Aspek Regulasi Nasional PDF
Aspek Regulasi Nasional PDF
Definisi
Dasar Hukum
Intervensi Terhadap :
Orang secara Individual, Massal
Lingkungan : Standar, Persyaratan,Tenaga,
Pemusnahan, Penyuluhan, Izin
Barang : Jenis, Persyaratan, Standar, Pemeriksaan,
Pengambilan, Pemusnahan
Sarana dan Prasarana: standar dan persyaratan
Implementasi Hukum
RUU tentang Karantina Kesehatan
Art. 2 Tujuan dan Ruang Lingkup
Tujuan dan ruang lingkup dari IHR 2005 adalah
untuk mencegah, melindungi, mengawasi dan
menyediakan dan melaksanakan tindakan kesehatan
masyarakat dari penyebaran penyakit secara
internasional, di dalam mana sesuai dengan dan
membatasi resiko kesehatan masyarakat, dan
menghindarkan hambatan yang tidak perlu bagi
trafic dan perdagangan internasional.
Art. 6 Notification
Art. 7 Information Sharing During
Unexpected Public Health Events
Art. 8 Other Report
Art. 10 Vcerification
Art. 13 Public Health Response
b.
Melaksanakan dekontaminasi serta pengendalian vektor dan
reservoar terhadap alat angkut yang digunakan oleh orang yang bepergian.
c.
Melakukan pengawasan deratisasi, disinfeksi, disinseksi dan
dekontaminasi.
d.
Menyampaikan saran/rekomendasi kepada operator alat
angkut guna melakukan pemeriksaan lengkap terhadap alat angkut atau
kendaraannya.
e.
Melakukan pengawasan pembuangan sisa-sisa bahan yang
terkontaminasi (seperti air, makanan, dan sisa pembuangan manusia)
f.
Melakukan pemeriksaan dan pemantauan terhadap
pembuangan sisa-sisa bahan alat angkut yang dapat menimbulkan
pencemaran dan penyakit.
g.
Melakukan pengawasan terhadap agen pelaksana perjalanan
dan angkutan di wilayah kedatangan.
h.
Melakukan pemeriksaan yang dibutuhkan apabila
terjadi hal-hal yang tidak diharapkan, sesuai dengan kebutuhan
(emergency case).
Melakukan komunikasi dengan National IHR Focal Point.
2. Melaksanakan pemeriksaan yang direkomendasikan oleh
WHO untuk setiap kedatangan dari daerah tertular apabila
terindikasi bahwa pemeriksaan keberangkatan dari daerah
terinfeksi dianggap tidak benar/tidak sah.
3. Melaksanakan prosedur disinseksi, deratisasi, desinfeksi,
dekontaminasi, serta pemeriksaan sanitasi lainnya dengan
tidak menyebabkan atau seminimalnya kecelakaan, ketidak
nyamana dan kerusakan
Alat Angkut
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
Art.
23
24
25
26
27
28
29
33
37
38
39
42
43
46
Orang
Art. 23
Art. 30
Art. 31
Art. 32
Art. 35
Art. 36
Art. 42
Art. 43
Art. 45
Adminkes
Hierarki
Bupati/Walikota Gubernur
Dinkes Prov Menkes
Kewenangan SDM
SOP IHR
Aspek Klinis +
Sosial
DREpide
milogist
Sanitarian
SDM
Sertifikator
WabahPHEIC
Sbg Produk
Hukum
Kesehatan
Super
Spesialis
Dr. Spesialis
P
UK
UK
M
Tim ?
Expertise!!
Ahli Gizi
Desa siaga
Adminkes
Hierarki
Kewenangan SDM
PHEIC
BIOTERORISM
B3
DU HAM
Aspek Sosial
DREpide
milogist
Barang
Portable lain
Sanitarian
SDM
Sertifikator
WabahPHEIC
Sbg Produk
Hukum
Kesehatan
Super
Spesialis
Dr. Spesialis
P
UK
UK
M
Orang =
Penyandang
HAM
Lingkungan
Sarana/
Alat angkut
Ahli Gizi
Desa siaga
Lanjutan Dokumen
Art. 37 Maritime Declaration Health (MDH)
lanjutan
lanjutan
10
SDM
UU No 1 dan UU no 2
Pada IHR 2005, penyakit new emerging dan reemerging serta risiko kesehatan lainnya yang terjadi,
baik disebabkan oleh penyakit infeksi maupun non
infeksi
11
lanjutan
sertifikat-sertifikat vaksinasi
IHR
12
lanjutan
Penutup
13
IHR-KKP
TERIMAKASIH
14