseimbangan panas yang ada, karena tingkat penguapan harus sama
dengan tingkat perubahan rasio kelembapan (kelembapan absolute) dari tingkat aliran
udara.